Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 240 dokumen yang sesuai dengan query
cover
"Buku ini merupakan buku yang memuat tentang pengetahuan tentang berbagai hal yang berkaitan dengan menyabung ayam jago di dalam sebuah arena."
Kediri: Tan Khoen Swie, 1923
BKL.0691-LL 81
Buku Klasik  Universitas Indonesia Library
cover
"Teks berisi uraian tatacara menyabung ayam. Rinciannya sebagai berikut: asal mula adanya sabung ayam (h.3-5); perlengkapan sabung ayam (5-7); siapa yang boleh mengadakan tempat sabung (h.7); bentuk ayam pilihan yang cocok; gerak-geriknya waktu diadu (h.7-14); daerah asal ayam sabung yang baik (h.14-17); bentuk induk ayam aduan yang baik serta pemeliharaannya (h. 17-25); pemilihan telur untuk ditetaskan dan lamanya pengeraman (h.25-30); pemeliharaan anak ayam sejak menetas (h.30-34); nama ayam berdasar umurnya (h.34-36); pemeliharaan ayam aduan (h.36-47); gerak-gerik penonton dan besar uang taruhan (h.47-71); gerak-gerik ayam yang tengah disabung dan tatacara menyabung ayam (h.71-85). Teks ini disiisun pada tahun 1939 oleh Ki Mangunprawira, (memakai nama samaran Ki Ajar Panitra), sesuai dengan keterangan yang diperolehnya dari Ki wirakarya (Pak Kramontali/Plotir), seorang botoh sabung ayam. Karya ini merupakan sambungan Serat Pandelwan yang berisi uraian tentang tatacara, Petilasan, dan keadaan desa-desa tempat menyepi. Untuk naskah Serat Pandelwan ini, lihat FSUI/LS.46-80. Naskah ini telah dialihaksarakan oleh Panti Boedaja, tahun 1940. Lihat FSUI/UR.6 untuk transliterasi tersebut."
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
UR.5-B 53.01
Naskah  Universitas Indonesia Library
cover
"Naskah ini merupakan alih aksara dari FSUI/UR.5; untuk keterangan selanjutnya lihat deskripsi naskah tersebut. Pada koleksi FSUI terdapat tiga eksemplar naskah ini (B 53.02a-c), semuanya tembusan karbon satu kali ketik. Hanya salinan pertama (a) yang dimikrofilm."
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
UR.6-B 53.02a
Naskah  Universitas Indonesia Library
cover
Mariana Anggraeni
"Skripsi ini membahas tentang hakikat dan fungsi permainan sabung ayam yang ada di dalam Serat Adu Jago. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan metode analisis data pustaka dengan mengambil dari sumber data dan melakukan observasi wawancara.
Hasil penelitian mengungkapkan bahwa hakikat dari permainan sabung ayam adalah permainan rakyat yang hanya dapat dimainkan oleh kaum laki-laki saja, karena permainan ini memiliki arti bahwa si empunya lah yang sebenarnya bermain dalam permainan sabung ayam ini.
Ayam merupakan perwujudan dari salah satu bagian tubuh si empunya yang dapat dilepas lalu dipertarungkan di depan khalayak ramai. Bagian tubuh tersebut ibaratkan penis, karena penis merupakan lambang dari kejantanan seorang pria. Permainan sabung ayam masih dilakukan oleh sebagian orang di Desa Jatinom. Hal ini berkaitan karena adanya fungsi-fungsi yang telah melekat, yaitu fungsi sosial, fungsi psikologis, dan yang terakhir yang begitu dominan adalah adanya fungsi ekonomi.

The focus of this study is about essence and function of cockfight games on Serat Adu Jago. This research is a qualitative and using analysis divining manual method by taking the source data and make observations interviews.
Research results reveal that the essence of cockfight games is a game that people can only be played by men only, because this game has the meaning that the owner is the actual game play in this cockfight.
Chicken is a manifestation of a part of the body of the owner can be dipertarungkan ago in front of the multitude. That's body it's like a penis, because it is a symbol of male virility. Cockfight is still done by some people in the Jatinom village. This is because of the related functions that have been attached, the social function, psychological function, and the last is so dominant is the economic function."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2009
S11378
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
"Naskah berisi aneka macam petangan, penanggalan (almanak), pengobatan, watak bayi yang berdasarkan neptu, pawukon, pranata mangsa, ramalan, dan sebagainya, yang disusun secara tidak teratur. Isi selengkapnya naskah ini adalah: 1) Penanggalan (h.1, 3-5, 115-120); 2) Pawukon (h.6-7,12, 57-87); 3) Berbagai petangan mengenai: membuat sumur dan regol (2a-2), membangun rumah dan mendirikan gandhak (20), memberi jamu pada kuda (20), hari perkawinan (22), mempunyai hajat (24,35), hari dan waktu baik atau buruk (8,30-31), naas dan sangar (15,17,27), aras dan sangat (11,32-35,42), taliwangke dan samparwangke (14), jatingarang (16), kalaguru (17), pati dina dan naga dina (13, 23-24), neptu hari, pasaran, bulan tahun pengobatannya berdasarkan hari kelahiran (25,36-41), mencari pekerjaan yang cocok (28), selamatan orang meninggal (27), dan watak dewa astagina (35-36); 4) Pranata mangsa 987-90, 121-123); obat-obatan (42-55); dan 5) ramalan dengan kartu domino (91-113). Pada h.90 terdapat keterangan berkaitan dengan pranata mangsa, yakni menyebutkan bahwa pengetahuan mengenai mangsa disusun oleh Empu Artati. Tetapi orang sering menyebut Raja Jayabaya di Kediri sebagai penyusun pranata mangsa. Pada jaman Pajajaran muncullah sisitem mangsa bendhet. Sisitem ini kemudian diubah oleh seorang pujangga Belanda yang menjadi juru basa pada jaman Sunan Pakubuwana VII, dan sejak itu mangsa bendhet diberi nama pranata mangsa. Di samping isi teks sebagaimana tersebut di atas, dalam naskah ini terdapat catatan peristiwa (pengetan) dan daftar sejumlah orang berikut alamatnya. Contoh pengetan misalnya meninggalnya seseorang, kemungkinan besar adalah ayahnya si penyalin naskah, pada hari Selasa Pon 19 Sawal, Jimakir 1834 (19 Desember 1904) (56). Sedang contoh mengenai daftar nama (122), misalnya, Mas Ajeng Genawati, putri B.R.Aj. Sabrug. Pada h.122 terdapat tulisan berbahasa dan beraksara Arab, yang di duga semacam isim atau jimat. Demikian pula pada h.125-126, terdapat teks pendek beraksara dan berbahasa Arab. Tidak dijumpai mengenai keterangan apa pun yang berhubungan dengan penulisan maupun penyalinan naskah ini. Menurut keterangan yang terdapat pada h.i, naskah ini diperoleh Th. Pigeaud pada bulan Mei 1939 dari R. Ruwiya, Sala. Dugaan penyunting berdasarkan gaya tulisan serta jenis kertas yang dipergunakan, naskah disalin sekitar tahun 1930."
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
PR.40-NR 366
Naskah  Universitas Indonesia Library
cover
"Naskah ini terdiri dari beberapa teks yang ditulis oleh beberapa pujangga dengan tempat dan waktu yang berbeda-beda. Terdapat pula daftar judul karya-karya para wali (h.1), antara lain: Sunan Gunungjati (menggubah cerita Negeri Pajajaran), Sunan Bonang (Damarwulan), Sunan Darajat (Jaka Prataka), Sunan Giri II (Serat Walisanga), Sunan Padusan (Jaka Karebet). Pada h.2 terdapat uraian tentang sifat-sifat para raja Jawa. Teks memuat pula tentang kaum sukerta, yaitu orang-orang yang harus diruwat; tatacara menggunakan keris; tombak dan pedang; masalah puasa; permintaan keselamatan jika sedang musim penyakit; ngelmi maklumat jati dan ngelmi pangrucat; memuat juga tentang para ahli kasampurnan dan lain-lain. Naskah ketikan ini disalin dari naskahh asli yang berasal dari Tuan J.W. van Dapperen. Pengetikannya dilakukan sekitar tahun 1935, tetapi ciri-cirinya lain dengan alih aksara yang dilakukan oleh staf Pigeaud atau Panti Boedaja."
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
PR.47-A 41.07
Naskah  Universitas Indonesia Library
cover
"Naskah ini merupakan ringkasang dari naskah KBG 681, yang berupa primbon. Ringkasan disusun oleh Mandasastra pada bulan April 1930. Pigeaud memperoleh naskah induk pada tanggal 2 Januari 1930, namun tidak diketahui dari mana beliau memperolehnya. Naskah asli berjumlah 300an halaman yang sebagian besar ditulis dalam bentuk tembang macapat. Isi ringkasan ini antara lain: ajaran raja serta wali terkenal; primbon mengenai letak tanah serta pembangunan rumah; obat-obatan dari macam-macam binatang; aneka ragam jenis perhitungan tentang baik buruknya hari atau saat tertentu; aji-aji dan mantra; pralambanging wuku; angka serta aksara Jawa; sengakalan; ajaran tatakrama; hukum selaki-rabi; hal pewaris; Carakabasa; Pepali Ki Ageng Sela; Jangka Jayabaya; Seh Tekawerdi; kutipan Serat Rama dan Serat Cabolek; perihal keris dan sebagainya."
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
PR.48-L 8.22
Naskah  Universitas Indonesia Library
cover
"Naskah ini berisi berbagai macam teks, yang menurut bentuk huruf-hurufnya disalin oleh beberapa orang penyalin, meliputi pawindon, dan pawukon, aneka macam petangan, palintangan, ngalamat, aneka mantra dan ajian, jimat dan rajah, ucapan-ucapan seseorang tentang hal shalat dan dalil, katuranggan, jangka kraton, dan sebagainya. Mengenai isi naskah ini secara detail, lihat ringkasan naskah yang dikerjakan oleh Mandrasastra di Yogyakarta pada bulan April 1932 (terlampir dalam naskah asli). Menurut keterangan kolofon (h.23,237), naskah disalin antara hari Minggu Kliwon, 28 Ruwah, Be 1808 ( 27 Agustus 1878) sampai dengan Kamis Wage, 8 Mulud, Dal 1815 (17 Desember 1885). Pada h.iii terdapat keterangan yang menyebutkan bahwa, naskah ini berasal dari Danuwiryan. Naskah diperoleh Pigeaud di Surakarta 16 Desember 1929 dari van den Gracht (uittreksel, h.1)."
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
PR.51-NR 69
Naskah  Universitas Indonesia Library
cover
"Teks primbon ini berisi tentang petangan, yaitu penentuan hari baik dalam rangka pelaksanaan suatu kegiatan, dan donga serta japa mantra. Berdasarkan informasi yang dapat diketahui dari purwaka di h.1, naskah mulai disalin pada hari Senin Pon, 29 Ramelan, 1827 (2 Juni 1897). Naskah ini dibeli oleh Pigeaud dari seseorang yang bernama Darsasastra, pada tanggal 6 September 1930 di Surakarta."
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
PR.52-NR 108
Naskah  Universitas Indonesia Library
cover
"Teks berisi aneka ragam keterangan, uraian, paparan dan pengetahuan yang berkaitan dengan filsafat keagamaan maupun kehidupan sehari-hari. Naskah ini diperoleh Pigeaud dari Cirebon pada tahun 1932 melalui perantaraan Ir. Moens. Kondisi naskah cukup tua, baik dari jenis kertas yang dipergunakan, maupun paleografi, tata halaman dan gejala-gejala kodikologis yang lain. Yang jelas, naskah disalin oleh beberapa orang, mungkin selama periode yang amat lama. Pada h.36r terdapat catatan kecil yang menyebutkan nama Wirakartah, angka tahun 1838, serta tagal Jawa 16; tagal Walanda 7, Salasa, kemudian disusul dengan beberapa catatan mengenai anaknya (?) yang hampir tak terbaca karena kertas terbakar. Angka 1828 ini diduga angka tahun Jawa, yang bertepatan dengan 1908 Masehi. Tahun tersebut menunjukkan pada saat pencatatan pengetan-pengetan di halaman itu. Tulisan pada naskah bagian ini mat berbeda dan jauh lebih modern dibandingkan tulisan pada bagian pokok (h.iii-20r). Tanpa kolofon, agak sulit menandai tarikh penyalinan bagian pokok itu. Penyunting menduga, bagian teks itu disalin pada pertengahan abad ke-19, mungkin di Pasisir bagian Barat."
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
PR.54-NR 204
Naskah  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>