Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 157556 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Indah Kusumawati
"Penelitian ini bertujuan hendak menemukan ciri-ciri tokoh dan penokohan dalam bacaan anak bertema petualangan tersebut. Pengumpulan data dilakukan dalam beberapa tahap. Pertama, penulis mengunjungi Perpustakaan Anak dan Remaja Balai Pustaka untuk mendata bacaan anak berjenis fiksi realitas. Kedua, setelah melihat dan membaca secara keseluruhan, penulis memperoleh sepuluh buah bacaan anak bertema petualangan. Ketiga, penulis mengidentifikasi dan menganalisis tokoh dan penokohan. Hasilnya menunjukkan bahwa karakter tokoh utama dalam bacaan-bacaan bertema petualangan tersebut memiliki beberapa persamaan. Semuanya mempunyai sifat berani, sedangkan sifat-sifat lainnya: tabah, pandai, rajin, cerdik, teliti, cermat, dan gigih, dimiliki secara bervariasi.
Secara keseluruhan sifat berani berjumlah dua puluh lima dari dua puluh lima tokofi utama; sifat teliti berjumlah dua puluh empat; sifat cermat berjumlah dua puluh; sifat cerdik berjumlah delapan belas; sifat gigih berjumlah. enam belas; sifat tabah berjumlah lima belas: sifat pandai dan rajin masing-masing berjumlah empat belas. Semua bacaan anak bertema petualangan tersebut menggunakan gabungan cara analitik dan cara dramatik dalam menyajikan watak tokoh utama. Namun, porsi cara dramatik lebih banyak. Penyajian tokoh secara jujur terdapat pada delapan bacaan, yaitu MBCK, MSP, BPK, BATT, MP, MHKP, PAK, dan PSK. Dalam dua bacaan lainnya: 1 K dan HD tidak terdapat penyajian secara jujur"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1994
S11193
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sri Sumartinah
"Analisis terhadap tokoh dan alur Trio Tifa ini bertujuan melihat apakah bacaan anak-anak seri petualangan Trio Tifa sesuai untuk anak dan mengapa bacaan tersebut digemari oleh anak-anak. Dalam penelitian di atas penulis berpatokan pada teori mengenai ciri-ciri bacaan anak-anak serta teori di bidang ilmu sastra lain mengenai tokoh dan alur.
Hasil analisis menunjukkan bahwa bacaan anak-anak seri petualangan Trio Tifa sesuai untuk anak-anak. Mengapa bacaan anak-anak serf petualangan Trio Tifa digemari oleh anak-anak antara lain: (1) Tokoh-tokoh yang ditampilkan jelas penggambaran fisik dan wataknya. Dengan demikian mudah bagi anak-anak untuk mengidentifikasikan diri dengan tokoh-tokoh, (2) Jalan ceritanya mudah diikuti, dan (3) Adanya faktor kejutan di dalam cerita."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1992
S11220
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nurlita Damayanti
"Skripsi ini membahas masalah tema dan amanat dalam bacaan anak-.anak berbahasa Jawa terbitan Balai Pustaka. tahun 1920-1930. Tema adalah gagasan. ide atau pilihan utama yang mendasari suatu karya sas-tra (Sudjiman 1990: 50) sedangkan amanat adalah pesan moral yang ingin disampaikan pengarang kepada pembaca (Sudjiman 1990: 5). Jumlah buku yang dianalisis adalah 14 buah. Di dalam ke-14. buku tersebut terkandung 43 judul cerita. Buku bacaan anak-anak berbahasa Jawa itu selain ditulis dalam huruf Jawa juga ada yang ditulis dalam huruf latin. Bacaan anak-anak tersebut sarat akan pesan-pesan moral yang dikemas dalam alur cerita yang menarik. Tokoh-tokoh dalam cerita menyampaikan berbagai contoh perilaku yang baik serta yang buruk. Pesan-pesan moral tersebut sangat berguna bagi pembacanya terutama anak-anak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengungkapkan tema dan amanat dalam bacaan anak-anak berbahasa Jawa terbitan Balai Pustaka 1920-1930 yang meliputi bagaimana tema dan amanat dibangun dalam setiap cerita serta bagaimana pengelompokan tema dan amanat itu. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan intrinsik dengan metode analisis deskriptif. Keterangan mengenai metode penelitian ini dijelaskan dalam bab . pendahuluan. Dari analisis yang telah dilakukan, dapat disimpulkan secara garis besar bahwa tema dan amanat sentral cerita yang terkandung dalam.43 cerita itu dapat dikelompokan menjadi tiga bagian yaitu: (a) Tema dan amanat ketuhanan Yang Haha Esa berjumlah 2. (b) Tema dan amanat sasial berjumlah 38. (c) Tema dan amanat alam berjumlah 3. Ternyata tema dan amanat sasial menduduki peringkat atas, hal ini dapat menunjukan bahwa pengarang bacaan anak-anak berbahasa Jawa terbitan Balai Pustaka 1920-1930 memandang perlu/penting wawasan sosial bagi kehidupan anak. Namun demikian seluruh tema dan amanat dalam bacaan anak-anak berbahasa Jawa terbitan Balai Pustaka 1920-1930 itu, dapat menunjang pembentukan moral yang baik bagi pembaca khususnya anak-anak."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1994
S11475
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Penelitian ini mengkaji novel-novel dengan label novel anak terbitan Balai Pustaka tahun 1976-1996 dengan genre sejarah. Kajian ini dilakukan untuk mengetahui formula novel anak genre sejarah terbitan Balai Pustaka tahun 1976-1996. Kajian berpihak pada tinjauan genre John G. Cawelti. Hasil kajian menunjukkan bahwa novel-novel anak genre sejarah (kolonial) Balai Pustaka menggunakan formula yang beragam, namun dengan tema dasar sama, yakni semangat perjuangan melawan kolonial. Pendekatan sejarah yang digunakan memperkuat novel-novel anak terbitan Balai Pustaka sebagai fiksi-fiksi ciptaan yang bersifat generik. Novel-novel anak periode tersebut terbangun dari ketegangan antara dua dunia, yakni dunia ideal dan dunia nyata sebagai dunia imajiner. Terdapat perbedaan kecenderungan penyelesaian masalah dari masing-masing periode dan pengarang, meski rata-rata formula cerita yang digunakan mengalami 'kegagalan' dengan menggunakan komposisi dan tema yang sudah klise."
JIKK 3:1 (2015)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Susi Rosiana Dewi
"Skripsi ini menganalisis tokoh dan penokohan Alif sebagai tokoh utama di dalam novel Negeri 5 Menara karya A. Fuadi. Tujuannya adalah mengetahui penokohan tokoh Alif sebagai seorang remaja yang memiliki ambisi yang sangat besar untuk dapat mewujudkan cita-citanya. Penelitian yang dilakukan dengan menggunakan pendekatan objektif ini juga akan menganalisis unsur intrinsik dalam novel sebagai penunjang dalam penganalisisan tokoh dan penokohan. Kesimpulan dari analisis tersebut adalah terdapat korelasi antara penokohan tokoh Alif dan unsur intrinsik di dalam novel Negeri 5 Menara yang terlihat dari tema dan amanat, alur dan pengaluran, latar dan pelataran, serta tokoh dan penokohan tokoh lain di dalam cerita.

This thesis analyze the characters and the characterization of Alif ,the main character in the Negeri 5 Menara, a novel written by A. Fuadi. The purpose is to find out the characterization of Alif , a teenager with a huge ambition to reach his goal. This research which is done with objective approach is also to analyze the intrinsic elements as the supporting elements in analyzing the character and the characterization. The conclusion of this analysis is that there is a correlation between the characterization of Alif and the intrinsic elements in the Negeri 5 Menara novel according to the theme and message, the plot and plotting, the background and backgrounding as well as the character and characterization of other characters in the story."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2011
S10
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Victoria Felisia Grace Irene
"Publik Belanda mengenal istilah jongensboek dan meisjesboek yang mengacu pada bacaan anak laki-laki dan bacaan anak perempuan. Keduanya dapat dibedakan berdasarkan desain fisik buku, tokoh utama, tema dan amanat. Mencolok dari buku sari Jeroen dan Pauline adalah keselarasan cerita buku yang bertokoh utama anak laki-laki (Jeroen) dengan buku yang bertokoh utama anak perempuan (Pauline). Analisis skripsi dilakukan untuk mengklasifikasikan buku bertokoh utama Jeroen dan buku bertokoh utama Pauline menjadi bacaan anak laki-laki dan bacaan anak perempuan. Berdasarkan analisis bentuk dan isi yang dilakukan atas keempat buku seri Jeroen dan Pauline, dapat ditarik kesimpulan bahwa keempatnya adalah bacaan anak perempuan."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2006
S15793
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Lucky Septiana Kurnijanti
"Lucky Septiana Kurnijanti. Bacaan Anak Untuk Anak Low Vision (Kurang Lihat) : Analisis Terhadap Format dan Isi Bacaan. (Di bawah bimbingan Ibu Irma U. Aditirto, MLIS). Fakultas Sastra Universitas Indonesia, 1993. Penelitian mengenai bacaan anak yang dapat (sesuai untuk) dibaca oleh anak kurang lihat telah dilakukan dengan melakukan pengamatan atas buku bacaan anak yang diterbitkan oleh penerbit bacaan anak di Jakarta. Tujuannya adalah untuk mengetahui apakah sudah cukup tersedia bacaan anak, yang dari segi format maupun isi bacaannya, sesuai untuk dibaca oleh anak kurang lihat. Pengumpulan data dilakukan melalui penyebaran kuesioner langsung kepada penerbit bacaan anak sebagai responden. Juga dilakukan wawancara dengan narasumber, yakni pihak-pihak yang berkaitan dengan kegiatan pener_bitan bacaan anak dan pengajaran anak kurang lihat. Pelaksanaan pengumpulan data dijelaskan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa belum ada usaha penerbitan bacaan anak yang khusus ditujukan untuk anak kurang lihat. Akan tetapi dari bacaan anak yang sudah diterbitkan (sudah ada di pasaran), diketahui bahwa dipandang dari sudut format bacaan, sudah ada bacaan yang dapat dibaca oleh anak kurang lihat. Walaupun masih diperlukan perhatian pada kesesuaian antara isi bacaan dengan usia pembaca anak kurang lihat. Oleh karena itu, untuk memperluas kesempatan bagi anak kurang lihat untuk membaca, dan meningkatkan kemampuan penglihatannya, penanganan pada penerbitan yang khusus ditujukan untuk anak kurang lihat, merupakan suatu langkah yang patut untuk dilaksanakan."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1993
S15494
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Octavianus Harris Purwadi
"Skripsi ini membahas tokoh utama dalam Lakon Banjaran Sengkuni (LBS) yang dipergelarkan oleh Ki Timbul Hadiprayitno. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tokoh dan penokohan tokoh-tokoh, khusunya tokoh Sengkuni dalam Lakon Banjaran Sengkuni (LBS). Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitis. Teori yang digunakan adalah teori struktural Teuuw dan dianalisis menggunakan langkah kerja Panuti Sudjiman. Hasil penelitian ini menemukan karakteristik tokoh Sengkuni yang baik (protagonis) melalui sudut pandang para Kurawa, dan yang jahat (antagonis) melalui sudut pandang para Pandawa.

This Thesis discussed the main character in Lakon Banjaran Sengkuni (LBS) that were staged by Ki Timbul Hadiprayitno. The aim of this research is to find out characterization of the characters, especially Sengkuni figures in Lakon Banjaran Sengkuni (LBS). This research using a descriptive analysis methods. The basic theory that used is structural theory from Teuuw and analyzed using Panuti Sudjiman’s work steps. The result of this research finds out the good (protagonist), through the viewpoint of the Kurawa, and the bad (antagonist), through the viewpoint of the Pandawa, characteristic of Sengkuni.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2014
S57660
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hariyah
"ABSTRAK
Skripsi ini mernhahas tentang bacaan anak islami yang diterbitkan oleh penerbit Mizan antara tahun 1996-2000 khususnya sari Dongeng Sebelum Tidur (DST) dan seri Cerita Balita (CB). Penulis mengambil tema ini karena bacaan anak terutama bacaan anak isiari, pada perkembangannya memainkan peran yang cukup penting. Ini bukan sekedar bacaan yang menambah pengetahuan dan pengalaman anak tetapi juga memberikan nilai-nilai luhur, nilai-nilai yang baik dan nilai-nilai yang islami. Dan apakah ini sudah dirajut dalam sebuah cerita yang menarik dan menyenangkan untuk anak? Untuk itu penulis mengkajinya melalui elemen penceritaan bacaan anak yang meliputi latar, alur, tokoh, tema, gaya penceritaan, ilustrasi, jenis dan bentuk penyajian bacaan anak.
Skripsi ini merupakan hasil penelitian pustaka atau kajian dokumen. Metode yang digunakan adalah content analysis atau analisis isi dokumen. Informasi yang diperlukan dalam penelitian ini diperoleh melalui buku, artikel majalah, laporan penelitian dan internet.
Berdasarkan penelitian ini dapat dikatakan bahwa perkembangan produk Mizan selama sepuluh tahun ini mengalami kemajuan yang cukup pesat. lni terlihat dari ragam produk yang semakin banyak dan kualitas penyajian yang meningkat. DST dan CB pada dasarnya dikemas dalam bentuk Picture Story Book. Bila CB dikemas dalam Wordless Picture Book, tidak akan terdapat kata atau kalimat cerita. Kekurangan yang nampak jelas pada DST adalah penyajian ilustrasi cerita yang belum digarap secara menarik. Begitupun CB, ilustrasinya masih terkesan kosong dengan warna-warna yang kalem dan kurang berani. Pada DST dan CB, gaya ilustrasi yang digunakan kurang beragam. Penampilan tokoh utama DST dan CB masih bersifat datar yakni hanya menampilkan satu sisi saja dari tokoh cerita apakah itu yang baik atau yang buruk saja dan juga masih terasa adanya kesan menggurui dengan adanya petunjuk untuk orang tua. Namun demikian tema yang diangkat pada DST dan CB sudah beragam dengan gaya penceritan yang ringan dan mudah dipahami anak. Pada CB penceritaan tidak menggunakan gaya langsung atau sudut pandang orang pertama yang cocok untuk anak.

"
2001
S15121
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Firdaus Fadlil
"Sekitar abad ke tujuh belas suatu sistem pintu terbuka diberlakukan oleh Peter the Great (Peter yangAgung) sehingga memberikan keleluasaan masuknya pengaruh luar ke Rusia, termasuk dalam bidang ilmu-ilmu sastra. Pada abad ke Sembilan belas merupakan zaman keemasan bagi kesusastraan di kurun abad tersebut lahirlah pengarang pengaranng besar Rusia, seperti: Vasily Adreievitch Zhukovsky, Nikolai Gogol, termasuk juga Sergeivitch Pushkin. Alexander Sergeivitch Pushkin (1799-1837), penyair kenamaan Rusia, dilahirkan di Moskow pada tanggal 26 Mei 1799. Ayahnya keturunan keluarga bangsawan, nenek moyang dari sisi ibunya keturunan Negro. Pushkin dibesarkan dalam lingkungan yang terpelajar, namun hubungan dengan orang tuanya tidak begitu harmonis, tidak adanya kecocokan dan hampir bisa dipastikan dia kehilangan kasih sayang dari mereka. Di sekolah, Pushkin dianggap sebagai murid yang luar biasa, dihadapan teman-teman dan gurunya Pushkin memperlihatkan bagaimana mudahnya dia menulis sajak. Setelab menyelesaikan sekolahnya pada tahun 1817, Pushkin bekerja di Kernentrian Luar Negri di Petersburg (sekarang Leningrad). Tahun-tahun kehidupan Pushkin di Petersburg diisi dengan menulis sajak-sajak yang berbau politik, salinan sajak-sajak pamflet ini disebarluaskan secara tidak sah sehingga polisi-polisi rahasia Tsar yang telah mengawasi kegiatannya menangkap Pushkin untuk diserahkan kepada Tsar. Pada tahun 1820, oleh Tsar, Pushkin diasingkan ke Selatan Rusia. Di pengasingan, Pushkin mendapatkan pengaruh-pengaruh yang kuat dari suasana alam yang ganas luar biasa dan dari orang-orang yang dia temui selama di pengasingan. Keadaan tersebut menhentuk watak Pushkin untuk dapat berubah menjadi manusia yang lebih baik lagi. Pada tahun 1820, Pushkin menyelesaikan buku Ruslan i Lyudmila (Ruslan dan Lyudmila), sebuah dongeng yang disajikan dalam bentuk sajak, penyajiannya dianggap cukup mempesona. Sisa hidupnya dihabiskan dengan pengawasan secara ketat oleh polisi-polisi rahasia Tsar. Pushkin dan istrinya menjadi korban intrik-intrik kehidupan kalangan atas, dan sebagai akibatnya dia terbunuh ketika melakukan duel melawan Dantes dalam rangka mempertahankan kehormatan dirinya."
Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1988
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>