Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 163372 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Deni Kurniadi
"Tujuan dari penelitian ini: (1). Untuk mengungkapkan kebutuhan informasi peneliti bidang ilmu Sosial dan Kemanusiaan di Perpustakaan Nasional RI dalam melaksanakan penelitian. (2). Untuk mengungkapkan bagaimana perilaku pencarian informasi peneliti bidang ilmu sosial dan kemanusiaan di Perpustakaan Nasional RI ketika melakukan penelitian. (3). Untuk mengungkapkan kendala-kendala yang dialami oleh peneliti bidang ilmu sosial dan kemanusiaan di Perpustakaan Nasional ketika melaksanakan pencarian informasi dalam melakukan penelitian. Jumlah responden dalam penelitian ini 18 orang peneliti dalam bidang ilmu sosial dan kemanusiaan. Pengambilan data dilakukan melalui wawancara yang dilaksanakan pada bulan April – Mei 2004. sedangkan penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Dari basil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa:"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2004
T38594
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Agus Supriana
"Kebutuhan masyarakat terhadap informasi yang cepat, tepat dan akurat di era informasi ini sudah tidak bisa ditawar lagi. Kompleksitas pemakai jasa perpustakaan menuntut pihak perpustakaan sebagai salah satu pusat informasi untuk dapat lebih kreati f dan inovatif seria aspiratif dalam memahami dan me;nenuhi kebutuhan pengguna akan informasi yang berbeda antara satu dengan lainnya. Pengguna merupakan unsur yang penting dalam menciptakan perpustakaan yang bermakna dan bermanfaat artinya semakin banyak pengguna yang datang ke perpustakaan untuk mencari informasi, semakin bermanfaat perpustakaan tersebut. Ada beberapa pertimbangan yang mengakibatkan mereka mau atau tidak datang ke perpustakaan tersebut dan hal itu sangat berhubungan sekali dengan kualitas layanan yang diberikan oleh pihak perpustakaan.
Identifikasi terhadap kualitas layanan yang diberikan oleh kelompok Layanan Bahan Pustaka Baru mengacu pada konsep kepuasan pengguna (user satisfaction) yang tertitik tolak dari dimensi dasar kualitas layanan, yang meliputi sepuluh dimensi yaitu : tampilan fisik (tangibles), Kehandalan (reliability), Tanggap (responsiveness), Kompetensi (competence), Tata-krama (courtesy), Kredibilitas (credibility), Keamanan (security) , Akses (acres), Komunikasi (communication), dan Pemahaman/perhatian terhadap pengguna (understanding the customer). Kesepuluh dimensi kualitas tersebut pada perjalanannya kemudian mengalami perubahan menjadi lima dimensi yang kesemuanya sudah mencakup sepuluh dimensi tersebut yang kemudian disebut "Servqual".
Dalam penelitian ini, dilakukan pengukuran tingkat kepuasan pengguna, yaitu dengan membandingkan persepsi pengguna terhadap pelayanan perpustakaan yang diberikan oleh Kelompok Layanan Bahan Pustaka Baru dengan harapan yang menjadi keinginan pengguna, dengan menggunakan 5 (lima) dimensi pengukuran kualitas jasa yang terdiri dari: Tampilan fisik (tangibles), Kehandalan (Reliability), Ketanggapan (Responsiveness), jaminan/kepastian (Assurance) dan Empati (Empathy). Adapun model pengukurannya dengan menggunakan Konsep Gaps Model Of Service Quality (ServQual) yang dikembangkan oleh Valerie A. Zeithaml dan Parasuraman, sehingga akan terlihat berapa tingkat kepuasan pelayanan perpustakaan yang diberikan oleh Kelompok Layanan Bahan Pustaka Baru, Perpustakaan Nasional RI. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpul data yang menggunakan penarikan sampel secara sengaja (purpossive sampling) untuk tujuan tertentu kepada pengguna yang telah ditentukan dan dianggap sudah cukup mewakili...

"Fast, precise and accurate information is undoubtedly needed by our society.The complexity of library users has made the library, as the the center of information, more creative and innovative as well as aspirative in understanding and fulfilling the users' need for various information. Library user is one of the most important part in creating a useful library. The more people come to a certain library, the more useful the library is. There are some reasons why they want or don't want to visit the library and they are highly connected with the service quality given by the library.
The identification of the Latest Collection Service refers to the concept of user's s atisfaction which comes from the basic dimension of service quality which consists of ten dimensions. They are tangibles, reliability, responsiveness, competence, courtesy, credibility, security. access, communication dan understanding the customer. This research measures the level of user's satisfaction by comparing the users' perception oflibrary service given by contemporary book collection group with the users' expectancy by using five dimensions of service quality measurement which consist of tangibles, reliability, responsiveness, assurance, and empathy. The measurement model uses the concept of Gas Model of Service Quality (Servqual) developed by Valerie A. Zeithaml and Parasuraman so that it will show degree of users' satisfaction on library service. This reserch uses questionnaires as data instruments which use purpossive sampling of representative users.
The research shows that the users' satisfaction according to tangibles dimension is 84.42%, reliability dimension 67.67%, responsiveness 77.18%, assurance 75.41%, and empathy 76.67%. Based on the above scores, it can be concluded that tangibles dimension ranks the highest level of satisfaction(84.42%) and the lowest is reliability dimension (67.67%). Thus, if it is generally scored the level of users' satisfaction on the latest collection service is 76.27 which is "fairly satisfied". Based on the conclusion above, some suggestions can be given: provide more library officers, improve the professionalism of the officers either in education or in personality, add more insentive, dan always evaluate the service quality periodically especially on the significant point.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2005
T37274
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Deni Kuniadi
"Tujuan dari penelitian ini: , (1). Untuk mengungkapkan kebutuhan informasi peneliti bidang ilmu Sosial dan Kemanusiaan di Perpustakaan Nasional RI dalam melaksanakan penelitian. (2). Untuk mengungkapkan bagaimana perilaku pencarian informasi peneliti bidang ilmu sosial dan kemanusiaan di Perpustakaan Nasional RI ketika melakukan penelitian. (3). Untuk mengungkapkan kendala-kendala yang dialami oleh peneliti bidang ilmu sosial dan kemanusiaan di Perpustakaan Nasional ketika melaksanakan pencarian informasi dalam melakukan penelitian.
Jumlah responden dalam penelitian ini 18 orang peneliti dalam bidang ilmu sosial dan kemanusiaan. Pengambilan data dilakukan melalui wawancara yang dilaksanakan pada bulan April-Mei 2004. sedangkan penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif.
Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa:
1. Kebutuhan informasi peneliti bidang ilmu sosial dan kemanusiaan yang menjadi anggota Perpustakaan Nasional RI tahun 2002 sebagai berikut:
a. Subjek informasi yang dibutuhkan sangat beragam yang meliputi masalah politik, konflik, penegakan hukum, pendidikan, industri, tata ruang perkotaan, kebudayaan, wanita, lansia, manajemen SDM dan kesenian. Beragamnya subjek yang dipilih menunjukan bahwa minat terhadap penelitian sangat tinggi.
b. Sumber informasi yang dibutuhkan seperti : Majalah, jurnal, surat kabar, buku, naskah kuno, audio visual, arsip dan web site. Tidak hanya sumber dokumen tapi juga sumber non dokumen seperti : wawancara dengan informan penelitian, dosen dan ahli bidang ilmu tertentu.
c. Tahun publikasi yang digunakan peneliti dalam menggarap penelitiannya terdiri dan terbitan lama yaitu abad 19 sampai dengan abad 20 dan juga publikasi terbitan baru yaitu tahun 1970an sampai tahun 2000an.
d. Untuk lokasi perolehan informasi di Perpustakaan Nasional kebanyakan memanfaatkan koleksi buku langka, naskah kuno, surat kabar, majalah dan buku terbitan baru, disamping itu juga koleksi bentuk audio visual seperti mikrofilm dan foto. Sedangkan lokasi perolehan informasi di luar Perpustakaan Nasional RI yang banyak di kunjungi peneliti adalah Arsip Nasional, PDII-LIPI, Perpustakaan LP3ES, Perpustakaan CSLS, Perpustakaan Gedung Juang 45, Perpustakaan British Counsil, Perpustakaan Umum DKI Jakarta Sumantri Brojonegoro, dan perpustakaan kampus seperti UI, UNJ, UIN, IPB, ITB dan Unpad. Serta perpustakaan diluar negeri seperti Perpustakaan KITLV, Perpustakaan ISEASSingapura, Perpustakaan Leiden University, Perpustakaan Michigan University, Perpustakaan Cornell University, Perpustakaan National Library of Australia dan ARA Belanda.
2. Perilaku pencarian informasi
Pada umumnya perilaku pencarian informasi peneliti bidang ilmu sosial dan kemanusiaan yang menjadi anggota Perpustakaan Nasional RI tahun 2002 mengikuti pola tahapan pencarian informasi seperti yang pernah diteliti oleh Ellis (1987) yaitu starting, chaining, browsing, differentiating monitoring dan extracting. Kemudian terlihat adanya kecenderungan peneliti untuk meninggalkan cara tradisional, namun pada umumnya peneliti masih menggunakan koleksi tercetak dari pada dalam bentuk elektronik seperti mengakses dari web site.
3. Kendala dalam pencarian informasi ikut menentukan tingkat keberhasilan peneliti dalam melakukan penelitiannya. Kendala yang dialami peneliti terdiri dan kendala individu yaitu dari dalam diri sendin, kendala dari antar individu yaitu dari orang lain ketika melakukan kontak dalam rangka pencarian informasi serta kendala lingkungan di antaranya segi sistem layanan, jam buka perpustakaan, sarana penelusuran, teknologi informasi, ruang baca, petugas koleksi, perawatan bahan pustaka, dan reproduksi, yang perlu mendapatkan perhatian yang serius dalam meningkatkan layanan kepada pemakai perpustakaan.

The Needs and Information Seeking Behaviour of Social and Humanity Sciences Researcher at The National Library of IndonesiaThe objectives of this research are: (1) To reveal information need of social and humanity sciences researcher at National Library of Indonesia , (2) to reveal information-seeking behaviour of social and humanity sciences researcher at the National Library of Indonesia,...(3) .to--reveal intervene of the researcher in information-seeking.
The respondents of the research are 18 social and humanity sciences researchers. Data was collected using interview method that was carried out from April to May 2004. This research is descriptive qualitative in from.
From this research, it could be concluded that:
1. The need of -information of social and humanity researchers at National Library of Indonesia year 2002 are as follow:
a. The subjects needed vary, including politic, conflict, law enforcement, education, industry, city landscape, culture, women, old people, human resources management and art. It shows that the interest on research is high enough.
b. The sources of the information are magazines, journals, newspapers, books, manuscripts, audio visual, archives and websites. In addition, the are also non-document sources, such as interview with research informants, lectures and experts.
c. Year of publication used by the researcher comes from 19th to 20th century, in addition to those come from 1970s to 2000s.
d. The location acquirement of information at The National Library of Indonesia, generally collected from old books, manuscripts, newspapers, magazines, other new books, other collections of audio visual such as microfilms and photos. While location acquirement of information outside the National Library of Indonesia, the researcher search information from other sources such as National Archives of Indonesia, PDII-LIPI, LP3ES Library, CSIS Library, Gedung Juang 45 Library, British Council Library, DKE Jakarta Sumantri Brojonegoro Library, University libraries like UI, UNJ, UIN, IPB, ITB, and Unpad. And foreign libraries such as KITLV Library, ISEAS-Singapore Library, Leiden University Library, Michigan University Library, Cornell University Library, National Library of Australia and ARA Netherland Library.
2. Information-Seeking behaviour
Generally, information-seeking behaviour of social and humanity sciences researchers at National Library of Indonesia followed Information-Seeking behaviour stages proposed by Ellis (1987), namely starting, chaining, browsing, differentiating, monitoring, and extracting. Furthermore, there is new trend to leave traditional ways. However, in general the researchers prefer printed collection to electronics one such as accessing web sites.
3. The intervene in Information-Seeking play important role in their success. These consisted of individual intervene, inter individual intervene resulting from other people in searching information, and environmental intervene such as service system, library open hour, exploring . means,. information technology, reading room, collection, librarians, conservation, and reproduction requiring serious attention in order to improve service to library users.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2004
T 11582
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Lusiana Monohevita
"Penelitian interdisiplin telah menjadi kecenderungan saat ini sebagai upaya untuk memecahkan permasalahan yang semakin kompleks. Pesatnya perkembangan teknologi informasi dan telekomunikasi telah membuka peluang yang besar bagi berkembangnya ilmu-ilmu baru, khususnya yang bersifat interdisiplin. Bioinformatics chemistry adalah salah satu contoh penelitian interdisiplin yang memanfaatkan kemajuan teknologi, yaitu bioteknologi dan informatika. Perilaku pemanfaatan informasi oleh para peneliti bidang ini kemudian banyak dipengaruhi oleh sumber¬sumber elektronik, terutama yang tersedia di internet baik herupa literatur penelitian maupun database yang berisi data genom. Meskipun pemanfaatan informasi (infonnation use) merupakan bentuk umum yang dikenal oleh para peneliti bidang perpustakaan dan informasi, namun istilah ini belum memberikan gambaran yang jelas kepada kita apa sebenarnya aktivitas pemanfaatan informasi. Penelitian ini herusaha untuk mengungkapkan pemanfaatan informasi oleh para peneliti Bioinformatics Chemistry yang berjumlah empat orang, serta faktor-faktor apa saja yang mempeergaruhinya. Penelitian ini menemukan tujuh kategori pemanfaatan informasi yang kategori tersebut diperoleh dari basil penelitian sebelumnya oleh Taylor (1991), Cheuk (1998) dan Kirk (2002). Tujuh kategori itu adalah informasi dimanfaatkan sebagai: pencerahan (enlightenment), rnemahami permasalahan (problem understanding), alas (instrumental), fakta yang sesungguhnya (factual), menegaskan (confirmational), pendorong (motivational) dan pengemasan informasi (information packaging). Tiga kategori lain basil dari penelitian sebelumnya yaitu projective/project future events, personal or political, clan information flow, tidak ditemukan dalam penelitian ini. Penelitian ini juga berusaha menggali faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi pemanfaatan informasi. Data yang diperoleh dari basil wawancara dikelompokkan ke dalam beberapa faktor berdasarkan model makro Wilson (1996) yang disebut sebagai variabel antara (intervening variables). Faktor¬faktor itu terdiri dari faktor psikologis, faktor demografis, pecan sosial, faktor lingkungan dan karakteristik berbagai sumber informasi. Hal penting lain yang perlu diketengahkan di sini namun tidak termasuk dalam faktor yang dicari adalah ditemukannya komunitas peneliti yang berasal dari berbagai disiplin ilmu dalam satu kegiatan penelitian yang sama. Mereka adalah peneliti dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Fakultas Kedokteran dan Fakultas Kesehatan Masyarakat, yang `berkumpul' menjadi satu dalam penelitian Bioinformatika ini. Komunitas seperti ini jika benar-benar dikembangkan akan menjadi apa yang disebut dengan Conununity of Practice."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2005
T39945
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta : Bidang Layanan Jasa Perpustakaan dan Informasi. Perpustakaan Nasional RI
050 PIT 1:1 (1997)
Majalah, Jurnal, Buletin  Universitas Indonesia Library
cover
Adriati
"Kepuasan pemakai adalah suatu keadaan di mana keinginan, harapan dan kebutuhannya dipenuhi, jika hal ini dapat dilakukan maka pelayanan dinilai memuaskan. Apabila pemakai merasa tidak puas terhadap suatu pelayanan yang disediakan, maka pelayanan tersebut dapat dipastikan tidak efektif dan tidak efisien. Hal ini terutama sangat penting bagi pelayanan publik. Tingkat kepuasan pelanggan terhadap pelayanan merupakan faktor yang penting dalam mengembangkan suatu sistim penyediaan pelayanan yang tanggap terhadap kebutuhan pemakai, meminimalkan biaya dan waktu serta memaksimalkan dampak pelayanan terhadap populasi sasaran.
Terdapat beberapa cara untuk mengukur kepuasan pelanggan, tetapi dalam penelitian ini barn dapat dilihat berdasarkan penilaian pemakai terhadap tiga variabel panting yaitu: (1) Fasilitas Perpustakaan, (2) Ketersediaan dan kelengakapan Koleksi dan (3) Kualitas pelayanan oleh petugas.Tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini secara umum adalah untuk menetahui kepuasan pemakai atas kinerja pelayanan pada Bidang Layanan Umum.
Secara khusus penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kepuasan pemakai terhadap : (1) Fasilitas perpustakaan dari masing-masing kelompok kerja layanan, (2) Ketersediaan koleksi dari masing-masing kelompok kerja layanan, (3) Kualitas layanan yang telah diberikan, (4) Hambatan yang dirasakan pemakai dalam pencarian informasi yang mereka butuhkan dan (5) Mengetahui harapan pemakai terhadap pelayanan secara keseluruhan pada Bidang Layanan Umum. Metodologi yang digunakan untuk mengetahui tingkat kepuasan pemakai dalam penelitian ini adalah : (1) Metode survei guna mendapatkan data tentang kepuasan pemakai terhadap kinerja layanan yang telah diterima atau dirasakan oleh responden, (2) Diskusi dan wawancara dengan kelompok fokus untuk mengetahui apa yang diharapkan sesungguhnya oleh pemakai dari layanan perpustakaan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) Tingkat kepuasan pemakai terhadap fasilitas perpustakaan bervariasi yakni : sudah sangat memuaskan untuk sarana penitipan tas, meja dan kursi baca pada masing-masing kelompok layanan dan dan memuaskan untuk kenyamanan dan ketenangan di ruang baca dan ketersediaan mesin fotokopi, namun sangat tidak memuaskan untuk fasilitas / sarana penelusuran baik katalog OPAC maupun katalog kartu dan kemudahan penelusurannya, (2) Tingkat kepuasan pemakai dari ketcrsediaan dan kelengkapan koleksi dari masing-masing kelompok layanan (a) Pada Kelompok Kerja Layanan Berkala Mutakhir pemakai merasa puas untuk koleksi surat kabar, dan Cukup puas untuk koleksi jurnal ilmiah, majalah.

User satisfaction is fulfillment of desire, expectations and need. If this matter can be completed by library, library service is classified into satisfying degree. If library user unsatisfied or sometimes feel uncomfortable to the service, it may be classified into ineffective and inefficient service. Knowing to the degree of library service, is important to the library as a public service. The degree of user satisfaction is also an important factor, when library develop a new service system especially user service oriented, minimize of expense and time, and increase a good service to the user.
There are ways commonly used when make an assessment to user satisfaction, but in this research only three variable are used to predict user satisfaction, they are: 1. Library facilities, 2. Availability and collection completeness, and 3. Staff quality service. In general, the purpose of this research is to get some responses and user expectations on the performance of library service.
For specific aims this research is to know user expectation degree to the following : 1. Library facilities from each working team service. 2. Collection availibility from each working team service. 3. Service quality which has been given. 4. User resistances when seeking information, and 5. Understanding user expectation to the library service. Methodologies of the research are : (1) Survey method to get data of user satisfaction on service staff performance, which has been accepted or felt. (2) Discussion and Interview with the focus group to collect data of user expectation related to the library service.
Research finding shows : (1) Level of user satisfactions to the library facilities vary namely, they are : very satisfied to the locker facility, reading area facilities in each service section, satisfied to the comfortable reading area, and availability of photocopy service, but very dissatisfied to the retrieval facilities, either OPAC or card catalogue and difficulty degree on retrieval procedures. (2) User Satisfaction from availability and collection completeness' of each service section; (a) Current Periodical service section, user classified as satisfied on newspaper collection service, and satisfied enough to journal science and popular magazine, and appropriate technology magazine collection service. From current collection the user classified as very satisfied at Newspaper collection, satisfied enough to journal science and popular magazine, and also dissatisfied to appropriate technology magazine collection. (b) Current Book section; user classified as satisfied enough to the availability collection, but it is still lacking according to what they expect especially; book title, author or subject and its quietness. (c) Magazine and newspaper service section, user classified as satisfied. (3) User satisfaction to the service quality of each section are : (a) Membership section, user classified as satisfied level especially ; easy procedure to be a member, and promptness in preparing membership card. (b) Current periodicals and current book service, user classified as less satisfied with the procedure of closed service system.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2004
T37237
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dhestari Wardhani
"Dhestari Wardhani, Pencarian Informasi Melalui Internet oleh Peneliti Pusat Studi Jepang Universitas Indonesia Mengenai Study of Human Resources Management Practice in Japan and Indonesia. Skripsi di bawah bimbingan Laksmi, M.A. Depok: Universitas Indonesia, 2005. Penelitian dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pencarian informasi melalui internet oleh Peneliti Pusat Studi Jepang Universitas Indonesia khususnya Tim II dalam memenuhi kebutuhan informasi mereka pada kegiatan penelitian mengenai Study of Human Resources Management Practice in Japan and Indonesia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kasus terhadap Tim II Peneliti PSJ UI mengenai Studi Mengenai Praktek Manajemen Kerja Sumber Daya Manusia di Jepang dan Indonesia dengan pendekatan penelitian kualitatif Metode pengumpulan data dilakukan dengan wawancara mendalam kepada Tim II Peneliti Pusat Studi Jepang Universitas Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pencarian informasi Tim II Peneliti PSJ UI dilakukan karena adanya kebutuhan informasi yang hams dipenuhinya melalui sumber informasi internat. Tim II Peneliti PSJ UI melakukan formulasi kata kunci berdasarkan topik penelitiannya dan metode Fish Bone Diagram. Tim II Peneliti PSJ UI menggunakan pola pencarian informasi dari David Ellis khususnya tahapan surveying, chaining, browsing, distinguishing, filtering, extracting, dan verging melalui fasilitas search engine seperti Google, Yahoo, dan Amazon. Pencarian informasi Tim II Peneliti PSJ UI mengalami keterbatasan-keterbatasan yang disebabkan oleh kurangnya pengetahuan Tim II Peneliti PSJ UI dalam melakukan strategi pencarian informasi yang benar seperti Boolean Operator, penggunaan fasilitas pencarian yang hanya terbatas pada search engine Google, Yahoo!, dan Amazon, serta jaringan internet yang kurang memadai bagi kebutuhan pencarian informasi."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2005
S15205
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta : Sub Bagian Humas Perpustakaan Nasional RI
050 WAR (2006)
Majalah, Jurnal, Buletin  Universitas Indonesia Library
cover
"bagi mereka yang bekerja di sektor informasi,seracg engine merupakn bagian dari aktivitas kerja sehari-hari."
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Novi Murdiyanti
"Web as a source of global information has created a new challenge for archiving digital material. National Web Archive as one part of the web portal of the National Digital Library has an important role in the effort to store, manage, archive and preserve the documentary heritage of Indonesia in online formats. This study was done to evaluate the utilization of associated factors that interact and influence the level of user acceptance of the technology of this web archiving system. The study using the modeling methodology TAM (Technology Acceptance Model) as a theoretical framework and multivariate statistical analysis techniques SEM (Structural Equation Modeling) using AMOS (Analysis of Moment Structures) software tools. Data were collected through snowball sampling with the help of an online questionnaire, where the number of 110 respondents in this study are pemustaka who utilize the site of the National Library. The results show the suitability of TAM as a theoretical framework that can accept the hypothesis that has positive and significant exception Influence Perception of Benefits (PU) on Intention to Use (BITU) indicates a value below 0.736 because of the measurement standard price table = 1.96 ie thitung < ttable so H0 is accepted."
Bogor: Perpustakaan IPB, 2016
020 JPI 15:1-2 (2016)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>