Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 58374 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Febrianita Purwani
"Pergerakan feminisme muncul hampir bersamaan di berbagai belahan bumi pada abad ke-18. Pergerakan ini mempengaruhi banyak sisi kehidupan, termasuk dunia kesusastraan. Tidak hanya penulis-penulis feminis yang bermunculan, berbagai analisis bersudut pandang feminis juga berkembang. Roman Godin van de jacht karya Heleen van Royen dianalisis berdasarkan sudut pandang feminisme radikal. Yang digali dalam roman ini adalah penggambaran perempuan dan nilai-nilai feminisme, pencitraan stereotip, dan efektifitas pencitraan dalam menyampaikan gagasan feminis radikal. Kesimpulan yang dapat ditarik, terdapat dua tokoh perempuan yang bertolak _belakang dalam cerita. Diana yang digambarkan modern dan Evelien yang konservatif. Penggambaran tokoh-tokoh dan nilai-nilai feminisme dalam roman Godin van de jacht dianggap tidak efektif dalam mencitrakan model feminis radikal. Walaupun begitu, terdapat keberhasilan kecil yang dicapai roman ini: pendobrakan pencitraan stereotip perempuan dan laki-laki."
Depok: Universitas Indonesia, 2005
S15849
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Achterberg, Gerrit, 1905-1962
Amsterdam: Querido, 1957
BLD 839.36 ACH s
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Vries, Theun de, 1907-
Den Haag: Daamen, 1955
BLD 839.36 VRI e
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Eyk, Henrië tte van
Amsterdam: De Arbeiderspers, 1952
BLD 839.36 EYK j
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Christine, R.A.T.
"Yang menjadi topik dalam skripsi ini adalah permasalahan sosiologi dan psikologi. Suatu permasalahan sosiologi dan psikologi yang dibatasi pada penilaian sejauh mana aspek sosial-psikologis dalam roman De Grauwe Vogels karya Arthur van Schendel. Dalam penulisan skripsi ini saya memberikan penafsiran terhadap roman De Grauwe Vogels karya Arthur van Schendel. Penafsiran ini pertama-tama didasarkan pada data-data yang terdapat di dalam teks sendiri. Pendekatan semacam ini dinamakan pendekatan ergosentris. Sesudah mengetahui apa yang terdapat di dalam teks, kemudian saya memberikan penilaian. Kriteria dalam penilaian ini adalah kesatuan karya, sejauh mana kerangka fiksional dipertahankan secara konsekuen, serta konsistensi dalam komposisi, gaya dan jiwa. Akhirnya, oleh karena saya berrnaksud untuk menyorot aspek sosial-psikologis dalam roman De Grauwe Vogels maka untuk mendukung penafsiran ini saya memasukkan juga data-data otentik dari ilmu sosiologi dan psikologi. Dari hasil penafsiran tersebut pertama-tama dapat disimpulkan bahwa dalam roman De Grauwe Vogels (1937) yang merupakan produk sasudah tahun 1930 dari Arthur van Schendel, seorang neoromantikus, terkandung unsur naturalistis. Naturalisme mengandung unsur bahwa segala sesuatu gedetermineerd 'ditentukan' oleh tiga Faktor, yaitu erfelijkheid 'sifat yang diwariskan', milieu 'lingkungan sosial' dan omstandigheden 'keadaan-keadaan'. Dengan unsur naturalistis dalam karyanya ini Van Schendel ingin menggambarkan bahwa tokoh-tokoh dalam cerita ini gedetermineerd 'ditentukan' oleh erfelijkheid 'sifat yang diwariskan', milieu 'lingkungan sosial' dan omstandigheden 'keadaan-keadaan'. Hidup mereka serba ditentukan sehingga sama sekali tidak memiliki kehendak bebas. Selanjutnya dalam roman De Grauwe Vogels terkandung pula unsur-unsur Kristen yang berkaitan dengan kalvinisme tulen. Kalvinisme adalah ajaran yang mengutamakan predestinasi, yaitu pendapat bahwa setiap nasib orang sudah ditentukan oleh Tuhan pada saat kelahirannya, lepas dari jasa-jasa pribadi dan keinginan bebas seseorang. Dengan unsur-unsur yang berkaitan dengan kalvinisme tulen ini Van Schendel ingin membuktikan bahwa manusia gedetermineerd 'ditentukan' oleh Tuhan dan oleh karena itu tidak ada kehendak bebas baginya. Akhirnya dapat kita simpulkan bahwa seperti dalam karya-karya pemulanya, dalam roman De Grauwe Vogels terkandung unsur kerinduan. Hanya bentuk kerinduannya berbeda. Dahulu, dalam karya-karya pemulanya, unsur zwerversvorlangen 'kerinduan seorang pengembara' nyata sekali, sedangkan di sini unsur verlangen naar vrijheid 'kerinduan akan kebebasan' yang muncul."
Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1988
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Trisnowati Sarono
"Karya sastra, baik yang berupa cerita pendek, cerita bersambung, novel atau lainnya, berkaitan erat dengan kehidupan manusia. Demikian juga dengan roman De Grote Zaal, yang sarat mengisahkan berbagai kenyataan yang dihadapi manusia dalam mengarungi kehidupan ini. Skripsi ini bertujuan untuk memperlihatkan tema yang terkandung dalam buku De Grote Zaal. Penelitian tersebut menggunakan teori struktural, yaitu suatu teori yang bertolak dari keyakinan adanya elemen-elemen cerita yang saling terkait. Pada akhir penelitian saya dapat menyimpulkan tema buku De Grote Zaa1 yang memperlihatkan keterbatasan manusia dalam menghadapi berbagai kenyataan yang mutlak ada dalam hidup, yaitu kenyataan menjadi tua, kehadiran sesama, dan kematian."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1993
S15956
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Noordervliet, Nelleke
Amsterdam: Meulenhoff, 1993
BLD 839.36 NOO na
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Mulisch, Harry van
Amsterdam: De Bezige Bij, 2010
BLD 839.36 MUL o
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Zarah Risqiyah
"

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana citra perempuan Jawa digambarkan dalam roman Supraba lan Suminten karya Kamsa. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Teori yang digunakan dalam menganalisis data adalah teori pencitraan Rene Wellek (1990) dan pembagian aspek citra perempuan ke dalam aspek fisik, psikis dan sosial oleh Sugihastuti (2000). Hasil penelitian menunjukkan bahwa sosok Suminten merupakan gambaran praktik perjodohan yang masih berlaku dalam kehidupan masyarakat. Perannya sebagai istri yang mengurusi pekerjaan rumah tangga dan sebagai pendukung karir suaminya sangat ditunjukkan oleh pengarang dalam cerita. Suminten merupakan sosok istri yang mempunyai andil besar dalam keberhasilan suaminya sebagai mantri polisi.

 


This study aims to analyze the depiction of the image of Javanese women in Supraba lan Suminten, a novel by Kamsa. The qualitative descriptive method with the feminist literary criticism approach was used to analyze and describe the image of women. The theory which is used in analyzing data is Rene Wellek’s theory of image (1990) and the aspects of images of women by Sugihastuti (2000) that divided into physical, psychological, and social aspects. The results showed that Suminten’s character is a depiction of matchmaking practices that still occur in people’s lives. Her role as a wife in charge of domestic work and as a proponent of her husband’s career is strongly indicated in the story by the author. Suminten is a wife figure who has a substantial contribution to the success of her husband as a police officer. 

 

"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2020
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Heulendonk, Guido van
Amsterdam: De Arbeiderspers, 1994
BLD 839.36 HEU vo
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>