Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 52922 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Siagian, Raida
"Beberapa cara telah dilakukan untuk meningkatkan kelarutan obat, salah satunya yaitu melalui pembentukan kompleks inklusi dengan siklodekstrin dan derivatnya. Furosemid merupakan senyawa obat bersifat hidrofobik dan praktis tidak larut dalam air. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pembentukan kompleks inklusi hidroksipropil-β-siklodekstrin terhadap kelarutan furosemid. Pembentukan kompleks inklusi furosemid dengan hidroksipropil-β-siklodekstrin dilakukan dengan metode pengeringan beku dalam tiga variasi perbandingan dalam mol yaitu 1:1 (formula A), 1:5 (formula B) dan 1:10 (formula C). Kompleks inklusi dianalisis secara spektroskopi inframerah dan Differential Scanning Calorimetry. Uji kelarutan menunjukkan bahwa pembentukan kompleks inklusi menghasilkan peningkatan kelarutan furosemid dalam air. Kompleks inklusi formula A, B dan C menunjukkan peningkatan kelarutan masing-masing sebesar 4,4; 2 dan 1,6 kali."
Depok: Universitas Indonesia, 2005
S32566
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Isna Inawati Asih
"ABSTRAK
Gliklazid (GL) merupakan obat hipoglikemia oral golongan sulfonilurea generasi kedua yang digunakan untuk perawatan diabetes mellitus tidak tergantung insulin. Permasalahan utama dalam formulasi gliklazid adalah sifat kelarutannya yang sangat rendah dalam air sehingga membatasi absorpsinya. Penelitian ini dimaksudkan untuk meningkatkan laju disolusi gliklazid dengan membentuk kompleks inklusi dengan beta siklodekstrin. Pembuatan kompleks inklusi dilakukan dengan metode kneading dan spray drying. FTIR, XRD, dan DSC digunakan untuk mengkarakterisasi kompleks inklusi gliklazid-beta siklodekstrin. Laju disolusi gliklazid dan kompleks inklusi diuji dalam medium HCl dan dapar fosfat. Hasil analisis kompleks dengan FTIR, XRD, dan DSC menunjukkan terjadinya penurunan derajat kristalinitas dan terbentuknya kompleks inklusi. Pembentukan kompleks inklusi metode kneading dapat meningkatkan laju disolusi dari serbuk sebesar 7,5 kali dan dari tablet sebesar 4,3 kali.

ABSTRACT
Gliclazide (GL) is a second-generation sulphonylurea of hypoglicemia drug which is used for nor insulin independent diabetes mellitus treatment. Primary problem in gliclazide formulation is its low solubility in water that limits its absorption. This study is intended to enhance the dissolution rate of gliclazide by forming inclusion complexes with beta cyclodextrin. Inclusion complexes were made by kneading and spray drying method. FTIR, XRD, and DSC were used to characterize inclusion complexes of gliclazide-beta cyclodextrin. Dissolution rate of gliclazide and inclusion complexes were examined in HCl and buffer phosphate pH 6,8. Analysis result of complexes with FTIR, XRD, and DSC showed reduction degree of cristallinity and formation of inclusion complexes. Formation of inclusion complexes kneading method could increase dissolution rate from powder's form about 7,5 times and from tablet dosage form about 4,3 times. "
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2011
S358
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Yofi Alifa
"

Kurkumin adalah metabolit sekunder hasil isolasi dari tanaman Curcuma longa Linn. Kurkumin memiliki manfaat sebagai antikanker, antiinflamasi, antioksidan, antiproliferatif, antibakteri, antivirus, pewarna alami, dan bumbu masakan. Namun, manfaat yang dimiliki oleh kurkumin, khususnya dalam bidang medis tidak dapat dimanfaatkan secara optimal karena keterbatasan yang dimilikinya. Kurkumin memiliki sifat fisikokimia yang buruk, yaitu kelarutan yang buruk dalam air, stabilitas yang buruk, dan bioavailabilitas yang rendah. Pembentukan kompleks inklusi suatu senyawa dengan siklodekstrin dan turunannya mampu memperbaiki sifat fisika dan kimia dari senyawa yang akan diinklusi tersebut. Berdasarkan literatur, pembentukan kompleks inklusi kurkumin dengan siklodekstrin dan turunannya mampu meningkatkan kelarutan, stabilitas, dan bioavailabilitas dari kurkumin. Skripsi ini merupakan artikel review berisi tentang kompleks inklusi kurkumin dengan siklodekstrin dan turunannya dalam berbagai metode pembuatan, serta karakterisasi kompleks yang pernah dilakukan oleh para peneliti.

 


Curcumin is a secondary metabolite isolated from the Curcuma longa Linn. Curcumin has properties as an anticancer, anti-inflammatory, antioxidant, antiproliferative, antibacterial, antiviral, natural coloring, and cooking spices. However, the properties possessed by curcumin cannot be utilized optimally because of its limitations. Curcumin has poor physicochemical properties, such as poor solubility in water, poor stability, and low bioavailability. The formation of this inclusion complex of a compound with cyclodextrin and its derivatives can improve the physical and chemical properties of the inclusion compound. Based on the literature, the structure of curcumin inclusion complexes with cyclodextrin and their derivatives can increase solubility, stability, and bioavailability of curcumin. This review article contains the complex of curcumin with cyclodextrins and their derivatives in various manufacturing methods, as well as complex characterizations that researchers have carried out.

 

"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia , 2020
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Nur Chrysanti Monita
"Siklodekstrin adalah bahan pengenkapsulasi yang dikenal dengan struktur yang unik dengan rongga internal hidrofobik dan bagian luar bersifat hidrofilik. Siklodekstrin dan turunannya dapat digunakan untuk meningkatkan kelarutan dan bioavailabilitas zat aktif, meningkatkan absorpsi oral, dan mengurangi rasa pahit dengan cara membentuk kompleks inklusi dengan senyawa lain. Siklodekstrin dilaporkan telah berhasil memperbaiki sifat fisikokimia beberapa senyawa fitokimia. Andrografolid, metabolit aktif yang diperoleh dari Herba Andrographis paniculata (Burm. f.) Wall. Ex Nees memiliki khasiat antibakteri, antiinflamasi, antioksidan, dan antikanker. Namun, kelarutan dalam air yang buruk dan rasanya yang sangat pahit membuat penggunaannya sangat terbatas. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaporkan, kompleksasi andrografolid dengan siklodekstrin dan turunannya dapat meningkatkan kelarutan dalam air dan laju disolusi, serta mengurangi rasa pahit. Artikel ini memuat penjelasan singkat mengenai kompleksasi andrografolid dengan B-siklodekstrin dan hidroksipropil-B-siklodekstrin, metode pembuatannya, dan karakterisasi kompleks inklusi yang telah dilakukan. Penggunaan hidroksipropil-B-siklodekstrin dengan metode freeze-drying menunjukkan hasil terbaik dalam meningkatkan kelarutan dan disolusi andrografolid.

Cyclodextrin is an encapsulated material known for its unique structure with a hydrophobic internal cavity and a hydrophilic exterior. Cyclodextrin and its derivatives are used to increase the solubility and bioavailability of active substances, facilitate absorption through the mucosa or skin, increase oral absorption, and improve the bitter taste by making inclusion complexes with other compounds. Cyclodextrin has succeeded in improving the physicochemical properties of various phytochemical compounds. Andrographolide, an active metabolite from the Andrographis paniculata (Burm. f.) Nees herb, has antibacterial, anti-inflammatory, antioxidant, and anticancer properties. However, its use limited due to poor water solubility and very bitter taste. Based on the findings of reported research investigations, andrographolide complexes with cyclodextrins could increase water solubility, dissolution rate, and reduce bitter taste. This article summarized the complexation of andrographolide with B-cyclodextrin and hydroxypropyl-B-cyclodextrin, complexation methods, and characterization of inclusion complexes. The use of hydroxypropyl-B-cyclodextrin by freeze-drying method produces the best results in increasing the solubility and dissolution of andrographolide."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2020
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Alwi Semar Loputra
"Gliklazid (GL) merupakan obat hipoglikemia oral golongan sulfonilurea generasi kedua yang digunakan untuk perawatan diabetes militus tidak bergantung insulin (Non-Insulin Dependent Diabetes Mellitus). Permasalahan utama dalam formulasi gliklazid adalah sifat kelarutannya yang sangat rendah dalam air sehingga membatasi absorpsinya. Penelitian ini dimaksudkan untuk membandingkan peningkatan laju disolusi gliklazid dengan membentuk kompleks inklusi dengan betasiklodekstrin dan hidroksipropil betasiklodekstrin. Pembuatan kompleks inklusi dilakukan dengan metode spray drying. FTIR, XRD, dan DSC digunakan untuk mengkarakterisasi kompleks inklusi gliklazid betasiklodekstrin dan kompleks inklusi gliklazid hidroksipropil betasiklodekstrin. Laju disolusi gliklazid dan kompleks inklusi diuji dalam medium HCl dan dapar fosfat pH 6,8. Hasil analisis kompleks inklusi dengan FTIR, XRD, dan DSC menunjukkan terjadinya penurunan derajat kristalinitas dan terbentuknya kompleks inklusi. Pembentukan kompleks inklusi gliklazid betasiklodekstrin dapat meningkatkan laju disolusi dari serbuk sebesar 1,9 kali dan dari tablet sebesar 1,13 kali, sedangkan kompleks inklusi gliklazid hidroksipropil betasiklodekstrin dapat meningkatkan laju disolusi dari serbuk sebesar 2,1 kali dan dari tablet sebesar 1,44 kali.

Gliclazide (GL) is a second-generation sulphonylurea of hypoglycemia drug which is used for nor insulin independent diabetes mellitus treatment (Non-Insulin Dependent Diabetes Mellitus). Primary problem in gliclazide formulation is its low solubility in water that limits its absorption. This study is intended to compare the enhancement of dissolution rate of gliclazide by forming inclusion complexes with betacyclodextrin and hydroxypropyl betacyclodextrin. Inclusion complexes were made by spray drying method. FTIR, XRD, and DSC were used to characterize inclusion complexes of gliclazide-β-cyclodextrin and gliclazidehydroxypropyl- β-cyclodextrin. Dissolution rate of gliclazide and inclusion complexes were examined in HCl and buffer phosphate pH 6,8. Analysis result of complexes with FTIR, XRD, and DSC showed reduction degree of crystalinity and formation of inclusion complexes. Formation of gliclazide-β-cyclodextrin inclusion complexes could increase dissolution rate from powder’s form about 1.9 times and from tablet dosage form about 1.13 times, however formation of gliclazide-hydroxypropyl-β-cyclodextrin inclusion complexes could increase dissolution rate from powder’s form about 2.1 times and from tablet dosage form about 1.44 times."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2013
S47080
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Saraswati Ramadhani Priyono
"Remdesivir antivirus berspektrum luas digunakan pada pengobatan covid-19. Struktur hidroksipropil-β-siklodekstrin seperti kerucut yang terpotong dapat meningkatkan kelarutan dan ambilan serapan seluler obat yang sukar larut dalam air. Penelitian ini bertujuan memperoleh kompleks inklusi RDV-HPβCD yang stabil baik secara fisika maupun kimia sehingga dapat meningkatkan pengambilan seluler dan tidak toksik terhadap sel Vero. Kompleks inklusi RDV-HPβCD disintesis dengan metode penguapan pelarut, kompleks yang terbentuk dikarakterisasi dengan serangkaian evaluasi. Kemudian dilakukan evaluasi pelepasan obat dan uji stabilitas. Selanjutnya, mikroskop fluoresensi digunakan untuk mengevaluasi serapan seluler dan uji 3-(4,5-dimetitiazol-2-il)-2,5-difeniltetrazolium bromida (MTT) digunakan dalam studi sitotoksisitas. Baik kompleks inklusi maupun remdesivir menunjukkan puncak serapan maksimum pada 246 nm. Kompleks inklusi memiliki ukuran partikel 1609 ± 189,96 nm dengan potensial zeta -20,13 ± 2,08 mV. Spektrum inframerah yang bergeser, puncak XRD yang luas, dan puncak termogram DSC yang luas pada 72,93 °C menunjukkan keberhasilan pembentukan kompleks inklusi RDV-HPβCD. Kompleks inklusi dan remdesivir memperlihatkan nilai %KV yang tidak lebih dari 2% menandakan bahwa sampel tetap stabil selama 24 jam pengamatan. Pengamatan ambilan serapan seluler kompleks inklusi RDV-HPβCD-FITC menunjukkan intensitas yang lebih baik di dalam sel Vero daripada remdesivir-FITC. Lebih lanjut, kompleks Inklusi menunjukkan viabilitas sel yang lebih tinggi daripada remdesivir murni pada konsentrasi tertentu.

The broad-spectrum antiviral remdesivir is used in the treatment of COVID-19. The truncated cone-like structure of hydroxypropyl-β-cyclodextrin can increase the solubility and cellular uptake of poorly soluble drugs. This study aimed to obtain the RDV-HPβCD inclusion complex which is physically and chemically stable thus it can increase cellular uptake and not toxic to Vero cells. The RDV-HPβCD inclusion complex was synthesized by solvent evaporation method, the inclusion complex was characterized by some evaluations. The dissolution test and stability test were evaluated, fluorescence microscopy was used to locate cellular uptake and the 3-(4,5-dimetitiazole-2-yl)-2,5-diphenyltetrazolium bromide (MTT) assay was used in the cytotoxicity study. Both the inclusion complex and remdesivir showed a maximum absorption peak at 246 nm. The inclusion complex had a particle size of 1609 ± 189.96 nm with a zeta potential of -20.13 ± 2.08 mV. The shifting spectrum, broad XRD peak, and broad DSC thermogram peak at 72.93 °C indicated the successful formation of the inclusion complex. The inclusion complex and remdesivir %CV values ​​not more than 2% indicated that the sample remained stable for 24 hours of observation. Cellular uptake of the RDV-HPβCD-FITC inclusion complex showed better intensity in Vero cells than pure remdesivir-FITC. Furthermore, the inclusion complex showed higher cell viability than pure remdesivir at certain concentrations."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Universitas Indonesia, 2003
S32358
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Suhandar Rahman
Jakarta: Universitas Indonesia, 1984
S29600
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>