Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 192743 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Manurung, Liana
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1991
S3928
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Palupessy, Judith A.
"ABSTRAK
Menciptakan sebuah iklan radio berbeda dengan menciptakan iklan-iklan yang akan dikomunikasikan melalui media lain. Dalam memanfaatkan iklan radio diperlukan tidak saja perkiraan tentang tipe orang-orang yang akan membeli produk yang diiklan kan (misalnya wanita dewasa, ibu rumah tangga atau wanita karir, kelas menegha keatas atau kelas menengah kebawah, dan lain-lain). Melainkan juga diperlukan perkiraan tentang apa yang sedang dilakukan khalayak waktu mendengerkan radio. Pendengar mungkin tidak hanya mendengar radio, tanpa melakukan kegiatan lain, mengingat radio merupakan medium yang paling tidak menuntut banyak konsentrasi kala mendengarkannya, dibandingkan dengan media lainnya."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1988
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Pakpahan, Ima Sinurma
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1989
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1993
S4083
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yosephine Kristanti
"ABSTRAK
Perkembangan media di Indonesia sebagai alat komunikasi semakin maju. Begitu banyak ragam media yang bermunculan. Demikian pula dengan media cetak. Semakin banyak jenis media cetak terutama majalah yang terbit. Dimana diantaranya ada yang mengkhususkan sebagai hiburan mengenai film (televisi, video, bioskop) dan musik majalah yaitu majalah Monitor. Banyak media cetak lain yang khusus menyajikan masalah film dan musik selain majalah Monitor, misalnya majalah Vista, Citra Musik, majalah Popular. Tetapi majalah yang paling berhasil mencapai oplag tertinggi hanyalan majalah. Monitor, yaitu mencapai 800.000 eksemplar. bahkan oplag ini merupakan yang terbesar di antara media cetak yang lain. Walaupun majalah Monitor telah mencapai oplag yang paling besar, majalah Monitor tetap berusaha melakukan strategi pemasaran yang terkoordinir, yang antara lain memasang iklan terbit di media cetak setiap kali majalahnya beredar. Media cetak yang dipilih sebagai medium iklan terbit yaitu harian-harian: Kompas, Poskota, Pikiran Rakyat, Suara merdeka, Jawa Pos dan Analisa atau Waspada. Penyerapan anggaran pemasangan iklan terbit terbesar berada pada harian Kompas. Melalui iklan terbit, majalah Monitor berupaya menyampaikan pesan-pesan sehubungan dengan majalah Monitor yang baru terbit. Tetapi sebelum pesan iklan terbit majalah Monitor diterima oleh khalayak sasaran, iklan ini harus dilihat atau dibaca dahulu oleh khalayak sasarannya. Untuk mengetahui sejauh mana iklan terbit diterima oleh khalayak sasaran dapat dilakukan suatu evaluasi terhadap iklan tersebut. Yang salah satunya dapat dilakukan melalui tes pengenalan (recognition test) Berdasarkan hal tersebut di atas dan kerangka pemikiran yang diambil dari beberapa sumber, ingin diketahui bagaimana tingkat pengenalan khalayak harian Kompas terhadap iklan terbit majalah Monitor dan memperoleh gambaran hubungan antara keduanya. Adapun tes pengenalan yang digunakan dalam penelitian ini diambil dari Daniel Starch yang terdiri atas tiga tingkatan yaitu noted yaitu prosentase responden yang membaca harian Kompas tanggal 20 Maret 1990 dan teringat pernah melihat atau membaca iklan terbit majalah Monitor. Seen associated yaitu prosentase responden yang pernah melihat atau membaca iklan terbit majalah Monitor di harian Kompas tanggal 20 Maret 1990 dan dapat menyebutkan kembali nama produk atau nama pemasang iklan. Read most yaitu prosentase responden yang pernah melihat atau membaca iklan terbit majalah Monitor di harian Kompas tanggal 20 Maret 1990 dan membaca lebih dari 50X naskah iklannya. Dari hasil penelitian diperoleh bahwa responden cenderung noted dan seen associated terhadap iklan terbit majalah Monitor yang di pasang pada harian Kompas tanggal 20 Maret 1990. Tetapi untuk pengenalan lebih lanjut terhadap naskah iklan, cenderung tidak read most. karena tidak ada separuh dari responden yang read most."
1990
S3973
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1990
S4481
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fajar Wiryono HS
"Periklanan merupakan suatu bentuk komunikasi yang dapat berfungsi untuk memberi informasi mengenai suatu produk. Dalam penelitian ini strategi komunikasi yang akan diteliti adalah kegiatan komunikasi melalui iklan copy panjang, yaitu suatu bentuk iklan dengan naskah (copy) yang terdiri dari 50 kata atau lebih. Dalam skripsi ini peneliti akan melihat apakah iklan copy panjang mempunyai pengaruh terhadap peningkatan pengetahuan dan tanggapan khalayak dengan tingkat pendidikan menengah dan tinggi. Iklan Singapura dipilih sebagai kasus iklan copy panjang karena memenuhi kriteria lebih dari 50 kata tersebut dan juga karena seseorang yang diharap akan mengunjungi Siadalah ngapura mereka dari kelompok menengah ke atas, baik dari segi penghasilan, maupun pendidikan. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah iklan copy panjang di majalah bisa berpengaruh yaitu meningkatkan pengetahuan dan tanggapan khalayak mengenai Singapura dari mereka yang berpendidikan tinggi dan mereka yang berpendidikan menengah. Sifat penelitian ini adalah diskriptif analitis yang dimaksudkan sebagai usaha untuk membuat penjelasan mengapa suatu hubungan terjadi secara tidak menyeluruh. Sifat hubungan itu sendiri diterangkan berdasarkan latar belakang teoritis dan data empiris yang diperoleh dari suatu sampel survey. Populasi penelitian ini terdiri dari kalangan menengah atas yang dilihat dari segi penghasilan, pekerjaan serta memiliki status pendidikan sedang sampai tinggi. Sampel ditarik secara tidak acak (purposif), dengan syarat antara lain bahwa responden dalam sampel adalah mereka yang belum pernah melihat iklan dan belum pernah bepergian ke Singapura.Dari sampel yang purposif itu kemudian ditarik secara proporsional berdasarkan tingkat pendidikan, dengan jumlah sampel sebanyak 120 responden, pendidikan diwakili oleh 60 responden. Peningkatan pengetahuan seseorang dalam penelitian. ini diukur dengan selisih tingkat pengetahuan sebelum dan setelah ditampilkan iklan kemudian disebut sebagai peningkatan pengetahuan, yang kemudian dipisahkan dalam ukuran kategori tinggi, rendah, dan sedang. Tanggapan diukur dengan kesukaan (suka) atau tidak suka terhadap iklan. Dalam penelitian ini diperoleh kesimpulan bahwa hampir seluruh responden tanggapannya pada iklan di majalah positif, akan tetapi yanggapan dan reaksi mereka terhadap iklan dengan copy panjang tersebut ternyata banyak yang tidak menyukai jenis iklan dengan copy panjang tersebut. Hasil penelitian ini juga menyimpulkan bahwa sifatsifat demografi, sosial dan ekonomi, seperti jenis kelamin, umur, status perkawinan, dan ciri-ciri sosial ekonomi lainnya tidak mempunyai pengaruh yang berarti terhadap peningkatan pengetahuan responden tentang Singapura pada umumnya. Ada sedikit kekecualian yaitu pada peningkatan pengetahuan "tinggi", terlihat bahwa makin tua umur responden peningkatan pengetahuan kategori tinggi tersebut makin bertambah tinggi. Ternyata bahwa faktor pendidikan mempunyai pengaruh yang paling kuat terhadap peningkatan pengetahuan, walaupun hubungan itu relatif tidak terlalu kuat. Ini artinya makin tinggi tingkat pendidikan seseorang maka makin tinggi pula nilai atau score peningkatan pengetahuannya tentang Singapura ."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1991
S3965
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Irna Silviana
"Skripsi ini meneliti struktur wacana iklan advertorial kondom di majalah wanita dewasa dan majalah pria dewasa. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan struktur wacana yang meliputi suprastruktur, alat kohesi, dan makrostruktur dalam wacana iklan advertorial kondom di majalah wanita dewasa (majalah Cleo) dan majalah pria dewasa (majalah Maxim). Iklan advertorial kondom yang dijadikan sebagai data adalah iklan advertorial It Takes Two to Tango_ (majalah Cleo) dan iklan advertorial Great Earthquake_ (majalah Maxim). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa suprastruktur wacana iklan advertorial kondom di majalah wanita dewasa terdiri atas judul, elemen visual, badan iklan yang dilengkapi foto produk, dan baseline, sedangkan wacana iklan advertorial kondom di majalah pria dewasa terdiri atas elemen visual, lead in, judul, subjudul, dan badan iklan yang dilengkapi foto produk. Wacana iklan advertorial kondom di majalah wanita dewasa dan pria dewasa mengandung alat kohesi berupa referensi, substitusi, elipsis, konjungsi, dan kohesi leksikal, yaitu reiterasi_berupa repetisi dan sinonim_dan kolokasi. Makrostruktur wacana iklan advertorial kondom di majalah wanita dewasa menonjolkan informasi bahwa pemakaian kondom membutuhkan koordinasi antara wanita dan pasangannya untuk mendapatkan seks yang aman dan menyenangkan, sedangkan makrostruktur wacana iklan advertorial kondom di majalah pria dewasa menonjolkan informasi bahwa pemakaian kondom dapat memberikan sensasi berbeda ketika berhubungan seksual.

This undergraduate thesis analyzes about discourse structure in condom advertorials in women_s magazines and men_s magazines. This research uses a qualitative method. The purpose of this research is to describe the discourse structures including superstructure, cohesive devices, and macrostructure in condom advertorials in women_s magazine (Cleo magazine) and men_s magazine (Maxim magazine). The advertorials used as data are It Takes Two to Tango_ (advertised in Cleo magazine) and Great Earthquake_ (advertised in Maxim magazine). This research shows that the superstructure of the condom advertorial in the women's magazine consists of headline, a visual element, body copy of the advertorial completed with the product shot, and baseline. Meanwhile, the superstructure of the condom advertorial in the men_s magazine consists of a visual element, lead in, headline, subheadline, and the body copy of the advertorial completed with the product shot. The condom advertorials in the women_s magazine and the men's magazine consist of cohesive devices such as references, substitutions, ellipsis, conjunctions, and lexical cohesion (reiteration_in forms of repetitions and synonyms_and collocations). The macrostructure of the condom advertorial in the women_s magazine focuses on information about the importance of the coordination between women and their partners in using condoms for the safe and pleasant sex. On the other hand, the macrostructure of the condom advertorial in the men_s magazine emphasizes on how using condom could give particular sensation during sexual intercourse."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2010
S10921
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Purba, Herty Nani Paulina Candra
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1993
S6207
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Indra Triana P.
"ABSTRAK
Usaha pemasaran produk atau jasa dapat menjadi suatu proses sosial dimana individu maupun kelompok mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan, dengan menciptakan dan mempertukarkan produk dan nilai dengan individu dan kelompok lainnya. Banyaknya barang dan jasa yang ditawarkan membuat para produsen berlomba-lomba untuk menarik perhatian khalayak sasarannya. Timbullah promosi, yang berusaha memperkenalkan produk dan jasa yang ditawarkan dengan menjanjikan manfaat dan kepuasan yang didapat khalayak sebagai pembeli. Salah satunya dengan penyampaian pesan melalui daya tarik kemasan. Berarti pesan yang digunakan sebagai sumber informasi pada promosi harus mudah dimengerti, dapat diterima dan memiliki kesamaan pengertian bagi masing-masing pihak yang terlibat. Karenanya simbol-simbol yang digunakan pada pesan yang disampaikan harus melambangkan citra produk/jasa yang diharapkan oleh khalayak sasaran dalam pemenuhan kebutuhannya. Pada promosi perbankan, disain arsitektur-nya sama dengan kemasan pada produk lainnya, yaitu sebagai sarana penyampai informasi Pesan yang didapat pada penelitian ini berasal dari disain eksterior dan inteior Sampoema Bank di gedung Sampoema Plaza, Kuningan-Jakarta. Dimana bagian- bagian pada disain eksterior adalah: Dinding Bagian Luar, Entrance Sampoema Plaza, Entrance Sampoema Bank. Sedang pada disain inteiomya adalah: Lantai Lobby Utama, Dinding Lobby Utama, Langit-langit Lobby Utama, Fumiture, Counter Teller, Bagian Individual Banking dan Customer Service, Khasanah (Safe Deposite dan Main Vault), Ruang Duduk di Lantai Atas serta Elemen Pendukung Estetika Patung dan Lukisan. Dalam studi ini peneliti menggunakan metode wawancara dan kepustakaan untuk mengetahui apakah pesan yang ingin disampaikan sampai dan simbol apa yang digunakan sebagai pembangun pesan tersebut sesuai dengan isi pesan. Untuk pengumpulan data dari khalayak digunakan penyebaran daftar pertanyaan (sampel/survey). Data yang diperoleh dianalisa dengan skala Semcmtic Dijferential, dan metode penelitian diskriptif Hasil penelitian menunjukkan bahwa antara pesan yang disampaikan melalui disain eksterior dan interior bank cenderung sama dengan pesan yang diterima oleh responden. Hasil yang kedua dijumpai bahwa, simbol yang digunakan sebagai pembangun pesan cenderung mempunyai kesesuaian dengan isi pesan. Hal ini terbukti dengan persepsi responden terhadap pesan yang disampaikan pada tiap-tiap bagian yang rata-rata mempunyai nilai sedang hingga tinggi."
1992
S3948
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>