Ditemukan 5543 dokumen yang sesuai dengan query
Bailey, Paul
Los Angeles: Westernlore, 1971
940.54 BAI c
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Poston, Steven W.
Texas: Society of Engineers, 1997
665.7 POS o (1);665.7 POS o (2)
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Athiah Mardhiah
"
ABSTRAKPada tahun 1942 saat Jepang menguasai Hindia-Belanda, dikeluarkan ketetapan untuk memasukan semua orang Eropa termasuk Belanda yang ada di Hindia-Belanda ke dalam kamp. Penawanan orang-orang Belanda di dalam kamp tawanan Jepang menjadi salah satu tema dalam sastra Hindia-Belanda. Buku Hollands-Indische Verhalen (1974) karya Margaretha Ferguson merupakan buku yang memuat tema ini. Buku kumpulan cerita pendek ini memiliki tujuh cerita mengenai kamp tawanan Jepang. Dari tujuh cerita, tiga cerita berjudul Piano Muziek, Een Herinnering, dan Eeuwig-Even akan digunakan. Ketiga cerita pendek ini menceritakan tiga perempuan yang ditawan di kamp tawanan Jepang. Penelitian dilakukan dengan menganalisis tiga tokoh utama wanita Belanda dengan menggunakan metode kualitatif dan pengkajian unsur intrinsik dan ekstrinsik sastra. Untuk membantu penelitian pendekatan psikologi juga akan digunakan. Dari penelitian ini, terlihat ketiga tokoh wanita Belanda yang ditawan menyibukan diri agar melupakan sejenak dari kenyataan bahwa mereka ditawan untuk mendapatakan ketenangan sementara dan kekuatan untuk bertahan di kamp tawanan Jepang
ABSTRACTIn 1942 when Japan took control of the Dutch East Indies, a decree was issued to include all Europeans including the Dutch in the Dutch East Indies into the camp. The captivity of the Dutch in Japanese prison camps became one of the themes in Dutch Indies literature. The book Hollands-Indische Verhalen (1974) by Margaretha Ferguson is a book that contains this theme. This collection of short stories has seven stories about Japanese prison camps. Out of seven stories, three stories titled Piano Muziek, Een Herinnering, and Eeuwig-Even will be used. These three short stories tell three different women that being held in Japanese internment camps. The study was conducted by analyzing three main Dutch female characters with qualitative methods and the assessment of intrinsic and extrinsic elements of literature. To help the research, psychology approaches are also used. From this study, it was seen that the three main Dutch female characters who were held captive occupied themselves to forget for a moment from the fact that they were held captive to obtain temporary peace and strength to survive in Japanese internment camps."
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2019
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja Universitas Indonesia Library
Jeong, Yoo Jeong
Seoul: Biryongso, 2008
KOR 895.73 JEO n
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Rasmussen, Howard
New York: John Wiley & Sons, 1981
599.018 8 RAS c
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Dearing,James W.
New York: Routledge, 1995
338.952 06 DEA g
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Fergusson, Erna
Albuquerque: University of New Mexico Press, 1966
306 FER d
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Arms, Karen
Philadelphia: Saunders College, 1982
574 ARM b (1)
Buku Teks Universitas Indonesia Library
London: Westview Press, 1984
956.05 Mid
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Suzuki, Takao
Tokyo: Kodansha International, 1978
306.52 SUZ j
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library