Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 113915 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Sadili
"Munculnya sekelompok umat Islam yang melaksanakan bai'at kepada pemimpin kelompok tersebut merupakan latar belakang penulisan skripsi ini. Kelompok tersebut adalah Jama'at al-Muslimin atau disebut juga Jama'at al-Takfir wa al-Hijrab. Jama'ah atau kelompok ini berasal dari Mesir. Mereka berkeyakinan bahwa umat Islam seluruh dunia telah menjadi kafir dan jahiliyah sejak abad ke-4 Hijriyah. Me_reka mengkaf irkan umat Islam di luar kelompok mereka dan setiap orang yang menerima pandangan mereka tetapi tidak mau masuk ke dalam kelompok mereka dan tidak mau berbai'at kepada Imam mereka. Fenomena ini mungkin saja terjadi di Indonesia, negeri yang mayoritas penduduknya beragama Islam. Oleh karena itu, penulisan skripsi ini bertujuan untuk mendapatkan da_ta yang obyektif tentang bai'at agar dapat menjadi pedoman bagi umat Islam Indonesia dalam menentukan sikap terhadap fenomena-fenomena ke-Islaman yang terjadi di Indonesia. Data-data yang terdapat di dalam skripsi ini berasal dari al-Qur'an, al-Sunnah dan tulisan-tulisan yang berhu_bungan dengan masalah bai'at. Dari data yang ada, penulis dapat menarik beberapa kesimpulan sebagai berikut: (1) Bai'at bukan menjadi batas pembeda antara Islam dan jahiliyah. (2) Seorang muslim yang selama hidupnya tidak pernah melaksanakan bai'at, apabila ia mati tidak dapat disebut sebagai orang yang mati dalam keadaan berakidah jahiliyah. (3) Bai'at hanya bisa dilaksanakan untuk tujuan manta_ati Allah SWT. (4) Bai'at yang sah adalah bai'at yang dilaksanakan . secara suka rela.(5) Hukum melaksanakan bai'at adalah sunnah atau'man_dub, yaitu suatu perbuatan yang jika dilakukan akan mendapatkan pahala dan jika ditinggalkan tidak mendapat siksa. (6) Bai'at pada jaman Nabi tidak pernah digunakan un_tuk mengangkat Muhammad saw sebagai Imam atau kepala negara."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1992
S13381
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Imam Septyadi
"Homoseksual adalah rasa ketertarikan secara seksual antara satu individu dengan individu lainnya yang berjenis kelamin sama. Artikel ini bertujuan untuk menjelaskan perilaku homoseksual menurut pandangan Al-Qur`an dan Hadits. Karya tulis ini dilandasi oleh kecemasan sang penulis akan maraknya perkembangan perilaku seksual yang menyimpang yaitu homoseksual. Homoseksual dapat menyebabkan berbagai macam penyakit yang menular maupun yang tidak menular. Pada zaman yang serba canggih ini justru perilaku tersebut berkembang dengan pesat, banyak juga individu-individu yang memanfaatkan homoseksual ini untuk melakukan kampanye HAM atau menuntut hak mereka disamakan dengan yang lain. Metode yang digunakan dalam artikel ini adalah studi pustaka, yaitu mengumpulkan data melalui sumber buku, Al-quran, jurnal ilmiah, ensiklopedia dan dokumen-dokumen lainnya. Teori yang digunakan dalam artikel ini adalah teori yang dikemukakan oleh Imam Muhsin Hendricks bahwa penolakan terhadap praktek homoseksual dalam Islam tidak dapat dipisahkan dari Al-Quran dan Hadits sebagai dua sumber hukum bagi umat Islam. Hasil dari penelitian ini adalah bahwa perilaku homoseksual ini bertentangan dengan Al-Qur`an dan Hadits, serta berdampak buruk bagi kesehatan fisik dan mental.

Homosexuality is a sense of sexual attraction between one individual and other individuals of the same sex. This article aims to explain homosexual behavior according to Al-Qur`an and Hadith views. This paper is based on the author's anxiety about the rampant development of sexual behavior that is distorted, homosexuals. Homosexuals can cause a variety of both infectious and non-infectious. In this highly sophisticated era, such behavior develops rapidly. Many individuals also use homosexuals to carry out human rights campaigns or demand their rights to be equalized with others. The method used was literature study, which were collecting data through book sources, the Qur'an, scientific journals, encyclopedias and other documents. The theory used was based on Imam Muhsin Hendricks which stated that the rejection of homosexual practices in Islam cannot be separated from the Qur`an and the Hadith as two sources of law for Muslims. The results of this study showed that homosexual behavior is contrary to Al-Qur`an and Hadith, and adversely affects on physical and mental health."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2020
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Muhfid Hidayat
"Pembahasan mengenai semua jenis isti_arah dalam ayat Al-quran memerlukan pengetahuan yang luas, waktu yang lama, dan sumber data yang banyak. Selain itu mengandung permasalahan yang luas sekali. Bertitik tolok dari persoalan tersebut maka penulis dalam skripsi ini hanya membahas bagian dari isti_arah yaitu isti_arah tasriniyyah yang terdapat dalam beberapa ayat Al-quran dengan pokok bahasan mengenai musta_ar lah, musta_ar minhu, _alaqah, qarinah, dan aspek sastranya. Selain dari itu dalam skripsi ini penulis membahas tentang Al-qur_an dan hubungannya dengan ilmu Balagah."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1991
S13270
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mursyidi
"ABSTRAK
Bahasa Arab yang menjadi bahasa al-Quran merupakan bahasa baku bagi bangsa yang mempergunakannya, dan meng_kandung nilai sastra yang tinggi, yang tak seorang pun dapat menandinginya. Susunan kata dan kalimatnya sangat indah dan tepat dalam pemilihan katanya. Banyak kata yang mengandung makna retoris, sehingga memerlukan alat penafsir untuk memahaminya. Alat tersebut antara lain ilmu al-'Balaghah
Pada saat ilmu pengetahuan, khususnya bidang filsafat berkembang (abad II H) ada satu kelompok yang dikenal dengan nama golongan Muktazilah memperkenalkan bahwa da_lam al-Quran banyak kata yang retoris, sehingga dalam menafsirkannya tidak cukup dengan makna hakiki, akan te_tapi juga dengan makna majasi. Mereka mengambil contoh antara lain: yadu al-'allahi fawoa 'aydihim.... 'Tangan Allah di atas tangan mereka...' (Q, 48: 10) Kata yadu tidak mengandung makna hakiki, yaitu 'tangan', akan tetapi mengandung makna majasi, yaitu oud

"
1986
S13277
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Al-Sid, Muhammad ata
Jakarta: Teraju, 2004
297.1 SID h
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Gading Sulung K A
"ABSTRAK
Dalam AI-Qur'an terdapat banyak kisah para Nabi, di antaranya Kisah Nabi Ibrahim. Di dalam kisah-kisah itu ada contoh-contoh yang perlu diteladani. Untuk lebih memahami isi kisah tersebut, penelitian dilakukan dengan rnenggunakan pendckatan struktural. Karena penelitian terarah kepada budi perkerti maka unsur watak menjadi pembahasan skripsi ini. Data diambil dari teks-teks ayat yang menginformasikan Kisah Nabi Ibrahim.
Penelitian dilakukan dengan sangat hati-hati. Hal ini dilakukan karena obyek penelitian adalah teks ayat-ayat Kitab Suci Ai-Qur'an. Maka tidaklah heran seandainya dijumpai susunan kalimat yang terasa kaku guna menghindari penyimpangan maksud.
Pendekatan struktural dilakukan sebagai upaya menemukan watak-watak Nabi Ibrahim yang masih tersirat dalam kisah. Sebelum menguraikan watak-watak tersebut sejumlah data yang terdiri dan 176 ayat disusun dan kemudian dikelompokkan menurut pusatan kisah ke dalam episode. Dan hasil pengelompokkan itu didapat tujuh episode dan dua pusatan informasi tentang Nabi Ibrahim. Selanjutnya ketujuh episode dideskripsikan dan dianalisis Watak Nabi Ibrahim: Pendekatan ini juga menampakkan salah satu ciri penyajian Kisah Nabi Ibrahim dalam A1-Qur'an yaitu terbagi-bagi dalam episode. Ini ada kaitannya dengan tujuan Al-Qur'an itu sendiri.
Kepasrahan menyembah kepada Allah dan menjauhkan penyekutuan-Nya merupakan watak yang dominan dalam diri Nabi Ibrahim. Penyajian kisah ini berciri khas, terbagi dalam episode.

"
1995
S13224
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kusmana
Jakarta: Konrad Adenauer Stiftung, 2003
297 KUS h
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Dewi Sukarti
Jakarta: Center for the Study of Religion and Culture (CSRC), UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, 2007
297 DEW p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Agus Syihabudin
"Nasakh mengandung dua pengertian pokok, yaitu "pembatalan" dan "pengkhususan". Yang dimaksud "pembatalan" adalah pemba talan suatu hukum (seluruh kemungkinan ketentuan yang dicakup oleh suatu hukum). Adapun "pengkhususan" adalah pembatalan sebagian ketentuan yang terdapat dalam suatu hukum. Nasakh "pengkhususan" meliputi tiga metoda analisis nash-nash yang secara permukaan menampakkan adanya ta'arudi (konntradiksi). Ketiga metoda tersebut dikenal dalam Ushul al-Figh dengan kaidah-kaidah takhsish al-'am (pengkhususan suatu hukum yang bersifat umum), taqyid al-muthlaqah (penetapan suatu hukum dengan syarat tertentu atau pembatasan suatu hukum dengan sifat tertentu) dan tabyin al-mujmal (penjelasan suatu hukum yang bersifat samar atau pembatasan suatu hukum yang mengandung kesamaran). Penerapan Nasakh "pembatalan" dipersyaratkan memenuhi ..."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1993
T41368
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>