Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 14000 dokumen yang sesuai dengan query
cover
"Naskah ini merupakan catatan tentang sejumlah naskah lontar yang diterima Pigeaud dari Bupati Sampang, Madura atas bantuan S. Koperberg, diterima pada Mei 1926 di Surakarta, keberadaan naskah lontar tersebut tidak diketahui. Teks berisi keterangan tenatng naskah lontar, diantaranya adalah: 1. Serat Yusuf; 2. Serat Yusuf; 3. Cerita Menak; 4. Sejarak Raja-raja; 5. Cerita Menak; 6. Serat Yusuf; 7. Pawukon dan Petangan; 8. Cerita Menak; 9. Cerita Nabi Muhammad; 10. Serat Yusuf. Melihat bentuk tulisannya, naskah tulisan tangan ditulis sendiri oleh Pigeaud sedangkan naskah ketikan kemungkinan dikerjakan oleh stafnya."
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
LL.75-L 10.08a
Naskah  Universitas Indonesia Library
cover
"Naskah ini merupakan catatan tentang sejumlah naskah lontar yang diterima Pigeaud dari Bupati Sumenep, pada Agustus 1926. Naskah berisi keterangan tentang naskah-naskah lontar yang berjudul Serat Yusuf. Bandingkan dengan FSUI/LL.75."
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
LL.76-L 10.08b
Naskah  Universitas Indonesia Library
cover
I Ketut Ginarsa
Djakarta : Balai Penerbit Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 1961
899.2 KTU a
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
IBM Jata Martha
"Daun lontar (selanjutnya disebut lontar saja) merupakan media untuk menulis karya sastra Ball kuno. Dengan bidang tulis yang memanjang biasanya berukuran 3 x 40 Cm dan ditulis dari kiri kekanan. Alat tulis yung dipergunakan adalah pisau berujung runcing yang diberi nama 'pengutik' sehingga huruf terbentuk dari torehan pada lontar tersebut. Satu topik bisa terdiri dari puluhan lembar daun lontar disimpan sebagai satu kesatuan yang disebut 'keropak'. Pemeliharaan lontar ini secara tradisional menggunakan minyak hasil perasan kemiri yang dibakar dan dioles dipermukaan lontar. Minyak ini akan memperjelas torehan di daun lontar dan melindungi lontar dari kerusakan akibat dimakan serangga..
Karya-karya sastra yang tertuang pada lontar ini merupakan hasil pemikiran pujangga pada masa kejayaan kerajaan Hindu atau ilmu pengetahuan yang dikembangkan oleh 'pedanda' (pendeta agama Hindu), 'balian' (dukun), raja atau cendikiawan Hindu. Kesulitan pemeliharaan lontar dan kurangnya minat generasi muda untuk mempelajah tata nulis huruf Bali menyebabkan perkembangan kebudayaan yang tinggi ini berjalan sangat lambat bahkan nyaris terhenti. Ilmu wariga (perhitungan baik-buruknya hari), asta kosala-kosali, pengobatan tradisional dan lain-lain menjadi tidak berkembang dan dikuasai beberapa orang saja tanpa adanya proses alih pengetahuan ke generasi berikutnya secara memadai karena usaha untuk menterjemahkan ke dalam huruf Latin dirasakan sangat kurang. Penterjemahan ke hurut Latin juga akan mengurangi kesempatan berkembangnya pengetahuan, pemahaman dan pemakaian huruf Bali.
"
1995
LESA-25-Jan1995-60
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Agus Santoso Tamsir
Surabaya: Sinar Wijaya, 1988
398.2 AGU j
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI, 1992
959.847 LON
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Lefan
Semarang: Sukarno Pressindo, 2018
808.81 MUH s
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Taufik Mansur
1987
S17618
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Taufik Mansur
1987
S19149
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>