Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 199667 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Dalimunthe, Hema Saira
Depok: Universitas Indonesia, 2009
S31554
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Lubis, Indriana Karmila
"Penelitian mengenai keanekaragaman jenis Cyanobacteria di Perairan Situ Agathis, Kenanga, dan Ulin-Salam Universitas Indonesia pada bulan Juni--Agustus 2006 dan Juni--Agustus 2007 (musim kemarau) telah dilakukan. Penelitian yang dilakukan bertujuan untuk memperoleh data mengenai jenis-jenis Cyanobacteria dan mengetahui keanekaragaman jenisnya. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara melempar plankton net sejauh 5 m dan ditarik secara horizontal. Penelitian ini menggunakan data parameter lingkungan, yaitu suhu, pH, intensitas cahaya matahari, konduktivitas, kecerahan, cuaca, DO, total nitrogen dan fosfat. Sampel jenis Cyanobacteria dan marga fitoplankton lain dianalisis dengan cara mengidentifikasi komposisi pada sampel awetan dengan menggunakan metode subsampel. Jumlah jenis Cyanobacteria yang didapat, kemudian dianalisis menggunakan persamaan indeks keanekaragaman Shannon- Weiner. Cyanobacteria yang ditemukan terdiri dari Bangsa Chroococcales dan Oscillatoriales. Rerata indeks keanekaragaman jenis Cyanobacteria di Situ Agathis, Kenanga, dan Ulin-Salam pada bulan Juni--Agustus 2006 masing-masing sebesar 0,99; 0,9; dan 1,06, sedangkan pada 2007 sebesar 0,6; 0,9; dan 1,07."
Depok: Universitas Indonesia, 2009
S31553
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Telah dilakukan penelitian mengenai keanekaragaman Cyanobacteria
di perairan Situ Agathis, Kenanga, dan Ulin-Salam Kampus Universitas
Indonesia Depok pada bulan Januari--Maret 2005. Pengambilan sampel
dilakukan menggunakan plankton net dengan mata jaring 20 μm yang ditarik
secara horizontal. Parameter lingkungan perairan yang diukur, antara lain
suhu perairan, intensitas cahaya matahari, pH, kecerahan, dan konduktivitas.
Hasil identifikasi dan pencacahan sampel di ketiga situ diperoleh dua bangsa
Cyanobacteria, yaitu Chroococcales dan Oscillatoriales. Cyanobacteria yang
ditemukan di Situ Agathis sebanyak 7 jenis, di Situ Kenanga sebanyak 9
jenis, dan di Situ Ulin-Salam sebanyak 6 jenis. Jenis-jenis yang ditemukan
adalah Arthrospira sp., Borzia sp., Chroococcus sp., Merismopedia sp.,
Microcystis aeruginosa, Microcystis sp., Oscillatoria agardhii,
Oscillatoria sp. 1, Oscillatoria sp. 2, dan Spirulina sp. Rerata indeks
keanekaragaman Shannon-Wiener tertinggi (1,365) terdapat di Situ Ulin-
Salam dan rerata indeks keanekaragaman terendah (1,031) terdapat di Situ
Agathis. Indeks kesamaan Sorensen menunjukkan tingkat kesamaan
Cyanobacteria yang cukup tinggi di antara ketiga situ (70,59--76,93%)."
Universitas Indonesia, 2006
S31403
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Telah dilakukan penelitian mengenai keanekaragaman Cyanobacteria
di Situ Agathis, Situ Kenanga, dan Situ Ulin-Salam. Penelitian bertujuan
untuk mengetahui komposisi dan keanekaragaman Cyanobacteria di ketiga
situ tersebut pada bulan September--November 2005. Sampel
Cyanobacteria diambil secara horizontal menggunakan plankton net dengan
mata jaring 20 μm dan dicacah menggunakan metode subsampel. Hasil
penelitian diperoleh 12 jenis, yaitu dari bangsa Chroococcales (5 jenis) dan
Oscillatoriales (7 jenis). Kepadatan tertinggi Cyanobacteria di Situ Agathis
(1007200 plankter/m3), Situ Kenanga (878400 plankter/m3), dan Situ Ulin-
Salam (703200 plankter/m3) dicapai pada bulan Oktober 2005. Nilai indeks
keanekaragaman Shannon-Weiner (H`=1,18--1,64) dipengaruhi nilai
dominasi jenis Oscillatoria agardhii, Oscillatoria sp.3 dan Merismopedia sp.
Kesamaan tertinggi komunitas Cyanobacteria terdapat di Situ Kenanga dan
Situ Ulin-Salam (CN=0,616). Musim diduga mempengaruhi pengelompokan
kesamaan komunitas Cyanobacteria antara ketiga situ."
Universitas Indonesia, 2006
S31469
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nurul Aulia
"Telah dilakukan penelitian yang bertujuan untuk membandingkan kelimpahan, bentuk, dan warna mikroplastik yang terkandung pada air, sedimen, dan keong mas Pomacea canaliculata di Situ Kenanga dan Situ Mahoni, Kampus Universitas Indonesia, Depok. Pengambilan sampel air, sedimen dan keong mas Pomacea canaliculata dilakukan di 3 titik lokasi yaitu inlet, midlet, dan outlet. Sampel air (20 l) disaring dengan plankton net 350 mesh, sampel sedimen dimasukkan ke jar 250 ml menggunakan Ekman grab lalu dioven dan dihaluskan. Sampel keong mas dikoleksi sebanyak 20 sampel setiap Situ, kemudian dianalisis dengan melarutkannya pada HNO3 65%, lalu sampel dijenuhkan dengan NaCl agar mikroplastik dapat mengapung ke permukaan. Sampel dihomogenisasi (20 ml) dan selanjutnya 1 ml diletakkan di Sedgewick Rafter Chamber untuk diamati di bawah mikroskop dan dihitung kelimpahan mikroplastik, bentuk dan warnanya. Hasil dari penelitian, kelimpahan mikroplastik di Situ Kenanga sejumlah 434,33± 23,51 partikel L-1 pada air, 45.837,04 ± 36.305,97 partikel Kg-1 pada sedimen dan 1.320,33 ± 533,91 partikel Ind-1 dan 116,19 ± 37,1 partikel pergram Ind-1 pada keong mas. Kelimpahan mikroplasik di Situ Mahoni pada air sejumlah 437,67 ± 30,21 partikel L-1, pada sedimen sejumlah 36.237,04 ± 16.702,59 partikel Kg-1, dan keong mas sejumlah 1.301,67 ± 200,72 partikel Ind-1 dan 148,38 ± 40,00 partikel pergram Ind-1. Hasil uji t dari sampel air, sedimen dan keong mas perindividu tidak terdapat perbedaan, sedangkan keong mas pergram ind-1 terdapat perbedaan. Bentuk mikroplastik yang ditemukan diantaranya adalah Fiber, fragmen, film, dan granula. Warna mikroplastik didominasi oleh hitam dan tidak berwarna.

A study was conducted to compare the abundance, shape, and color of microplastics contained in water, sediment, and gold snail Pomacea canaliculata in Situ Kenanga and Situ Mahoni, University of Indonesia Campus, Depok. Sampling of water, sediment and gold snail Pomacea canaliculata was carried out at 3 locations, namely inlet, midlet, and outlet. The water sample (20 l) was filtered with a 350 mesh plankton net, the sediment sample was put into a 250 ml jar using an Ekman grab and then baked and mashed. The gold snail samples were collected as many as 20 samples each Situ, then analyzed by dissolving them in 65% HNO3, then the samples were saturated with NaCl so that the microplastics could float to the surface. The saturated sample was homogenized (20 ml) and then 1 ml was placed in the Sedgewick Rafter Chamber to be observed under a microscope and the microplastic abundance, shape and color were calculated. The results of the study, the abundance of microplastics in Situ Kenanga were 434.33 ± 23.51 particles L-1 in water, 45,837.04 ± 36,305.97 particles Kg-1 in sediments and 1,320.33 ± 533.91 particles Ind-1 and 116.19 ± 37.1 particles per gram Ind-1 in gold snails. The abundance of microplastics in Situ Mahoni in water was 437.67 ± 30.21 particles L-1, in sediments was 36.237.04 ± 16.702.59 particles Kg-1, and golden snails were 1,301.67 ± 200.72 Ind-1 particles and 148.38 ± 40.00 particles per gram Ind-1. The results of the t-test of water, sediment and individual gold snails were not different, while the gold snails per gram were different. The forms of microplastics found included fiber, fragments, films, and granules. The color of microplastics is dominated by black and colorless."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Universitas Indonesia, 2002
S31258
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Universitas Indonesia, 2001
S31272
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Shintia Nirmalasari
"Obat golongan anti inflamasi non steroid (AINS) digunakan secara luas sebagai analgesik dan anti inflamasi. Obat golongan anti inflamasi non steroid sangat umum diresepkan, terutama pada pasien usia lanjut. Resiko mengalami efek yang tidak diinginkan dari penggunaan AINS umumnya terjadi pada pasien usia lanjut. Secara teori toksisitas AINS kemungkinan dapat meningkat dengan adanya pemakaian bersama sehingga menimbulkan interaksi obat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran peresepan dan masalah interaksi obat AINS di Rumah Sakit Prikasih Jakarta Selatan. Penelitian ini dilakukan dengan metode survei yang bersifat deskriptif-analitis dan retrospektif. Data diambil dari 156 resep obat AINS pada pasien rawat jalan selama bulan Juni-Agustus 2006. Dari sejumlah resep tersebut ditemukan adanya 58 resep yang mengalami interaksi obat, dimana 38 resep memiliki sedikit interaksi obat, 18 resep kategori sedang dan 4 resep memiliki banyak potensi interaksi obat. Dengan menggunakan uji Kai Kuadrat diketahui hubungan yang bermakna antara jumlah obat dalam satu resep yang mengandung AINS dengan jumlah interaksi obat yang teridentifikasi.
Nonsteroidal anti inflammatory drugs (NSAIDs) are widely used for their analgesic and anti-inflammatory effects. Nonsteroidal anti inflammatory drugs (NSAIDs) are very commonly prescribed, especially in the geriatric patients who have emerged as one of the most striking risk factors commonly associated with NSAIDs therapy. From a theoretical point of view the toxicity of NSAIDs may be increased by coadministration with interacting drugs. The objectives of this study were to identify prescription and the prevalence of drug interaction of NSAIDs at the hospital Prikasih in South Jakarta. The method of this study was survey method in analytical-descriptive retrospective. Data were collected from 156 outpatient recipes of NSAIDs admitted during the study period of Juni- Agustus 2006. From the recipes were identified 58 recipes have potency of drug interaction where 36 recipes have a few potency of drug interaction, 18 recipes in medium category, and 4 recipes have many potency of drug interaction. By using Chi Square test it was concluded that were a significant correlation between the number of drugs on the recipes content NSAIDs and the number of interaction were identified."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2007
S32862
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Evita Adeline Miranda
"Situ Kenanga dan Situ Mahoni merupakan dua dari enam situ yang terletak di kawasan Universitas Indonesia, Depok yang dimanfaatkan sebagai penampung aliran air dan pengendali banjir. Kedua situ memiliki dua sumber aliran air yang berbeda dengan membawa limbah domestik dari pemukiman warga yang berpengaruh terhadap keadaan parameter lingkungan perairan dan struktur komunitas organisme, khususnya fitoplankton, di kedua situ. Penelitian telah dilakukan pada bulan Januari – Juni 2022 dengan metode pengambilan sampel fitoplankton dilakukan secara bebas menggunakan plankton net (mata jaring 20 μm). Jumlah marga fitoplankton yang ditemukan pada Situ Kenanga berjumlah 15 marga, terdiri dari Chlorophyta (7 marga dan kelompok coccoid green algae), Cyanophyta (5 marga), Bacillariophyta (2 marga) Euglenophyta (2 marga), Cyanophyta (4 marga), dan Charophyta (1 marga). Sementara itu, fitoplankton pada perairan Situ Mahoni ditemukan sebanyak 18 marga yang berasal dari divisi Chlorophyta (9 marga dan kelompok coccoid green algae), Bacillariophyta (4 marga) Euglenophyta (3 marga), dan Cyanophyta (2 marga). Rerata kelimpahan fitoplankton pada Situ Kenanga (17.316,67 plankter/L) lebih tinggi dibandingkan rerata kelimpahan fitoplankton Situ Mahoni (12.716,67 plankter/L). Rerata indeks keanekaragaman (H’) pada Situ Kenanga dan Situ Mahoni masing-masing sebesar 1,829 dan 1,234 atau tergolong pencemaran sedang. Rerata indeks keseragaman (E) Situ Kenanga dan Situ Mahoni berturut-turut sebesar 0,660 dan 0,419 yang menunjukkan Situ Kenanga memiliki sebaran individu per marga fitoplankton yang lebih merata dibandingkan Situ Mahoni. Indeks dominansi (C) Situ Kenanga (0,285) lebih rendah atau tidak adanya individu fitoplankton yang mendominasi dibandingkan pada Situ Mahoni (0,461). Analisis Structural Equation Modeling (SEM) menunjukkan bahwa parameter fisika berupa suhu serta parameter kimia berupa nitrat dan fosfat berpengaruh signifikan dan linear terhadap struktur komunitas fitoplankton di Situ Kenanga dan Situ Mahoni.

Situ Kenanga and Situ Mahoni are two of six lakes located in the University of Indonesia area, Depok which are used as water reservoirs and flood control. Both lakes have two different sources carrying domestic waste from residential areas which affect the state of aquatic environmental parameters and community structures of organisms, especially phytoplankton, in both lakes. The research was carried out in January – June 2022 with the method of taking phytoplankton samples was done freely using plankton net (20 μm mesh size). The number of phytoplankton genera found in Situ Kenanga was 15 genera, consisting of Chlorophyta (7 genera and group of coccoid green algae ), Cyanophyta (5 genera), Bacillariophyta (2 genera) Euglenophyta (2 genera), Cyanophyta (4 genera), and Charophyta (1 genus). Meanwhile, phytoplankton in Situ Mahoni were found as many as 18 genera from the divisions of Chlorophyta (9 genera dan group of coccoid green algae), Bacillariophyta (4 genera), Euglenophyta (3 genera), and Cyanophyta (2 genera). The average abundance of phytoplankton in Situ Kenanga (17,316.67 plantkter/L) was higher than the average abundance of phytoplankton in Situ Mahoni (12,716.67 plantkter/L). The average diversity index (H') in Situ Kenanga and Situ Mahoni are 1,829 and 1,234, respectively, or classified as moderate pollution. The average evenness index (E) of Situ Kenanga and Situ Mahoni was 0,660 and 0,419, respectively, which indicated that Situ Kenanga had a more even distribution of phytoplankton individuals per genera than Situ Mahoni. The dominance index (C) of Situ Kenanga (0,285) is lower or no phytoplankton individuals dominating compared to Situ Mahoni (0,461). Structural Equation Modeling (SEM) analysis showed that physical parameters such as temperature and chemical parameters such as nitrate and phosphate had a significant and linear effect on the phytoplankton community structure in Situ Kenanga and Situ Mahoni."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>