Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 134680 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ipik Darmadi
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1992
S48650
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Mas Lukis Bharoto Agung
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1991
S48727
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Daniel Prasetyo
"Efektivitas sebuah alat penukar kalor dipengaruhi oleh beberapa faktor,salah satunya adalah jenis aliran yang berkembang didalam penampang aliran fluida.Penekan an pada penelitan ini adalah hubungan antara turbulensi liran fluida dan kofisien perpindahan kalornya.Turbulensi aliran fluida ditingkatkan dengan menggunakan insert berupa twisted strips yang diletakan pada bagian tube dari alat penukar kalor double pipe.Pengambilan data difokuskan pada arah aliran berwanan dan dilakukan dengan tiga variasi .Variasi pertama adalah kondisi normal double pipe tanpa insert yang digunakan sebagai data referensi,dan dua kondisi yang menggunakan insert twisted strips pada tube -nya.Dari hasil koreksi yang dihitung,dapat digunakan untuk memprediksi karakterisasi nilai koefisien kalor konveksi dan jatuh tekanan.

Effectiveness of a heat exchanger depends on many factors. One of them is the flow regime inside the heat exchanger. This research stresses on the relationship between the turbulence of the fluid and the heat transfer coefficient for convection. By inserting twisted stripes inside the tube of the double pipe heat exchanger, the fluid's turbulence can be enhanced. Data capturing is focused on the counter flow arrangement with three variations. First variation is done with double pipe without any insertions. The data captured from this condition is used as a reference. The other two variations are using inserted twisted stripes inside their tubes. The gained correlation can be used to predict the heat transfer coefficient for convection and also pressure drop characteristic."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2006
S37850
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Reza Fahlevi
"Peti kemas berpendingin adalah salah satu moda transportasi untuk mengakut muatan yang membutuhkan pengaturan temperature, contohnya adalah mengangkut daging sapi segar. Sistem pendingin didalam peti kemas diperlukan untuk menjaga temperature daging sapi tersebut. Refrigeran yang ada di evaporator memiliki peran penting dalam menyerap kalor didalam peti kemas. Namun penggunaan refrigeran halocarbon dapat merusak ozon dan menyebabkan pemanasan global. Refrigeran natural dikembangkan untuk mengatasi dampak buruk penggunaan refrigeran halocarbon. Salah satu contoh refrigeran natural adalah MC-134 yaitu refrigeran hidrocarbon yang memiliki komponen utama propana dan iso-butana. Pada penelitian ini akan dilihat nilai koefisien perpindahan kalor dari MC-134 dan karakteristik yang mempengaruhinya. Dengan mengalirkan MC-134 di pipa yang memiliki diameter 0,5 mm dan pemberian kalor sepanjang 0,5 m diperoleh variasi nilai koefisien perpindahan kalor sebesar 678,42-5366,19 Watt/m2.oC. Nilai tersebut dipengaruhi oleh heat flux (149,3-7441,9 Watt/m2), mass flux (39-878,5 kg/m2.s), Kualitas uap (0,004-0,065), dan temperature saturasi (26,8-34 oC). Penelitian ini juga menunjukan peningkatan nilai heat flux akan meningkatkan nilai koefisien perpindahan kalor.

Refrigerated container is one of the modes transportations for carry something that requires temperature handling, for example is transporting fresh beef. The refrigeration system in the container is needed to maintain the temperature of the beef. Refrigerants in the evaporator have an important role in absorbing heat in the container. however, using halocarbon refrigerants can damage ozone and cause global warming. Natural refrigerant was developed to overcome the bad effects of using halocarbon refrigerants. n example of natural refrigerant is MC-134 which is a hydrocarbon refrigerant that has the main components of propane and iso-butane. This research will discuss the heat transfer coefficient value of MC-134 and the characteristics that influence it. By flowing MC-134 in a pipe that has a diameter of 0.5 mm and given heat of 0.5 m long, result the variation of heat transfer coefficient from 678,42-5366,19 Watt/m2.oC. This value is determined by heat flux (149,3-7441,9 Watt/m2), mass flux (39-878,5 kg/m2.s), quality of vapor (0,004-0,065), and saturation temperature (26,8-34 oC). This research also shows that increasing heat flux will increase the heat transfer coefficient value."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fred Setiawan Noviar
"Penelitian terhadap nanofluida telah banyak dilakukan untuk menunjukkan bahwa nanofluida berpotensi untuk perpindahan kalor yang lebih baik Nanofluida adalah campuran antara partikel padat dengan ukuran nanometer dengan fluida dasarnya yakni air. Partikel berukuran nanometer tersebut tersuspensi dalam fluida dasar secara permanen yang dikarenakan adanya efek Brownian pada partikel tersebut. Sebelum nanofluida tersebut diaplikasikan untuk keperluan komersil, diperlukan penelitian lebih lanjut untuk menyempurnakannya. Pada penelitian ini dilakukan penelitian koefisien perpindahan kalor pada proses kondensasi film dengan kondenser vertikal. Dengan variasi laju aliran pendingin, hash penelitian mengindikasikan koefisien perpindahan kalor konveksi nanofluida mengalami peningkatan 12%-19% untuk konsentrasi I% dan peningkatan 23%-33% untuk konsentrasi 4% dari fluida pendingin air.

Research to nanofluida have a lot of conducted to indicate that nanofluida has a great potency for better heat transfer. Nanofluida is mixture between solid particle of nanosize with the based-fluids. Nano particle suspended in based-fluid permanently which is because of existence of Brownian effect at that particle. Before nanofluids can applicator commercial, needed furthermore advance research to complete it. This research conducted the measurement of heat transfer coefficient film condensation that used vertical condenser with variation the flow rate of cooling fluid The result shows the enhancement of heat transfer coefficient compared to base fluids : 12-19% for I% particles concentration and 23-33% for 4% particles concentration. The enhancement coefficient for condensation, its depend on the thickness of film or condensat that build."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2004
T14967
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Andi Bakhtiar
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1994
S36328
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Adi Ekawan
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1993
S48653
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Irsan Thaslimie
"
ABSTRAK
Tulisan ini berisi penelitian tentang perbandingan kinerja kondenser
bérdasarkan kondisi dan perlakukan terhadap permukaannya. Pengujian dilakukan
terhadap kondenser berlapis Teflon, kondenser berlapis emas, dan kondenser tanpa
pelapis. Alat yang digunakan pada penelitian ini adalah alat uji yang dinamakan Film
and Dropwise Condensation Unit.
Penelitian ini dilakukan dengan menyelidiki jumlah fluks kalor yang berpindah
dari uap ke kondenser dan nilai koefisien perpindahan kalor dari ketiga kondenser
tersebut di atas serta persamaan-teoritis dari Nusselt dan Rohsenow berdasarkan
pada pertambahan nilai beda temperatur uap ke permukaan kondenser.
Dari hasil perhitungan dan analisa grafik penelitian ini, dapat diketahui bahwa
konderser berlapis Teflon memiliki kinerja paling baik di antara ketiga kondenser.
Hal ini menunjukkan bahwa pelapisan Teflon pada permukaan kondenser dapat
meningkatkan kinerja suatu kondenser karena kemampuannya untuk
mempromosikan kondensasi tetes.
"
1997
S36833
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>