Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 70471 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Yuda Amarullah
"CRAFT diperkenalkan pada tahun 1963 oleh Armour, Buffa dan Vollman. CRAFT merupakan program komputer pertama dalam tata letak. Dikarenakan CRAFT menggonakan metode perbaikan maka sebagai salah satu input, CRAFT memerlukan tata Jetak awal dan frekuensi aliran kerja antar departemen. CRAFT menghitung jara:k antar departemen secara rectilinear. Jika departemen 1 mempunyai titik pusat (Xi, Yi) dan departemen J mempunyai titik pusat (Xj, Yj) maka jarak antar departemen tersebut adalah (Xi-Xj)+|Yi-Yj|. Kemudian CRAFT akan melakukan pengeeekan untuk semua kemungkinan pertukaran dua departemen atau pertukaran tiga departemen sesuai dengan krlteria pertukaran. CRAFT akan memllih pertukaran yang paling baik yaitu departemen-departemen yang bila dipertukarkan akan rnenghastlkan estimasi pengurangan ongkos yang terbesar dan akan memperbaharui tats letak sesuai dengan pertukamn yang telah dipiJih., menghitung titik tengah departemen yang baru dan menghitung ongkos tala letak yang baru. Dalam melakukan pertukaran departemen, CRAFT tidak memperhatikan bentuk departemen yang terjadi setetah dipertukarkan. CRAFT hanya mengatur supaya departemen yang dipertukarkan tetap mempunyai luas yang sama seperti sebelum dipertukarkan dan tidak terpisah. Dengan demikian departemen kemungkinan akan mempunyai bentuk yang tidak beraturan, yang tidak dapat diimplementasikan di suatu pabrik yang sebenarnya."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
S50131
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Vany Kartikawati
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
S50222
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dimas Ariestyanto
"Terdapat 3 jenis tata letak pabrik, yaitu tata letak produk, tata letak proses, dan tata letak celullar. Ketiga tata letak tersebut memiliki karakteristiknya masing -masing. Tata letak produk digunakan untuk kegiatan produk massal yang memiliki sedikit jenis produk. Sedangkan tata letak proses digunakan untuk kegiatan produksi dengan banyak jenis produk, namun jumlah produksinya sedikit. Dan tata letak celullar merupakan peralihan antara tata letak produk dengan tata letak proses. PT X memperoduksikan 3 jenis produk utama, yaitu locker, filling cabinet, dan cupboard. Untuk mendapatkan kapabilitas produksi yang paling optimaL bagi PT X, ditentukan jenis tata letak yang sesuai dengan kebutuhan produksinya. Untuk menentukannya, langkah pertama yang dilakukan adalah mengidentifikasi ruang yang tersedia untuk produksi dan perlatan produksi yang tersedia.
Selanjutnya, digunakan langkah-langkah perencanaan yang sesuai dengan Systematic Layout Planning (SLP). SLP merupakan standar langkah-langkah perencanaan tata letak pabrik yang umum digunakan oleh para perencana pabrik. Dalam menentukan jalur produksi, digunakan metode analisa jalur produksi. Dari metode ini, didapatkan sebuah tata letak celullar. Tata letak celullar yang telah dibuat, dibandingkan dengan tata letak yang ada pada PT, yang menggunakan tata letak proses. Kedua tata letak tersebut dimasukkan ke dalam simulasi komputer dengan menggunakan software Promodel. Simulasi dibuat berdasarkan jenis produk agar dapat memudahkan analisa perbandingan antara 2 jenis tata letak."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2006
S37886
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Randa Adi Saputra
"Permasalahan tata letak fasilitas, khususnya dengan luas departemen yang tidak sama UAFLP , merupakan salah satu masalah yang dipelajari dalam combinatorial optimization dan telah mendapat perhatian dari banyak peneliti dalam satu dekade terakhir. Penelitian menggukanan masalah-masalah yang telah diketahui secaraumum sebagai masalah standar dalam permasalahan tata letak fasilitas. Terdapat beberapa masalah yang belum menemukan solusi yang optimal dan juga membutuhkan waktu komputasi yang cukup lama. Penelitian ini akan mengembangkan suatu model matematika dengan menggunakan metode Mixed Integer Programming berdasarkan pada Flexible Bay Structure, salah satu model representasi yang umum digunakan dalam UAFLP. Metode ini akan memenuhi kendala yang muncul sepanjang proses pembentukan hasil akhir. Tujuannya untuk mengurangi solusi yang tidak feasible sehingga dapat mengurangi kompleksitas solusi yang mungkin. Beberapa fungsi kendala tambahan akan dicoba untuk ditambahkan ke dalam model. Pengujian dilakukan dengan membandingkan kepengaruhan setiap fungsi kendala tambahan yang memiliki pendekatan yang berbeda-beda dalam memotong kompleksitas solusi yang mungkin. Hasil perbandingan kombinasi fungsi kendala yang dipakai menunjukkan fungsi kendala mana yang memiliki pengaruh besar dalam mengurangi waktu komputasi model. Sebagian besar hasil dari penelitian ini mendekati hasil terbaik yang diketahui.

Facility layout problem, especially with the unequal departmental area UAFLP , is one of the problems studied in combinatorial optimization and has received the attention of many researchers in the past decade. The research used commonly known problems as a standard problem in facility layout problems. There are some problems that have not found the optimal solution and also require a long computation time. This research will develop a mathematical model using Mixed Integer Programming method based on Flexible Bay Structure, one of the common representation models used in UAFLP. This method will meet the constraints that arise throughout the process of forming the final result. The goal is to reduce nonfeasible solutions so as to reduce the complexity of possible solutions. Some additional constraint functions will be attempted to be added to the model. Testing is done by comparing the effect of each additional constraint function that has different approaches in cutting the complexity of possible solutions. The comparison result of the combination of the constraint function used indicates which constraint function has a major influence in reducing the computation time of the model. Most of the results of this study approached the best known results."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2017
S66955
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
M. Charles Rusli
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1996
S36456
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Judistira Hayuningrat
"PT X merupakan unit produksi di bawah Departemen Biologi UI yang memproduksi minuman kesehatan dari bahan Aloe vera (tanaman lidah buaya) yang dikemas dalam botol dan gelas plastik. Perusahaan tersebut ingin meningkatkan kapasitas produksi menjadi 1 juta botol dan atau gelas per bulan alan 40000 botol dan atau gelas per hari. Pemicu utama adalah unit produksi yang telah ada sekarang dinilai sudah tidak dapat dikembangkan Iagi unmk meningkatkan kapasitas produksi menjadi 40000 botol per had dan angka permintaan sudah melewati kapasitas pmduksi saat ini. Pemicu yang Iain adalah jalur proses produksi yang masin belum teratur satu jalur untuk memenuhi 4 jenis produk) sehingga pemenuhan kapasitas produksi sering mengalami fluktuasi. Bila customer pada bulan lalu memesan 3000 botol minuman per hari dan bulan ini permintaan berubah menjadi 2000 gelas maka akan terjadi keterlambatan produksi karena pihak operasional harus mengatur ulang proses agar sesuai dengan pemintaan pada bulan ini. Faktor yang lain adalah perusahaan ini ingin memperluas daerah pemasaran.
Penelitian ini membuat rancangan Lay Out pabrik yang akan digunakan untuk produksi dengan rencana kapasitas produksi yang telah ditentukan oleh perusahaan dan mengembangkan jalur produksi yang lebih baik untuk memproduksi 4 jenis minuman secara bersamaan. Dari hasil perhitungan diperoleh kebutuhan bahan baku pelepah Aloe vera 866/kg per hari dan luas total Iahan pabrik sebesar 3500 ml dan 2000 m2 untuk bangunan pabrik bentuk hanggar dengan 23 macam area yang terdapat pada keseluruhan luas pabrik.

PT X represent unit production of Biological Department of University of Indonesia which is producing health beverage from Aloe vera materials ( aloe crop) tidy in plastic glass and bottle. The company wish to improve production capacities become 1 million bottle and or glass per month or 40000 bottle and or glass per day. Major cause is the current unit production which is now assessed by, cannot be developed again to increase production capacities become 40000 bottle per day and request number have passed capacities production in this time. Other cause is production process line is still not yet regular ( one line to fulill 4 product type) so that accomplishment of capacities production often experience of fluctuation. If customer, at last month, ordered 3000 bottles beverage per day and then request turn into 2000 glasses beverage at this month, hence will happened delay production because the operational side have to arrange to repeat process to be as according to request for this month. Other factor is this company wish to extend its marketing area and market share.
This research will establish a Plan Lay Out that will be used to produce more healthy beverage with production capacity plan which is determined and develop better production lines to produce 4 beverage type concurrently. Based on calculation and research obtained by, the requirement of Aloe vera frond raw material is 8667 kilograms per day and totalize factory farm wide equal to 3500 m2 and 2000 m2 for the manufacturing plant of form hangar with 23 kinds of area found at the factory.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2004
S50197
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Citra Mellisa Karima
Depok: Universitas Indonesia, 2009
T37887
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Six Prio Ananto
"Tujuan tugas akhir ini adalah untuk meminimalisasi biaya pemindahan bahan dengan cara merancang ulang tata letak pabrik. Perancangan ulang tata letak pabrik adalah sebuah permasalahan yang rumit, oleh karena itu kita memerlukan metode yang tepat untuk mendapatkan solusi optimal. Metode penelitian yang digunakan dalam tugas akhir ini merupakan salah satu metode meta-heuristic yaitu Algoritma Differential Evolution (DE). Prinsip Algoritma DE sesuai dengan analogi evolusi biologi yang terdiri atas inisialisasi populasi, mutasi, pindah silang dan seleksi. Algoritma ini mempunyai banyak keunggulan yaitu : sederhana, mudah digunakan dan cepat.

The purpose of this final project is to minimize material handling cost by relayout the plant facilities. The re-layout of plant facilities is a complicated problem therefore we need the right method to get the optimum solution. The research method used in this final project is one of meta-heuristic method that is Differential Evolution Algorithm (DE). The principal of DE Algorithm as according to biology evolution analogy, which is consist of population initialization, mutation, crossover and selection. This algorithm has many of advantages that are: simple, easy to be used and fast."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2009
S51985
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Elia Rosalinda Afif
"Latar Belakang
Kecelakaan kerja merupakan salah satu masalah utama dalam bidang kesehatan dan keselamatan kerja. Kece1akaan kerja akan menimbulkan kerugian pada kedua belah pihak, pihak pekerja dan pengusaha. Kecelakaan kerja dapat terjadi di semua sektor industri, termasuk di Pertambangan.
Banyak faktor yang mempengaruhi teriadinya kecelakaan kerja seperti suhu, ventilasi, penerangan, pengetahuan, umur, dan lain-lain: yang kesemuanya ini tidak terlepas dari keadaan pekerjanya itu sendiri
Setiap kecelakaan kerja yang terjadi di Perusahaan, harus dianalisis untuk mengetahui penyebab terjadinya kecelakaan tersebut, akibat yang mungkin akan ditimbuikan serta langkah apa yang perlu diambil dalam rangka upaya pencegahannya.
Penelitian tentang kecelakaan kerja, terutama yang terjadi di PT. X, belum banyak dilakukan. Oleh karena itu, untuk mengetahui penyebab terjadinya. kecelakaan, perlu dilakukan analisis terhadap kecelakaan yang sudah terjadi agar untuk selanjutnya dengan upaya-upaya koreksi yang ditujukan terhadap penyebabnya, kecelakaan tersebut dapat dicegah dan tidak terulang kembali
Metode
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional dan bersifat deskriptif analitik yang diharapkan dapat memberikan gambaran mengenai hubungan antara faktor-faktor Pekerja (umur, pendidikan, status perkawinan, status kepegawaian dan masa kerja); Faktor-faktor Lingkungan Kerja (shift kerja, tempat kecelakaan dan jam terjadinya kecelakaan) dengan Kecelakaan Kerja (Kecil dan Ringan/Berat). Sampel penelitian adalah semua pekerja yang bekerja di Satuan Kerja Produksi Tambang Departemen Tambang dan yang mengalami kecelakaan kerja selama tahun 2003.
Hasil
Kecelakaan kerja dapat terjadi pada : semua golengan umur, berbagai tingkat pendidikan, pekerja dengan status perkawinan kawin maupun tidak, pckerja dengan status kepegawaian apapun baik karyawan tetap, KPO maupun TH., pekerja dengan masa kerja yang sudah lamapun dapat mengalami kecelakaan kerja, kecelakaan kerja terbanyak terjadi pada shift malam yaitu antara jam 24.00 - 07,30, kecelakaan kerja dapat terjadi dimanapun di lingkungan Perusahaan terutama lingkungan Produksi dan Manajemen mempunyai peran yang sangat besar dalam upaya pencegahan terjadinya kecelakaan kerja.
Kesimpulan dan Saran
Banyak faktor yang dapat mempengaruhi terjadinva kecelakaan kerja. Faktor manusia itu sendiri paling dominan terhadap timbulnya kecelakaan akibat kerja, seperti kurang hati-hati, kurang perhatian, dll. Menegakkan disiplin para pekerja dalam memenuhi dan melaksanakan K3: Melaksanakan pendidikan dan pelatihan K3 bagi seluruh karyawan. Kebijakan K3 dan SOP yang telah ada serta Meningkatkan frekuensi pengawasan, supervisi dan inspeksi.
Kata Kunci
80 - 85 % kecelakaan disebabkan oleh kelalaian atau kesalahan manusia, kecelakaan terjadi karena adanya interaksi antara 3 (tiga) faktor yaitu faktar rnanusia (human resources factor), faktor situasi (situatianaf factor) dan faktor lingkungan (environment factor)"
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2005
T13621
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>