Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 191926 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Joni
"Kebutuhan untuk memperoleh informasi tentang obat dengan tepat dan cepat, semakin dibutuhkan seiring dengan perkembangan teknologi dan tingkat pendidikan. Untuk dapat mengelola informasi yang banyak ini, diperlukan suatu sistem yang dapat mengatur aliran informasi ini agar dapat dimanfaatkan secara optimal dan dapat diperoleh dengan mudah dan cepat oleh para penggunanya. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran mengenai Pusat Informasi Obat yang diinginkan oleh masyarakat dan institusi terkait terhadap sistem yang akan mengelola informasi tersebut. Dari basil survei dan wawancara yang dilakukan kepada 100 masyarakat dan 10 institusi di Jakarta terlihat bahwa sebagian besar menginginkan agar pemerintah dapat bertindak sebagai penyelenggara PIG dan dikelola oleh kombinasi dokter dan apoteker dengan bantuan tenaga ahli dari organisasi profesi (DDI & ISFI) dan industri farmasi. PIG yang diinginkan siap memberikan informasi tentang obat, obat tradisional, makanan dan minuman, kosmetik, bahan berbahaya, dan berada di tempat yang mudah dijangkau oleh masyarakat dimana teijadi interaksi langsung dengan konsumen. PIG yang diinginkan mudah dihubungi dengan berbagai alat komunikasi dan tersedia selama 24 jam, dapat memberikan jasa konsultasi, serta memperoleh dana dari pemerintah melalui APBN (Anggaran Belanja dan Pendapatan Negara).

need for gathering drug information in rapidly and correctly, is getting needed during the growth of technology and education level. To manage this huge'informations, we need a system to control information flow, so it can be used wisely. This study is aimed to get a model that people and related institusion want, about a system that can manage informations and guide us to get that informations quickly and easily. From a survey and interview to 100 people and 10 institusions in Jakarta, we found that most of them want the goverment to hold drug information center and manage by combination doctors and pharmacists with help from organization of profesions (IDI & ISFI) and pharmaceuticals industry expertise. It contains all aspects about drugs, traditional drugs, foods & beverages, cosmetic, harmful substances, and be in strategic places which occur an interaction with consumers (such as drug store and hospital). It must be easy to be connected and provided on-line for 24 hours. It also provides counseling a.id is funded by goverment (APBN).
"
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 1998
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nuki Ardiansyah
"Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) juga memiliki Pusat Informasi Obat dan Makanan (PIOM) yang mempunyai tugas melaksanakan kegiatan di bidang pelayanan informasi obat, informasi keracunan, dan teknologi informasi. Untuk melakukan kegiatan pelayanan informasi obat dan makanan diperlukan apoteker yang berkompeten dan adaptif terhadap kemajuan IPTEK yang terkini sehingga dapat melakukan fungsinya secara profesional. Hal ini tidak hanya dapat diperoleh melalui perkuliahan, tetapi dapat diperoleh melalui Praktek Kerja Profesi Apoteker antara lain di Badan POM. Karena itu, Program Pendidikan Profesi Apoteker UI, ISTN, UHAMKA, dan UNTAG mengadakan kerjasama dengan Badan POM untuk melaksanakan Praktek Kerja Profesi Apoteker pada tanggal 4 - 29 Juli 2011 dalam rangka menghasilkan lulusan apoteker yang berkualitas."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2011
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Pramono
"Penelitian ini mengenai penerapan pendekatan audit informasi model 7 tingkat / the seven stage model yang dikembangkan oleh Susan Henczel di Pusat Informasi The Jakarta Post, Jakarta, pada bulan November-Desember 2006. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sebab-sebab munculnya duplikasi dan jurang informasi di Pusat Informasi The Jakarta Post dengan cara mengidentifikasi dan menganalisis kesesuaian antara sumber informasi yang dimiliki dengan kebutuhan informasi pengguna dalam hal ini adalah wartawan The Jakarta Post termasuk Pengumpulan data dilakukan melalui empat cara yaitu dengan penyebaran kuesioner sebagai data primer dan wawancara individu, observasi serta studi/kajian terhadap literatur/dokumen sebagai data sekunder. Hasil dari penelitian ini menunjukan beberapa hal penting yakni bahwa dari hasil identifikasi terhadap kebutuhan informasi wartawan The Jakarta Post menyatakan bahwa jenis informasi yang dibutuhkan dalam melakukan kegiatan kerjanya ternyata sebagian besar didominasi oleh kebutuhan informasi yang sifatnya informasi pendukung (background information). Sedangkan hasil identifikasi terhadap sumber daya informasi, menemukan bahwa ada beberapa sumber informasi yang memiliki nilai yang sangat penting karena sangat dibutuhkan wartawan The Jakarta Post. Sumber informasi tersebut diantaranya adalah koleksi data statistik, pangkalan data artikel The Jakarta Post memiliki nilai yang sangat penting bagi responden karena sangat mempengaruhi terhadap kelancaran pekerjaan mereka. Hasil penelitian ini juga menyimpulkan bahwa telah terjadi duplikasi informasi dan jurang informasi di Pusat informasi The Jakarta Post, munculnya duplikasi dalam penelusuran informasi yang terjadi akibat wartawan yang melakukan pencarian informasi keluar terhadap sumber informasi yang sebenarnya telah tersedia di Pusat Informasi The Jakarta Post. Sedangkan munculnya jurang / celah informasi ini bisa kita lihat dari adanya informasi yang sangat penting dan sangat dibutuhkan oleh pengguna, tetapi ternyata pihak Pusat Informasi belum bisa menyediakan informasi tersebut."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2007
S15822
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Yoga Octa Perdana
"Praktek Kerja Profesi Apoteker di Pusat Informasi Obat dan Makanan Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia bertujuan untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa profesi apoteker tentang peran dan fungsi Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia dan memahami peran apoteker khususnya di Pusat Informasi Obat dan Makanan Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia. Tugas khusus yang diberikan bertujuan agar mahasiswa peserta PKPA dapat merekomendasikan strategi peningkatan sosialisasi Pusat Informasi Obat dan Makanan Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia.

Pharmacist internship program at Pusat Informasi Obat dan Makanan Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia has aims to improve student?s knowledge about roles and functions of Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia. Beside that, understanding the responsibilities of pharmacist, especially at Pusat Informasi Obat dan Makanan Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia. Special tasks were given for the purpose in order to internship program participants can giving recommendation of what those strategies to increase socialization process at Pusat Informasi Obat dan Makanan Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2013
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Pranajaya
"ABSTRAK
Tesis ini membahas hasil penelitian tentang Kualitas Isi dan Sistem Informasi TJP Info Center di Pusat Informasi Harian The Jakarta Post. TJP Info Center merupakan sebuah Sistem informasi berbasis intranet yang dibangun guna meningkatkan layanan kebutuhan informasi wartawan. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis kualitas isi dan sistem informasi TJP Info Center. Penelitian ini adalah penelitian survei dengan pendekatan kuantitatif, menggunakan alat kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas isi TJP Info Center sudah baik karena nilai yang diperoleh adalah 3,38 (skala 3-4). Sedangkan kualitas sistem informasi disarankan untuk diperbaiki karena mendapat nilai 2,77 (skala 2-3). Dengan adanya perbaikan maka wartawan dapat bekerja lebih mudah, dan dengan cepat memperoleh informasi yang dibutuhkan. Secara keseluruhan atau umum TJP Info Center sudah baik.

ABSTRACT
The focus of this study is the journalists of The Jakarta Post Daily who are the users of The TJP Info Center, a system information which is applied in The Jakarta Post Infomation Center (JP Info Center). The purpose of this research is to identify the quality of content and the system of infomation of The TJP Info Center. It is essential to understand how this facility is helping the newsearching routines of journalists.This research is quantitative, the data were collected from joumalists as respondents through questionnaires. Questionnaires were sent to 80 journalists of The Jakarta Post Daily. Results indicated that the quality of the content of The TJP Info Center is good (scale 3-4). On the other hand the quality of the system of infomation on the TJP Info Center is not good (scale 2-3). The researcher suggest that the quality of the system of infomation of The TJP Info Center should be improved which can help the journalists work easier and more comfortable, especially they can get infomation very quickly.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2010
T27852
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Sesmeri Haryani
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2010
S26641
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Semiarto Aji Purwanto
"Persoalan kontak dengan kebudayaan asing pada sebuah masyarakat selalu menarik perhatian para ahli antropologi. Dalam thesis ini saya ingin rnenggambarkan bagaimana unsurunsur sistem medis Barat masuk dan dipergunakan secara luas dalam masyarakat kota di Indonesia. Jakarta saya pilih sebagai lokasi penelitian ini karena pertimbangan penduduknya yang relatif lebih terbuka dan memiliki kesempatan lebih banyak bergaul dengan kebudayaan Barat. Unsur sistem medis Barat yang saya amati adalah obat-obatan yang tersebar, dikenal dan dipakai masyarakat luas. Saya ingin menjelaskan bagaimana masyarakat menggunakan obat-obatan Barat dan mengadopsi sistem medis Barat namun penggunaan itu dilandasi oleh ide yang berasal dari sistem medis tradisional.
Sebagai suatu produk kebudayaan asing, obat seharusnya dipahami,dalam konteks yang tepat sehingga penggunaannya bisa memberikan hasil yang maksimal. Hasil penelitian saya menunjukkan pengetahuan mengenai obat-obatan Barat yang kurang sehingga bayangan kerugian akibat efek samping suatu obat berubah menjadi ancaman. Ditambah dengan kesadaran yang rendah terhadap pranata medis (Barat) yang baru serta tanggungjawab yang kurang, ancaman tersebut bukan mustahil menjadi nyata."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1995
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>