Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 9468 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Babcock, Dorothy E.
St. Louis: Mosby , 1994
615.507 1 BAB c
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Rankin, Sally H.
Philadelphia : Lippincott , 2001
615.507 1 RAN p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Miller, Mary Alice
"Contents :
Overview of the client education model -- Thinking and learning -- Theories and principles of learning -- Learner and setting assessment -- The child learner -- The adult learner -- The older learner -- The culturally diverse learner -- Learning objectives -- Teaching strategies -- Instructional materials -- Formative evaluation -- Summative evaluation."
Sudbury, Mass. : Jones and Bartlett, 2011
615.507 1 MIL c (1)
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Redman, Barbara Klug
St. Louis: Mosby , 2007
615.507 1 RED p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Miller, Mary Alice
Burlington, MA: Jones &​ Bartlett Learning, 2016
615.507 1 MIL c
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
St. Louis: Mosby Year Book, 1994
610.730 699 NUR
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
St Louis: Mosby, 1985
610.73 NUR
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Hellen Sindim
"Insiden keselamatan masih terus terjadi, praktik kolaborasi yang dipengaruhi oleh kompetensi IPCP dapat mengoptimalkan pelaksanaan keselamatan pasien di ruang rawat inap. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi hubungan kompetensi IPCP perawat dengan pelaksanaan keselamatan pasien di ruang rawat inap. Penelitian ini menggunakan metode cross sectional di Rumah Sakit tipe A Jakarta Pusat. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 158 yang terdiri dari clinical care manager, ketua tim, dan perawat pelaksana yang bertugas di ruang rawat inap. Hasil penelitian ini didapatkan bahwa usia, jenis kelamin, tingkat pendidikan, lama kerja dan level kompetensi tidak menunjukkan hubungan yang signifikan (p>0,05) dengan pelaksanaan keselamatan pasien di ruang rawat inap. Sementara kompetensi IPCP perawat mempunyai hubungan yang signifikan melalui hasil analisis bivariat (p=0,000). Hasil persamaan regresi didapatkan setiap kerja sama perawat dalam tim bertambah 1 poin, maka pelaksanaan keselamatan pasien di ruang rawat inap akan meningkat sebesar 0.655 setelah dikontrol variabel umur, jenis kelamin, pendidikan, lama kerja, komunikasi dalam tim, peran dan tanggung jawab. Rekomendasi penelitian selanjutnya dapat di lakukan dengan melihat sampel yang sesuai dengan standar yaitu dengan tingkat pendidikan minimal profesi ners dengan menggunakan variabel pelaksanaan keselamatan pasien dengan melihat 6 sasaran keselamatan pasien di ruang rawat inap.

Safety incidents are still happening, collaborative practices that are influenced by IPCP competencies can optimize the implementation of patient safety in inpatient rooms. This study aims to identify the relationship between the IPCP competence of nurses and the implementation of patient safety in the inpatient room. This study used a cross sectional method at type A Hospital, Central Jakarta. The sample in this study amounted to 158 consisting of clinical care managers, team leaders, and implementing nurses who served in the inpatient room. The results of this study found that age, gender, education level, length of work and level of competence did not show a significant relationship (p>0.05) with the implementation of patient safety in the inpatient room. While the IPCP competence of nurses has a significant relationship through the results of bivariate analysis (p = 0.000). The results of the regression equation showed that each time the nurse's cooperation in the team increased by 1 point, the implementation of patient safety in the inpatient room would increase by 0.655 after controlling for variables of age, gender, education, length of work, communication in the team, roles and responsibilities. Recommendations for further research can be done by looking at samples that are in accordance with the standard, namely with a minimum level of education for the nursing profession and using patient safety implementation variables by looking at 6 patient safety goals in the inpatient room."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Endah Dwi Kurniawati
"ABSTRAKMasyarakat Indonesia umumnya saat ini merupakan masyarkat perkotaan. Dampak negatif dari kehidupan perkotaan merupakan pajanan jangka panjang polutan yang dapat menggangu saluran pernafasan. Salah satu gangguan pernafasan yang disebabkan yaitu Asma. Seseorang yang sudah terkena asma kemudian harus mengontrol asmanya dengan baik dengan menghindari faktor ekstrinsik allergen dan intrinsik aktifitas, cuaca, dan kecemasan . Untuk itu, dibutuhkan asuhan keperawatan psikososial pada pasien asma terutama dalam mengatasi kecemasan yang dapat menyebabkan perburukan penyakit. Penulisan ini bertujuan untuk menganalisis asuhan keperawatan ansietas pada klien dengan asma. Penulisan ini melibatkan satu klien yang diintervensi dengan asuhan keperawatan ansietas selama empat hari. Hasil menunjukkan bahwa asuhan keperawatan ansietas dapat menurunkan ansietas yang dirasakan oleh klien Score menggunakan Hamilton Anxiety Scale HAM-A dari 28 menjadi 20 . Analisis ini merekomendasikan agar dilakukannya integrasi asuhan keperawatan psikososial dengan asuhan keperawatan fisik pada klien asma, seperti melakukan tarik nafas dalam, teknik distraksi, hipnotis 5 jari, dan kegiatan spiritual. Penanganan kasus psikosial selain ansietas pada asma sangat dianjurkan. Kata kunci: Ansietas, Asma, Asuhan Keperawatan Ansietas
ABSTRACTIndonesian society in general today is an urban community. The negative impact of urban life is a long term pollutant exposures that can interfere respiratory tract. One of the respiratory disorders caused is Asthma. A person who has been exposed to asthma then should control his asthma well with avoid of extrinsic allergen and intrinsic factors activity, weather, and anxiety . For that, it takes psychosocial nursing care in asthma patients, especially in anxiety that can cause worsening disease. This writing aims to analyze anxiety nursing care on clients with asthma. This writing involves one client who intervened with anxiety nursing care for four days. The results showed that anxiety nursing care may decrease anxiety felt by the client Score using Hamilton Anxiety Scale HAM A from 28 to 20 . This analysis recommended that integration of psychosocial nursing care with physical nursing care to asthma clients, such as deep breathing, distraction techniques, 5 finger hypnosis, and spiritual activities. Psychosocial case treatment in addition to anxiety in asthma is highly recommended Keywords Anxiety, Asthma, Anxiety Nursing Care"
2017
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Laras Adythia Pratiwi
"Perilaku Perawat memiliki pengaruh yang kuat terhadap kebutuhan dan keberhasilan edukasi pasien yang bertujuan mengidentifikasi determinan perilaku perawat dalam pemberian edukasi pasien dengan desain cross sectional. Penelitian menggunakan total sampling dengan 210 sampel sesuai dengan kriteria inklusi. Instrumen yang digunakan merupakan modifikasi dari berbagai tinjauan literatur yang kemudian diuji validitas dan reliabilitas. Mayoritas perawat memiliki karakteristik sebagai berikut: berjenis kelamin perempuan, berumur < 35 tahun, tidak mengikuti D3 Keperawatan, memiliki total pengalaman < 10 tahun, berstatus PNS, sudah mengikuti pelatihan (dalam tiga tahun belakangan), tetapi memiliki pengetahuan yang kurang terkait pemberian edukasi pasien. Terdapat hubungan antara umur, pencapaian, kebijakan, kondisi kerja, supervisi, dukungan sosial, dan fungsi perencanaan kepala ruangan dengan perilaku perawat dalam pemberian edukasi pasien (p=0,001-0,037), variabel yang paling dominan mempengaruhi perilaku perawat dalam pemberian edukasi pasien adalah dukungan sosial (OR=5,186). Manajer keperawatan beserta seluruh jajaran rumah sakit perlu membuat program penunjang pemberian edukasi pasien, melengkapi segala sarana dan prasarana yang ada, beserta mempersiapkan sumber daya yang kompeten.

Nurse behavior has a strong influence on the need and trust of patient education which identifies determinants of nurse behavior in presenting patient education with a cross sectional design. The study used total sampling with 210 samples according to the inclusion criteria. The instrument used was a modification of various literature reviews which tested its validity and reliability. The majority of nurses have the following characteristics: female, <35 years old, not attending D3 Nursing, having total experience <10 years, civil servant status, having attended training (in the last three years), but lacking knowledge related to providing patient education . There is a relationship between age, policies, policies, working conditions, supervision, social support, and the planning function of the head of the room with the behavior of nurses in providing patient education (p = 0.001-0.037), the most dominant variable affecting the behavior of nurses in providing patient education is social support (OR = 5,186). Nursing managers and the ranks of the hospital need to create a support program to offer patient education, complete all existing facilities and infrastructure, as well as prepare competent resources."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2020
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>