Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 137539 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
Mardety
"Perekonomian Indonesia dalam Pembangunan Jangka Panjang Pertama ( PJPT I) telah mengalami berbagai perubahan, baik perubahan di dalam sistem pengelolaan maupun perubahan dalam strategi dan kebijaksanaan. Berbagai kebijaksanaan ekonomi yang telah diterapkan, telah menyebabkan terjadinya perubahan struktur perekonomian nasional yang diikuti oleh perubahan social.
Sejak Pelita I ( Pembangunan Lima tahun), yang dimulai pada tahun 1969, melalui Keputusan Presiden nomor 18 tahun 1969, terlihat beberapa kebijaksanaan ekonomi yang dirumuskan dan diterapkan dalam bentuk yang berbeda-beda. Berbagai kebijaksanaan yang telah diterapkan tersebut bila dilihat dari sudut kharakteristik pembangunan ekonomi dapat diajukan tiga tahap kebijaksanaan. Tahap pertama, merupakan tahap rehabilitasi. Strategi kebijaksanaan pemerintah di bidang ekonomi pada masa pertama Orde Baru memberi prioritas kepada stabilisasi dan rehabilitasi ekonomi 1. Rehabilitasi ini ditandai dengan memulihkan?"
1995
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Situmorang, Thomson
Depok: Universitas Indonesia, 2002
S25936
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Sri Mulyani Indrawati
1986
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Arranger merupakan pihak yang mengorganisasikan
terbentuknya sindikasi kredit diantara bank-bank yang
kewenangannya bersumber dari mandate yang diberikan oleh
calon debitor. Mandate tersebut memuat secara rinci dan
padat mengenai syarat-syarat dan ketentuan-ketentuan yang
penting dari kredit sindikasi yang harus di-arrange oleh
arranger. Dalam menjalankan perannya sebagai arranger
maka terdapat beberapa permasalahan yaitu bagaimana peran
arranger menurut peraturan yang berlaku di Indonesia,
bagaimana tanggung jawab arranger atas terbentuknya
sindikasi untuk memberikan kredit sindikasi dan bagaimana
tanggung jawab arranger terhadap underwriting commitment
yang diambil oleh arranger untuk menyediakan dana apabila
masih terjadi kekurangan dari dana yang dibutuhkan oleh
calon debitor dari sindikasi yang telah terbentuk.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran arranger
menurut peraturan yang berlaku, mengetahui tanggung jawab
arranger kepada calon debitor atas terbentuknya
sindikasi, dan untuk mengetahui tanggung jawab arranger
atas underwriting commitment-nya kepada calon debitor.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian kepustakaan
yaitu berupa penelitian yuridis normatif. Dilihat dari
sifatnya, penelitian ini merupakan penelitian yang
bersifat deskriptif. Dari penelitian ini dapat diambil
kesimpulan Saat ini belum ada peraturan khusus mengenai
kredit sindikasi dan tentang arranger dalam kredit
sindikasi. Untuk itu hak dan kewajiban arranger diatur
berdasarkan mandate yang dibuat atas kesepakatan dengan
calon debitor dan berdasarkan kebiasaan yang ada.
Arranger memiliki kewajiban untuk mengusahakan semaksimal
mungkin agar terbentuknya sindikasi diantara bank-bank
untuk memenuhi dana yang dibutuhkan calon debitor.
Apabila arranger tersebut dalam mandate akan mengunderwrite
tersedianya sejumlah dana yang dibutuhkan
calon debitor, maka arranger berkewajiban memenuhinya
karena telah terikat secara kontraktual."
Universitas Indonesia, 2007
S21443
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Edyanto Rachman
"ABSTRAK
Pesatnya pertumbuhan ekonomi Indonesia, mempunyai dampak
berupa peningkatan investasi. Permintaan modal investasi yang
sangat besar dihadapkan pada kendala berupa keterbatasan
penyediaan modal di dalam negeri untuk pembiayaan proyek .
Sejalan dengan era globalisasi, sistem perekonomian
Indonesia yang terbuka dan dianutnya rezim devisa bebas,
pemanfaatan fund di pasar internasional adalah salah satu
alternatif yang dapat dipergunakan bagi pembiayaafl proyek. Telah
dimakiumi bahwa pembiayaan proyek mempunyai resiko tínggi,
mengingat jangka waktu proyek bersifat jangka paniang. Disamping
memerlukan sumber dana pembiayaan yang besar, dana murah dan
berjangka waktu panjang seperti mísalnya obligasi semakin sulit
diperoleh. Besarnya mmnat investor asing untuk menanamkan
portfolionya di Indonesia karena adanya oportunitas perolehan
return yang menarik perlu dimanfaatkan dengan baik misalnya
melalui kredit sindikasi internasional.
Walaupun demikian, dalam upaya memanfaatkan sumber dana
off-shore yang mempunyai cost of fund yang relatip murah, pihak
Bank menghadapí berbagal kendala seperti adanya batasan net open
position, meníngkatnya country risk Indonesia serta
diberlakukannya faktor kecukupan modal menurut Bank for
International Settlement (BIS).
Kendala lainnya yang perlU disadari adalah adanya f aktor
foreign exchange risk serta inflasi, sehinyga proyek yang
dibiayai seyogyanya menghasilkan pendapatan dalam valuta asing.
Disamping itu perIu diperhatikan jangka waktu pinjaman off?
shore, sehingga dapat dihindarkan adanya ?maturity mismatch?
antara segi pembiayaan dan pendanaan.
"
1991
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Miftahul Huda
Depok: Universitas Indonesia, 1986
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Wahyu Hidayatulloh
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2003
S24505
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>