Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 173878 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Faulkner, William, 1897-1962
London: Everyman's Library, 1992
823.52 FAU s
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Faulkner, William, 1897-1962
New York: Vintage Books, 1956
813 FAU s
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Faulkner, William, 1897-1962
London : Chatto &​ Windus, 1932
813.52 FAU s
Koleksi Publik  Universitas Indonesia Library
cover
Hoffman, Frederick J.
Michigan: University Press, 1960
801 Hof w
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Volpe, Edmond L.
New York: The Nooday Press , 1964
813.52 VOL r
Koleksi Publik  Universitas Indonesia Library
cover
Kumpiady Widen
"Pendahuluan
Sejarah merupakan kisah tentang masa lampau yang tidak mungkin. bisa terulang kembali kejadiannya. Apabila kita ingin mempelajari tentang beberapa peristiwa yang terjadi dimasa lampau, seperti perang, pemberontakan, pemerintahan, penjajahan, perbudakan dan lain-lain, maka yang kita pelajari tersebut adalah peristiwa sejarah.
Pada hakekatnya sejarah memliki dua arti:
1. Sejarah sebagai peristiwa pada masa lampau,
2. Sejarah sebagai kisah dari peristiwa itu sendi ri .
Bila kita perhatikan dengan seksama, kita akan sadar bahwa yang banyak menyangkut diri kita adalah sejarah sebagai kisah dari peristiwa itu sendiri. Sebab pada hakekatnya sejarah dalam anti yang pertama sudah tidak ada lagi, karena hal itu tidak mungkin kita amati atau saksikan kembali. Namun yang kita hadapi dewasa ini adalah sejarah sebagai kisah, yaitu penjelasan dari sejarah sebagai peristiwa (Notosusanto, 1984: 10).
Sejarah sebagai kisah seperti di atas adalah hasil karya orang yang menulisnya , yaitu para sejarawan atau historians. Setiap peristiwa masa lampau ditulis kembali oleh para sejarawan dengan cara mengumpakan beberapa bukti yang mereka peroleh, baik melalui penelitian, dengan mempelajari jejak-jejak ataupun melalui orang yang langsung terlibat atau pernah melihat dan menyaksikan peristiwa masa lampau tersebut.
Setiap negara dan bangsa di dunia ini sudah tentu memiliki kisah masa lampau yang disebut sejarah. Amerika Serikat sebagai salah satu negara terbesar di dunia juga memiliki kisah masa lampau atau perkembangan sejarah yang tidak kalah menariknya dibandingkan dengan sejarah negara lain, khususnya tentang perkembangan perbudakan yang pada akhirnya menimbulkan konflik yang berlarut-larut antara Utara dan Selatan dan mencapai puncaknya pada tahun 1861, yaita pecahnya Perang Saudara di Amerika.
Bila kita perhatikan perkembangan sejarah' Amerika, sejak awal mengalirnya para pejiarah ke Dunia Baru hingga Perang Saudara (1861-1865), maka masalah perbudakan sudah lama berkembang di Amerika, yaitu sejak kedatangan pertama para pendatang baru dari Inggris. Bersama-sama dengan mereka, orang-orang Inggris yang miskin dibawa ke Dunia Baru dan dipekerjakan sebagai pelayan kontrak (Indentured Servant) di koloni-koloni di New England.
Para pelayan kontrak ini adalah orang-orang yang terikat dengan suatu kontrak di mana seorang pelayan harus bekerja pada seorang tuannya selama masa kontrak yang telah ditetapkan bersama, sebagai imbalan biaya perjalanan mereka dari Inggris ke Dunia Baru yang telah dibayarkan terlebih dahulu oleh calon-calon tuannya. (Stampp, 1956: 16)
Pengertian pelayan kontrak sebenarnya indentik dengan konsep perbudakan, sebab selama masa kontrak yang mereka tetapkan barsama, seorang pelayan wajib menuruti kehendak dan melakukan kepentingan-kepentingan tuannya lagipula selama seorang pelayan menjalani kontraknya, ia dianggap sebagai milik (property) tuannya yang sewaktu-waktu dapat dijual atau disewakan kepada orang lain yang memerlukannya.(Jordan, 1968: 47 - 48).
Di samping orang-orang kulit putih, juga terdapat sejumlah orang hitam (Negro) dari Afrika, yang pada mulanya diperlakukan sama, yaitu sebagai pelayan kontrak. Namun setelah tahun-tahun 1600-an, keadaan pelayan kulit putih semakin membaik, sementara keadaan pelayan kulit hitam semakin memburuk.
"
1988
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Bahtiar Effendy
Jakarta: Ushul Press, 2006
297.65 BAH g
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Foucault, Michel
Yogyakarta : Jalasutra, 2009
190 FOU p
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Fretty CAH
"Fenomena mimpi itu begitu melekatnya dalam hidup manusia, sehingga manusia berusaha membuat mimpi menjadi sesuatu yang kelima panca indera ini dapat rasakan, menjadi sesuatu yang dapat dilihat, dicium, didengar dan disentuh. Salah satu bentuk usaha manusia yaitu melalui seni. Seni adalah penggambaran jiwa sang seniman.
Apa yang seniman rasakan, akan ia keluarkan melalui seni walau penerjamahannya dapat berbeda. Ketika seniman merasakan begitu lekatnya mimpi dan betapa mimpi itu mempengaruhi kehidupannya, Ia akan mencoba mencurahkan mimpi itu kedalam bentuk seni.
Salah satu jenis seni yang dihasilkan dan suatu konsep mimpi adalah Surealisme. Penggambaran mimpi dalam seni sering dalam bentuk yang sebenarnya adalah suatu bentuk nyata dan ada dalam keseharian kita, namun selalu penampakannya selalu terasa janggal sehingga terasa bentuk tersebul tidak nyata.
Lalu apa hubungannya dengan Arsitektur? Manusia hidup didalam seni dan seni itu berdiri sebagai bentuk dan ruang. Arsilek adalah seniman, dan bentuk dan ruang adalah seni yang ia rancang. Lalu timbulah pertanyaan ini: mimpi dan arsitektur."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2003
S48493
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Toety Heraty Noerhadi Rooseno, 1933-
Jakarta: Balai Pustaka, 1982
899.2211 TOE m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>