Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 84567 dokumen yang sesuai dengan query
cover
"Jaringan komputer berunjuk kerja tinggi mempunyai peluang besar untuk dimanfaatkan dengan berbagai aphkasi ilmiah komputasi paralel dan terdistribusi. Aplikasi ilmiab pada skripsi ini diarahkan pads aphkasi jaringan syaraf tiruan (neural network) yang berguna untuk pengenalau citra. Aplikasi ini menggumkan metode pengenalan pola (pattern recognition) dengan algoritma Kohonen self-mgad2ing map. Waktu komputasi yang besar untnk mengemh suatu citra diharapkan dapat dikurangi dengam komputasi paralel. Hal ini dapat dilakukan dengan strategi pembagian data (data partitioning). Pembagian kerja ke beberapa prosesor inilah yang diharapkan dapat mempersingkat waktu komputasi. Unjuk kerja dengan percepatan (speed up) yang maksimal adalah tujuan Bari rau=gan algadtma pengenalan pola (pattem recognition) dengan metode pengenalan Kohooen self-organizing map pada jaringan paralel berbasis PVM (Parallel Virtual Machine). Peugujian dilakukan pada jaringan komputer paralel di PAU Kompnter Universitas Indonesia, Depok. Pengujian dilakukan pada jaringan homogen dan heterogen. Dan hash up coba rancangan diperoleh bahwa peroepatan proses pengenalan pola meningkat sehingga waktu komputasi menjadi lebih kecil. Metodepembagian data menghaaalkan percepatan yang sangat baik yaitu 3,$6 pada smnber daya komputasi bomogen dengan 3 prosesor dan 6,92 pads sumber daya komputasi heterogen dengan 3 prosesor."
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1997
S38855
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Wisnu Jatmiko
"
ABSTRAK
Dalam aplikasi pengolahan citra sering digunakan Fast Fourier Transform (M). Tujuan dari penggunakan FFT ini adalah agar citra yang akan diolah, di transformasikan ke dalam daerah frekuensi, sehingga dapat dilewatkan dalam filter. Transformasi yang digunakan pada aplikasi pengolahan citra ini adalah FFT 2 Dimensi.
Dibutuhkan waktu yang agak lama untuk melakukan transformasi citra, terutama untuk ukuran citra yang besar seperti 256 x 256 dan 512 x 512. Semakin besar ukuran citra yang ditransformasikan semakin banyak komputasi yang dilakukan, sehingga waktu yang dibutuhkan akan semakin lama. Untuk mempersingkat waktu maka digunakan pemrograman paralel.
Algoritma dari aplikasi pengolahan citra ini dibagi menjadi 3 bagian : Transformasi Fourier 2D, Filterisasi, dan Invers Transformasi Fourier 2D. Program paralel ini akan di coba untuk dimplementasikan dan diukur pada jaringan komputer berbasis PVM yang terdapat di PAU Universitas Indonesia.
Akan dibandingkan waktu komputasi pada keadaan serial dari paralel dengan menggunakan beberapa prosesor. Sehingga nampak jelas adanya penambahan percepatan komputasi pada pemrograman paralel. Dengan melihat penambahan percepatan komputasi akan terlihat efektifitas dari pemaralelan program nampak lebih efektif apabila dibandingkan dengan program serial, selanjutnya bisa di analisa faktor apa saja yang membuat percepatan komputasi pada program paralel tidak optimal.
"
1997
S38931
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Bambang P. Prianto
"ABSTRAK
Arah perkembangan industri permesinan adalah menuju pada suatu sistem yang terintegrasi. Upaya integrasi tersebut dapat dicapai dengan membangun jaringan komunikasi data antar sistem yang digunakan. Tidak semua sistem yang digunakan pada industri tersebut dapat melakukan komunikasi data dengan sistem lain melalui jaringan komunikasi, beberapa sistem perlu dimodifikasi atau dirancang ulang.
Sistem NetDNC yang dikembangkan pada tesis ini adalah suatu sistem komunikasi data yang menghubungkan sekumpulan Mesin Perkakas CNC dengan sebuah komputer. Dengan sistem ini, part-program yang digunakan untuk mengoperasikan mesin perkakas CNC dapat disimpan pada komputer dan dipindahkan ke mesin-mesin perkakas melalui media komunikasinya. Media komunikasi data yang digunakan pada sistem ini adalah Jaringan Lokal (Local Area Networks), dan proses komunikasi data hanya terjadi antara komputer dengan mesin perkakas CNC.
Sistem NetDNC ini juga dilengkapi dengan piranti Penterjemah part-program (Postprocessor), sehingga sistem ini dapat memproses part-program yang ditulis dalam bahasa APT maupun G-code.
"
1990
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 1996
S26916
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Riri Fitri Sari
"Dalam penelilian ini telah dilakukan serangkaian siklus hidup perangkat lunak, yang berdasar pada SSADM (Software System Analysis and Design method), sebuah metode analisa dan perancangan sistem perangkat lunak yang digunakan sebagai standar di Inggris. Studi kasus dilakukan pada pembuatan basis data kerja praktek mahasiswa di Jurusan Elektro FTUI. Sebuah bahasa pemrograman generasi keempat yang berorientasi pada pemrograman visual yaitu Microsoft Access telah menjadi wadah pengembangan perangkat lunak tersebut. Fase - fase analisa kebutuhan pemakai, perancangan sistem, implementasi pengkodean, pengujian, dan perawatan awal dari perangkat lunak telah dilakukan. Serangkaian metode pengembangan seperti normalisasi, Struktur Data Lojikal (dari sisi pandang data), dan STD (State Transition Diagram), dan DFD (Data Flow Diagram), telah dilakukan. Dari hasil penelitian ini telah didapatkan perangkat lunak yang diharapkan, dan dapat bekerja dengan baik."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1999
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Radityo Dwi Wicaksono
"ABSTRAK
Keakuratan data dan informasi menjadi salah satu faktor penting dalam pengiriman barang. Ketidakkonsistensi data dan informasi dapat menghambat pengiriman barang kepada konsumen yang dapat menimbulkan kerusakan barang ataupun denda dengan jumlah besar. Kerugian perusahaan pun tidak dapat dihindari.
RoadNet merupakan sistem informasi yang digunakan untuk mempercepat pengiriman barang dan mengurangi biaya kerugian yang muncul pada saat pengiriman barang dengan data pengiriman yang dihasilkan oleh Microsoft Dynamics Axapta. Fitur utamanya adalah kemampuannya untuk melihat tingkat kepadatan jalanan pada waktu yang ditentukan. Data hasil pengiriman akan dimasukkan kembali ke Microsoft Dynamics Axapta.
Rational Unified Process (RUP) merupakan sebuah metodologi yang sering digunakan dalam proses pengembangan perangkat lunak. Tiga sifat dasar RUP adalah Use Case and Risk Driven, Architecture Centric dan Iterative and Incremental. RUP bertujuan untuk memastikan bahwa perangkat lunak yang dihasilkan sesuai dengan kebutuhan dan apa yang dibutuhkan oleh end user dalam jadwal dan biaya yang telah diprediksi.
PT. Sewu Segar Nusantara (SSN) merupakan perusahaan yang bergerak pada bidang distribusi buah. Sebagai salah satu anak perusahaan dari PT. Gunung Sewu Kencana (GSK), SSN merupakan distributor buah-buahan yang dihasilkan oleh anak perusahaan GSK lainnya seperti PT. Great Giant Pineapple sebagai penghasil nanas dan PT. Nusantara Tropical Fruit sebagai penghasil pisang, papaya, kiwi, dan lain sebagainya. Inti bisnis dari SSN merupakan pengiriman buah, sehingga proses pengiriman buah-buahan dari gudang ke konsumen menjadi hal yang krusial. Selain permasalahan ketepatan waktu, kesegaran buah juga harus menjadi prioritas.
Karya akhir ini akan membahas mengenai spesifias Kebutuhan RoadNet dan integrasinya dengan Microsoft Dynamics Axapta pada perusahaan Sewu Segar Nusantara dengan menggunakan RUP sebagai metodologi pengembangan perangkat lunak.

ABSTRACT
The Accuracy of data and information are important things in the delivery of goods. Not to the consistency of data and information may hamper the delivery of goods to the consumer which can cause damage to the goods or the number of large fines. Companies's loss was unavoidable.
RoadNet is a information system that is used to speed up delivery and reduce damage cost because the delivery was late. RoadNet will use data from Microsoft Dynamics Axapta 2009 and send it back too. The main feature from RoadNet is to see the road's density at the specified time.
Rational Unified Process (RUP) is a methodology that is commonly used in the software development process. Three basic properties of RUP is Use Case and Risk Driven, Architecture Centric, and Iterative and Incremental. RUP aims to ensure the software that will be design by developer, according to the needs and required with user's requirement, in schedule and costs that have been predicted before.
PT. Sewu Segar Nusantara (SSN) is a company who engaged in the distribution of the fruit. As a subsidiary of PT. Gunung Sewu Kencana (GSK), SSN is a distributor of fruits that produced by the other subsidiaries from GSK, such as PT. Great Giant Pineapple as a producer of pineapple and PT. Nusantara Tropical Fruit as a producer of banana, papaya, kiwi, and many more. The business core from SSN is delivery of fruit to consumer or branch, so the delivery of fruit to consumer or branch becomes crucial. In addition to issues of timeliness, freshness fruit should also be a priority.
This thesis will discuss the development process RoadNet and integration with Microsoft Dynamics Axapta 2009 at PT. Sewu Segar Nusantara using the RUP methodology of software development.
"
2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ahmad Tamimi Fadhilah
"Indonesia merupakan negara yang cukup aktif terlibat dalam berbagai forum kerjasama internasional. Salah satunya adalah dengan mengikuti South-South and Triangular Cooperation (SSTC), yakni sebuah kerangka kerjasama di bidang politik, ekonomi, sosial, budaya dan teknis yang diikuti oleh minimal dua negara berkembang (atau lebih) dan satu negara maju. Guna mendukung program SSTC tersebut, pemerintah kemudian membentuk National Coordination Team on SSTC Government of Indonesia (NCT). Dalam implementasinya, National Coordination Team on SSTC hingga kini belum menampakkan hasil memuaskan karena kurangnya koordinasi antar Kementerian yang ada di dalamnya. Alhasil program kerjasama yang ada selama ini masih bersifat terpisah, tidak berkelanjutan dan belum menunjukkan dampak optimal / signifikan bagi kemajuan Indonesia.
Salah satu cara dalam mempermudah koordinasi di dalam NCT adalah membuat suatu sistem informasi terintegrasi untuk men-support/mendukung proses kerjasama. Penelitian ini berusaha untuk merancang software sistem informasi yang terintegrasi guna mendukung program SSTC (South-South and Triangular Cooperation) di Indonesia dengan menggunakan RUP (Rational Unified Process).
Hasil penelitian akan disajikan dalam bentuk draft spesifikasi sistem yang siap menjadi desain awal sebuah software. Diharapkan dengan pengimplementasian software sistem informasi ini, program-program kerjasama yang dilakukan Indonesia dapat saling terintegrasi, berkelanjutan dan membawa dampak optimal bagi kemajuan bangsa.

In international society, Indonesia is one of the country that quite active involved in international cooperation forums. One of them is South-South and Triangular Cooperation (SSTC), a new cooperation framework in political, economic, social, cultural and technical area between at least 2 (or more) developing countries and one developed country. In order to support this program (SSTC), Government of Indonesia formed National Coordination Team on SSTC. In its implementation, the National Coordination Team on SSTC have not shown satisfactory results due to the lack of coordination among the Ministry in it. As a result the cooperation programs that exist today mostly not connected each other, not sustainable, and not demonstrated maximum impact for Indonesia.
One of the ways to make coordination in NCT easier is create an integrated information system that supports all of cooperation process. This research try to design an integrated information system software that can support SSTC program in Indonesia, using RUP (Rational Unified Process) theory.
The results of this research will be presented as a draft of system specification, and ready to use as an initial design of a software. With the implementation of integrated information system software, we expect that all cooperation programs which conducted by Indonesia can connected each other, sustainable, and bring maximum impact for Indonesian progress.
"
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2014
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Aminuddin Day
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1991
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
I Made Sanadhi Sutandi
"ABSTRAK
Notifikasi merupakan salah satu fitur komunikasi via pesan yang penting keberadaannya di aplikasi pada smartphone. Penerapan sistem notifikasi push notification mampu meningkatkan interaksi antar pengguna dan penggunaan layanan yang disediakan perangkat lunak Berbagi Kendaraan. Aplikasi Berbagi Kendaraan merupakan aplikasi berbasis Android yang dikerjakan pada studi ini. Tujuan aplikasi adalah untuk menciptakan platform berbagi kendaraan yang aman sebagai bagian dari aplikasi sistem transportasi cerdas. Diperlukan adanya sistem push notification yang efektif untuk meningkatkan interaksi penggunaan layanan yang disediakan. Tulisan ini membahas implementasi dan evaluasi kinerja dari layanan push notification pada aplikasi Berbagi Kendaraan menggunakan Google Cloud Message(GCM), IMF Push Bluemix, dan Telegram API. Stress testing dengan variasi concurrent request dilakukan untuk menguji implementasi. Hasil pengujian menunjukkan layanan GCM lebih baik dengan persentase minimum pesan diterima 95,09%. Diikuti dengan layanan IMF Push dengan persentase minimum pesan diterima 85,44% dan Telegram API sebesar 52,50%. Evaluasi kinerja dilakukan dengan pengambilan dan pengolahan data pada latency, jitter, packet loss dan throughput melalui tiga kondisi uji. Hasil pengujian menunjukkan bahwa layanan Google Cloud Messaging merupakan layanan push notification berbasis cloud yang memiliki kinerja paling baik pada implementasi untuk aplikasi Berbagi Tumpangan dengan nilai rata-rata latency 209,65 milidetik, jitter 107,62 milidetik, packet loss 0% dan throughput 8478,89 bit/detik.

ABSTRACT
Notification is one of the most important communication features that should exist on smartphone's applications. The implementation of the push notification system may increase the interaction between users and the usage of Vehicle Sharing's services. Vehicle Sharing application is an Android-based application that is being studied in this experiment. The goal is to create a safe platform for vehicle sharing as a part of an intelligent transportation system. Therefore, it is necessary to implement an efficient push notification system to enhance the user experience. This paper describes the implementation and performance evaluation of several push notification services, i.e. Google Cloud Messaging (GCM), IMF Push Bluemix, and Telegram API. Stress tests with variation of concurrent request were conducted to evaluate the implementation. The result shows that the GCM service outperform others with minimum messages received of 95,09%. It is followed by the IMF Push services with 85,44% messages received and subsequently the Telegram API with 52,50% messages received. The performance evaluation was conducted by collecting and analyzing the latency, jitter, packet loss and throughput of each push services through three scenarios. The result shows that the GCM service performs better as a more reliable cloud-based push notification service on the Vehicle Sharing application with the mean latency of 209,65 ms, jitter of 107,62 ms, packet loss of 0%, and throughput of 8478,89 bit/s.;;"
2016
S64487
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nidaul Muiz Aufa
"Tesis ini membahas penyebaran malware Avalanche pada infrastruktur internet Indonesia. Penelitian dilakukan dengan metode analisis big data dengan menggunakan Algoritma K-mean (k=3). Dataset pada penelitian ini menggunakan dataset yang diperoleh dari CERT-bund. Hasil penelitian ini menggambarkan bahwa infrastruktur internet Indonesia masih terinfeksi malware Avalanche dengan aktivitas sebanyak 44.254.374 sepanjang tahun 2018 dan 2019. Aktivitas ini melibatkan 969 AS Number, 3.173.254 IP Address, dan 26 jenis malware. Hasil Clustering menggunakan Splunk terhadap AS Number dan IP Address menghasilkan masing-masing 3 cluster. Cluster AS Number yang paling produktif
adalah cluster1 yang memiliki populasi 3 AS Number. Sedangkan Cluster IP Address yang paling produktif adalah cluster1 dengan populasi 32.991 IP Address.

This thesis discusses the spread of Avalanche malware on Indonesian internet infrastructure. The research was conducted by using the big data analysis method using the K-mean algorithm (k = 3). The dataset in this study was obtained from the CERT-bund. The results of this study illustrate that Indonesia's cyber infrastructure is still infected with Avalanche malware with a total of 44,254,374 activities throughout 2018 and 2019. This activity involved 969 AS Numbers, 3,173,254 IP Addresses, and 26 types of malware. The results of clustering using Splunk on the AS Number and IP Address resulted in 3 clusters each. The most productive AS Number cluster is cluster1 which has a population of 3 AS Number. Meanwhile, the most productive cluster IP address is cluster1 with a population of 32,991 IP addresses."
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2021
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>