Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 6822 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
Solso, Robert L., 1933-
Boston: Allyn and Bacon, 2001
153.4 SOL c
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Mathiot, Madeleine
The Hague, Netherlands: Indiana University Press, 1968
401.9 MAT a
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
"Latar belakang: Defisiensi besi selama masa kanak-kanak dapat menimbulkan pengaruh buruk pada fungsi kognitif dan perkembangan psikomotor. Penelitian ini bertujuan mengetahui kadar feritin serum dan hemoglobin dan hubungannya dengan skor perkembangan kognisi pada usia 6-8 bulan.
Metode: Rancangan penelitian potong lintang digunakan pada 76 bayi yang diperoleh dari beberapa Posyandu terpilih di kelurahan Kampung Melayu, kecamatan Jatinegara, Jakarta yang memenuhi kriteria penelitian. Data yang dikumpulkan meliputi usia, berat, panjang, lingkar kepala, asupan zat iron, feritin serum, haemoglobin dan skor perkembangan kognitif dengan menggunakan Capute Scales method (Cognitive Adaptive Test/ Clinical Linguistic Auditory Milestone Scales/ CAT-CLAMS).
Hasil: Dari 74 bayi usia 6-8 bulan yang menjadi subyek penelitian ini, 73% mempunyai asupan zat besi kurang dari AKG (7 mg/hari), 18,9% mempunyai kadar feritin serum kurang dari normal (20 μg/L), dan 56,7% mempunyai kadar hemoglobin kurang dari normal (11 mg/dL). Terkait dengan skor perkembangan kognitif, ditemukan skor CAT yang lebih rendah secara bermakna pada subyek dengan kadar hemoglobin <11 mg/dL (p = 0,026).
Kesimpulan: Sebagai upaya pencegahan dini terhadap gangguan perkembangan kognitif, disarankan agar sejak usia 6 bulan mulai memperhatikan asupan zat besi dari makanan pendamping ASI agar tidak terjadi penurunan kadar hemoglobin.

Abstract
Background: Iron defi ciency during infancy may lead to negative effect on cognitive function and psychomotor development. This study aimed to investigate serum ferritin, haemoglobin level and its relation to cognitive development score in infants aged 6?8 months.
Methods: This cross-sectional study was done on 76 infants recruited from several selected community health center in Kampung Melayu Village, Jatinegara Jakarta who had fulfi lled the study criteria. Data collected consist of age, weight, height, head circumference, energy, protein and iron intake, serum feritin levels, haemoglobin levels and cognitive development score using Capute Scales method (Cognitive Adaptive Test/ Clinical Linguistic Auditory Milestone Scales/ CAT-CLAMS).
Results: Among 74 infants aged 6-8 months, 73% had less dietary iron intake as compared to its RDA (7 mg/d), 18.9% were with serum ferritin less than normal value (20 μg/L), and 56.7% with haemoglobin levels less than normal value (11 mg/dL). In relation to cognitive development score, this study revealed that the CAT score was signifi cantly lower among subjects with hemoglobin value less than 11 mg/dL (p = 0.026).
Conclusion: Early prevention of impaired cognitive development is urgently needed by providing iron-rich complementary foods to infants since 6 months (mo) old to maintain the normal level of hemoglobin. (Med J Indones 2011; 20:46-9)"
[Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia], 2011
pdf
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Sari Rahayu Setyaningrum
"Perkembangan kognitif merupakan aspek perkembangan yang muncul dan berkembang pesat ketika masa usia dini, 50% potensi kognitif terbentuk pada 4 tahun pertama kehidupan. Perkembangan kognitif berkaitan dengan kualitas hidup manusia.
Tujuan penelitian ini, untuk menjelaskan faktor dominan yang berhubungan dengan perkembangan kognitif. Penelitian dilakukan April 2013. Dengan desain penelitian cross sectional teknik pengambilan sampel menggunakan proportional random sampling, jumlah sampel 128 anak usia dini 24-72 bulan yang mengikuti PAUD atau pun tidak ikut PAUD di Desa Talagamulya Kabupaten Karawang. Cara pengukuran dengan microtoise untuk mengukur tinggi badan wawancara perkembangan kognitif dengan kuesioner yang dikembangkan Kemendikbud dan FFQ semikuantitatif untuk asupan zat gizi. Uji regresi logistik digunakan untuk analisis multivariat.
Hasil penelitian menunjukkan anak usia dini dengan kognitif baik 61,7%. Uji Chi square menyatakan bahwa faktor yang berhubungan dengan perkembangan kognitif yaitu asupan vitamin A, asupan zink, pengetahuan ibu dan mengikuti PAUD.
Kesimpulan faktor dominan dalam penelitian ini yaitu pembelajaran di PAUD. Saran kepada orangtua untuk memasukkan anaknya ke lembaga PAUD sehingga anak terstimulasi, mengontrol pemberian vitamin A dan asupan zat gizi seperti zink dan zat besi.

Cognitive development is a developmental aspect that emerged and thrived when the preschool years, 50 percent of the potential cognitive formed in the first 4 years of life. Cognitive development related to increasing the quality of human resource.
The objective of the study is to examine the correlation between factors to cognitive development early childhood. The method of this research was quantitative using cross-sectional study was employed to gather information factors among 128 sample early childhood 24-72 month in April 2013 in Talagamulya Village, Karawang district. Cognitive development were gathered using questionnaire Kemendikbud.. Direct anthrophometry measurement was used for nutrition status data, and FFQ semiquantitative used for intake nutrient. The logistic regression used for multivariate analysis.
The results of this research showed earlychilhood with good cognitive 61.7%. Chi square analysis result intake of vitamin A, zinc intake, maternal knowledge and follow Early childhood education showed a significant correlation to cognitive development.
Conclusion the dominant factor in this study are the participation in early childhood education. Therefore it is important for parents to know about the important role of the early chilhood education for their child’s cognitive development, and parents must have control of micronutrient intake such as vitamin A, iron and zinc.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2013
T36147
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hunt, R. Reed
Boston: McGraw-Hill, 1999
153.4 HUN f
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Anderson, John R.
"Summary:
As always, Anderson makes his discussions of higher mental processes concrete and accessible with fascinating examples and clear explanations of the underlying research.The book can also be purchased with the breakthrough online resource, LaunchPad, which offers innovative media content, curated and organised for easy assignability"
New York: N.Y. Worth, 2015
153 AND c
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Niken Indah Hapsari
"Latar belakang: Perkembangan kognitif anak berkaitan erat dengan pertambahan usia dan tingkat pendidikan. Anak rentan dalam mengalami gangguan kognitif. Oleh karena itu, diperlukan suatu pemeriksaan fungsi kognitif pada anak yang dapat berfungsi sebagai alat skrining bagi tenaga medis. SYSTEMS-R merupakan salah satu intrumen skrining fungsi kognitif anak berusia 4 hingga 15 tahun di Australia. Sensitifitas dari instrumen ini adalah 83% dan 92% dengan nilai spesitifitas sebesar 76% dan 95%. Tujuan dari penelitian ini guna mendapatkan nilai normal fungsi kognitif anak menggunakan SYSTEMS-R di Indonesia.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan disain potong lintang menggunakan data primer dengan jumlah total 631 subjek penelitian dari 6 sekolah sejak Januari hingga April 2019. Penelitian dilakukan setelah mendapatkan izin etik dan diolah menggunakan SPSS 20.
Hasil: Subjek penelitian terdiri dari 298 anak laki-laki (47,2%) dan 333 anak perempuan (52,8%). Skor terendah ditemukan pada usia 4 (12; 5-22) dan tertinggi adalah usia 15 (35; 28-40). Berdasarkan tingkat pendidikan, skor terendah 14; 5-26 ditemukan di siswa TK dan tertinggi 35; 28-40 ditemukan di kelas 3 SMP. Waktu rata-rata dalam pelaksanaan membutuhkan 06,23 ± 01,32 menit. Skor SYSTEMS-R meningkat berdasarkan pertambahan usia dan tingkat pendidikan (p <0,05). Cut-off score untuk setiap kelompok umur dan tingkat pendidikan meningkat (p <0,05).
Kesimpulan: Terdapat perbedaan yang bermakna secara klinis dan statistik antara skor SYSTEMS-R dengan pertambahan usia dan tingkat pendidikan (p < 0,05). Cut-off score yang rendah dapat mengindikasikan adanya gangguan kognitif sehingga diperlukan suatu pemeriksaan neurologis lebih lanjut.

Background: Cognitive development of children is closely related to age and education levels. Children has risk of cognitive impairment so that cognitive function screening tool will be needed. SYSTEMS-R is one of the cognitive function screening tools that used in children aged 4 to 15 years old in Australia. It has a sensitivity value of 83% and 92% and specificity of 76% and 95%. The purpose of the study is to get a normal value and cut off score based on age and education levels in Indonesia.
Methods: A cross-sectional design and observational study with primary data from 631 children from 6 schools in Jakarta had been performed from January to April 2019.
This research has been approved by an ethical committee and processed using SPSS 20.
Results: The subjects consisted of 298 boys (47.2%) and 333 girls (52.8%). The lowest score was found in age 4 (12;5-22) and the highest was in age 15 (35;28-40). Based on education levels, the lowest score of 14;5-26 was found in kindergartens and the highest ​​of 35;28-40 was found in 3rd grade of the junior high school. The average time in sampling requires 06.23±01.32 minutes. The SYSTEMS-R scores increase with age and education levels (p<0.05). The cut off score of each age group and education levels increases (p<0.05).
Conclusions: The relationship was statistically and clinically significant between SYSTEMS-R score with age and education levels (p<0.05). A lower score of cut off score can indicate a cognitive impairment that further neurological examination may be needed.
"
Depok: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2019
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Howard, Darlene V.
New York: Macmillan, 1983
153.4 HOW c
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Oxford: Blackwell Publishing, 2000
153 MIN
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>