Ditemukan 240738 dokumen yang sesuai dengan query
Hitipeuw, Messa C.
"Saat ini, banyak, buku yang memuat cantuman bibliografi dalam balik halaman judulnya atau yang disebut Katalog Dalam Terbitan (selanjutnya disingkat KDT). Untuk buku-buku terbitan Indonesia, KDTnya dibuat oleh Perpustakaan Nasional. Terdapat pula badan-badan lain yaitu Balai Pustaka dan Penerbit ITB yang juga membuat KDT untuk buku-buku terbitan mereka. Adanya KDT dalam buku membuat pengatalogan menjadi ringan. Orang-orang yang bertugas mengatalog buku dapat menyalin cantuman bibliografi dari KDT yang ada dalam buku tersebut, dan langsung membuat kartu katalognya. Penyalinan cantuman bibliografi dari KDT atau pun sarana lain disebut copy cataloging (selanjutnya disebut penyalinan). Sebaliknya original cataloging adalah pengatalogan yang dilakukan tidak berdasarkan penyalinan dari sarana manapun. Walaupun dengan adanya penyalinan buku dapat segera disajikan kepada pemakai, penyalinan tidak terlepas dari masalah yang berkaitan dengan kebijakan pengatalogan. Masalah-masalah yang timbul dalam penyalinan yang berkaitan dengan kebijakan pengatalogan merupakan topic dari skripsi ini. Sedangkan untuk penelitian dilakukan di dua tempat yaitu Pusat Dokumentasi dan Informasi Ilmiah - Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (PDII-LIPI) di Bidang Perpustakaan (selanjutnya disebut Perpustakaan PDII-LIPI) dan di Perpustakaan Omura Jakarta Selatan (selanjutnya disebut Perpustakaan Umum)."
Lengkap +
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1993
S15569
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Jakarta : Perpustakaan Nasional RI
050 KDT 18 (2006)
Majalah, Jurnal, Buletin Universitas Indonesia Library
Utami Budi Rahayu Hariyadi
"Katalog perpustakaan mencerminkan keadaan koleksi bahan pustaka yang dikelola oleh perpustakaan tersebut. Katalog perpustakaan merupakan wakil bahan pustaka, karena pada katalog tertuang ciri-ciri fisik dan intelektual bahan pustaka sehingga dengan bantuan katalog, pemakai perpustakaan diharapkan dapat menemukan sumber informasi atau bahan pustaka yang dibutuhkan di antara jajaran koleksi perpustakaan yang berjumlah ratusan, ribuan atau lebih, dengan cepat dan mudah. Katalog perpustakaan yang dikelola dengan baik berda_sarkan peraturan pengkatalogan yang sesuai dengan kebutuhan perpustakaan serta dianut secara taat asas, memungkinkan pemakai perpustakaan menemukan informasi yang dibutuhkannya melalui berbagai cara pendekatan. Cara pendekatan yang bisa dilakukan adalah melalui : judul, nama pengarang, atau subyek. Berbagai kemungkinan pendekatan ini menandakan bahwa fungsi utama perpustakaan, yaitu menyajikan dan memberikan pelayanan informasi seluas-luasnya kepada sebanyak-banyaknya pemakai, dapat tercapai."
Lengkap +
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1986
S15671
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Sulistyo Basuki
"Nama menurut Poerwadarminta ialah kata menjatakan panggilan atau sebutan orang, gelar, sebut_an. Dari batasan yang diberikan kamus itu nyata bahwa nama mula-mula dihubungkan dengan manusia, walaupun nanti terbukti bahwa nama dipakai juga bukan untuk manusia. Bagi manusia, nama merupakan sesuatu hal yang penting. Dari nama timbullah pengaruh psychologis yang memberikan kesan dan sikap orang tua terhadap anaknya untuk sedi_kit, banyak melakukan perbuatan yang sesuai dengan nama_nya. Manusia memberikan nama pada keturunannya disamping karena sebab-sebab psychologis juga karena alasan praktis untuk memudahkan pengenalan manusia dalam pengenalan kepada publik. Dari nama sering diharapkan suatu berkat yang dilimpahkan, bahkan sesuatu nama sering menimbulkan perasaan takut, kramat, angker, hormat.William Shakespeare dalam salah satu karyanya pernah menyatakan What_s in a name_. Ungkapan yang menyatakan bahwa nama itu tidak penting, menurut hemat penulis tidak sepenuhnya berlaku untuk nama-nama Indonesia. Hal itu disebabkan pada nama-nama Indonesia sering kali tercermin dan kadang-kadang menunjukkan adanya harapan orang tua, adat istiadat, status sosial kejadian-kejadian pada saat kehamilan maupun kelahiran, hubungan keluarga, pekerjaan dan keahlian orang tua, urut-urutan dalam keluarga pandangan hidup. Bagi pustakawan, soal nama merupakan salah satu masalah dalam pekerjaannya. Masalah nama yang dihadapinya antara lain menentukan bagian nama yang akan dipakai dalam katalog/bibliografi serta menentukan abjad pangarang. Katalog yang dibuat oleh pustakawan harus menunjukkan kepada suatu nama yang seragam sehingga semua buku yang ditulis oleh masing-masing pengarang dapat ditelusur dengan tidak memandang pokok-soalnya."
Lengkap +
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1974
S15689
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
1974
RB 13 B 39
UI - Makalah dan Kertas Kerja Universitas Indonesia Library
Jakarta: Perpustakaan Nasional Republik Indonesia, {s.a}
010 BNI
Majalah, Jurnal, Buletin Universitas Indonesia Library
Ernalia Sri Bintang
"Para ilmuwan dalam melakukan suatu penelitian memerlukan hasil penelitian dari ilmuwan lain yang dianggap ahli dalam bidangnya, hal ini bertujuan untuk menghindari terjadinya pengulangan penelitian yang dapat mengakibatkan pemborosan waktu dan biaya yang tidak perlu. Untuk mendapatkan informasi ilmiah diperlukan jasa pusat informasi ilmiah yang menyediakan berbagai jasa bagi para ilmuwan untuk mendapatkan informasi ilmiah. Salah satu cara mendapatkan informasi tersebut dilakukan dengan jasa penelusuran literatur. Pusat Dokumentasi dan Informasi Ilmiah-Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (PDII-LIPI) menyediakan jasa penelusuran literatur yang didukung oleh sarana yang cukup memadai seperti literatur sekunder yang cukup lengkap dan 9 tenaga penelusur dari berbagai disiplin ilmu yang telah mendapat bimbingan dalam bidang penelusuran. Untuk mengetahui efektivitas hasil penelusuran di PDII, diperlukan suatu penelitian apakah hasil penelusuran dimanfaatkan secara maksimal oleh pengguna dengan cara memesan fotokopi artikel lengkap dari daftar pustaka hasil penelusuran. Dari penelitian diketahui pengguna pada Januari 1988 sampai dengan Desember 1988 yang terbanyak adalah Mahasiswa & Pelajar yaitu 389 (75,53%) dari 515 pengguna. Bidang ilmu yang paling banyak diminta ialah ilmu terapan sebanyak 317 (60,84%) dari 521 permintaan penelusuran. Dari 521 permintaan penelusuran 4 permintaan tidak dilayani karena 2 permintaan dibatalkan pengguna dan 2 permintaan ditolak dan disarankan untuk mencari ke sumber lain karena tidak sesuai dengan misi PDII_-LIPI. Dari 517 hasil penelusuran yang dikirimkan kepada pengguna, diketahui 181 (35,01%) pengguna meminta artikel lengkap dan 336 (64,99%) pengguna tidak memesan dengan rincian alasan: 197 (38,10%) pengguna tidak memberikan alasan; 18 (3,48%) pengguna mengirimkan berita bahwa hasil penelusuran sesuai dengan penelitian yang dilakukan tetapi tidak memesan fotokopi artikel lengkap karena sudah mendapat dari sumber lain; 39 (7,55%) pengguna mengirimkan berita bahwa hasil penelusuran sesuai dengan penelitian yang sedang dilakukan, tapi tidak memesan fotokopi artikel lengkap karena terlalu mahal; 41 (7,93%) pengguna mengirimkan berita bahwa hasil penelusuran sesuai dengan penelitian yang dilakukan, tetapi tidak memesan artikel lengkap karena bahasa asli artikel tidak dimengerti karena dalam bahasa asing; 41 (7,93%) pengguna mengatakan hasil penelusuran menyimpang dan tidak tepat dengan penelitian yang sedang dilakukan, meminta yang lebih tepat dengan memberikan rincian subjek. Kendala yang dihadapi adalah mahalnya biaya pengadaan fotokopi artikel lengkap, dan jangka waktu pemesanan artikel lengkap ke luar negeri cukup lama yaitu antara 2 sampai 3 bulan."
Lengkap +
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1990
S15257
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Ratih Djamalia
"
ABSTRAKDengan tujuan memperoleh deskripsi karakteristik BNI, dilakukan pengkajian terhadap aspek bentuk, cakupan, frekuensi dan kemutakhirannya (curentness) pada BNI yang terbit dari tahun 1991 sampai dengan tahun 1994. Metode penelitian yang diterapkan adalah metode penelitian deskriptif dengan teknik pengumpulan data observasi (pengamatan langsung terhadap subyek), telaah literatur dan wawancara. Hasilnya menunjukkan bahwa BNI yang produksinya dilaksanakan oleh Perpustakaan Nasional RI selaku lembaga legal deposit di Indonesia, telah didukung oleh undang-undang deposit, yaitu Undang-Undang No. 4 Tahun 1990. Dan aspek bentuk, baik fisik maupun isi telah cukup memadai dan mengikuti standar internasional yang berlaku bagi penyusunan bibliografi nasional. BNI termuat dalam bentuk tercetak (primed issues) dengan susunan isi sistematis berdasarkan klasifikasi Dewey Decimal Clasification (DDC). Namun, fungsinya sebagai sarana pengawasan bbibliografi di Indonesia belum maksimal, karena dari kajian terhadap aspek cakupan, BNI belum menggambarkan produksi terbitan nasional di Indonesia seutuhnya, baik( dari segi ragam maupun jumlahnya, belum tercakup secara lengkap (komprehensif). Untuk masa 4 tahun tercatat 8891 jumlah entri yang meliputi : 4,29% kelas 000 (karya Umum _ )
"
Lengkap +
1996
S15448
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Jakarta : t.p
050 WP 1 (1980/81)
Majalah, Jurnal, Buletin Universitas Indonesia Library
Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1986
RB 017.1 P 118 k (1986)
Buku Referensi Universitas Indonesia Library