Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 61578 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Bakalla, M.H.
Jakarta: Hardjuna Dwitunggal, 1990
492.7 BAK p
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Bakalla, M.H.
London: Kegan Paul International, 1984
492.7 BAK a
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Nur Hizbullah
"

Disertasi ini membahas sinonimi nomina dalam bahasa Arab Al-Quran dan padanan maknanya dalam bahasa Indonesia dari sudut pandang semantik leksikal. Dalam Al-Quran Terjemah Bahasa Indonesia, nomina yang bersinonim diberi padanan dengan makna tunggal ataupun makna yang terbatas secara leksikal. Lebih jauh, makna tersebut perlu dikaji dari segi leksikal dan kontekstual agar dapat diungkap persamaan maupun perbedaan spesifik makna tiap-tiap nomina yang bersinonim dalam Al-Quran. Penelitian dalam disertasi ini menggunakan kombinasi ancangan kualitatif dan kuantitatif dengan metode deskriptif dan komparatif serta alat bantu pendekatan linguistik korpus. Sumber data penelitian ini adalah Al-Quran dan Terjemahannya terbitan Kementerian Agama RI. Korpus penelitian ini ada empat macam teks, yaitu korpus Al-Quran berbasis web, teks digital ayat Al-Quran dengan tulisan Arab, teks digital terjemahan Al-Quran dalam bahasa Indonesia, dan korpus paralel Al-Quran yang berisi perpaduan kedua teks digital tersebut dalam satu format tabel. Korpus data penelitian ini 25 nomina yang terbagi ke dalam enam kelompok tentang konsep dan ajaran dalam Islam, yaitu 1) aturan, 2) jalan, 3) kebaikan, 4) keburukan, 5) pahala, dan 6) hukuman. Hasil penelitian ini menyebutkan bahwa konteks yang berkaitan dengan suatu nomina berhubungan erat dengan wacana ayat-ayat yang memuatnya. Masing-masing nomina yang ber-sinonim dalam suatu kelompok memperlihatkan kesamaan makna umum secara leksikal dan memiliki perbedaan spesifik secara kontekstual. Nomina-nomina tersebut dikategorikan sebagai sinonimi kemiripan, kedekatan semantis, dan penafsiran menurut teori Umar dengan tambahan subkategori penyerapan atau pemin-jaman dan pendefinisian berdasarkan temuan peneliti. Lebih lanjut, rumusan makna nomina yang bersinonim dalam bahasa Arab Al-Quran tersebut dijadikan dasar dalam penentuan padanan makna nomina tersebut dalam bahasa Indonesia.


This dissertation discusses the synonymy of nouns in Arabic Al-Quran and their equivalent meaning in Indonesian in a lexical semantic perspective. In the Indonesian Translated Al-Quran, nouns that are synonymous are given single equivalent meaning or lexically limited meaning. Furthermore, the meaning needs to be studied in terms of lexical and contextual aspects so that similarities or differences in the specific meanings of each noun are synonymous in the Koran. The research in this dissertation uses a combination of qualitative and quantitative approaches with descriptive and comparative methods as well as corpus linguistic approaches. The data sources of this study are the Al-Quran and the translation published by the Ministry of Religion of the Republic of Indonesia. There are four corpora used in this research, namely web-based corpus of Al-Quran, digital text of Al-Quran verse with Arabic writing, digital translation of Al-Quran in Indonesian, and parallel Al-Quran corpus that contains a combination of the two digital texts in a table format. The corpus of this research data is 25 nouns that are divided into six groups on concepts and teachings in Islam, namely 1) rules, 2) paths, 3) goodness, 4) badness, 5) merit, and 6) punishment. The results of this study state that the context relating to a noun is closely related to the discourse of the verses that contain it. Each noun that is synonymous in a group shows the same lexical general meaning and has contextually specific differences. The nouns are categorized as synonymy of similarity, semantic closeness, and interpretation according to Umars theory with the addition of sub-categories of absorption or borrowing and defining based on the findings of the researcher. Furthermore, the formulation of noun meanings that is synonymous in Arabic Al-Quran is used as a basis in determining the equivalent meaning of nouns in Bahasa Indonesia.

"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya, 2020
D-pdf
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Gina Najjah Hajidah
"Tesis ini merupakan evaluasi bahan ajar berjudul Al-‘Arabiyyah Baina Yadaik (ABY) sebagai bahan ajar bahasa Arab di salah satu lembaga bahasa asing di Depok (LBA). Tolak ukur yang digunakan dalam mengevaluasi bahan ajar ini adalah kriteria evaluasi hasil sintesis dari beberapa pakar. Kriteria tersebut adalah (1) Aims, (2) content, (3) exercises, (4) Audience, dan (5) Physical Make Up. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa bahan ajar ABY memiliki kelebihan dan kekurangan. Secara spesifik terdapat 3 hasil evaluasi seperti yang diungkapkan Litz (2005), yaitu quality, usefullnes, dan appropriateness for the context and people with whom they are being use. Secara kualitas, materi, kegiatan, dan latihan dalam ABY sudah sesuai dengan tujuan lembaga. Menarik, beragam, dan mencakup seluruh kemahiran bahasa. Kosa kata dalam ABY pun tersusun secara sistematis. Adapun kekurangannya adalah kualitas tampilan bahan ajar, kurangnya asas kebermanfaatan bagi pengguna, dan kekurangsesuaian dengan pengguna bahan ajar (peserta kursus). Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa bahan ajar ABY boleh digunakan pada program bahasa Arab di LBA Depok dengan memodifikasi dan merevisi terhadap kekurangan yang ditemukan dalam penelitian ini.

This thesis is an evaluation of teaching materials entitled of Al-'Arabiyyah Baina Yadaik (ABY/Arabic in Front of You) as an Arabic language teaching materials in one foreign language institute in Depok (FLI). The benchmarks used in evaluating of the teaching materials are the evaluation criteria resulted by the synthesis of several experts. Those criteria are (1) Aims, (2) Content, (3) Exercises, (4) Audience, and (5) Physical Make Up. The findings of this study point out that there are advantages and disadvantages of ABY teaching materials have. Specifically, there are three results of evaluation as Litz described (2005), that are the quality, usefulness, and appropriateness for the context and people with whom they are being use. In quality, the materials, activities, and exercises in ABY are in accordance with the institution objectives. It is interesting, diverse, and covers the entire language proficiency. The containing vocabularies in ABY is also arranged systematically. As for its weakness are concerning with the display quality of teaching materials, lack of usefulness principle to users, and less appropriateness for materials users (course participants). Thus, it can be concluded that the ABY teaching materials can be used in the Arabic language course at FLI to modify and revise the weakness found in this study."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2014
T39121
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nurul Mutia
"ABSTRAK
Penelitian ini membahas kesalahan-kesalahan dalam pelafalan dan penggunaan ungkapan bahasa Arab di Indonesia. Hal ini disebabkan banyaknya masyarakat yang menggunakan kosakata bahasa Arab di dalam kehidupan sehari-hari dan banyak diantara sebagian masyarakat di Indonesia yang menyerap bahasa Arab menjadi bahasa Indonesia. Jika tidak ada upaya untuk memperbaiki kesalahan, kesalahpahaman dalam arti bahasa Arab mungkin terus berlanjut sebagai kebiasaan di masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesalahan bunyi di dalam pengucapan bahasa Arab, dan untuk menganalisis kesalahan di dalam pengucapan bahasa Arab serta untuk menunjukkan pentingnya belajar bahasa Arab untuk menghindari kesalahan tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah preskriptif dengan pendekatan kualitatif menggunakan teknik studi literature, observasi langsung, dan penelitian lapangan ( field research ) dengan melakukan wawancara bersama santriwati dan 2 pengajar yang dilakukan di Pondok Pesantren Qotrun Nada Cipayung Depok untuk mengumpulkan data yang diperlukan dalam artikel ini. Penelitian ini menggunakan teori dari Harimurti Kridalaksana, Alwasilah, Hudson dan Anshor teori yang berkaitan dengan kesalahan di dalam pengucapan bahasa Arab mengenai semantik, fonologi, dan sosiolinguitik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesalahan bahasa Arab itu ada fonologi, dan semantik. Faktor penyebab kesalahan berbahasa Arab adalah karakteristik bahasa Arab yang berbeda dengan bahasa Indonesia, dan penggunaan bahasa Arab yang mengikuti bahasa Indonesia.

ABSTRACT
This study discusses errors in pronunciation and use of Arabic expressions in Indonesia. This is due to the large number of people who use Arabic vocabulary in their daily lives and many of them in Indonesia absorb Arabic into Indonesian. If there is no attempt to correct errors, misunderstandings in the meaning of Arabic may continue as a habit in society. This study aims to determine sound errors in Arabic pronunciation, and to analyze errors in Arabic pronunciation and to show the importance of learning Arabic to avoid these mistakes. The research method used was prescriptive by using qualitative using literature study techniques, direct observation, and field research by conducting interviews with students and 2 instructors conducted at Qotrun Nada Cipayung Islamic Boarding School Depok to collect the data needed in this article. This study uses theories from Harimurti Kridalaksana, Alwasilah, Hudson and Anshor theory relating to errors in the pronunciation of Arabic about semantics, phonology, and sociolinguitics. The results of the study show that there are phonological and semantic errors in Arabic. The factors that cause errors in Arabic are the different characteristics of Arabic in Indonesian, and the use of Arabic in Indonesian."
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2019
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Zulfani Al Mahlufi
"ABSTRAK
Skripsi ini membahas tentang gambaran mengenai simbol binatang anjing pada
peribahasa Arab yang terdapat di dalam kamus Munjid. Peneliti menggunakan
metode deskriptif analisis serta pendekatan struktur untuk memahami maksud dari
peribahasa yang menggunakan simbol anjing. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa terdapat delapan belas peribahasa yang menggunakan simbol binatang
anjing di dalamnya. Enam di antaranya mengandung gambaran positif dan dua
belas mengandung gambaran negatif binatang anjing. Struktur yang ditemukan
dalam peribahasa tersebut adalah: 1) lima kalimat verba, 2) tiga kalimat nomina,
3) dua kalimat persyaratan, 4) tujuh kalimat komparatif dan 5) satu kalimat
imperatif. Gambaran anjing dalam peribahasa mampu mewakili penggambaran
karakter dari masyarakat Arab.

ABSTRACT
This research observes the image of dogs as the animal symbol of the Arabic
proverbs from the dictionary Munjid. Researcher using descriptive methods of
analysis and structural approach to understand the purpose of the using dogs
symbol on Arabic proverbs. The results showed that there were eighteen proverbs
that use dog symbols in it. Six of them contain positive images and twelve of them
contain negative images of dog. Structures found in the proverbs are: 1) five verb
sentences, 2) three noun sentences, 3) two requirement sentences, 4) seven
comparative sentences and 5) an imperative sentence. Image of dog in the
proverbs is able to represent the character of Arab society."
2014
S53879
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Iyus Rosdiana
"Skripsi ini menjelaskan tentang metode pengajaran bahasa Arab Mustaqilli yang diterapkan di lembaga kursus bahasa Arab Depok Arabic Center. Penerapan metode Mustaqilli ini meliputi kemahiran mendengar, kemahiran berbicara, kemahiran membaca, dan kemahiran menulis. Metode penelitian yang digunakan pada skripsi ini sebagian besar adalah metode kuantitatif, namun metode kualitatif juga digunakan sebagai pendukung dalam menganalisis data yang diperoleh. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan dan menggabarkan penerapan serta keefektifitasan metode pengajaran bahasa Arab Mustaqilli di lembaga kursus bahasa Arab Depok Arabic Center. Hasil penelitian ini merupakan deskripsi penerapan metode Mustaqilli pada empat kemahiran bahasa Arab serta penjabaran tingkat efektifitas metode pengajaran bahasa Arab Mustaqilli.

This research describes Arabic teaching method Mustaqilli in Arabic Course Institute Depok Arabic Center. The application of Mustaqilli method includes language proficiency of listening, speaking, reading, and writing skill. The research method used in this paper is quantitative. Besides, qualitative method is also used as a support in analyze the data obtained. The purpose of this research is to explain and describes the application and efectivity of Arabic teaching method Mustaqilli in Arabic course institute Depok Arabic Center. The result of this research are descriptions Arabic teaching methods of four skills Arabic language and the efectivity level of the teaching method Mustaqilli."
2015
S62150
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Gita Amanda Alfitria
"Penelitian ini meneliti tentang bagaimana bentuk dan isi cerpen-cerpen Arab dalam koran An-naba Tujuan penelitian ini menjelaskan bentuk dan isi cerpen dan untuk mengetahui ciri sastra internet khususnya cerpen arab yang termuat dalam koran An-naba sehingga membedakan cerpen-cerpen ini dengan cerpen Arab yang berada di luar internet atau cerpen yang termuat dalam bentuk buku yang dicetak. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif, studi kepustakaan dan metode analisis isi.Teori yang digunakan yaitu teori hiperteks yang dikemukakan oleh Theodore H. Nelson. Hasil penelitian ini bahwa bentuk cerpen-cerpen Arab dalam koran ini secara keseluruhan tidak berbeda jauh dengan cerpen di luar internet, sedangkan isi cerpen terlihat lebih sedikit daripada cerpen yang ada di luar internet sehingga cerpen dalam koran ini dikategorikan sebagai cerpen yang pendek serta alur pada cerpen-cerpen Arab ini seolah-olah masih terdapat kelanjutannya ceritanya

This research discussed about how the forms and content of Arabic short stories on An-naba Arabic newspaper. The purpose of this research to explain form and content and differentiate the Arabic short stories out of internet and to short stories which published in print and knowing the characteristic of online literature especially Arabic short stories which are published in An-naba Arabic newspaper.This research uses descriptive qualitative research methods, literature study and content analysis methods and using hypertext theory by Theodore H. Nelson. The results of this research that form of these arabic short stories similar to short stories which published in print while the content of these stories shortest than stories published in print and the sequel of this stories in the Arabic short stories looked like continuing"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya, 2021
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Fajar Adi Santosa
"Tujuan dari penulisan ini adalah untuk mengetahui lebih mendalam hubungan antara bahasa Arab dan al-Qur'an. Dengan metode kajian pustaka, penulis menggunakan buku Fi Al-Syi'r al-Jahili karya Thaha Husein sebagai bahan utama kajian. Dalam bukunya Thaha Husein meragukan validitas eksistensi Sastra Jahiliyah dan meragukan cerita-cerita yang terdapat dalam al-Qur'an. Padahal di satu sisi validitas sastra Jahiliyah digunakan sebagai data dalam kodifikasi bahasa Arab dan acuan dalam mentafsir ayat-ayat al-Qur'an yang multi-interpretasi. Pendapat tersebut menimbulkan perdebatan diantara para sastrawan, menuai kritik keras dari para ulama dan menyita perhatian para pemikir.
Kesimpulan dari polemik tersebut adalah para pengamat sastra dan para perawi sastra sepakat bahwa keraguan pada sebagian sastra Jahiliyah tidak berarti menegasikan keseluruhan validitas sastra Jahiliyah. Hal tersebut juga sekaligus mematahkan pendapat secara ilmiah yang meragukan orisinilitas Al-Qur'an.

The purpose of this research is to observe deeper the relationship between Arabic and Al-Qur'an. By using library study method, researcher chooses Thaha Husein's book entitled Fi Al-Syi'r al-Jahili as the main corpus of the research. In the book, Husein doubts the existential validity of Jahiliyah literature and the existing stories in Al-Qur'an. In fact, in one side, the validity of Jahiliyah literature is used as data in Arabic codification and as references in interpreting Qur'anic verses, which are actually multi-interpretation. Husein's opinion causes debate to appear between many literalists, sharp criticisms are flowing from many ulamas, and these absorb the attention of many philosophers.
The conclusion of the polemic is; literary critics and literalists come to an agreement that the doubtfulness to some Jahiliyah literatures does not negate the entire validity of Jahiliyah literature. This agreement also, scientifically, breaks the opinion that questions the originality of Al-Qur'an.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2013
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>