Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 179767 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1991
S35403
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aridian Dwi Nugroho
"Penelitian ini membahas tentang analisa kehandalan pada mesin CNC Milling VDL-500 pada sebuah perusahaan yang bergerak dibidang forging. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan interval penjadwalan preventive maintenance untuk meningkatkan kehandalan, karena dari pihak pabrikan tidak memiliki jadwal pemeliharaan mesin yang mengakibatkan ketersediaan mesin menurun. Dengan melakukan analisa kehandalan dan analisa resiko,ditemukan 10 komponen utama yang dapat menyebabkan kegagalan mesin, 8 diantaranya membutuhkan kegiatan preventive maintenance yaitu Spindle dengan interval 143 jam, Conveyor dengan interval 260 jam, Slide unit & work table dengan interval 648 jam, Pneumatic Device dengan interval 936 jam, Lubrication Device dengan interval 775 jam, X Axis Servo Driver dengan interval 610 jam, Z Axis Servo Driver dengan interval 1331 jam dan Cooling dengan interval 1105 jam beserta penugasannya dari tiap komponen dengan memasukkan analisis resiko. Untuk 2 komponen lainnya yaitu Y Axis Servo Driver dan Electric Cabinet tidak membutuhkan jadwal preventive maintenance karena tidak dapat meningkatkan kehandalannya.

This research discusses about the reliability analysis on CNC Milling machines VDL-500 in a forging company. The purpose of this research is to get the interval scheduling of preventive maintenance to improve CNC Milling VDL- 500 performance because that company not have preventive maintenance schedule so availability of machine decreasing. With Reliability analysis and risk analysis, 10 major components that were found to cause engine failure, 8 of them require Spindle maintenance activity with 143 hours interval, Conveyor maintenance with 260 hours interval, Slide unit and work table maintenance with 648 hours interval, Pneumatic Device with 936 hours interval, Lubrication Device with 775 hours interval, X Axis Servo Driver with 610 hours interval, Z Axis Servo Driver with 1331 hours interval and Cooling with 1105 hours interval with its assignment of each component by including risk analysis. Two other components, Y Axis Servo Driver and Electric Cabinet, are not require preventive schedule maintenance because it can’t increase the reliability."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2013
S44233
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Adrizal
"Pada skripsi ini dirancang pengendali Model Predictive Control (MFC) Nonlinier pada Coupled-Tank Control Apparatus PP-100. Model yang digunakan adalah Model Nonlinier Hammerstein. Penentuan sinyal kendali yang akan diberikan psida plant dilakukan dengan menggunakan Genetic Algorithm.
Model Nonlinier Hammerstein terdiri dari bagian nonlinier statis yang diikuti oleh bagian linier dinamis. Bagian nonlinier statis dari Model Hammerstein dibuat menggunakan struktur Jaringan Radial Basis Function (RBF). Jumlah node dan parameter pusat dan lebar dari Fungsi Gaussian yang digunakan dalam node ditentukan dengan menggunakan Genetic Algorithm (GA). Nilai kesesuaian pada GA ditentukan dengan menggunakan Akaike Information Criterion (AIC) yang berfungsi melihat kesesuaian suatu model terhadap sistem yang sesungguhnya. Parameter pada bagian linier dinamis dan parameter beban pada Jaringan RBF ditentukan dengan menggunakan metode Linear Least-Square.
Hasil uji eksperimen menunjukkan bahwa pengendali MPC Nonlinier mampu memberikan kinerja pengendalian yang baik pada titik kerja yang berbeda."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2006
S40735
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rachmad Sugiarto
"Perbedaan analisis statistik mengenai data waktu kerusakan (failure time) dan data pada umumnya adalah dapat diterapkan metode penyensoran sampel pada analisis data waktu kerusakan. Dalam pembahasan data waktu kerusakan ini, dijelaskan konsep fungsi reliabilitas, fungsi tingkat kerusakan, taksiran parameter-parameter dan fungsi reliabilitas dan distribusi waktu kerusakan eksponensial dan Weibuli dengan melibatkan metode penyensoran sampel. Contoh pemakaian dua tipe penyensoran sampel disajikan dalam tugas akhir ini."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 1991
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yuli Agustini
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 1997
S27317
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Lumban Tobing, Amex Bonaparte
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1998
S40970
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ardhanarendra
"Motor DC shunt sudah banyak digunakan di industri. Berbeda dengan motor DC umumnya, motor DC shunt memiliki karakteristik tidak linear. Ketidaklinearan motor dc shunt menjadi tantangan dalam perancangan sistem kendali kecepatan putar khususnya ketika terjadi perubahan beban. Skripsi ini membahas tentang perancangan sistem kendali kecepatan putar motor dc shunt menggunakan pengendali PI (Proportional Integral) dan I/O (Input/Output) Linearization. Kendali kecepatan putar dimaksudkan untuk mempertahankan kecepatan putar motor pada nilai referensinya meskipun terjadi perubahan beban. Perancangan kedua pengendali dilakukan menggunakan model motor DC shunt linear dan tak linear. Model DC shunt dan hasil rancangan pengendalinya disimulasikan menggunakan MATLAB SIMULINK. Dari hasil simulasi, pengendali PI dapat mempertahankan kecepatan putar motor sesuai nilai referensinya meskipun ada perubahan beban. Sedangkan pengendali I/O Linearization, selain dapat mempertahankan kecepatan putar sesuai nilai referensinya dalam kondisi perubahan beban, dapat juga mengikuti nilai referensi kecepatan putar yang baru.

DC shunt motors are already widely used in industry. Unlike common DC motor, DC shunt motors have highly nonlinear characteristics. Nonlinearity of shunt dc motor is a challenge in the design of speed control system, especially when the load changes. This research discusses design of speed control system for shunt dc motor using PI ( Proportional Integral ) and I / O ( Input / Output ) linearization. Speed control is intended to maintain actual motor speed to its reference value despite changes in load. The design of both controllers performed using a linear and non linear model of shunt DC motor. DC shunt model and its controllers is simulated using MATLAB SIMULINK. From the simulation results, the PI controller can maintain the rotational speed of the motor according to the reference value even though there is load change. Besides of maintaining rotational speed to its reference value in the load condition changes, I / O linearization can be used to follow rotational speed to new rotational speed reference.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2014
S54042
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
New York: McGraw-Hill, 1995
R 658.575 2 HAN
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Emori, Richard I.
Oxford : Pergamon Press, 1977
620.002 EMO s (1);620.002 EMO s (2)
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Akhmad Yani Qorry
"Balok pracetak berongga atau hollow core beam (HCB) merupakan pengembangan atau inovasi dari Hollow-Core Slab (HCS). Balok pracetak berongga bukanlah produk baru dalam dunia konstruksi, karena sudah digunakan untuk girder pada jembatan dan balok pada bangunan-bangunan tinggi. Rongga pada balok ditujukan untuk mengurangi berat balok untuk kemudahan mobilisasi pelaksanaan konstruksi di lapangan, namun pada akhirnya rongga tersebut dicor setelah ditempatkan, hanya karena pertimbangan kemudahan pelaksanaan. Perlu dilakukan penelitian untuk mencari metode pelaksanaan yang mudah agar rongga tersebut tetap dipertahankan sehingga menghemat volume beton yang digunakan di proyek konstruksi.
Studi eksperimental untuk mencari metode pelaksanaan yang mudah serta mempelajari pengaruh rongga pada balok pracetak terhadap kekuatan lentur telah dilakukan dengan enam (6) benda uji berukuran 200 x 400 x 3850 mm, serta menggunakan dua mutu beton yang berbeda, yaitu K-300 dan K-400. Four point loading test dipilih untuk melihat perilaku balok. Tiga (3) spesimen balok beton bertulang K-400 solid dengan ukuran yang sama juga dites sebagai balok pembanding. Hasil pengujian dianalisa berdasarkan grafik hubungan antara beban – lendutan, grafik hubungan antara momen - putaran sudut di tengah bentang, serta pola retak yang terjadi pada masing-masing spesimen.
Hasil pengujian menunjukkan balok berongga K-400 memiliki kekuatan lentur 0.98 kali kekuatan lentur balok solid dengan mutu beton yang sama. Balok berongga K-300, memiliki kekuatan lentur 0.965 kali kekuatan lentur balok berongga dengan mutu beton K-400. Penelitian ini juga memberikan gambaran proses pembuatan balok berongga cast in site (cor setempat) yang dapat diterapkan dilapangan.

Precast Hollow-Core Beam (HCB) is an innovation of Hollow-Core Slab, and not a new product in the construction. It has been used as girders of bridge and beams in high-rise buildings. The hollow is intended to reduce beam weight for ease of mobilization. Unfortunately, due to easiness of construction method, that hollow is casted after being placed. Research has been done to find an easy method of construction to maintain that hollow so that concrete volume can be reduced.
Experimental studies have been conducted. There are six (6) reinforced concrete beams of 200 x 400 x 3850 mm with two different concrete quality of K-300 and K-400 have been tested. Three (3) of those specimens are solid reinforced concrete beams with concrete quality of K-400 is used as benchmark beam. Four point loading test was chosen to investigate flexural behavior of the beams. The test results were analyzed based on graphical relationship between load – displacement, moment - rotation at beam midspan, and the crack pattern of each specimen.
The results showed that flexural strength of HCB K-400 is 0.98 times of solid beam with similar concrete quality. HCB K-300 has flexural strength of 0.965 compared to HCB K-400. The research gives an overview of the making process of cast in site HCB that can be applied in construction site.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2013
S44285
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>