Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 114133 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Dick Hartoko
Yogyakarta: Pustaka, 1984
700 DIC m
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Nasr, Seyyed Hossein
Kuala lumpur: Dewan Bahasa dan Pustaka Kementerian Pendidikan Malaysia, 1989
297.67 NAS f
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
"Merangkum berbagai topik kesenian, baik yang menyangkut konsepsi, gagasan, fenomena maupun kajian"
Bali: Pusat Penerbitan LPPM Institut Seni Indonesia,
700 MUDRA
Majalah, Jurnal, Buletin  Universitas Indonesia Library
cover
Surakarta: Sekolah Tinggi Seni Indonesia (STSI), 2004
GELAR 1:1 (2003)
Majalah, Jurnal, Buletin  Universitas Indonesia Library
cover
"The Indonesian visual art movement are through hard time, struggling in response to the ever happen complexity of art in the world around: as experience by Yogyakarta's print making...."
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
F.X. Harsono
Magelang, Jawa Tengah: Langgeng Gallery, 2009
709.598 HAR s
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Yogyakarta: Narasi, 2017
306.47 SEN
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
"Luambek is a performance art tradition which is an integral part of socio-cultural life of Nagari Kepala Hilalang. For the people, this social ceremony enlivened by Luambek called Alek Pauleh, which create a social force in the nagari and reflect direct relationship within social structure.
The existence of Luambek is related to the ownership of art itself. Furthermore, Luambek is positioned as "suntiang niniak-mamak, pamenan anak-mudo mudo" (jewelery of ninik-mamak or traditional leaders, elders, and children's game)."
899 WE 3:1 (2012)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Bambang Wibawarta
"ABSTRAK
Hubungan Jepang-Indonesia sudah berlangsung sejak lama, jauh sebelum perang dunia II. banyak aspek dalam hubungan Jepang dan Indonesia yang luput dari perhatian, salah satunya adalah hubungan dalam bidang seni beladiri.
Seni beladiri Jepang masuk ke Indonesia melalui beberapa jalur atau cara. Namun yang paling fenomenal ketika banyak mahasiswa Indonesia memperoleh beasiswa untuk belajar di Jepang, sebagai hasil dari perjanjian pembayaran pampasan perang. Tak diduga ternyata banyak mahasiswa Indonesia yang mempelajari berbagai seni beladiri Jepang dan membawanya pulang ke Indonesia.
Di Indonesia, seni bela diri Jepang, seperti karate dan judo, dengan cepat merebut perhatian masyarakat dan menjadi sangat populer, bahkan mampu menggusur seni beladiri asli Indonesia, pencak silat.
Dalam perjalanannya, seni beladiri Jepang telah berhasil menegakkan eksistensinya, sekalipun masalah-masalah organisasi, teknik dan dana tetap ada."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1995
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Palembang: Kopertis Wilayah II, 2007
MANDIRI 9:2 (2006)
Majalah, Jurnal, Buletin  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>