Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 138107 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
Mutia Delina
"Korosi atau karat merupakan peristiwa penurunan mutu material pada bahan logam akibat intraksi yang tidak menguntungkan dengan lingkungan. Korosi tidak dapat dihindari atau dihilangkan, namun dapat dikendalikan dengan melakukan proteksi katodik sistem anoda korban, yaitu memasang anoda korban pada bagian yang hendak diproteksi. Pemasangan anoda korban memerlukan desain yang tepat dan akurat agar sesuai dengan kebutuhan arus proteksi. Oleh karena itu diperlukan sebuah perangkat lunak atau program yang dapat digunakan untuk membantu perancangan desain proteksi katodik system anoda korban. Perangkat lunak ini nantinya dapat diaplikasikan pada beberapa kasus seperti proteksi untuk pipa baja, tiang penyangga dermaga dan lambung kapal baja. Perangkat lunak proteksi katodik system anoda korban memerlukan input luas area yang akan diproteksi, jenis anoda yang akan dipergunakan, berat anoda dan umur desain proteksi. Output dari perangkat lunak ini antara lain jumlah anoda yang diperlukan, jarak pemasangan antar anoda, pemasangan anoda yang efektif (horizontal atau vertical). Perangkat lunak ini dibuat dengan menggunakan software Microsoft Visual Basic 6.0.

Corrosion or rust is degradation of metal quality because of its disadvantages interaction with environment. We cannot avoid corrosion or annihilate it, but we can prevent it by protecting the metal with sacrificial anodizing system of cathodic protection. Sacrificial anodizing system is the sacrificial anode setting in the area that needs protection. The setting needs good design. So the design will appropriate with the current protection necessity. Because of that we need a program to help us for planning the protection design. The program will be applied in some cases such as protection for steel pipe, quay pole and ship hull. It needs some inputs, which are the wide area, kind of anode, weight of anode and the age of protection. This program output would be amount of anode, distance set between anode, effectiveness setting of anode (horizontal or vertical). The program is created using Microsoft Visual Basic 6.0 software."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2007
T21066
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
"Perhitungan proteksi katodik ini menggunakan metode anoda korban dengan anoda magnesium dan dimaksudkan hanya untuk memproteksi saluran pipa baja standar API spesifikasi 5L terpasang dalam tanah dengan dimonsi ∅ 24” x 0,5” yang diisolasi dari bahan polietilen (PE rape) dan umur proteksi direncanakan 20 tahun.
Dalam desain ini, perhitungan awal dilakukan secara manual dari rumus yang ada dengan rnerubah beberapa variabel yaitu : panjang pipa, resistivitas tanah, berat anoda dan pemasangan anoda secara horizontal dan verlikal. Perhitunan yang dilakukan untuk saluran pipa dengan panjang dan 1 km hingga 11 km, resistivitas tanah dari 100 Ohm-cm hingga 26000 Ohm-cm, sedangkan untuk anoda Mg ada dua jenis yaitu Standar Alloy (Hl-Alloy) dengan berat l lbs, 3 lbs, 5 lbs, 9 lbs, 17 lbs, 32 lbs & 50 lbs dan High Potensial Alloy (Hi-Pot) dengan berat 3 lbs, 5 lbs, 9 lbs, 17 lbs, 20 lbs, 32 lbs & 48 lbs. Hasil perhitungan ini kemudian ditabelkan dan dibuat gralik untuk mendapatkan gambaran yang lebih jelas mengenai kemampuan memproteksi Inasing-masing jenis dan ukuran berat anoda terhadap resistivitas tanah, keluaran arus anoda individual, jarak pemasangan dan jumlah yang di perlukan pada saluran pipa dengan paujang yang bervariasi. Dari label hasil perhitungan secara empiris didapatkan persamaan yang menjadi dasar pernbuatan program dalam bahasa QBasic. Program ini dibuat untuk memudahkan perhitungan di lapangan untuk desain yang sama dan variabel yang berbeda.
Dari hasil perhitungan ini dapat diketahui pemasangan anoda secara horizontal selalu menghasilkan keluaran arus yang lebih besar daripada pemasangan anoda secara vertikal, sehingga lebih efektif dalam memproteksi Untuk p rata-rala 1253 Ohm-cm dan L pipa 10 km, anoda yang digunakan beratnya 48 lbs/pcs, keperluan anoda total 80 pcs, jarak pemasangan anoda ± 125 m, keluaran anis anoda individual 0,154 Ampere sudah memenuhi syarat untuk memproteksi saluran pipa dengan keperluan arus proteksi sebesar 0,119 Ampere."
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1999
S37027
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Manurung, Richard
"Dilakukan survey resistivitas tanah per 1 (satu) kilometer sepanjang pipeline dengan menggunakan metode four pin mengggunakan alat soil box untuk mendapatkan data perancangan proteksi katodik. Dari perhitungan dengan metode masa dan metode arus listrik yang dikeluarkan diperoleh jumlah anoda magnesium dengan spesifikasi berat 14,5 Kg, penampang melintang 0.015 m2 dan panjang 0.55 m pada setiap satu kilometer pipa dengan spacing 0.914 m. Berdasarkan referensi data pipa, lingkungan, spesifikasi anoda korban, spesifikasi material urug dan resistivitas tanah, perancangan jumlah anoda korban yang dipasang pada pipa dihitung. Pengecekan perlindungan proteksi katodik dilakukan dengan pengetesan potensial polarisasi dan perhitungan hambatan total dilapangan sehingga arus korosi dan laju korosinya dapat diperkirakan. Perbandingan dilakukan dengan menguji laju korosi material API 5L Grade B di laboratorium dengan alat potensiostat yang menggunakan metode polarisasi sehingga kriteria perlindungan berdasarkan standard NACE RP 0169 dapat diklarifikasi. Penelitian juga dikembangkan dengan melihat perilaku korosi material pipa dengan pengujian struktur mikro, mekanik dan komposisi kimia pada pipa baru dan yang pipa telah terkorosi (akibat alat uji potensiostat). Juga sebagai pembanding, sampel pipa gagal akibat korosi turut diuji struktur mikro dan komposisi kimianya. Data dari pengujian ini akan memberikan gambaran mengenai disain umur pipa yang dirancang untuk kondisi dengan tekanan dan temperatur tertentu.

A survey of soil resistivity per 1 (one) kilometer along the pipeline using the four pin method of a soil box tool to obtain cathodic protection design data. From the calculation with the mass method and the electric current method that was released, the number of magnesium anodes with a weight specification of 14.5 Kg, a cross section of 0.015 m2 and a length of 0.55 m in per one kilometer pipeline with spacing of 0.914 m. Based on pipe data references, environment, sacrificial anode specifications, load material specifications and soil resistivity, the design of quantity scarifical anodes installed on the pipe is calculated. Checking cathodic protection protection is done by testing the potential of polarization and calculating the total resistance in the field so that the corrosion current and the corrosion rate can be estimated. Comparison was carried out by testing the corrosion rate of API 5L Grade B material in the laboratory with a potentiostat device using the polarization method so that the protection criteria based on the NACE standard of Rp. 0169 could be verified. Research was also developed by looking at the corrosion behavior of pipe material by testing the microstructure, mechanics and chemical composition of the new pipe and the pipe has been corroded (due to the potentiostat test equipment). Also as a comparison, the defect pipe samples due to corrosion were tested for microstructure and chemical composition. Data from this test will provide an overview of the design life of pipes designed for conditions with certain pressure and temperature."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2011
T52610
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sri Ramayanti
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa sifat kimia dari anoda korban magnesium serta mengetahui desain perhitungan anoda korban magnesium tersebut pada empat jalur pipa yang memiliki nilai resistivitas yang berbeda yaitu PPP 1 - SKG 1, SP 1 - PPP 1, SP B - SP C, SKG A - SP A pada PT X.
Pengujian komposisi dilakukan dengan OES serta pengujian efisiensi, polarisasi dan EIS dilakukan pada larutan CaSO4.2H2O.Mg(OH)2 sesuai standar ASTM G-97. Berdasarkan komposisinya, anoda korban ini merupakan jenis high potential yang memiliki kandungan mangan yang tinggi. Efisiensi yang diperoleh adalah 50.09%, laju korosi sebesar 0.763mm/year serta diperoleh nilai tahanan elektrolit (Rs) sebesar 125, nilai tahanan transfer muatan adalah 868, nilai dari kapasitansi dari double layer (Cdl) sebesar 29 nF dan juga nilai elemen Warburg sebesar 139 ).
Dari hasil perhitungan disain anoda korban pada keempat jalur pipa, dapat diketahui bahwa resistivitas mempengaruhi umur dan kebutuhan anoda yang diperlukan dan diperoleh bahwa penggunaan anoda korban magnesiumtidak cocok untuk keempat wilayah jalur pipa.

The main aim of this experiment is to analyze the chemical properties of magnesium sacrificial anode and knowing the design calculations of the magnesium sacrificial anode on four pipeline which have different resistivity values, that is PPP 1 - SKG 1, SP 1 - PPP 1, SP B - SP C, SKG A - SP A at PT X.
Composition test were done by OES and efficiency, polarization and EIS testing performed on CaSO4.2H2O.Mg(OH)2 solution according to the standard ASTM G-97. Based on the composition, the type of this sacrificial anode is high potential who have a high manganese content. Efficiency obtained is 50.09%, the corrosion rate is 0.763mm / year and the obtained value of electrolyte resistivity is 125 Ω, the charge transfer resistance value is 868 Ω, the value of the capacitance of the double layer (Cdl) is 29 nF and also the value of Warburg element value is 139 ).
From the results of design calculations sacrificial anodes on the four pipelines, it can be seen that the resistivity affects the age and needs of the required anode and found that the use of sacrificial anodes is not suitable for the fourth region of the pipeline.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2015
S58485
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dwi Marta Nurjaya
"Pada sistem transmisi gas melalui pipa yang ditanam dalam tanah, seringkali pipa-pipa yang digunakan mengalami kebocoran ataupun kerusakan lainnya yang diakibatkan oleh korosi. Penyebab utama korosi yang menyerang pipa-pipa gas tersebut adalah lingkungan tempat pipa tersebut ditanam. Salah satu metode pencegahan yang dapat dilakukan pada pipa adalah dengan sistem proteksi halodik metode arus landing. Metode proteksi katedik arus landing ini diperlukan penelitian dan perancangan yang lebih mendalam terutama mengenai kondisi lingkungan tempat pipa gas tersebut ditanam."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1997
S47924
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
R. Koos Hardjanto A.S.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1999
S40990
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Paul Soegianto
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1998
S47870
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yuhani Djaya
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2004
T39727
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>