Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 1209 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Thiessen, Frank J.
Reston: Reston Publishing, 1984
629.244 6 THI a
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Birch, Tom
"Automotive Transmissions and Transaxles is a comprehensive text that covers the operating principles as well as the service and repair procedures for modern automatic transmissions and transaxles. It is the most complete and up-to-date text on the subject, with hundreds of illustrations and thorough coverage of modern automatic transmissions. The readable format begins with operating theory and progresses from service and maintenance operations to problem diagnosis and repair procedures."
New Jersey: Pearson - Prentice Hall, 2006
629.244 6 BIR a
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Hari Haryono
"Kebutuhan akan layanan data saat ini semakin meningkat karena penggunaan smartphone untuk media sosial, layanan online, dan akses internet meningkat secara signifikan. Operator Jaringan Seluler/MNO (Mobile Network Operator) berusaha menyeimbangkan kebutuhan tersebut dengan meningkatkan penyebaran pemancar /BTS (Base Transceiver Station) yang mendukung layanan data dengan mengimplementasikan teknologi 4G. Sesuai dengan distribusi lokasi BTS, maka diperlukan transmisi antar BTS ke jaringan inti/core network. Tanpa jaringan transmisi dengan kapasitas yang cukup besar, penggelaran BTS 4G tidak akan ada artinya.
Tersebarnya beberapa jaringan transmisi tentunya akan menimbulkan kebutuhan investasi yang besar. Pemilihan teknologi yang digunakan, desain dan skema pemilihan pengadaan merupakan hal penting agar investasi saat ini dan beberapa tahun mendatang dapat optimal.
Penelitian ini menganalisis pemilihan strategi terbaik yang dapat diterapkan oleh Operator Jaringan Seluler dalam menggelar transmisi jaringan akses yang menghubungkan BTS 2G/3G/4G ke jaringan core/inti. Dalam hal ini area yang dipilih adalah cluster Denpasar Bali pada jaringan seluler operator PT.XYZ. Analisis pemenuhan kebutuhan bandwidth pada awalnya dilakukan dengan menganalisis trafik data di kota Denpasar Bali, kemudian dengan analisis trend ditentukan estimasi kebutuhan bandwidth dalam beberapa tahun ke depan. Dimensioning didefinisikan untuk memenuhi kebutuhan kapasitas per site. Berdasarkan dimensioning tersebut, kebutuhan bandwidth dipenuhi dengan beberapa alternatif skenario. Perhitungan TCO (Total Cost Ownership) dan analisis teknis dilakukan pada beberapa alternatif solusi tersebut. Pemilihan solusi terbaik dilakukan dengan Rank Order Centroid Methods (ROC), Rank Reciprocal Methods (RR), Rank Sum Method (RS) dan Equal Weight Methods (EW). Strategi terbaik yang dihasilkan dari analisis dalam penelitian ini adalah "upgrade kapasitas microwave".

The requirement for data services is currently increasing due to the use of smartphones for social media, online services, and internet access has increased significantly. Mobile Network Operators/MNOs try to balance these needs by increasing the deployment of transmitters/BTS (Base Transceiver Station) that support data services by implementing 4G technology. Following distribution of the BTS locations, it requires transmission between BTS to the core network. Without a transmission network with a sufficiently large capacity, the deployment of 4G BTS will be meaningless.
This paper analyzes the selection of the best strategy that can be applied by Mobile Network Operators in deploying an access transmission network that connects 2G/3G/4G BTS to the core network. In this case the selected area is the Denpasar Bali cluster on the mobile network operator PT.XYZ. At the initial stage, bandwidth requirements are carried out by analyzing data traffic in Denpasar city, Bali, then with trend analysis the estimated bandwidth requirements are determined in the next few years and matched with the BTS configuration preferences at PT. XYZ. Fulfilling bandwidth needs is done by several scenarios. Furthermore, the calculation of TCO (Total Cost Ownership) and technical considerations are carried out on several alternative solution scenarios. Selection of the best scenario is done by the Rank Order Method (ROC), Reciprocal Methods (RR), Rank Sum Method (RS) and Equal Weight Methods (EW). The best scenario resulted from the analysis in this paper is “deployment microwave solution (upgrade capacity) and new optical fiber Hub”
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2020
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jeyhan M. Donavista
"Pada industri otomotif, sistem transmisi kopling ganda sering digunakan pada kendaraan roda empat yang berperforma tinggi. Hal tersebut karena sistem transmisi kopling ganda memiliki respon yang cepat dalam perpindahahan gigi, interupsi traksi yang minim, serta efisiensi bahan bakar. Sistem transmisi kopling ganda prinsipnya adalah dua sistem transmisi manual yang dipisahkan oleh dua kopling untuk set gigi ganjil dan genap. Salah satu permasalahan utama yang dihadapi sistem transmisi kopling ganda adalah kerumitan perancangan sistem kendali mengingat sifatnnya yang non-linear dan adanya kopling antar komponennya sehingga diperlukan penganganan khusus dalam perancangan sistem kendali kopling ganda.
Pada penelitian ini digunakan perangkat lunak simulasi powertrain Amesim dengan skema pengendalian prediktif berbasis data untuk mengendalikan fasa inersia sistem transmisi kopling ganda yaitu saat kopling yang akan terkait menyesuaikan kecepatan dengan kecepatan mesin sesuai lintasan yang sudah ditetapkan. Pengendalian yang tidak baik pada fase ini akan memperbesar sentakan jerk perpindahan gigi yang memengaruhi kenyamanan penumpang, performa, dan efisiensi bahan bakar.

In automotive industry, dual clutch transmission or DCT usually used by high performance car. Thats because DCT have a quick response in gearshift, low traction interuption, and good fuel efficiency. In principle, dual clutch transmission is two set of manual transmission combined and separated two gear set odd and even. Gearshift process performed with disengaging off going clutch and engaging on going clutch based on powertrain angular velocity and torque. This process ussualy called clutch to clutch shift. One major chalenge on dual clutch transmission is its complexity control system design due to its nonlinearity and coupling between its component properties so that need special treatment on designing its control system.
In this research, author will simulating data driven model predictive control for inertia phase on dct gearshift with Amesim powertrain simulation software. Inertia phase is occur when on going clutch angular speed syncronized with engine angular speed until the slip between them is zero. With that controller, the trajectory of slip is defined and system will follow that trajectory. If the controller on this phase is not good, jerk will incrase so that pessenger comfort is reduced in addition fuel efficiency will decrease.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Thiessen, Frank J.
Reston: Reston Publishing, 1984
629.222 2 THI a
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Muhamad Teo Khibran M.
"Sistem Transmisi yang baik sangat dibutuhkan bagi sebuah kendaraan untuk mendapatkan tingkaat efisiensi dan efektifitas terbaik dari transfer energi yang terjadi pada powertrain. Sistem transmisi kopling ganda merupakan teknologi yang banyak memikat perhatian, dimana teknologi transmisi ini dapat melakukan perpindahan gigi dengan cepat namun dengan tingkat kenyamanan seperti sistem transmisi otomatis. untuk dapat mencapai performa terbaik dari sistem transmisi kopling ganda, dibutuhkan pengendalian yang baik pada fasa inersia, dimana terjadi banyak perpindahan torsi dan juga perbedaan kecepatan angular dari mesin dengan kopling. Namun pada aplikasinya, sistem transmisi kopling ganda merupakan sistem dengan tingkat nonlinearitas yang sangat tinggi dan merupakan sistem yang kompleks. Pada penelitian ini diajukan sebuah sistem kendali nonlinear dengan menggunakan metode backstepping untuk dapat menghadapi tantangan pengendalian sistem transmisi kopling ganda khususnya pada fasa inersia.

Good transmission system is needed for a vehicle to get the best efficiency and effectivity performance for energy transfer that occurs in the powertrain systems. Dual Clutch Transmission lately attract lots of attention from researchers and industry, because of its ability to shift gear in a very short moment with high convenience as an automatic transmission vehicle. To achieve its best performance, a good controller is needed especially in inertia phase, which occurs lots of torque transfer and also a high difference of angular velocity of engine and clutch. Unfortunately, in the application, dual clutch transmission is a high nonlinear system and also a very complex system. In this thesis, a nonlinear controller with backstepping method is proposed to overcome this control problem for dual clutch transmission at inertia phase. "
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Thiessen, Frank J.
New Jersey: Prentice-Hall, 1997
621.43 THI d
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Sylvia Hadiani Wijayanti
"Mesin pengisi otomatis ini merupakan purwarupa mesin pengisi industri yang meniru proses pengisian suatu wadah dengan sistem otomatis. Proses pengisian yang berlangsung adalah pengisian bola besi ke dalam wadah berupa kaleng. Mesin ini menggunakan kontrol berbasis Programmable Logic Controller (PLC) di mana PLC berfungsi sebagai pengendali jalannya sistem kerja mesin. Penghubung antara komputer, PLC, dan mesin menggunakan adapter USB ke RS 422. Sistem kerja dari mesin ini dimulai dari mengeluarkan wadah dari tempat penyimpanan stasion 1, menuju ke tempat pengisian stasion 2 yang merupakan stasion pengisian. Setelah selesai melakukan pengisian, wadah diberi tutup pada station 3 yang selanjutnya dipindahkan ke tempat akhir. Segala proses pergerakan wadah dari awal sampai akhir dapat dilakukan secara otomatis, tanpa harus digerakkan oleh manusia. Mesin ini diharapkan dapat membantu mahasiswa ATMI Cikarang dalam proses pembelajaran dan pemahaman tentang proses otomasi industri.

Automatic filling machine is a prototype of industrial filling machine that imitate filling process with automatic system. Filling process be held with fill a tin can with iron balls. This machine controlled by Programmable Logic Controller (PLC) where the PLC functionate as a major controller of work system. Communicator between computer, PLC, and machine used an USB to RS 422 adapter. Working system of this machine started with release a tin can from storage station 1, head to station 2 for fill the tin can with iron balls. When tin can filled with iron balls, tin can moved to station 3 to get lid, then head to end place for packaging. All movement of this machine can do without human assistance. This machine be expected help students of ATMI Cikarang who learn about industrial automation."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2016
S65327
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dadang Isnandar
"Kereta listrik (tram) merupakan salah satu Mass Rapid Transportation (MRT) yang akan diaplikasikan di lingkungan kampus Universitas Indonesia. Tram menggunakan energi listrik sebagai sumber tenaga, hal itu menjadikan tram ramah terhadap lingkungan. Sumber tenaga listrik dapat dikombinasikan dengan peralatan kontrol elektronik, seperti electric drive serta Programmable Logic Controller (PLC). Berkaitan dengan hal tersebut, maka dalam penulisan tugas akhir ini akan dilakukan rancang bangun miniatur tram yang merupakan tahap awal untuk mendapatkan sistem transportasi menggunakan kereta listrik.
Rancang bangun yang dilakukan adalah mendapatkan program ladder untuk mengendalikan panggilan dan pemberhentian tram pada stasiun dengan menggunakan PLC serta mengaplikasikannya kedalam miniatur tram. Miniatur terbagi atas tiga buah stasiun yang terdapat dalam sistem, dimana masing-masing stasiun terdiri dari beberapa sensor dan tombol tekan yang digunakan sebagai Input PLC. Pada tugas akhir ini telah berhasil dirancang dan dibangun serta dianalisis panggilan otomatis tram dari stasiun secara utuh, sehingga pada tahap selanjutnya dapat membantu kesempurnaan dalam pembuatan sistem transportasi menggunakan tram yang akan diaplikasikan di dalam kampus Universitas Indonesia.

A Light Rail Train (tram) is a type of Mass Rapid Transportation (MRT) which to be applied in University of Indonesia. Tram has used electric energy as power source and it will become friendly for environment. An electric power source can combine with Programmable Logic Controller (PLC) and electric drive. This final project will be done by design and build a miniature of tram. It is an early stage to get a system of transportation using a tram.
Main purpose the project is to get a ladder program for controlling call and stop tram at station with PLC and also applicated into miniature of tram. A tram miniature consists of three station in the system, where each station have a number of push-button and censor (input in PLC). This final project have success to analyze, build and design an automatic call for tram. For the next stage, the project can help engineer making a full-system of electric train (tram) which latter will be applied in University of Indonesia.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2008
S40534
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Bhakti Prio Sejati
"Pengemasan tali ikat (strapping band) membutuhkan mesin yang dapat menggulung secara cepat dan tepat pada rumah talinya (core). Mesin penggulung tali ikat menggulung tali sehingga memiliki bentuk dan pola pada setiap lapisannya, yang hasil gulungannya rapi. Mesin pengguna strapping band umumnya sangat terganggu dengan gulungan yang tidak rapi dan adanya lekukan. Terganggunya mesin dapat menyebabkan mesin tersebut berhenti. Oleh karena itu, dibutuhkan suatu metode penggulungan strapping band, sehingga tali rapi dan tidak tertekuk. Penelitian ini menggunakan PLC Omron CP1-H sebagai pusat kendali untuk menjalankan sistem. Pemrograman pada PLC menggunakan bahasa ladder diagram yang bahasanya mudah untuk di buat dari sebuah flow chart. Penggerak sistem penggulungan menggunakan dua motor, yaitu motor AC satu fasa dan tiga fasa. Motor AC satu fasa digunakan untuk menggerakkan gerbang pengarah. Kemudian tiga fasa digunakan untuk memutarkan rumah tali. Sistem pergerakan motor AC satu fasa memiliki sinkronisasi dengan motor AC tiga fasa, sehingga gerbang pengarah gulungan tali dan pemutar rumah tali dapat teratur dan sejalan. Proses penggulungan ini membutuhkan sudut berhenti untuk menjaga agar tidak terjadi lekukan pada akhir gulungan. Sudut berhenti merupakan perintah PLC untuk memberhentikan motor selama beberapa derajat. Kalibrasi encoder sangat diperlukan untuk mengatur sinkronisasi antara motor, sehingga gerbang pengarah dapat berhenti tepat pada putaran gulungan yang diinginkan. Dengan menggunakan sistem ini kami memperoleh hasil dengan hasil gulungan yang paling optimal pada sudut berhenti 90o dan kalibrasi encoder sebesar 6571 pulsa.

Packaging strapping band need a machine that can roll quickly and appropriately at home strap (core). Winding machine rolling strapping band that has a shape and pattern on each layer, which is the result of the roll neatly. User machine strapping band is generally extremely disturbed by the roll that is not neat and the indentation. Disruption of the machine may cause the machine to stop. Therefore, we need a method of winding the strapping band, so that the rope tidy and not bent. This research uses Omron PLC CP1-H as the central control to run the system. PLC programming using ladder diagram language that the language easily to be made from flow chart. Mover rolling system uses two motors, ie motors AC single phase and three phase. AC single phase motors used to drive the gate of the steering. Then the three-phase rope used to rotate strap home. Movement system of single phase AC motors have a synchronization with three-phase AC motor, so that the gate steering coils of strap and strap home player can be regular and consistent. This rolling process requires stop angle to keep no indentation at the end of the roll. Stop angle is the PLC command to terminate the motor for a few degrees. Calibration encoder is needed to set up the synchronization between the motor, thus steering."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2016
S64385
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>