Ditemukan 8695 dokumen yang sesuai dengan query
Victor, D. Johnson
New Delhi: Oxford and IBH, 1980
624.2 VIC e
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Japan International cooperation agency, 1977
624.209 2 BRI (2);624.209 2 BRI (2)
Buku Teks Universitas Indonesia Library
M. G. Aswani
Delhi : Khana Publishers, 1975
624.2 ASW d
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Ardi Nanjaya
"Penggunaan jembatan busur (arch bridge) sebagai sarana transportasi sudah banyak berkembang dewasa ini. Hal ini karena bentang yang dapat dicapai oleh jembatan ini cukup besar dan bentuknya yang memiliki nilai estetika yang tinggi. Komponen busur (arch rib) merupakan salah satu bagian struktur yang cukup penting karena beban jembatan hampir seluruhnya dipikul oleh busur tersebut. Dalam perancangan suatu struktur, sering kali terdapat proses yang membutuhkan pengulangan - pengulangan (repetitif) sehingga untuk melakukan perhitungan secara manual membutuhkan waktu dan ketelitian tinggi. Penggunaan software akan mempercepat perhitungan yang bersifat pengulangan tersebut sehingga waktu yang dibutuhkan akan lebih sedikit dan hasil yang diperoleh akan lebih akurat. Dalam skripsi ini, penulis membuat program yang dapat digunakan untuk menentukan memadai atau tidaknya suatu penampang box dan sambungan pada arch rib terhadap gaya dalam yang terjadi. Dalam hal ini jembatan yang akan dianalisis yaitu tied arch bridge dengan bentang 150 m dan high/span ratio 0.25 dimana pembebanan yang dilakukan berdasarkan peraturan BMS (Bridge Management System). Dengan dibuatnya program ini diharapkan akan diperoleh ukuran dari penampang rib yang efektif dan efisien dan dapat dengan mudah dilakukan pengecekan terhadap ukuran dan jumlah baut yang digunakan pada sambungan rib."
Depok: Universitas Indonesia, 2004
S35218
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Jim J. Zhao
New York: McGraw-Hill, 2012
624.2 JIM b
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Boca Raton: CRC Press, 1999
R 624.2 BRI
Buku Referensi Universitas Indonesia Library
Ardiyanto Nugroho
"Dalam Proyek konstruksi jembatan baja khususnya pada jembatan girder baja dikatakan sukses jika dilakukan pendefinisian lingkup proyek sesuai dengan persyaratan. WBS merupakan penguraian pekerjaan menjadi lebih kecil dan mudah dikendalikan. Standarisasi WBS sangat penting karena akan sangat berpengaruh terhadap pengendalian biaya. Tujuan dari penelitian ini adalah mengembangkan WBS jembatan pada girder baja. Metodologi yang digunakan berdasarkan peraturan Spesifikasi Umum Bina Marga 2010 Revisi 3 dan Spesifikasi Khusus Jalan Bebas Hambatan dan Jalan Tol 2017 BPJT yang berbasis risiko. Hasil dari penelitian ini adalah standar WBS terdiri dari 6 level dengan menganalisa 15 variabel risiko dominan yang mungkin terjadi yang berpengaruh terhadap pengendalian biaya proyek dan pengembangan WBS standar dengan dilakukan rekomendasi respon risiko.
In the steel bridge construction project, especially on the steel girder bridge can be successful if the definition of project scope in accordance with the requirements. WBS is a smaller item and easily controlled. WBS standardization is very important because will greatly affect the cost control. The purpose of this research is to develop WBS of steel girder bridges. Method based on the regulation of the General Specification of Highways 2010 Revision 3 and Special Specification of Toll Roads 2017 from Toll Road Regulatory Agency BPJT for cost control project. The results of this study is WBS standards of 6 level with 15 dominant risk variables by analyzing possible risks that may affect cost control project and development of standard WBS with recommended risk responses. "
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2018
T51189
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Bindra, S.P.
New Delhi: Dhanpat Rai & Sons, 1982
624.2 BIN p (1)
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Riki
"Dari sebuah kasus jembatan busur(arch bridge) dilapangan, ditemukan bahwa terdapat perbedaan nilai nominal momen ketika terjadi sedikit perubahan pada kelengkungan busur. Sehingga dilakukan penelitian terhadap variasi perubahan persamaan kelengkungan jembatan busur dan pengaruhnya terhadap kekuatan dari jembatan. Penelitian dilakukan dengan melakukan pemodelan jembatan menggunakan software finite elemen SAP2000. Parameter yang dianalisa adalah lendutan jembatan, kekuatan struktur yang ditinjau dari gaya dalam dan berat struktur.
Hasil analisa menunjukkan pengaruh persamaan kelengkungan busur sangat signifikan terhadap perilaku pada jembatan busur. Semakin besar nilai kelengkungan, berbanding terbalik dengan optimasi berat struktur. Hal ini dibuktikan dengan perbandingan optimasi berat struktur dari masing-masing persamaan pangkat Pangkat 3, pangkat 4 dan pangkat 5, memiliki perbandingan berat 3.72 ; 4.58 ; 5.11 kali lebih besar dibandingkan jembatan dengan persamaan pangkat 2.
Based on project case in field, it was found, that a slighthy change of curvature of arch bridge, affected internal forces of bridge elements. Research was conducted to study the behavior of tied arch bridge with the change of curvature equations. Four different curve equations, rank 2, 3, 4 and 5, were modelled with finite element software SAP2000. Parameter investigated were deflection, internal forces of main element and structural weight. The result confirms the fact found in the field that the changed of curvature equation. Influence the amount of internal forces developed in the bridges elements. Different equation results different site of structures and consequently, it changes structural weight. Bridges with rank 2 of equations give the lightest weight. Comparing with this bridge, the rank 3, 4 and 5 of curve equations have weight of 3.72 ; 4.58 ; 5.11 heavier than the rank 2."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2012
S43059
UI - Skripsi Open Universitas Indonesia Library
Reston, VA: American Society of Civil Engineers, 1996
624.25 EVA (1)
Buku Teks Universitas Indonesia Library