Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 118169 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1990
S40626
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1990
S40604
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Chrisdyanto Ariwibowo
"Aspek penting dalam pemilihan material selain aspek teknis adalah aspek ekonomis. Pemakaian material yang yang secara teknis memenuhi sarat tetapi dengan harga yang lebih murah akan menurunkan biaya produksi sehingga margin keuntungan semakin besar.
Poros engkol, yang dalam hal ini poros engkol produksi Toyota Astra Motor dibuat dengan material besi tuang nodular as-cast yang kemudian diberi perlakuan panas normalisasi sehingga ongkos produksi menjadi mahal. Untuk menurunkan ongkos dan waktu produksi (mempersingkat alur proses), material poros engkol tersebut dicoba material alternatif pengganti dengan material besi tuang nodular as-cast dengan penambahan tembaga. Secara teoritis penembahan tembaga dapat meningkatkan karakteristik mekanik material, sehingga tidak perlu lagi dilakukan normalisasi.
Dalam penelitian ini digunakan material besi tuang nodular dengan penambahan 0,35 %, 0,92 % dan 1,32 % tembaga as cast dan yang dengan mengalami proses Austenisasi 750 C - austemper 325 C/15,30 dan 45 menit kemudian dibandingkan sifat mekanisnya (kekerasan dan tarik) dengan pembanding besi tuang nodular as-cast tanpa tembaga yang diberi perlakuan panas normalisasi (TAM).
Data dari hasil pengujian menunjukan adanya pertingkatan dari semua karakteristik mekanik material dengan penambahan tembaga, sebagian besar karakteristik mekaniknya diatas karakteristik mekanik besi tuang as-cast tanpa penambahan tembaga dan yang dinormalisasi."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1997
S36820
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Maradu R.S.
"Besi tuang nodular merupakan Salah satu jenis besi cor dimana perbedaannya terletak pada bentuk gratitnya. Bentuk grafit dari besi tuang nodular adalah bulat, hal inilah yang membuamya rnemiliki sifat melcanis yang terbaik diantara jenisnya clan hampir mendekati sifat mekanis besi baja.
Besi tuang nodular sudah banyak digunakan didunia industri karena sifat mekanisnya yang baik dan proses produksi yang relatif rnurah dan salah satu perusahaan yang bergerak dibidang otomotif PT TAM menggunakan besi tuang nodular sebagai bahan crank shah.
Besi tuang nodular dapat dinaikkan sifat mekanisnya dengan perlakuan panas, atau dengan penambahan unsur paduan. PT TAM mcnggunakan proses normalisasi untuk menaikkan sifat mekanis besi tuang nodular sebagai bahan crank-shaPr_ Alcan tetapi proses normalisasi membutuhkan biaya yang mahal dan setclah proses nonnalisasi dimensi material berubah, untuk itu harus dilakukan beberapa proscs lagi agar menjadi finishing material.
Teori lain menyatakan bahwa penambahan unsur tembaga (Cu) pada besi tuang nodular alcan mempertinggi sifat mekanisnya. Pada kesempatan ini dilakukan studi penambahan unsur tembaga sebesar 0,75% tanpa normalisasi dan akibalnya pada sifat mekanisya yang terdiri dari pemgujian kekuatan taril-c, pengujian kckerasan dan pengujian.
Dengan melakukan perbandingan antara besi tuang nodular yang dinormalisasi produk PT TAM dengan besi tuang nodular 0,75% Cu produk baru, temyata keduanya tidak jauh berbeda dimana sifat mekanis besi tuang nodular 0,75% Cu tanpa nomxalisasi berada diatas range minimum yang diizinkan.
Dengan demikian untuk mengefisiensikan biaya dan alur proses, malra dengan penambahan unsur tembaga pada besi tuang nodular dapat menggantikan proses normalisasi sebagai usaha untulc mempertinggi sifat mekanis."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1997
S36815
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Joko Susilo Pristianto
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1997
S36627
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1994
S40802
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1991
S40790
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sukarmi
"Kebutuhan besi tuang nodular dunia semalcin menanjak tajam, seiring dengan perkembangan industri oromonjrf Penggunaan besi tuang nodular yang Iuas karena pertimbangan .sifat-sjfar yang dimiliki yairu mempunyai kelmatan yang tinggi dan keuletan yang relaryf' linggi dibandingkan dengan besi wang Icelabu karena adarzya grajir yang berbentuk bulat. Sifat ini menyerupai baja tetapi dengan harga yang relanfflebih murah. Sifar mekanis besi tuang nodular dapar ditingkatkan dengan pengontralan rerhadap struktur matrilc yang terbenrulc Pada penelirian ini untuk meninglcatkan s{;?zt melcanisnya dilalmkan proses Icombinasi antara penambahan zmsur paduan tembaga (Cu) dan perla/man panas ausremper yang menghasilkan ADI (Austemper Ducrile [ron ) yang merzghasilkan sifar mekanis yang baik anrara kekuatan tariff dan keulerannya. Sifat mekanis besi tuang nodular ini meninglcaf dengan meningkalnya kadar tembaga (Cu) dalam besi tuang. Penambahan 0,35% Cu meningkatkan UTS sebesar 34,2% dan 0,85% Cu sebesar 58,3%. Regangan mengalamf penurunan 49,6% dengan penambahan 0,35% Cu dan 65, 7% dengan penambahan Cu sebesar 0.85%. Dalam perlakuan panas austemper, proses austenisasi sangat mempengaruhi .Wat mekanis yang dihasilkan. Pada ausrenisasi 750"C sgfar melsanisnya rendah dari kondisi as-cast.sedangkan pada 850°C sU'at jauh lebih tinggi dar! kondisi as-cast. Pada austenisasi 750°C belum tezjadi austenisasi sehingga hasil akhir seielah auslemper retap perlit dan jérit, seahngkan austenisasi 850°C matrik akhir yang dihasilkan bainit dan sedikit ausrenir sisa Icarena relah ierjadi austenisasi sehingga kekuaran mekanisnya linggi. Hasil oplirnal dari penelirian ini dqseroleh pada besi wang nodular dengan kandungan tembaga 0.85% dan pada temperaiur ausrenisasi 850°C dengan walau rahan 15 menit."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1997
S41990
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>