Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 159796 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Linasari
"Zeolit merupakan mineral aluminosilikat dengan struktur berongga Rongga ini biasanya diisi oleh kation alkali atau alkali tanah dan molekul air Karena strukturnya yang berongga zeolit dapat digunakan sebagai adsorben Penelitian ini bertujuan untuk membuat zeolit ZSM-5 dengan cara refluks dan menguji daya adsorpsi zeolit ZSM 5 terhadap gas S02 Zeolit ZSM-5 dianalisa dengan menggunakan Difraksi Sinar X (XRD) dan spektrofotometer Infra Merah (FT-IR) Hasil analisa XRD dan FT-IR menunjukkan zeolit yang dihasilkan merupakan zeolit ZSM-5 Pada difraktogram XRD terdapat juga puncak pada 20 30 -40 menandakan waktu kristalisasi dari zeolit ZSM-5 kurang lama Pengujian daya adsorpsi zeolit ZSM-5 terhadap gas S02 dilakukan dalam reaktor adsorpsi dengan memvariasikan temperatur adsorpsi Kapasitas adsorpsi zeolit ZSM-5 terhadap gas S02 selama 240 menit pada temperatur 300°C sebesar 0 1790 g gas S02/g zeolit ZSM-5 pada temperatur 400°C sebesar 2 2644 g gas S02/g zeolit ZSM-5 dan pada temperatur 500°C sebesar 1 1347 g gas S02/g zeolit ZSM-5 Terjadinya adsorpsi gas S02 pada zeolit ZSM-5 dianalisa dengan spektrofotometer Infra Merah (FT-IR)."
1997
S29923
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hartono
"Zeolit ZSM-5 dan zeolit Y merupakan zeolit yang sangat penting dalam industri karena struktur pori dan susunan kristal kedua zeolit mi memungkinkannya dapat digunakan sebagai katalis, adsorben, penukar ion dan penyaring molekul.
Penelitian mi bertujuan untuk membuat zeolit ZSM-5 dan zeolit Y secara refluks serta menguji daya katalitiknya pada reaksi konversi 1-heksanol menjadi senyawa karboksilat dan ester.
Pada penelitian mi zeolit ZSM-5 dibuat dengan penambahan katalis natrium fluorida (NaF) sebingga dibandingkan dengan penelitian sebelumnya dimana temperatur reaksi 180 °C dan waktu pemanasan selama 270 jam dapat diturunkan. Selain itu pula digunakan reaktor teflon (PTFE) agar diperoleh kristal zeolit yang lebih putih.
Pembuatan zeolit Y dilakukan dengan menggantikan sumber silika koloid yang seharusnya digunakan seperti Silica Colloidal Ludox HS-40 - pereaksi yang umum digunakan untuk pembuatan zeolit Y - dengan bahan-bahan yang digunakan pada pembuatan zeolit ZSM-5. Selain itu pula dilakukan variasi aging untuk melihat waktu aging maksimal sebelum dilakukan proses pemanasan pada suhu 95 °C selama 50 jam.
Zeolit yang dihasilkan selanjutnya dianalisa dengan spektrofotometer FT - IR dan difraktometer Sinar-X (XRD). Agar kedua zeolit dapat berfungsi sebagai katalis asam, maka kedua zeolit tersebut diaktivasi menjadi bentuk asamnya yaitu zeolit HZSM-5 dan zeolit HY dengan cara memberi perlakuan amonium sulfat [(NH 4)2SO4] I M berdasarkan prinsip pertukaran kation.
Pengujian daya katalitik zeolit ZSM-5 dan zeolit Y dilakukan dengan pemanasan secara refluks masing-masing katalis zeolit HZSM-5 dan zeolit HY dengan 1-heksanol selama 8 jam. Dengan katalis HZSM-5 dihasilkan produk reaksi yang mempunyai gugus karbonil pada bilangan gelombang 1698,2 dan 1716,0 cm' yang merupakan gugus karbonil asam dan pada bilangan gelombang 1732,6 dan 1737,0 cm' yang merupakan gugus karbonil ester. Sedangkan pemanasan secara refluks antara zeolit HY dengan 1-heksanol selama 8 jam tidak menunjukkan hasil yang baik."
Depok: Universitas Indonesia, 1998
S30006
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nina Akhata
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2000
S29754
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Susi Rahayu
"Zeotit ZSM-5 merupakan zeolit yang sangat panting dalam industri
karena struktur pori dan susunan kristal zeollt ini memungkinkannya dapat
digunakan sebagai katalis, adsorben, penukar Ion dan penyaring molekul.
Zeollt ZSM-5 telah dislntesis dari gel dengan komposisi: AI2O3 : 22 NajO : 77
SiOs: 80 R : 4625 H2O : 44 H2SO4 dl mana R adalah zat pengarah 1,2-
diaminoetana sebagai pengganti TPA-Br. ZSM-5 diperoleh sebagai
Na-ZSM-5 dengan rasio Si02/ AI2O3 adalah 45.5 dan kadar Si/AI 40.
i' Sintesis dilakukan pada suhu 180°C selama 48-240 jam. Analisa dilakukan
dengan menggunakan difraktofotometer sinar-X dan spektrofotometer FT-IR.
Zeolit digunakan sebagai katalis, dengan merubah Na-ZSM-5 menjadi
H-ZSM-5, pada reaksi alkilasi toluena dengan metanol membentuk paraxilena.
Hasil yang diperoleh adalah campuran para-, meta-, dan ortho- xilena
dengan persentase para-xilena yang lebih tinggi. Rata- rata persentase paraxilena
31%, mefa-xilena 22.2 %, dan orfo-xilena 22.4%. "
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2003
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Emmernesia Siti Nurul Ayu Septi
"ABSTRAK ZSM-5 merupakan zeolit yang sangat penting untuk industri karena memiliki struktur pori dan susunan kristal yang memungkinkan dapat digunakan sebagai katalis, adsorben, penukar ion, dan penyaring molekul. ZSM-5 disintesis dari larutan hidrogel dengan komposisi mol 33 Na2O : 44 R : Al2O3 : 100 SiO2 : 4000 H2O : 25 H2SO4, dengan membandingkan efektivitas 2 macam zat pengarah, yaitu tetrapropilamonium bromida (TPA-Br) dan 1,2-etanadiamina (ED). Sintesis dilakukan dengan sistem hidrotermal pada suhu 1800C selama 120 jam untuk zat pengarah ED, dan 240 jam untuk zat pengarah TPA-Br. Zeolit yang dihasilkan dikarakterisasi menggunakan difraktometer sinar-X dan spektrofotometer FT-IR. Zeolit ZSM-5 digunakan sebagai katalis, dengan mengubah Na-ZSM-5 menjadi H-ZSM-5, pada reaksi konversi metanol menjadi hidrokarbon cair yang dilakukan dengan variasi suhu 2000, 2250, 2500, 2750, dan 3000C, dengan menggunakan 2 gram katalis. Hasil analisis kromatografi gas menunjukkan hasil konversi yang diperoleh menggunakan zeolit dengan zat pengarah TPA-Br adalah senyawa sikloheksan dan xilena; sedangkan dengan pengarah ED hanya diperoleh senyawa sikloheksan. Suhu optimum konversi dicapai pada suhu 250oC dengan persen konversi 20,18% untuk H-ZSM-5 dengan TPA-Br dan 0,69% untuk H-ZSM-5 dengan ED. Kata kunci : Sintesis zeolit, ZSM-5, katalis heterogen, konversi metanol. ix + 74 hlm ; gbr. ; tab.; lamp. Bibliografi : 25 (1981-2004)"
Depok: [Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia;, ], 2005
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dini Mulyani
"Zeolit ZSM-5 merupakan zeolit yang sangat penting dalam industri
karena struktur pori dan susunan kristal zeolit in! memungkinkannya dapat
digunakan sebagal katalis, ad^orben, penukar ion dan penyaring molekul.
Zeolit ZSM-5 telah disintesis dari larutan hidrogel dengan komposisi mol
18 Na20 : 20 R : AI2O3: 60 Si02: 1500 H2O, dimana R adalah zat pengarah
1,2-diaminoetana sebagai pengganti TPA-Br. Sintesis dilakukan pada suhu
180° C selama 290 jam. Analisis dilakukan dengan menggunakan
difraktometer sinar-X dan spektrofotometer FT-IR. Zeolit digunakan sebagai
katalis, dengan mengubah Na-ZSM-5 menjadi H-ZSM-5, pada reaksi konversi
metanol menjadi komponen bensin dengan variasi suhu 350°, 400°, 450° C.
Dari analisis kromatografi gas, senyawa-senyawa yang dapat diidentifikasi
dari produk yang dihasilkan antara lain: isopentan, benzen, sikloheksan, dan
toluen. Diperoleh % konversi berturut-turut sebesar 40,71%, 57,34%, dan
27,67% pada reaksi yang dilakukan dengan suhu 350°, 400°, dan 450° C."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2004
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sitorus, Yanthie K.
"ABSTRAK
Zeolit merupakan mineral alumunilikasilikat yang mempunyai struktur kerangka barongga Di dalam rongga tersebut terdapat kation logam alkali atau alkali tanah dan molelkul air. Karena stukturnya yang berongga itu, zeolit biasa dipakai sebagai adsorben- Adsopsi yang terjadi pada zeolit berupa adsorpsi putaran kation dan terjadi di dalam rongga. Daya adsorpsi zeolit dipengaruhi oleh ukuran rongga. "
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 1997
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ahmad Anwarud Dawam
"Sintesis komposit zeolit hibrida yang diimobilisasi pada glassy carbon telah diteliti. Preparasi lapisan tipis zeolit Na-ZSM-5 dan zeolit SOD pada permukaan glassy carbon telah berhasil disintesis menggunakan dua langkah sintesis. Pertama, Na-ZSM-5 disintesis dengan cara merendam substrat pada larutan koloid Na-ZSM-5 yang dibuat dengan menggunakan metode double template, dan dilakukan kristalisasi dalam autoklaf secara hidrotermal pada suhu 150°C. Setelah dicuci dan dikalsinasi pada suhu 550°C, Na-ZSM-5 yang terimobilisasi pada glassy carbon dijadikan substrat untuk menumbuhkan Nasodalit melalui metode seeding. Analisis XRD bubuk Na-ZSM-5 menunjukkan bahwa ZSM-5 telah berhasil disintesis. Pernyataan tersebut didukung oleh hasil SEM yang menunjukkan kristal Na-ZSM-5 yang berbentuk heksagonal telah berhasil menutupi permukaan glassy carbon, dan hasil EDS yang mengindikasikan rasio Si/Al (~25). Hasil XRD pada powder Na-Sodalit menunjukkan kristal yang terbentuk berupa campuran Na-Sodalit dan H-Sodalit. Dari hasil karakterisasi tersebut, komposit yang terbentuk dapat dinamakan Sodalit/ZSM-5/glassy carbon atau disingkat menjadi SOD/ZSM-5/GC. Uji adsorpsi gas amonia dilakukan dalam ruang terisolasi dengan menghitung pertambahan berat dari zeolit setelah diberikan amonia kering dalam waktu kontak selama 1 jam. Powder ZSM-5; Powder SOD; Komposit memiliki kapasitas adsorpsi sebesar 0,0448; 0,0315; dan 0,00231. Dapat disimpulkan bahwa bentuk zeolit mempengaruhi daya adsorpsi dari komposit, dan komposit masih didominasi oleh zeolit Na-ZSM-5.
Composite of hybrid zeolite on glassy carbon has been observed. Preparation of thin layer zeolite Na-ZSM-5 and zeolite SOD on glassy carbon have been done trough two different method. First, Na-ZSM-5 was synthesized by immersing the substrate in colloidal solution of ZSM-5 precursor containing two different template, as known as double template method and moved into autoclave for crystallization hydrothermally at 150°C. After rinsed and calcined at 550°C, glassy carbon that immobilized with Na-ZSM-5 became the substrate to grow Nasodalite trough seeding method. The XRD pattern of powdered Na-ZSM-5 that produced during hydrothermal synthesis indicates that the Na-ZSM-5 synthesis was successful. This result also supported by images obtained in the SEM measurement, it shows hexagonal crystal of Na-ZSM-5 which covered surface of glassy carbon. While EDS measurements of crystals indicate the Si/Al ratio is (~25). XRD pattern from powdered Na-sodalit shown the compound of zeolite that has been synthesized was Na-sodalit and H-sodalit. The composite will be named with SOD/ZSM-5/GC. Adsorption of ammonia gas was observed by calculating the gain of the zeolite after contact within a given ammonia gas for 1 hour. The capacity of adsorption of Powder ZSM-5; Powder SOD-NaY; Composite was 0,0448; 0,0315; dan 0,00231. The conclusion type of zeolite has an effect for capacity of adsorption of composite, while composite still dominated by zeolite Na-ZSM-5."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2014
S53577
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Sitanggang, Tolhas P.
"ABSTRAK
Pcnggunaan zcolit alam di Indonesia scbagai bahan baku mcmiliki potcnsi bcsar untuk dikcmbangkan dalam dunia industri maupun perta.nian.Dimana, zeolit di alam terdapat di sekilar gunung berapi.Jcnis zeolil aiam sangai dipengnruhi oleh lingklmgan lokal scpcni lcmpcralur, tckanan uap air dan komposisi air tanah lokasi.Sehingga zeolil nlam pads umumnya hcnnutu rcndah.
Pada pcnclilian ini, zeolit yang memiliki bentuk pori tetrahedral dan kandungan unsur Si dan Al scbagai umsur dominan.S<:rbuk zeolit di rej7uk.s(cuci) pada tcrnpcratur 200°C lalu dikcringkan pada tcmperalur ll0°C sclama 3 jam.Kemudian dikompaksi dcngan tukanan 45.000 N.K.cmudian disinlcr padda tcmpcratur BUOUC dcngan wakhl sinlcr 60 menil, 70 mcnii dan 80 mcnil.
Hasil pcnclilian mcnunjukan zeoil lampung mcmiiiki komposisi rasio rata-rata Si/Al 5,485 dan rnemiliki profil zcolit dominan jenis klinoptilolil dengan fraksi bcrat sebesa: 83,34 % sedang jenis mordcnit sebesar l5,66%.80 menit 46_67%.Pcngaruh waktu sinler terhadap kekerasan (VI-TN) zcolit pada 60 meniI.,70 dau 80 menil bertumt-
turut adalah 125,320 kg/mmz; 130,518 kg,/mm? dan 133,417 kg/mmz.

"
2001
S41394
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>