Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 41196 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Widodo Wahyu Purwanto
"ABSTRAK
Fluidisasi fasa jamak adalah suatu sistim yang terdiri dari fasa gas, cair dari padat dimana padatan dalam keadaan tidak stasioner. Aplikasi fenomena fluidisasi fasa jamak adalah untuk alat persukar massa dan reaktor yang dapat ditemui dalam proses kimia dan petrokimia. Salah satu faktor penentu keberhasilan operasi adalah karakteristik hidrodinamik kolom tersebut. Untuk itu diadakan suatu penelitian mengenai studi hidrodinamik kolom fluidisasi fasa jamak.
Sebelum memulai penelitian, peralatan tersebut harus dibuat oleh penulis terlebih dahulu, kemudian dilakukan serangkaian percobaan pendahuluan. Hasil dari percobaan pendahuluan menyimpulkan bahwa alat tersebut layak untuk digunakan dalam penelitian studi hidrodinamik.
Dari hasil penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa variabel-variabel percobaan, seperti : kecepatan, gas, kecepatan, cairan, diameter partikel dan tinggi, mempengaruhi karakteristik hidrodinamik kolom fluidisasi fasa jamak, yang dinyatakan oleh parameter penurunan tekanan, kecepatan minimum fluidisasi tiap fasa. Pengaruh kecepatan cairan dan diameter partikel lebih dominan dibanding kecepatan gas."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1994
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1994
S48814
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tania Surya Utami
"Koiom Huidisasi fasa jamak gas-cair-padat (G-GP) mempakan suatu alat yang berfungsi sebagai alat kontak antara fasa gas, cair dan padat yang telah banyak dikembangkan dan digunakan dalam teknologi proses. Penggunaan unggun partikel halus akan menghasilkan sistem yang Iebih homogen, Iuas kontak perpindahan massa dan panas lebih besar serta pengadukan yang Iebih sempuma.
Metode yang digunakan untuk menentukan koetisien perpindahan massa pada kolom fluidisasi fasa jamak adalah dengan mendata proiil konsentrasi cairan terhadap ketinggian kolom, dan kemudlan diselesalkan dengan menggunakan suatu model matematika yaitu Model Dispersi Aksiai. Hasil ini selaniutnya akan dibandingkan dengan perhitungan menggunakan Continuous Stined Tank ReactorModeI.
Makalah ini membahas hasil penelitian daiam menentukan koetisien perpindahan massa pada kolom Huidisasi fasa jamak berpariikel halus serta mengamati pengaruh kecepatan Huida baik gas maupun cair serta diameter partikei unggun terhadap koefisien perpindahan massa."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1997
S49082
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Hidrodinamika merupakan sifat dasar dari sistem yang diperlukan untuk mengklasifikasikan sistem unggun terfluidisasi tiga fasa. Parameter-parameter yang termasuk di dalamnya adalah waktu tinggal, hold up dan koefisien dispersi aksial, dimana nilainya diperoleh dari serangkaian percobaan dengan menggunakan metode tracer untuk penentuan waktu tinggal, metode penangkapan gas dan cairan secara simultan untuk penentuan hold up, sedangkan koefisien dispersi aksial diperoleh dari hubungan antara bilangan Peclet dan hold up fasa cair.
Teknik untuk menentukan harga waktu tinggal dari kolom fluidisasi G-C-P yaitu dengan cara menginjeksikan bahan kimia yang bersifat inert, yang disebut sebagai tracer, ke dalam kolom pada waktu t = 0 kemudian konsentrasinya diukur pada aliran keluar sebagai timgsi waktu. Metode ini disebut sebagai metode tracer.
Sedangkan penelitian dengan menggunakan metode penangkapan gas dan cairan secara simultan melibatkan penutupan katup aliran gas dan cairan yang masuk ke dalam kolom secara serentak, kemudian diukur ketinggian kolom yang terisi oleh tiap fasa Metode ini dilakukan untuk sistem gas-cair-padat dan sistem gas-cair.
Dari hasil percobaan diketahui bahwa kecepatan air dan udara serta ukuran diameter partikel mempengaruhi waktu tinggal, hold :gp tiap fasa dan tingkat dispersi dalam aliran. Semakin besar lcecepatan fluida cair maupun gas, maka harga waktu tinggal semakin kecil, dan semakin kecil diameter partikel harga walctu tinggal akan semakin besar_ Kecepatan air yang semakin besar akan menyebabkan hold up cairan meningkat, sedangkan hold :go gas dan padatan akan menunm. Semakin besar kecepatan udara maka hold :go gas dan padatan akan meningkat, sedangkzm hold iq;
cairan akan menurun Sedangkan pengaruh diameter partikel rnemherikan hasil semakin besar ukuran diameter partikel maka hold up gas dan cairan akan menumn, sedangkan hold up padatan meningkat. Intensitas dispersi akan meningkat dengan bertambahnya kecepatan udara dan ukuran diameter partikel serta dengan berkurangnya kecepatan cairan."
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1997
S49062
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1996
S48892
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Adhi Widijardi
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1994
S36503
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1995
S48767
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
G. Rudiansyah Sumedi
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1994
S48768
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>