Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 1728 dokumen yang sesuai dengan query
cover
"Serat mintaraga diawali dengan kisah Arjuna yang bertapa di gunung Endrakila. Terjadi huru hara di swarga. Adapun yang bisa mengalahkan raja raksasa Niwata Kawaca adalah Arjuna yang sedang bertapa. Cerita diakhiri dengan kisah Arjuna yang sedang bersenang-senang menikmati anugrah dari para dewata di swarga karena keberhasilannya mengalahkan raja raksasa Niwatakawaca."
Solo: Tjan Tjoe Twan, 1856
BKL.0438-CW 19
Buku Klasik  Universitas Indonesia Library
cover
"Naskah ini merupakan satu kumpulan teks yang terdiri dari: 1. Serat mintaraga; 2. Serat Rajasakapha; 3. Wedhatama Piningit; 4. Sastra gendhing; 5. Serat Kalatidha; 6. Raos; 7. Ajaran Anoman kepada Raden Wrekudara; 8. Wulang raos. Asal koleksi R. Tanojo."
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
CW.3-KT 10
Naskah  Universitas Indonesia Library
cover
"Naskah berisi berbagai cerita wayang, namun secara garis besar memuat dua teks yaitu: Mintaraga (pupuh 1-42) dan Bratayuda (pupuh 43-114). Teks diawali dengan peperangan antara Sri Mandura dari negeri Astina melawan musuh dari Traju Tisna. Cerita tersebut dilanjutkan sampai pada kisah bertapanya Arjuna di Indrakila dan digoda oleh para bidadari. Arjuna diperintahkan untuk membasmi raksasa pengganggu kahyangan yaitu Niwatakawaca. Ia berhasil melaksanakan tugas tersebut dan selanjutnya diangkat menjadi raja kahyangan. Cerita dilanjutkan dengan beberapa kisah lainya seperti, perkawinan Abimanyu dengan Siti Sundari, hingga cerita Baratayuda. Teks diakhiri dengan tewasnya Aswatama di tangan Arjuna. Teks Mintaraga yang termuat dalam naskah ini berbeda dengan teks Mintaraga gubahan Pakubuwana III dan R.Ng. Yasadipura yang sudah diterbitkan. Tentang kedua versi ini dan keterangan lebih lanjut tentang teks Mintaraga ? yang juga dikenal dengan nama Wiwaha Jarwa ? lihat Pratelan I: 5-7, MSB/L.44, Pigeaud 1967:241. Lihat juga disertasinya Kuntara Wirjamartana (Arjunawiwaha). Daftar pupuh: (1) durma; (2) pangkur; (3) durma; (4) mijil; (5) durma; (6) maskumambang; (7) asmarandana; (8) mijil; (9) sinom; (10) dhandhanggula; (11) durma; (12) girisa; (13) durma; (14) asmarandana; (15) pangkur; (16) kinanthi; (17) girisa; (18) sardula; (19) girisa; (20) asmarandana; (21) maskumambang; (22) duduk; (23) mijil; (24) durma; (25) dhandhanggula; (26) mijil; (27) maskumambang; (28) kinanthi; (29) sinom; (30) asmarandana; (31) mijil; (32) asmarandana; (33) pangkur; (34) sinom; (35) durma; (36) pangkur; (37) mijil; (38) pucung; (39) dhandhanggula; (40) asmarandana; (41) dhandhanggula; (42) sinom. Pupuh 43-114 memuat teks Bratayuda yang ternyata sangat mirip dengan redaksi Bratayuda Yasadipuran yang diterbitkan oleh Cohen Stuart (1860): lihat Pratelan 1:56-64 untuk daftar pupuh; bandingkan juga MSB/L.68 untuk keterangan selanjutnya. Namun ada sedikit perbedaan, yaitu ada beberapa pupuh dalam teks versi ini yang tidak termuat dalam edisi cetak. Naskah ini tidak mengandung keterangan tentang penulisan, namun demikian, berdasarkan kertas yang digunakan untuk menyalin naskah ini, penyunting memperkirakan naskah ini disalin sekitar abad ke-19. Naskah dibeli Pigeaud dengan perantaraan Ir. Moens, di Yogyakarta, pada tanggal 6 September 1932. Pada h.i terdapat tanda tangan dengan keterangan waktu 17 Agustus 1931 yang menurut dugaan penyunting dibuat oleh seseorang yang pernah memiliki naskah ini. Ringkasan cerita dari naskah ini telah dibuat oleh Mandrasastra pada bulan Mei 1933, sebanyak 21 halaman."
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
WY.121-NR 210
Naskah  Universitas Indonesia Library
cover
M.A. Salmoen
Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI, 1979
899.222 SAL m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Paku Buwana III
"Buku ini merupakan lakon pedalangan berjudul Mintaraga. Lakon digubah oleh Sunan Pakubuwana III di Surakarta. Lakon terdiri atas 17 bagian. Bagian pertama diawali dengan kisah Arjuna (sang Parta), ketika dimintai pertolongan oleh para dewa untuk memerangi Prabu Niwatakawaca. Pada bagian akhir buku ini dikisahkan sang parta (Arjuna) turun kembali ke bumi berjumpa dengan saudara-saudaranya."
Batawi Sentrem: Bale Pustaka, 1932
BKL.1074-WY 65
Buku Klasik  Universitas Indonesia Library
cover
Yogyakarta: Proyek Penelitian dan Pengkajian Kebudayaan Nusantara (Javanologi), Direktorat Jenderal Kebudayaan, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1986
899.222 SER
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Soedarsono
Yogyakarta : Direktorat Jenderal Kebudayaan, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1986
899.21 SOE s
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Soedarsono
Yogyakarta : Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. Direktorat Jenderal Kebudayaan, 1986
899.21 SOE s
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Resi Kano
Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI, 1979
899.222 RES m (1)
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Sultan Hamengku Buwana VIII
"Lakon yang dipergelarkan adalah Mintaraga. Kisahnya mengenai Bagawan Suciptahening Mintaraga yang sebenarnya adalah sosok Arjuna yang sedang bertapa di gunung Indrakila. Ia dimintai tolong oleh para dewa untuk melawan raja Niwatakawaca dengan bantuan Dewi Supraba. Usaha Mintaraga berhasil, ia dikawinkan dengan Dewi Supraba."
Keraton Yogyakarta: [publisher not identified], 1937
BKL.0803-WY 41
Buku Klasik  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>