Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 16802 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Arie Putra
"Islam memiliki posisi yang begitu penting dalam sejarah Indonesia. Sebagai agama mayoritas, banyak Muslim memiliki otoritas sebagai intelektual yang memberikan penafsiran terhadap pemahaman Islam dalam perkembangan masyarakat Indonesia. Salah satu dari mereka adalah Ahmad Syafii Maarif. Ia adalah satu dari tokoh-tokoh Islam yang menghidupkan optimisme Muslim Indonesia mengenai isu demokratik. Melalui analisa sosiologi politik dan kerangka berpikir sosiologi pengetahuan, penelitian ini melihat bagaimana proses terbentuknya pemikiran Ahmad Syafii Maarif sebagai hasil dari respon terhadap berbagai konteks historis. Minangkabau dan Muhammadiyah adalah titik awal yang menjadi sebuah pintu masuk kedalam dinamika pemikiran Ahmad Syafii Maarif dan perkembangannya. Dari Muslim yang tertutup, Maarif menjadi Muslim yang pluralis. Selanjutnya, pemikiran Ahmad Syafii Maarif banyak membahas mengenai titik temu Islam dan Demokrasi di Indonesia. Hal tersebut sebagai sebuah manifestasi dari gagasan neomodernisme yang diwariskan melalui gurunya, Fazlur Rahman. Pemikirannya mengenai Al-Quran adalah sebuah dasar gerakan menuju masyarakat toleran dan demokratis.

Islam has an important position in Indonesia's history. As a majority religion, many Islamic actors have the authority, as intellectual, in giving the interpretation to the Islamic understanding in the growth of Indonesian society. One of them is Ahmad Syafii Maarif. He is one of Islamic figures that turn out the Indonesian Muslim optimism about democratic issue. Through political sociology analysis and sociology of knowledge framework, this research views how the formation process of Ahmad Syafii Maarif's Islamic thought as the result of respond to various historical contexts. Minangkabau and Muhammadiyah are the starting point to entrance to the dynamics of Ahmad Syafii Maarif's thought and its growth. From conservative Muslim, Maarif becomes pluralist?s Muslim. The thought of Ahmad Syafii Maarif examines the convergence point between Islam and democracy in Indonesia. It is a manifestation of neomodernism idea inherited from his teacher, Fazlur Rahman. His thought about Koran is the foundation of movement to democratic and tolerant society."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Allamah Kamal Faqih Imani
Jakarta: Al-Huda, 2003
297.122 ALL t
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
cover
";"
Jakarta: LP3ES , 1995
297.6 PER
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Tarranita Kusumadewi
Malang: UIN-Malang Press, 2017
297.57 TAR b
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Nurdin
"Pembaruan pemikiran Islam merupakan hal yang niscaya Secara spesifik, pembaruan pemikiran Islam yang terjadi di Indonesia pada awal abad ke-20, dipengaruhi oleh pemikiran dari Timur Tengah, terutama pemikiran Wahabiah yang dikembangkan oleh Muhammad bin Abdul Wahab. Akan tetapi, hal terpensing dalam pembaruan yang perlu dipertegas dan pembaruan pembaruan pemikiran Islam yaitu adanya ruang terbuka dalam al-Quran dan al-Hadits untuk terus-menerus diinterpretasikan dan direalisasikan dalam berbagai konseks serta ruang dan waktu.
Tujuan penelitian ini adalah mengeksplorasi pemikiran Ahmad Wahib, dengan terlebih dahulu rnengetahui gagasan-gagasan pembaruannya, serta memetakan pemikirannya, yang pada akhirnya akan diketahui dan diidentifikasi kontribusi pemikirannya terhadap pembaruan pemikiran Islam di Indonesia Sehingga penelitian ini diharapkan memberikan manfaat untuk memberikan kontribusi akademik tentang permikiran Islam di Indonesia.
Dalam penelitian ini teori yang akan digunakan adalah teori pembaruan, sebagaimana ditawarkan oleh Fazlur Rahman yang menganalisis sekaligus membagi dialektika pemikiran Islam ke dalam empat pemikiran, yaitu ; revivalisme pra-moderns, modernisme klasik, neo-revivalisme dan neomodernisme. Teori ini digunakan, karena mampu mengakomodasi gerakan pembaruan, baik dalam kerangka revivalisme maupun modernisme. Dan pemikiran Ahmad Wahib, akan dianalisis berdasarkan teori pembaruan yang ditawarkan Fazlur Rahman ini.
Penelitian ini akan dibatasi dengan menjadikan pemikiran Ahmad sebagai obyek penelitian, sementara karakteristik datanya adalah data teks. Data teks yang dimaksud adalah buku 'Pergolakan Pemikiran Islam', 'Catatan Harlan Ahmad Wahib', yang disunting oleh Djohan Effendi dan Ismed Natsir. Dan buku ini dijadikan sebagai dasar primer. Adapun data sekunder diperoleh dan buku-buku dan tulisan-tulisan yang membahas pemikiran Ahmad Wahib, serta buku-buku yang secara umum membahas pembaruan pemikiran Islam di Indonesia.Dengan menggunakan teori dan metodologi Peneltian yang telah disebutkan di atas, dapat ditarik kesimpulan beberapa gagasan Ahmad Wahib mengenai pembaruan pemikiran Islam di Indonesia, yaitu; kebebasan berpikir, Mencari eksistensi, pentingnya Sekularisasi, pentingnya ijtihad kontekstual, dan sejarah nabi sebagai sumber ajaran Islam. Gagasan inilah, yang merupakan kontribusi Ahmad Wahib terhadap pembaruan pemikiran Islam di Indonesia.

Modernization of thought in Islam is inevitable. Specifically, modernization of Islamic thought occurred early in 20th century, influenced by Middle East thought, particularly. Wahabiyah's thought was developed by Muhammad Bin Abdul Wahab. However, the most main point in modernization needs to be firmed within modernization of Islamic thought is the open space within al-Qur'an and hadist to be interpreted and realized continuously in any context, time, and space.
The objective of this research is to explore Ahmad Wahib's thought, initially by recognizing his ideas of modernization, mapping his thought as well. Finally, his thought contribution toward Islamic thought in Indonesia will be recognized and identified. So, this research is supposed to be beneficial for academic purposes on Islamic thought in Indonesia.
In this research the theory will be utilized is modernization theory, as offered by Fazlur Rahman shat analyzed and divided the thought dialectique into four short of thought, i.e.: pre-modemist revivalism, classical modernism, neorevivalism, and neo-modernism. Then Wahib's thought will be analyzed based on modernization theory offerred by Fazlur Rahman.
This research will be restricted by considering Ahmad's thought as object of the research, meanwhile its characteristic is textual data. The textual data meant is Pergolakan Pemikiran Islam, Catatan Harlan Muhammad Wahib', that is edited by Djohan Effendi and Ismed Natsir. This book is considered as primary data. Meanwhile, the secondary data is gained from many related books and writings on Wahib's thought, also many books generally discussing on Islamic thought modernization in Indonesia.
The method utilized in this research is hermeneutic method, i.e., interpretation of the object having meaning for the purpose of reaching the possible objective understanding. This method can be implemented in three steps: study on the essence of the text, the process of appreciation, and the process of interpretation. The data for this research are gained by collecting text document. Meanwhile, to analyze data, discourse analysis is utilized.
By making use of the theory and methodology of the research illustrated above, the ideas of Ahmad Wahib on modernization of Islamic thought in Indonesia can be concluded, i.e., freedom of thought, searching the existence, the significance of secularization, the importance of contextual iftihad, and the history of the prophet as the source of Islamic teaching. This is the idea of Ahmad Wahib as his contribution to the modernization of Islamic thought in Indonesia.
"
Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2006
T16834
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Allamah Kamal Faqih Imani
Jakarta: Al-Huda, 2003
R 297.1226 IMA t
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Allamah Kamal Faqih Imani
Jakarta: Al-Huda, 2003
R 297.1226 IMA t IV
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Allamah Kamal Faqih Imani
Jakarta: Al-Huda, 2003
R 297.1226 IMA t III (1)
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Allamah Kamal Faqih Imani
Jakarta: Al-Huda, 2003
R 297.122 6 IMA t I
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>