Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 88395 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Gatot Meganoto
"Berbagai pertimbangan sehubungan dengan keuntungan-keuntungan penyaluran daya dengan tegangan tinggi arus searah atau High Voltage Direct Current (HVUC), maka minat terhadap sistem ini timbul kembali sejak awal tahun 1930-an. Perbedaan antara penyaluran tegangan dc dengan tegangan ac adalah; penyaluran tegangan dc baru dapat dilakukan setelah melalui suatu transformasi dari sistem ac ke dc dan sebaliknya. Disisi pengirim, tegangan ac ditransformasikan ke tegangan dc melalui suatu sistem penyearah (konverter rektifier). Sedangkan disisi penerima, tegangan dc diubah kembali menjadi ac melalui peralatan pembalik (konverter inverter). Oleh karena itu, inti dari sistem transmisi dc terletak pada peralatan peralatan pengubahnya yakni rektifier dan inverter ditambah dengan komponen-komponen pendukung utamanya, misalnya; transformator konverter dan lain-lain. Sedangkan komponen dasar dari rektifier dan inverter terdiri dari grup-grup tiristor yang membentuk rangkaian jembatan 6-katup 3 fasa. Melalui suatu sistem kontrol, rek-titer dan inverter tersebut akan bekerja jika gerbang pada tiristor dicetuskan tegangan. Waktu ketika gerbang tiristor dinyalakan (d) menentukan karakteristik gelombang ac/dc yang dihasilkan. Sehingga untuk menghasilkan respon tertentu, harga ini dapat bervariasi tergantung pada perubahan beban. Hal yang perlu diperhatikan saat perancangan sistem HVDC adalah penyaturan tegangan dc, gejala transien dan kondisi tunak serta pengaruh yang ditimbulkan pada saat terjadi gangguan. Kondisi-kondisi tersebut dijelaskan dalam bentuk pemodelan dan simulasi yang dilakukan dengan program EMTP (Elecrromagnetic Transient Program) dan PSPICE untuk memberikan hasil pendekatan dari kondisi sebenarnya."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1996
S38934
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Purwohadi Handoyo
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1993
S38441
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dedy Widarta
"Peredaman level harmonik dengan menggunakan filter aklif tipe shunt dikhususkan untuk kompensasi arus harmonik pada frekuensi rendah Hal ini merupakan salah satu solusi yang tepa! pada sistem distribusi tenaga listrik karena pada industri dan fasilitas komersial. harmonik yang memiliki efek terbesar adalah komponen harmonik ke-5 dan harmonik ke-7. Kompensasi arus harmonik dengan menggunakan filter aktif tipe shunt dilakukan dengan menginjeksi arus harmonik dengan amplitudo yang sama tetapi berlawanan fasa dengan arus harmonik yang dibangkitkan oleh beban non-linier. Jadi setelah dilakukan kompensasi maka secara ideal hanya komponen arus fundamental yang eksis pada slstem distribusi tenaga listrik Pada tugas akhir skripsi ini disimulasikan penambahan filter aktif tipe shunt dan perubahan nilai filter induktif L Jerhadap suatu sistem distribusi tegangan rendah untuk melihat pengaruhnya terhadap arus dan spektrum harmonik pada sistem. Pengujian di/akukan dengan menggunakan perangkat lunak SIMCAD versi 4.1. Hasil simulasi ini menunjukkan bahwa penambahan filter aktlf tipe shunt akan menurunkan spektrum harmonik pad a sistem dan penurunan nilai filter induktif L cenderung meningkatkan kualitas kompensasi dari filter aktif tipe shunt."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2004
S40112
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Kebutuhan terhadap tegangan tinggi searah satu fasa dapat dijumpai baik.
pada laboratorium maupun industri. Cara yang paling mudah dan murah untuk
mendapatkan tegangan tinggi searah adalah dengan menyearahkan tegangan
bolak-balik melalui sistem penyearahan.
Sistem penyearahan pada skripsi ini disimulasikan dengan dua buah
konfigurasi rangkaian yaitu konfigurasi rangkaian pertama dengan menggunakan
transformator dengan satu buah belitan primer dengan empat buah belitan
sekunder dan satu inti yang sama dan kedua dengan empat buah transformator
yang terpisah dengan belitan primer yang disusun paralel.
Dari kedua konfigurasi rangkaian simulasi tersebut maka pada rangkaian
konfigurasi 1, perbedaan kapasitas kapasitor yang terpasang pada setiap
rangkaian penyearah dapat mempengaruhi perbedaan tegangan output pada
masing-masing penyearah itu sedangkan pada rangkaian konfigurasi 2 lebih
dipengaruhi oleh adanya perbedaan impedansi transformator masing-masing
penyearah dibandingkan dengan perbedaan kapasitas kapasitor."
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2003
S39329
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Maula Darda Natanegara
"Energi listrik yang dibutuhkan untuk aktivitas pertambangan sangat diwajibkan memiliki kualitas yang baik dan aman bagi sistem tenaga listrik dan keselamatan manusia. Gangguan hubung singkat harus dihindari agar sistem tenaga listrik bekerja dengan optimal. Oleh karena itu, skripsi ini dilakukan dengan metode studi literatur dengan mencari dan mengumpulkan bahan yang ada kaitannya dengan dengan gangguan hubung singkat. Selanjutnya, dirancang suatu sistem tenaga listrik PT Bukit Asam (Persero), Tbk. dengan menggunakan software ETAP 12.6.0 (Electric Transient Analyzer Program) yang kemudian dilakukan simulasi gangguan hubung singkat pada rel 20 kV di sistem saat konfigurasi beban 60%, 80% dan 100% agar didapatkan kemampuan sistem yang optimal.
Hasil dari simulasi menunjukkan bahwa ketika konfigurasi beban 100%, seluruh rel 20 kV pada sistem tenaga listrik terdapat arus hubung singkat yang tinggi dan diatas kapasitas lebur pemutus tenaga sehingga direkomendasikan peningkatakan kapasitas lebur pemutus tenaga atau pemasangan CLR (Current Limitting Reactor) untuk membatasi arus hubung singkat yang terjadi pada rel 20 kV.

The electrical energy for mining activities is very required to have a good quality and safe for electrical power systems and human safety . Short circuit must be avoided so that the power system to work optimally . Therefore, this thesis carried out by the method of literature study and collect materials in connection with the short circuit. Furthermore, I designed an electrical power system PT Bukit Asam (Persero), Tbk. using software ETAP 12.6.0 (Electric Transient Analyzer Program) which is then simulated short circuit at busbar 20 kV when current load configurations of 60%, 80% and 100% in order to obtain optimal system capabilities. The results of the simulations show that when the configuration to 100% load, the entire busbar 20 kV of the power system are short-circuit current is high and above rating circuit breaker so it is recommended to increase rating capacity circuit breaker or installation CLR (Current Limitting Reactor) for current limiting short circuit on a rail 20 kV.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2016
S64615
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
TA2592
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Yansen
"Penggunaan tegangan DC dalam jaringan distribusi juga memiliki beberapa kelebihan dibanding tegangan AC. Tegangan DC ini bisa dihasilkan dengan menggunakan penyearah, baik untuk sumber AC satu fasa maupun tiga fasa. Pada skripsi ini dibahas salah satu bentuk rangkaian penyearah dengan IGBT (Insulated Gate Bipolar Transistor) menggunakan metode pengontrolan arus dengan sinyal PWM (Pulse Width Modulation). Simulasi dilakukan dengan menggunakan modul Simulink Matlab 6.5 dan diperoleh hasil konfigurasi sistem dengan menggunakan parameter simulasi dan konstanta pengendali PI (Proportional Integrator) yang tepat. Keluaran tegangan DC yang diperoleh adalah konstan dan dapat mengikuti nilai acuan yang ditetapkan. Untuk analisa kestabilan, digunakan diagram bode dan respon step. Analisa bode juga digunakan untuk menentukan konstanta pengendali (Kp dan K;) yang paling baik. Dengan menggunakan konstanta pengendali yang paling baik, nilai resistor R, induktor L dan kapasitor C divariasikan untuk menentukan nilai yang paling optimum. Dari hasil simulasi, performansi terbaik diperoleh dengan menggunakan nilai Kp = 0,13 dan Ki = 1."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2006
S40691
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
TA2666
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1999
S38564
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Miftahul Khoir Shilahul Umam
"PWM Rectifier atau penyearah PWM adalah perangkat listrik yang mengkonversi aliran arus bolak-balik (AC) menjadi arus searah (DC) menggunakan sinyal pulse width modulation (PWM) sebagai sinyal pengendali. PWM rectifier konvensional dengan dua tingkat/level tegangan pensaklaran (Vm dan -Vm) memiliki kekurangan yaitu dihasilkannya gelombang arus dengan tingkat distorsi/harmonik yang tinggi serta kerugian daya yang lebih besar karena tegangan pada transistor lebih tinggi. Penelitian ini membahas simulasi PWM rectifier dengan tiga tingkat tegangan pensaklaran (Vm, 0, dan -Vm) berjenis topologi neutral-point-clamped (NPC). PWM rectifier tiga tingkat tipe NPC dikenal memiliki beberapa kelebihan yaitu memiliki efisiensi yang tinggi, daya reaktif yang dapat dikendalikan, serta sistem kendali yang sederhana untuk sistem konverter back-to-back. PWM rectifier ini dikendalikan dengan metode voltage-oriented control (VOC) dan disimulasikan pada perangkat lunak MATLAB Simulink menggunakan blok C-MEX S-Function dan blok Simscape Electrical. Kestabilan dari sistem pengendali dan rectifier kemudian dianalisis menggunakan metode ruang keadaan dengan meninjau letak pole terhadap variasi parameter sistem. Penelitian ini juga mensimulasikan performa dua metode decoupling yang berbeda, di mana metode konvensional menggunakan nilai arus aktual, sedangkan metode yang diajukan menggunakan nilai aproksimasi dari nilai arus acuan. Pengujian sistem kendali PWM rectifier dilakukan dalam kondisi step tegangan acuan, step hambatan beban, dan penambahan derau pada pengukuran arus. Kinerja masing-masing sistem kendali kemudian dinilai dari parameter respon waktu, faktor daya, dan total harmonic distortion
PWM rectifier is an electrical device which converts alternating current (AC) to direct current (DC) using pulse width modulation (PWM) as control signal. Conventional PWM rectifiers with two levels of switching voltage (Vm and -Vm) have several drawbacks such as current waveform with higher distortion and greater power loss due to higher transistor voltage. This study discusses the simulation of a neutral-point-clamped (NPC) PWM rectifier with three levels of switching voltage (Vm, 0, dan -Vm). This NPC topology has some advantages such as high efficiency, reactive power that can be controlled, and simple control method for back-to-back converter system. This PWM rectifier will be controlled using voltage-oriented control (VOC) method and simulated on MATLAB Simulink software using C-MEX S-Function blocks and Simscape Electrical blocks. The stability of the controller and rectifier will be analyzed using state-space method by observing the pole location for variations in system parameters. This study also simulates the performance of two different decoupling methods, where the conventional method uses the actual current value, while the proposed method uses an approximation of the reference current value. Testing of the PWM rectifier control system is carried out under the conditions of a reference voltage step, a load resistance step, and the addition of noise to the current measurement. The performance of each control system is then evaluated from the time response parameters, power factor, and total harmonic distortion."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>