Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 6225 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ottevaere, E.
Descle: De Brouwer , 1968
BLD 839.36 OTT j
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Bloem, Marion
Amsterdam: De Arbeiderspers, 1993
BLD 839.36 BLO le
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Bloem, Marion
Haarlem: In de Knipscheer, 1983
BLD 839.36 BLO g
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Mursidah
"Musim merupakan fenomena alam yang menarik untuk dianalisis, karena musim berpengaruh besar dalam kehidupan manusia, terutama pada masyarakat yang mengalami empat musim. Setiap musim, dengan berbagai perubahan keadaan alam yang dibawanya (seperti cuaca), memberi makna pada kehidupan lahir dan batin manusia. Musim pun bisa menjadi sumber inspirasi bagi para penyair. Seperti halnya dalam sajak-sajak J.C. Bloem (1887-1966), musim muncul secara produktif. Tidak hanya sebagai gambaran alam, tapi jugs mengandung banyak makna, baik menyangkut kehidupan secara umum maupun kehidupan batin aku lirik secara khusus. ?Musim' dalam sajak-sajak J.C. Bloem, merupakan hal yang menarik untuk dianalisis.
Empat sajak J.C. Bloem: "Lentewind", "Verandering", "In memoriam", dan "Troost des donkers" dan bundel puisinya Het verlangen (1921) menjadi bahan penelitian tesis ini. Masing-masing sajak mewakili musim semi, panas, gugur dan dingin. Permasalahan yang diajukan adalah: bagaimana bentuk kebahasaan dan kesastraan keempat sajak tersebut?, aspek kehidupan apa terungkap dari setiap sajak sebagai persepsi umum tentang musim dan sebagai persepsi sang penyair sendiri?, dan apakah ada keterkaitan bentuk kebahasaan dan kesastraan setiap sajak dengan tema musim yang terkandung?
Langkah-langkah yang ditempuh dalam analisis adalah meneliti aspek-aspek kebahasaan dan kesastraan setiap sajak, kemudian meneliti aspek musim yang ada di setiap sajak dan makna musim secara umum dan spesifik bagi aku lirik, terakhir akan diteliti keterkaitan bentuk sajak dan tema musim yang dikandungnya.
Dari analisis dapat disimpulkan bahwa persepsi umum tentang musim tidak selalu berlaku sama bagi individu aku lirik. Setiap musim bagi aku lirik membawanya pada pemikiran tentang usia tua dan kematian. "Musim gugur" mewarnai kehidupan aku lirik pada musim-musim yang lain. Keterkaitan bentuk kebahasaan dan kesastraan sajak-sajak tersebut dengan tema musim terletak pada kemampuan aspek-aspek kebahasaan dan kesastraan sajak-sajak itu dalam mengungkapkan pergolakan batin aku lirik dalam berinteraksi dengan musim."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2003
T11026
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Alvian Aviantara
"Penelitian ini bertujuan untuk memaparkan makna yang terkandung dalam puisi berbahasa Belanda ‘Mijn Muze’ karya Marion Bloem. Penelitian kualitatif ini memakai pendekatan semiotik struktural Riffaterre yang menitikberatkan pada penggunaan gaya bahasa. Data dalam penelitian ini ialah teks puisi berbahasa Belanda ‘Mijn Muze’ yang diperoleh dari situs resmi penyair, yakni marionbloem.nl. Teks puisi ini dikaji melalui analisis ketidaklangsungan makna, pembacaan heuristik dan hermeneutik untuk mendapatkan makna puisi secara utuh. Penelitian ini menemukan bahwa gaya bahasa metafora dan kontradiksi dipakai secara dominan oleh penyair dalam penyampaian makna puisinya, yaitu penggambaran sosok oma dari sang penyair yang berdarah Belanda-Indo yang telah kehilangan kekuatannya.

The aim of this research is to explain the meaning behind the Dutch poem 'Mijn Muze' by Marion Bloem. This qualitative research used Riffaterre’s structural semiotic approaching that focusing on the literary style that used in this poem. The analytical data consists of texts from the Dutch poem 'Mijn Muze' which was acquired from the poet's official website, marionbloem.nl. The poem is studied based on the indirectly meaning way, heuristic reading, and hermeneutic reading that used in order to get the meaning of the poem. This research found that the poet used metaphors and contradiction dominantly to deliver the meaning behind the poem. The meaning of the poem 'Mijn Muze' is about the portrayal of the poet’s Dutch-Indonesian grandmother who lost her strength.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2013
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Bloem, Marion
Amsterdam: De Arbeiderspers, 1995
BLD 839.3 BLO m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Pos, H.J.
Amsterdam Huis : aan de Drie Grachten , 1990
BLD 439.31 POS h
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Antwerpen: N.V. De Nederlandsche Boekhandel, 1945
BLD 839.31 CAR
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Groenewegen, J.H.
Haarlem: Tjeenk Willink, 1890
BLD 839.35 GRO b
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Ulens, Jan
Leuven-Apeldoorn: Garant, 1993
BLD 839.3609 ULE g
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>