Ditemukan 1984 dokumen yang sesuai dengan query
Wint, Guy
New York: Frederick A Preager, 1958
324.273 75 WIN c
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Rachman Aziz Fauzi
"
ABSTRAKMakalah ini membahas peran Liga Penulis Kiri dalam memperkuat komunisme di Cina. Metode penelitian yang dilakukan dalam makalah ini adalah metode penelitian sejarah yang mencakup tahapan heuristik, verifikasi, interpretasi, dan historiografi. Melalui metode tersebut didapatkan bahwa Liga Penulis Kiri merupakan sebuah organisasi yang dibentuk pada 2 Maret 1930 dengan dukungan Partai Komunis Cina. Tujuan dari dibentuknya liga ini adalah untuk mengubah cara pandang masyarakat Cina dari feodalisme dan kapitalisme menjadi komunisme. Selama berdirinya, Liga Penulis Kiri telah memberikan peran yang besar untuk memperkuat komunisme. Propaganda yang dilakukan oleh liga cukup efektif dalam menahan ldquo;serangan rdquo; dari kelompok penulis nasionalis dan juga gerakan anti-Jepang. Meskipun memberikan peran yang signifikan, Liga Penulis Kiri dibubarkan pada 1936 untuk mempermudah proses unifikasi dengan PNC pada Front Persatuan 2.
ABSTRACTThis journal discuss about the League of Left Wing Writers 39 role to reinforce communism in China. The method research of this journal rsquo s was conducted by using historical method, which includes heuristic, verification, interpretation, and historiography. Through the method found that League of Left Wing Writers was an organization established on March, 2nd 1930 that was supported by China Communist Party. This organization was tasked to change Chinese people 39 s point of views which were feudalism and capitalism into communism. League of Left Wing Writers had a significant role to reinforce communism. Their propagandas were effetive to resist nationalist writers 39 faction interferences and Anti Japan Movement. They had given significant role for communism, but they disbanded in 1936 to facilitate the unification with China Nasionalist Party for United Front 2."
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2018
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja Universitas Indonesia Library
Peking: Pustaka Bahasa Asing, 1956
951.05 DOK II
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Peking: Pustaka Bahasa Asing, 1956
951.05 DOK III
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Roring, Albert P.J.
"Partai Komunis Gina berdiri pada bulan Juli tahun 1921, yaitu pada waktu Kongres I diadakan. Pembentukan Partai Komunis Cina bukan semata-mata karena usaha dari kaum inteiektual Gina saja yang pada waktu itu dipimpin oleh Li Dazhao dan Chen Duxiu, tetapi juga karena bantuan dari agen-agen Komintern. Mereka datang ke Cina dengan satu misi, yaitu mendi-rikan sebuah partai. Komunis di Cina sebagai bagian dari strategi Komintern untuk mengkomuniskan dunia. Karena tanpa sebuah partai komunis, maka tidak akan ada revolusi. Setelah berhasil membentuk Partai Komunis Cina, Ko_mintern juga menciptakan kerja sama dua partai, Guomindang dan Gongchandang (Partai, Komunis Cina). Dalam kerja sama ini di harapkan kaum komunis danat masuk ke dalam Guomin_dang untuk kemudian mempengaruhi massa, mengingat jumlah anggotanya yang masih sedikit. Skripsi ini memperlihatkan peranan Komintern dalam pembentukan Partai Komunis Cina dan juga dalam terbentuk_nya kerja sama Partai Komunis Cina Guomindang yang lebih terkenal dengan nama Front Persatuan I."
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1987
S12977
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Muhammad Qoshmal Milzam D.
"
ABSTRAKDeng Xiaoping yang meluncurkan program Gaige Kaifang menyadari bahwa untuk memajukan sektor ekonomi harus terlebih dahulu melakukan reformasi dalam pengelolaan Partai Komunis Tiongkok PKT . Hal ini sehubungan dengan posisi partai yang lebih tinggi dari negara sehingga apapun yang terjadi pada partai akan mempengaruhi pemerintahan dan program Gaige Kaifang. Sasaran Gaige Kaifang untuk modernisasi Tiongkok membutuhkan kader partai yang mendukung modernisasi dan mengedepankan unsur pragmatisme. Penekanan pada pragmatisme dalam pengelolaan partai telah membawa partai meninggalkan konsep pertarungan kelas yang menghambat masyarakat untuk mengembangkan diri.
ABSTRACTAbstractDeng Xiaoping whom launched Gaige Kaifang program realize that for modernize economic sector must conduct reform in Chinese Communist Party CCP management first. This related to party position which higher than state, therefore anything happen in party will directly affect state and Gaige Kaifang program. Gaige Kaifang aim to modernize China require party member whom support and put forward pragmatism. An emphasize on party management had brought party abandoned class struggle concept which obstructed society to develop itself."
Fakultas Ilmu Pengatahuan Budaya Universitas Indonesia, 2017
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja Universitas Indonesia Library
Hakam Adi Nugroho
"Setelah wafatnya Mao Zedong di tahun 1976, kebijakan-kebiijakan negara Republik Rakyat Cina RRC beralih fokus ke reformasi di berbagai sektor untuk mendorong pembangunan negara. Salah satu reformasi utama yang terjadi dalam politik Cina adalah reformasi sistem pengkaderan Partai Komunis Cina PKC pada tahun 1980-an. Sistem ini mencakup penerimaan, pengangkatan dan penurunan jabatan, pemberhentian, dan segala aspek lain yang berhubungan dengan pengelolaan kader PKC. Makalah ini membahas isi dari reformasi sistem pengkaderan tersebut serta mengkaji pengaruh perkembangan politik Cina pada tahun 1980-an dalam pembentukan kebijakan ini.
Following the death of Mao Zedong in 1976, the national policies of The People rsquo s Republic of China PRC shifted to a focus on China rsquo s development towards reforming and building the nation. One key reform in the Chinese political sphere was the reform of the Communist Party of China rsquo s CPC cadre management system in the 1980s. This system encompasses admittance, promotion and demotion of titles, dismissal, and all elements relevant to CPC members. This writing means to discuss this reform as well as study in depth the influences of China rsquo s political development during the 1980s in forming this policy."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2017
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja Universitas Indonesia Library
Indarwati Ariestiany
"
ABSTRAKIndarwati Ariestiany. Keterkaitan Partai Komunis Cina dengan Pemerintah Cina (Dibawah Bimbingan Bapak Endi J. Rukmo MA). Fakultas Sastra Universitas Indonesia.1996. Kehidupan politik di Cina merupakan produk dari masa revolusi Cina yang panjang. Revolusi Oktober 1911 yang kemudian berhasil merombak total sistem pemerintahan Cina dari kekaisaran menjadi republik. Sejak berdirinya Republik Rakyat Cina tanggal 1 Oktober 1949 yang dikuasai oleh Komunis, Cina masih dalam keadaan yang tidak stabil, akibat dari perang saudara antara Komunis dan Nasionalis. Pemulihan perekonomian rakyat merupakan masalah yang harus segera diselesaikan. Upaya-upaya pemulihan perekonomian rakyat ini terus dilakukan, dimulai dari Rencana Pembangunan Lima Tahun sampai dengan gerakan Lompatan Jaul7 Ke Depan tapi ternyata tidak berhasil, sampai mundurnya Mao dari kepemimpinan Clna. Deng Xiaoping bersama Zhao Ziyang dan Hu yaobang, kernudian mencanangkan Empat modemisasi. untuk mengejar keberhasilan negara- negara maju dibidang pertanian, industri, iptek dan pertahanan nasional. Salah satu upaya yang mendukung keberhasilan program ini adalah birokrasi yang profesional yaitu dengan pemisahan yang jelas antara fungsi partai dan pemerintah yang selama ini rancu.
"
1996
S13025
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Yudith Venusi Tagi
"Sistem pengelolahan kader partai merupakan hal yang penting bagi kelangsungan pembangunan dibawah Partai komunis Cina, ini dikarenakan kader partai memegang peranan penting dalam kalangan pemerintahan dan militer di Cina, Kader-kader ini sering memiiiki kedudukan rangkap. Selain dalam partai mereka juga memegang jabatan dalam pemerintahan dan militer. Jabatan rangkap ini membuat kita sulit untuk menentukan mana suara partai dan mana suara pemerintah dalam kehidupan bemegara.
Partai Komuni Cina yang merupakan partai tunggal yang berkuasa di Cina perlu mengatur kader-kader yunior yang kini makin banyak di Cina. Kader-kader yunior ini perlu ditempatkan sesuai dengan kemampuan mereka masing-masing. Sementara itu kader-kader senior masih tetap bertahan di posisi mereka. Keadaan ini perlu diatur dengan baik, sehingga tidak timbul kesalah pahaman dimana kader-kader senior merasa disingkirkan dan kader-kader muda merasa diabaikan. Sebab itu partai sekarang ini sangat memperhatikan pengelolaan kader partai, karena apabila sistemnya rapi dan jelas akan memudahkan pengelolaannya. Sekarang ini ideologi tidak lagi menjadi standar satu-satunya yang mutlak, tetapi kini diimbangi dengan kemampuan kerja mereka. Badan-badan yang mengelola karier kader yang sekarang ini lebih jelas dibanding masa-masa sebelumnya."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1992
S13084
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Elegant, Robert S.
New York: Twayne Publishers, 1951
951.05 ELE c
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library