Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 119859 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Matondang, Sudung Sarosa
"Desain dan konstruksi bangunan di suatu daerah dipengaruhi, selain oleh faktor-faktor lainnya, terutama oleh iklim dan lingkungan fisik daerah tersebut.
Dalam sejarah umat manusia, upaya-upaya untuk membangun dengan tepat meliputi faktor-faktor teknologi lokal, material, iklim, dan kondisi sosial. Terutama di negara berkembang, perancang dihadapkan juga pada batasan-batasan ekonomi, teknologi, dan faktor-faktor sosial lainnya yang mengikat perancangan menjadi suatu paket masalah yang harus dipecahkan.
Indonesia sebagai negara berkembang dengan banyak batasan diatas, memiliki banyak kekayaan alam yang layak dieksplorasi untuk manfaat rakyat kebanyakan.
Tulisan ini memfokuskan Pohon Kelapa sebagai pohon yang mudah ditemukan dan pohon yang sangat berpotensi. Dengan melihat karakter yang terdapat di dalamnya dan mempelajari teknik penerapannya pada contoh-contoh yang sudah ada, penulisan ini mengekspos pohon Kelapa sebagai bahan bangunan yang mudah ditemukan, ekonomis, nyaman dan sekaligus estesis."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2003
S48468
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ali Noerdin
"Bahan cetak gigi alginat berfungsi dalam membuat reproduksi dari gigi dan jaringan sekitarnya pada proses pembuatan gigi tiruan. Bahan cetak gigi alginat sampai saat ini sangat popular penggunaannya di kalangan kedokteran gigi Indonesia karena harganya terjangkau dan banyak tersedia di pasaran. Bahan cetak ini masih harus diimpor dari luar negeri. Sebagai akibat krisis ekonomi pada tahun 1998, di beberapa daerah bahan cetak alginat ini menjadi lebih mahal harganya sampai empat kaii lipat dan langka di pasaran. Untuk mengatasi situasi tersebut diperoleh informasi dari sejawat dokter gigi yang bertugas di Sumatera Selatan menambahkan bubuk pati ubi kayu (Manihot Utilisima) ke dalam bubuk bahan cetak gigi alginat pada proses pembuatan gigi tiruan sebagian lepasan, dengan perbandingan 1:1 sebagai langkah penghematan menghasilkan permukaan cukup halus dan kualitas detail cetakan yang baik.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh proporsi penambahan pati ubi kayu (Manihot utilisima) pada bubuk bahan cetak kemasan terhadap hasil reproduksi detail cetakan gips tipe III sesuai dengan ketentuan ANSI/ADA no. 18 atau ISO 1563 tahun 1978. Mengingat bubuk alginat murni yang berasal dari algae coklat banyak dibudi dayakan di berbagai daerah di Indonesia, dalam penelitian ini dicoba juga kemungkinannya untuk di kembangkan sebagai bahan cetak gigi alginat.
Sebanyak 120 spesimen dibagi dalam 6 kelompok, masing-masing terdiri dari 20 spesimen. Kelompok A1 sampai dengan A5 adalah kelompok bahan cetak alginat yang dicampur dengan pati ubi kayu, dengan perbandingan secara berurutan dari 55%:45% ; 52,5%:47,5% ; 50%:50% ; 47,5%:52,5% ; 45%: 55%, sedangkan A0 merupakan kontrol tanpa penambahan pati ubi kayu. Setiap kelompok dibuat adonan alginat dengan cara dicampurkan bahan cetak alginat dengan air dan dilakukan pengadukan selama 10 detik; kemudian alat uji reproduksi detail (ISO 1563/1978) dicetak dengan bahan cetak. Dan hasilnya kemudian dicor dengan adonan gips tipe III yang dibuat sesuai petunjuk pabrik. Setelah mengeras, gips hasil pengecoran reproduksi detail garis dengan kedalaman garis 0,050 dan 0,075 dianalisa dibawah mikroskop stereo.
Terlihat penurunan hasil reproduksi detail dengan bertambahnya konsentrasi pati ubi kayu. Semakin sedikit konsentrasi pati ubi kayu yang ditambahkan ke dalam bahan cetak alginat sampai perbandingan 47,5%:52,5% akan menghasilkan reproduksi detail yang masih berada pada ketentuan pada kedalaman garis 0,050 mm. Setelah dilakukan uji t statistik (a =0) diperoleh p a 0,05. Hal tersebut menunjukkan terjadinya penurunan hasil reproduksi detail dari bahan cetak alginat yang dicampur dengan pati ubi kayu tidak bermakna bila dibandingkan dengan hasil reproduksi detail dari bahan cetak kemasan tanpa dicampur ubi kayu.
Penelitian yang menggunakan bubuk algin murni dari algae coklat dicampur pati ubi kayu, dengan penambahan bahan kimia K2S04 1,5% belum dapat menghasilkan cetakan reproduksi detail yang baik, sehingga perlu dilakukan penelitian lanjutan dengan menambahkan bahan kimia tertentu untuk menyempurnakan proses gelatinisasi dari campuran."
Jakarta: Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 2001
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1999
S47908
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1995
06 Goz p
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1994
06 Ham p-2
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Mirna Febriani
"Bahan cetak yang dipakai dalam bidang kedokteran gigi berfungsi sebagai reproduksi negatif gigi dan jaringan rongga mulut, hasil cetakan dicor dengan gips sehingga diperoleh model keja yang merupakan replika gigi dan jaringan rongga mulut. Bahan cetak yang banyak digunakan adalah alginat, yang merupakan barang import. Di beberapa daerah sulik didapat sehingga diupayakan modifikasi bahan cetak alginat dengan pati ubi kayu (Manihot Utilisima). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh proporsi perubahan pati ubi kayu (Manihot Utiiisima) pada bahan cetak alginat kemasan terhadap hasil reproduksi detail cetakan gips tipe M. Sebanyak 120 spesimen dibagi dalam 6 kelompok. Kelompok Al, sampai dengan AS perbandingan bahan cetak alginat dan pati ubi kayu berurutan dari 55% : 45%; 52,5% : 47,5%; 50% : 50%; 47,5% : 52,5%; 45% : 55% dan kelompok AO sebagai kontrol tanpa ditambah pati ubi kayu, kemudian dicetak dengan slat uji reproduksi detail (ISO 1563 78), hasilnya dicor gips tipe III setelah mengeras, reproduksi detail dianalisa dengan mikroskop stereo. Hasil yang didapat dilakukan uji t untuk mengetahui perbedaan bahan cetak alginat kemasan dengan bahan cetak alginat yang ditambah pati ubi kayu pada kedalaman garis 0,05 mm dan 0,075 mm. Hasil yang didapat bahan cetak alginat kemasan tidak berbeda dengan bahan cetak alginat yang ditambah pati ubi kayu pada kedalaman garis 0,05 mm dan 0,075 mm. Dari panelitian ini dapat disimpulkan bahwa bahan cetak alginat yang ditambah pati ubi kayu sampai perbandingan 47,5% : 52,5% dapat digunakan sebagai bahan cetak.

The Influence of Additional Manihot Utilisima for
Alginate Impression Material to Accuracy Reproduction Details Results
Impression materials which are used work in dentistry as a negative reproduction of teeth and oral tissues. The negative reproduction being filled in with gypsum in order to produce a replica of teeth and oral tissues. The most common being used impression material is alginate, which is a much improved product commodity now. The material is still rare to be found in several places, therefore we can try to modify the alginate with manihot utilisima. The aim of this research is to find the effect of manihot utilisima addition to the imported alginate and its ability to reproduce detailed reproduction using type III gypsum. The 120 specimen is divided into 5 groups of study. The percentage comparison 'of alginate to manihot utilisima in Al group to AS group are 55% : 45%; 52.5% : 47.5%; 50% : 50%: 47.5%
52.5%; 45% : 55%. A4 as a control group without the addition of manihot utilisima. The materials then being impressed with detail reproduction tool (ISO 1563 ! 78), the detail result is then analyzed under a stereo microscope. The t-test was used to statistically test the differences of alginate impression and alginate substitution to manihot utilisima, in 0.05 mm and 0.075 mm depth. There were no significant differences between the alginate impression and modified alginate with manihot utilisima in 0.05 mm and 0.075 mm depth. Therefore this research concludes that the alginate impression with manihot utilisima with a ratio up to 47,5% 52.5% can be used as an impression material."
Jakarta: Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 2001
T1873
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1998
S37409
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rama Darmawan
"Skripsi ini membahas mengenai pengembangan model finansial dari suatu industri biodiesel berbahan baku kelapa sawit untuk dijadikan basis analisis ketertarikan sektor swasta dalam penyediaan bahan bakar alternatif. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dari aspek finansial bisnis dari perusahaan kelapa sawit dan perusahaan biodiesel dalam bentuk spreadsheets.
Hasil dari penelitian ini berupa model finansial yang dapat mengeluarkan output laporan keuangan perusahaan berupa neraca, laba-rugi, dan aliran kas. Kemudian laporan keuangan ini dijadikan dasar untuk meneliti kelayakan ekonomis usaha dalam industri biodiesel. Analisis keuangan dilakukan untuk mengetahui proyeksi keadaan perusahaan terhadap waktu selama industri berjalan.
Bentuk informasi dan saran yang dapat disampaikan dari penilitian ini adalah estimasi profitabilitas perusahaan yang disajikan dengan nilai NPV, IRR dan payback period; proyeksi batas minimum perubahan kenaikan harga jual dari produk agar industri dapat berjalan secara ekonomis; dan margin keuntungan yang wajar dari harga jual minyak kelapa sawit dan harga biodiesel.
Adapun hasil yang diperoleh yakni estimasi profitabilitas perusahaan kelapa sawit (IRR 22.27%, NPV Rp226,548,337,015.64, payback period 7 tahun) dan biodiesel (IRR 19.71%, NPV Rp112,316,718,523.22, payback period 4 tahun); perubahan harga MKS (CPO) per tahun berkisar 3.77% sampai dengan 5.43% agar kedua perusahaan bertahan layak ekonomis; margin keuntungan dari harga jual CPO berkisar 34.70% sampai dengan 40.99%, dan margin minimal untuk biodiesel adalah 7.11% dari harga jual biodiesel. Dengan demikian, industri biodiesel menjadi ekonomis untuk dikembangkan.

The focus of this study is about financial modeling of the industry of palm oil based biodiesel. This financial model is used to an analysis basis in learning the attractiveness from private sector to support alternative fuel supply. This study is quantitative study related to financial aspect in spreadsheets form.
The output of this study is financial model resulting financial statements such as balance sheet, cash flow, cost of good sold, and profit/loss statement. Then, these financial statements are used for financial analysis in figuring out the company's financial projection.
Information and suggestion that can be derived from this study are profitability estimation represented by IRR, NPV, and payback period; the minimum average threshold of change price of a product so that the industry would be profitable sustainably; and reasonable profit margin of crude palm oil and biodiesel product's price.
The results of the calculation are profitability estimation for palm oil company (IRR 22.27%, NPV Rp226,548,337,015.64, payback period 7 years) and biodiesel (IRR 19.71%, NPV Rp112,316,718,523.22, payback period 4 years); change in CPO price per years is about 3.77% to 5.43% so that both company would economically profitable; profit margin for CPO price is about 34.70% to 40.99%, and minimum margin for biodiesel price is 7.11%. In conclusion, biodiesel industry would be economically profitable to be developed.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2009
S52098
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>