Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4820 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Apple, James MacGregor, 1915-1978
New York: John Wiley & Sons, 1977
690.54 APP p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Apple, James MacGregor, 1915-1978
New York: John Wiley & Sons, 1977
658.7 APP p (1)
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Tokyo: Asian Productivity Organization , 1971
658.401 MAN
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Durra Salsabila
"Penelitian dilakukan di UMKM Kerupuk Kulit yang terletak di Pancoran, Jakarta Selatan. Saat ini, kuantitas kerupuk kulit yang diproduksi terkadang tidak cukup. Akar masalahnya adalah material handling masih manual, pengaturan layout yang kurang baik, adanya keterbatasan biaya, cuaca tidak menentu, dan kurang ketersediaan tenaga kerja. Material handling yang kurang baik menyebabkan durasi produksi lama, pekerja kurang aman dan nyaman, dan material handling cost tinggi. Permasalahan yang sudah disebutkan dapat diselesaikan dengan melakukan perbaikan layout dan material handling. Tujuan dari penelitian adalah menganalisis permasalahan layout existing, mendapatkan perbaikan layout, dan membandingkan kondisi layout existing dan layout proposed. Metode yang digunakan untuk memperbaiki layout adalah systematic layout planning (SLP). Hasil penelitian adalah material handling cost berkurang sebesar Rp256,754.99 atau 67.8%, kapasitas sebesar 17.77 kg per minggunya dapat mengatasi kekurangan stok, dan durasi material handling berkurang 28.95 menit per harinya atau berkurang 69.19%.

The research was conducted at the MSMEs Skin Crackers located in Pancoran, South Jakarta. Currently, the quantity of skin crackers produced is sometimes not enough. The root causes of the problem are manual material handling, inefficient layout, cost limitations, unpredictable weather, and lack of labor availability. Improper material handling causes long production duration, unsafe and uncomfortable workers, and high material handling costs. The problems that have been mentioned can be solved by improving the layout and material handling. The purpose of the research is to analyze the existing layout problems, to have a layout improvement, and to compare the existing layout and proposed layout. The method used to improve the layout is systematic layout planning (SLP). The results of the study are material handling costs reduced by Rp256,754.99 or 67.8%, by increasing capacity by 17.77 kg per week can solve stock shortages, and the duration of material handling is reduced by 28.95 minutes per day or 69.19%."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Meyers, Fred E.
New Jersey: Pearson/Prentice Hall, 2005
658.23 MEY m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Meyers, Fred E.
New Jersey: Prentice-Hall, 2000
658.23 MEY m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Apple, James MacGregor, 1915-1978
New York: The Ronald Press , 1950
658.22 APP p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Mona Lestari
"Salah satu penyebab terjadinya gangguan fungsi paru yaitu pajanan debu batubara. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan hubungan pajanan debu batubara dan gangguan fungsi paru pada pekerja. Metode yang digunakan desain Cross Sectional dengan sampel 72 pekerja. Gangguan fungsi paru diperoleh dari data kesehatan perusahaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gangguan fungsi paru restriksi 8,3%, obstruksi 2,8%, dan kombinasi 2,8%. Analisis bivariat menunjukkan gangguan fungsi paru berhubungan dengan masa kerja (p = 0,46). Namun pajanan debu batubara, umur, dan penggunaan alat pelindung pernapasan, ada kecenderungan untuk menjadi faktor risiko terjadinya gangguan fungsi paru.

One of the causes of lung function disorder in health problems is coal dust exposure. This study aims to describe the relationship of coal dust exposure and lung function disorder in workers. The method used cross-sectional design with a sample of 72 workers. Lung function disorder data is obtained from the company health data. The results of this research showed that the restriction of pulmonary function disorder 8.3%, obstruction 2,8%, and a combination of restriction and obstruction 2.8%. Bivariate analysis showed lung function disorder associated with year of work experience (p=0,46). However, coal dust exposure, age, and the using of respiratory protective equipment showed there is a tendency to get risk for lung fungtion disorders.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sudarmanto
"Perkembangan Sektor UKM sekarang ini sangat pesat, salah satunya adalah UKM Meubel, seiring dengan bangkilnya bisnis properti UKM Meubel juga mengalami perkembangan yang cukup pesat. UKM Meubel ini memiliki beberapa permasalahan, diantaranya adalah bahan baku utarna yaitu kayu jati. Bahan baku ini susah didapatkan dan cenderung lama dalam pengirimannya Bahan baku ini juga harus mengalami proses praproduksi sebelum siap untuk dibuat produk Meubel. Dalam penelitian ini akan dibuat usulan Lay-Our bahan baku dan produkjadi untuk UKM ini. Proses pembuatan Lay-Out ini harus melalui tahapan peramalan pennintaan, yang didapatkan dari data historis UKM. Selanjumya dapat dihitung jumlah kebutuhan bahan baku UKM ini untuk memenuhi jumlah permintaannya Luas gudang bahan baku juga dapat ditentukan setelah didapat hasil peramalan permintaannya. Dari data kebutuhan luas bahan baku dan produk jadi, akan dibuat usulan Lay-Out gudang bahan baku dan produk jadjnya. Usulan Lay-Out tersebut harus memperhatikan beberapa fungsi dan tujuan dari sebuah gudang. Ada beberapa tahapan yang harus diperhatikan dalam membuat Lay-Out sebuah gudang. Setelah Lay-Out didapat, Retrieval dan Srromge pain! pada gudang bahan baku harus jelas. Pada gudang produk jadi Receiving dan Shipping point juga harus ditenlukan. Usulan Lay-Out untuk bahan baku memiliki luas 82,67% lebih kecil dan untulc Lay-Out produk jadinya 137,94% lebih besar dari gudang yang sudah ada, dan lenglcap dengan allowance dan gang yang dibutuhkan untuk memudahkan pergerakan bahan baku dan produk jadinya.

Now days SME sector growth very fast. One of them is Furniture SME. Along with awakening of property business, furniture SME also growth fast enough This SME have some problems, one of them especially in raw material. This raw material is rare, and takes time to deliver. This raw materials also have preproduction process before ready to be made a furniture product. In this research will be made Lay-Out design for raw materials and finish goods warehouse for this SME. Process design of this Lay-Out have to through forecasting step of its demand, which got Bom historical data of this SME. Next step can be counted number of raw materials requirement of this SME to fulfill the amount of demand. The number of area for raw materials warehouse can be detemtined alter getting the result of forecasting for demand fuliillment. From the result of the number area needed for raw materials and tinish goods, will be made Lay-Out design for raw materials and finish goods of this SME. Lay-Out design have to consider some function and purpose of a warehouse. There are some steps which is have to be consider in Lay-Out design of a warehouse. After Lay-Out design finished, Retiieval and Storage point of raw materials warehouse must he clear. Receiving and Shipping point also have to be determined at Finish goods warehouse. This Lay-Out for raw materials is 82,67 % smaller and tinish good product Lay-Out of is l37,94% bigger than previous warehouse, which is complete with gang and allowance required to facilitate movement of raw materials and finish goods."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2006
S50432
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Alvyn Nur Fauzi Irawan
"Musculoskeletal disorder (MSD) adalah kondisi penyakit yang dialami oleh sebagian besar orang di dunia. Salah satu penyebab MSD adalah kecelakaan kerja, termasuk dalam kegiatan manual material handling. Kegiatan manual material handling memiliki risiko yang tinggi, sehingga diperlukan perbaikan dalam desain alat manual yang digunakan untuk mengurangi risiko tersebut. Dalam proses produksi wheel cap, terdapat kegiatan manual material handling seperti packaging dan perpindahan wheel cap yang menggunakan alat table trolley. Table trolley merupakan alat utama yang sering digunakan dalam sistem operasional produksi wheel cap untuk penanganan wheel cap itu sendiri. Namun, penggunaan table trolley memiliki potensi risiko MSD yang tinggi bagi penggunanya. Para pekerja mengeluhkan beberapa masalah terkait penggunaan table trolley, seperti kelelahan, pegal, dan kesulitan. Operasi yang dilakukan dengan menggunakan table trolley merupakan kegiatan yang krusial dalam proses produksi dan penjualan wheel cap. Oleh karena itu, dibangunlah objektif perancangan alat table trolley yang bertujuan untuk menyesuaikan alat dengan kegiatan yang dilakukan dan meminimalkan potensi risiko terjadinya musculoskeletal disorder. Perancangan table trolley menggunakan metode perancangan produk rasional oleh Nigel Cross dengan pendekatan sistematis dalam membangun alat dan memecahkan masalah. Perancangan alat tersebut juga melibatkan integrasi digital human modeling untuk mendapatkan nilai Posture Evaluation Index (PEI) sebagai indikator perhitungan. Perancangan table trolley yang diusulkan terbukti mampu mengurangi nilai PEI menjadi dalam kategori batas aman yang direkomendasikan. Selain itu, dilakukan tinjauan ulang terhadap rancangan usulan alat table trolley bersama pekerja gudang, sehingga diharapkan alat yang diusulkan dapat mengurangi risiko MSD dalam kegiatan manual material handling wheel cap dalam proses produksi dan dapat menyesuaikan kondisi para pekerja.

Musculoskeletal disorders (MSDs) are a prevalent condition affecting a significant portion of the global population. One of the causes of MSDs is work-related accidents, including manual material handling activities. Manual material handling tasks can pose a considerable risk, necessitating improvements in the design of commonly used manual tools to mitigate these risks. One such manual material handling activity in the production process of wheel caps involves packaging and transferring wheel caps using a table trolley. The table trolley is a primary tool frequently utilized in the operational system for handling wheel caps. However, its usage carries a high potential risk of MSDs for the operators. Workers have expressed complaints related to the use of the table trolley, including fatigue, stiffness, and difficulty in operation. The operation performed using the table trolley is a critical task in the wheel cap production process, from manufacturing to sales. Therefore, the objective of designing an improved table trolley is to align the tool with the performed tasks and minimize the potential risk of musculoskeletal disorders. The design of the table trolley follows Nigel Cross's rational product design method, employing a systematic approach to building the tool and resolving issues. Additionally, digital human modeling is integrated into the design process to obtain the Posture Evaluation Index (PEI) as an evaluation indicator. The proposed design of the table trolley has proven effective in minimizing the PEI values within the recommended safe limits. A review of the proposed design was also conducted in collaboration with warehouse workers, ensuring that the suggested tool can reduce the risk of MSDs during the manual material handling of wheel caps in the production process while accommodating the conditions of the workers."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>