Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 172762 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Zaldeini Gazali
"Pergeseran kelas kata dapat terjadi dalam proses terjemahan karena bahasa berbeda-beda dan tidak sama dalam mengkatagorikan kata. Untuk mendapatkan terjemahan yang tepat dan wajar, ide yang diungkapkan oleh kelas kata tertentu dalam bahasa Inggris seringkali diterjemahkan menjadi kelas kata lainnya dalam bahasa Indonesia.Tulisan ini meneliti apakah pergeseran kelas kata yang terdapat dalam data telah dilakukan dengan tepat dan wajar dan apakah terjadi pergeseran makna dalam tarjemajahannya.
Dari data yang diteliti terdapat sembilan jenis pergeseran kelas kata bahasa Inggris dalam terjemahan bahasa Indonesia. Pergeseran yang paling tepat adalah pergeseran pronomina bahasa Inggris menjadi nomina dalam bahasa Indonesia. Sedangkan pergeseran yang paling sering ditermukan adalah pergeseran adverbia bahasa Inggris menjadi verba dalam bahasa Indonesia dan pergeseran adverbia bahasa Inggris menjadi ajektiva dalam bahasa Indonesia. Kelas kata bahasa Inggris yang tidak mempunyai padanan kelas kata yang sama dapat diterjernahkan menjadi bentuk frase. Hal ini dapat dilakukan karena bahasa yang berlainan mempunyai cara yang berbeda untuk mengungkapkan makna."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1986
S13958
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Feni Meilan Sari
"Penelitian mengenai pergeseran kelas kata ragam teks informatif dalam terjemahan dari bahasa Jerman ke dalam bahasa Indonesia. Data yang digunakan adalah buku Tatsachen uber Deutschland bab Geschichte dan terjemahannya Fakta mengenai Jerman bab Sejarah. Sebagai landasan teori adalah teori dari lIiden, Nida dan Taber, Reiss, Catford, Larson, dan Wilss. Istilah kelas kata diambil berdasarkan teori Duden. Teori dari Reiss, Nida dan Taber digunakan sebagai landasan teori terjemahan. Analisis pergeseran kelas kata didasarkan pada teori Catford, Nida dan Taber, Reiss, Larson, dan Wilss. Setelah penelitian dilakukan didapatkan hasil bahwa pada penerjemahan pergeseran kelas kata dapat dilakukan untuk mendapatkan terjemahan yang wajar. Jenis pergeseran kelas kata yang dominan terjadi pada penerjemahan teks Geschichte menjadi teks Sejarah adalah pergeseran kelas kata nomina bahasa Jerman menjadi verba dalam bahasa Indonesia. Pergeseran kelas kata lainnya adalah pergeseran kelas kata verba menjadi nomina, kelas kata ajektiva menjadi nomina, kelas kata ajektiva menjadi verba, kelas kata verba menjadi ajektiva, dan kelas kata nomina menjadi pronomina. Selain pergeseran kelas kata, ditemukan juga pergeseran lain, yaitu pergeseran tingkatan.

Untersuchungsgcgenstand dieser Arbeit war Wortartenverschiebungen des intormativen Texttypes in der Ubersetzung von Deutsch ins Indonesisch. Die Daten waren das Buch Tatsachen uber Deutschland Kapitel Geschichte and seine Ubersetzung Fakta mengenai Jerman Kapitel Sejarah. Als theoritische Grundlagen wurden die Theorien von Duden, Nida and Taber, Reiss, Catford, Larson, and Wilss. Die Terrninologie Wortarten ist nach der Theorie von Duden. Die Theorirn von Reiss, Nida and Taber wurden als Grundlage der Ubersetzungstheorie. Die Analyse der Wortartenverschiebungen 1st anhand der Theoric von Catford, Nida and Taber, Reiss, Larson, und Wilss. Nach der Analyse kann man die SchluBlnlgerung ziehen, daB bei dem Ubersetzen Wortartenverschiebungen kO unen genacht werden, um sprachubliche Ubersetzung zu herstellen Die Wortartenversciebung. die am meistcn in der Ubersetzung des deutschen Tcxtes Geschichtc ins indonesisches Text Sejarah vorhanden war, war die Wortartenverschiebung von deutschen Nomen ins indonesische Verben. Die anderen Wortartenverschiebungen waren die Wortartenverschiebungen von deutschen Verben ins indonesische Nomen, deutschen Adjektiven ins indonesische Nomen, deutschen Adjektiven ins indonesische Verben, deutschen Verben ins indonesiche Adjektiven, and deutschem Nomen ins indonesisches Pronomen. Au(3er diese Wortartenverschiebungen ist auch andere Verschibungen gefunden wurden, namlich pergeseran tingkatan."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2000
S14637
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hutadjulu, Jean Friesda
"Setiap kelompok masyarakat di dunia memiliki su_atu kebudayaan tertentu yang berbeda satu dengan yang lain. Kebudayaan ini menyangkut beberapa unsur yang oleh para ahli antropologi dibagi menjadi tujuh, satu di antaranya adalah sistem bahasa (Koentjaraningrat, 1974:77). Bahasa yang merupakan alat utama untuk berfikir dan sarana terpenting sebagai alat komunikasi antar manusia adalah dasar masyarakat manusia yang paling awal dan paling berakar. Bahasa adalah tanda yang jelas daripada kepribadian yang baik maupun yang buruk; tanda yang jelas daripada keluarga dan bangsa; dan tanda yang jelas daripada budi kemanusiaan (Samsuri, 1978:k). Kominikasi antar manusia dapat berlangsung dalam lingkungan yang paling kecil, yaitu keluarga, dan dalam lingkungan yang paling luas, yaitu kominikasi antar bangsa di dunia. Dalam usaba memajukan taraf hidup, masing-masing bangsa merasa perlu untuk menja_lin hubungan dengan dunia luar, baik dalam bidang politik, ekonomi maupun dalam bidang kebudayaan, ilmu pengetahuan dan lain-lainnya..."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1982
S14120
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Harimurti Kridalaksana, 1939-
Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2007
499.221 5 HAR k
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta Gramedia 1990
I 499.25 K 369 k
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Harimurti Kridalaksana, 1939-
Jakarta: Gramedia Pustaka Utama , 1994
499.221 5 HAR k
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Alma Mandjusri
"Kata-kata onomatope cukup banyak digunakan dalam kegiatan bahasa di Indonesia, baik dalam langgam bahasa sehari-hari maupun dalam langgam bahasa sastra, dan pembahasan mengenai kata-kata onomatope kebanyakan berkisar pada masalah fonologis dan semantik, sementara gejala-gejala lain di luar bidang tersebut kurang mendapat perhatian. Pembahasan mengenai kata-kata onomatope dalam skripsi ini ditujukan untuk melengkapi deskripsi kata-kata onomatope bahasa Indonesia dalam bidang morfologi dan sintaksis. Analisis dalam bidang morfglogi ditujukan untuk mencari kaidah-kaidah morfologis yang berlaku pada onomatope, khususnya proses pemhentukan onomatope sebagai kata, disertai dengan analisis morfofonemik yang timbul akibat proses tersebut, sedang analisis dalam bidang sintaksis ditujukan untuk menempatkan kata-kata onomatope dalam penggolongan kelas kata bahasa Indonesia. 1. Onomatope sebagai kata terbentuk melalui proses morfologis, berupa (1) afiksas&; (2) reduplikasi; (3) terdapatnya bentuk-bentuk lain yang memiliki arti berulang-ulang atau jamak, tetapi secara morfologis tidak bisa digolongkan sebagai reduplikasi. 2. Prefiks pada onomatope mempunyai fungsi tertentu sebagai unsur pembentuk akar onomatope menjadi sebuah kata yang terdiri dari dua suku kata atau lebih. 3.Dalam proses pembentukan kata, khususnya proses afiksasi, terjadi perubahan morfofonemik berupa proses asimilasi yang tidak bersifat mutlak tetapi manasuka. 4. Reduplikasi pada onomatope terdiri atas tiga tips: (1) reduplikasi penuh berupa gabungan antara prefiks dengan morfem dasar; (2) reduplikasi penuh dengan perubahan fonem; (3) bentuk-bentuk lain. 5. Onomatope sebagai kata tidak bisa dimasukkan ke kelas interjeksi, tetapi bisa digolongkan ke (1) kelas nomina; dan (2) kelas ajektiva"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1987
S10805
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Fakhri Larustam
"ABSTRAK
Penelitian ini membahas tentang pergeseran makna yang terjadi pada kata serapan bahasa Inggris dalam bahasa Jepang. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah studi dokumen. Data bersumber dari media sosial Twitter dan referensi kata serapan yang digunakan berasal dari buku pelajaran Minna no nihongo 1 dan 2. Data dianalisis dengan metode analisis deskriptif. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori pergeseran makna J.D Parera. Melalui penelitian ini diharapkan pembaca dapat memahami kesan makna dari kata serapan yang terdapat dalam karya tulis maupun yang diucapkan oleh penutur bahasa Jepang agar tidak terjadi gagal paham saat berkomunikasi. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa pergeseran makna yang terjadi dapat berjenis menyempit dan meluas.

ABSTRACT
This research discusses about semantic shift phenomena that occurs in English loanword into Japanese language. Data collecting method is study documents. Data resources are obtained from social media Twitter and the reference words are derived from Minna no Nihongo lesson book, chapter 1 and 2. The data is analyzed by descriptive analysis method. This research used the theory of a semantic shift from J.D Parera. From this research, it is expected that the readers would understand the meaning of the loanword which was contained in the papers and spoken by Japanese speaker in order to avoid misunderstanding in communication. The result of this research proves that the occuring semantic shift phenomena can be narrowing and widening."
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2016
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Faris Aditya Widyagani
"Penelitian ini membahas fenomena pergeseran makna yang terjadi dalam proses penerjemahan dalam manga Bleach, serta melakukan perbandingan antara versi online dengan versi cetak Bleach. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang berbasis pada studi pustaka.
Hasil penelitian menyatakan bahwa pergeseran makna benar terjadi dalam proses penerjemahan atas dasar beberapa alasan dari pihak penerjemah. Hasil penerjemahan yang ada pada kedua versi hanyalah satu dari banyaknya kemungkinan hasil penerjemahan yang lain, sehingga penerjemah yang berbeda dapat menghasilkan penerjemahan yang berbeda.

This research discusses translation shift phenomena that happen during a translation process of a manga series, Bleach, as well as comparing both the online version of Bleach and the printed version. This research utilizes a qualitative method with literature studies as its ground.
The result of the research proves that translation shift does happen during the process of translation based on several reasons that translators have, and also that the result of the translation process is just one out of many other possibilities, as different translators produce different translations.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2012
S42039
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Gede Eka Putrawan
Yogyakarta: Graha Ilmu, 2018
425 GED e
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>