Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 124584 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2003
S5888
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Farida Indrayanti
1988
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yuhestia Rosalin
"Tujuan penelitian ini mengidentifikasi dampak penggunaan internet terhadap penghasilan perempuan pekerja informal di Indonesia. Penelitian ini menggunakan data pooled cross section yang bersumber dari Sakernas Agustus Tahun 2018-2020. Metode yang digunakan adalah IV (Instrumental Variable) dengan estimasi TSLS (Two Stage Least Square) untuk mengatasi endogenitas pada variabel internet. Hasil regresi tahap pertama memperlihatkan bahwa probabilitas penggunaan internet di kalangan perempuan pekerja informal cenderung lebih tinggi kepada mereka yang berusia muda, berpendidikan tingggi, tinggal di perkotaan, bekerja di sektor jasa dan bukan kepala rumah tangga. Selanjutnya, regresi tahap kedua menemukan disparitas penghasilan antara perempuan pekerja informal yang menggunakan internet dan yang tidak menggunakan internet. Penghasilan perempuan pekerja informal yang menggunakan internet secara rata-rata relatif lebih tinggi sekitar Rp. 980 ribu dibandingkan dengan perempuan yang tidak menggunakan internet. Peneliti juga menemukan bahwa dampak paling besar dari pengunaan internet terhadap penghasilan yaitu melalui promosi dan transaksi secara online.

The purpose of this study is to identify the impact of internet on income of women informal worker in Indonesia. This study used pooled cross section data sourced from Sakernas August 2018-2020. The method used is IV (Instrumental Variable) with TSLS (Two Stage Least Square) estimation to overcome endogeneity on internet variable. The results of the first stage regression show that the probability of using the internet among women informal workers tends to be higher for those who are young, highly educated, live in urban areas, work in the service sector and are not heads of household. Furthermore, the second stage of regression found income disparities between female informal workers who use the internet and those who do not. The income of women informal workers who use the internet is relatively higher, on average, around Rp. 980 thousand compared to women who do not use the internet. This study also found that the greatest impact of internet use on income is through online promotions and transactions"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Khaira Abdillah, auhtor
"Internet as any other ICT plays an important role in enhancing public access to various sources of information and facilitating the dissemination of information in general. As the future economy is predicted to be knowledge-based, with the internet as its center, internet connectivity is essential for peoples participation in activities and discussions. Following the growing concerns on the benefits of ICT, internet or broadband connectivity improvement has started to become more recognized by the authorities in recent years. Studies in recent years have been investigating the socioeconomic impact of ICT investment and adoption. One of the aspects that has been studied extensively is educational outcomes. Despite the close link between access to information and the education sector, researchers have not reached a consensus on the presence of causal impact. The objective of this research is to shed light on the impact of internet expansion on learning outcomes in Indonesia. The main findings are as follows. Firstly, the empirical result shows a positive causal effect of internet penetration on learning outcomes. Second, the impact on science major is greater than social major. Based on these results and a careful reading of relevant literature, a series of government actions to accelerate internet expansion have been suggested. The government of Indonesia needs to enhance its efforts in providing affordable internet access, such as by finalizing the frequencies migration from analog to digital and promoting infrastructure sharing among telecommunication providers.

Internet seperti TIK lainnya, memainkan peran penting dalam meningkatkan akses publik ke berbagai sumber informasi dan memfasilitasi penyebaran informasi secara umum. Karena ekonomi masa depan diprediksi berbasis pengetahuan, dengan internet sebagai pusatnya, konektivitas internet sangat penting untuk partisipasi masyarakat dalam kegiatan dan diskusi. Sejalan dengan perhatian masyarakat akan pemanfaatan TIK yang terus berkembang, peningkatan konektivitas internet atau broadband menjadi lebih diakui oleh pembuat kebijakan dalam beberapa tahun terakhir. Studi yang berusaha menyelidiki dampak sosial ekonomi dari investasi dan adopsi TIK pun mulai berkembang. Salah satu aspek yang telah dipelajari secara luas adalah hasil pendidikan. Meskipun ada kaitan erat antara akses ke informasi dan sektor pendidikan, para peneliti belum mencapai konsensus mengenai keberadaan dampak kausal. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan dampak ekspansi internet terhadap hasil belajar di Indonesia. Temuan utama adalah sebagai berikut. Hasil empiris pertama menunjukkan efek kausal positif dari ekspansi internet pada hasil belajar. Kedua, dampaknya pada jurusan sains lebih besar dari jurusan sosial. Berdasarkan hasil ini dan pembacaan literatur yang relevan, serangkaian tindakan pemerintah untuk mempercepat ekspansi internet disarankan. Pemerintah Indonesia perlu meningkatkan upayanya dalam menyediakan akses internet yang terjangkau, seperti dengan menyelesaikan migrasi frekuensi dari analog ke digital dan mempromosikan infrastructure sharing di antara penyedia layanan telekomunikasi.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Bakhitah Mauludina
"ABSTRAK
Skripsi ini akan membahas tentang dampak dari kesepakatan Free Trade Agreement Republik Rakyat China RRC - Peru terhadap sektor pertambangan di Peru. Dengan menggunakan teori Regional Economic Integration, tulisan ini akan membahas tentang kesepakatan Free Trade Agreement dan dampaknya pada sebuah negara yang dianggap inferior. Fokus kepada Peru terutama pada sektor pertambangan sebab sektor pertambangan adalah penyumbang investasi asing terbesar bagi Peru, terutama yang berasal dari RRC. Dampak dari FTA China-Peru di sektor pertambangan tidak hanya meliputi dampak kesejahteraan, akan tetapi juga meliputi dampak sosial. Dampak kesejahteraan yang dimaksud meliputi peningkatan volume perdagangan dan investasi, yang meningkat signifikan bagi peru sejak FTA diimplementasikan. Sedangkan dampak sosial yang dialami meliputi keresahan sosial akibat kerusakan lingkungan dan reaksi negatif terhadap masuknya tenaga kerja asing serta kebijakan pemerintah yang dipandang kurang berpihak pada masyarakat.

ABSTRACT
The focus in this study is the impact of Free Trade Agreement FTA between People rsquo s Republic of China PRC ndash Peru for Peru rsquo s mining sector. By using Regional Economic Integration REI theory, this study will be knowing about the impact by looking the Peru rsquo s PRC economic and politics policy, Peru rsquo s economic growth, and also from Peruvian perspective about this FTA. The way this study look from Peruvian perspective are with Peru rsquo s environment condition, Peruvian social life, and Peru rsquo s employment for Peruvian. This study purpose is to learning more about Chinese expansion to Latin American rsquo s country and impact for Chinese diplomatic relation with one of Latin American rsquo s country, Peru. With the REI theory this study will connected the theory and the Peru rsquo s case which is the impact of Free Trade Agreement PRC Peru for Peru rsquo s mining sector. "
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dela Maria Ardianti
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis secara empiris dampak penggunaan internet terhadap kerawanan pangan rumah tangga pertanian di Indonesia. Data yang digunakan bersumber dari Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) dan Pendataan Potensi Desa (Podes) tahun 2018. Variabel kerawanan pangan diukur dengan menggunakan raw score dan rasch score berdasarkan Food Insecurity Experience Scale (FIES). Sementara itu, variabel penggunaan internet merupakan variabel binari. Estimasi dampak penggunaan internet terhadap kerawanan pangan menggunakan instrumental variable model dengan instrumental variable yaitu topografi untuk mengatasi masalah endogenitas dalam menjelaskan hubungan sebab akibat antara penggunaan internet dengan kerawanan pangan. Dalam penelitian ini juga memeriksa salah satu mekanisme potensial yaitu melalui pendapatan per kapita rumah tangga. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan internet berpengaruh negatif terhadap kerawanan pangan rumah tangga pertanian baik itu raw score dan rasch score, artinya penggunaan internet mampu menurunkan kerawanan pangan rumah tangga pertanian. Analisis lebih lanjut menunjukkan bahwa dampak penggunaan internet menurunkan kerawanan pangan rumah tangga pertanian bisa melalui jalur pendapatan.

This study aims to analyze the impact of internet use on agricultural household food insecurity in Indonesia. This study uses data from the National Socio-Economic Survey (Susenas) 2018 and Village Potential Census (Podes) 2018. The food insecurity variable is measured using a raw score and a rasch score based on the Food Insecurity Experience Scale (FIES) question item. Meanwhile, the internet usage variable is a binary variable. Estimation the impact of internet use on food insecurity uses an instrumental variable model with an instrumental variable, namely topography to overcome endogeneity in explaining the causal effect between internet use and household food insecurity. This study also exemines one potential mechanism, namely through household per capita income. The results of this study indicate that the internet use has a negative effect on food insecurity of agricultural households, both raw scores and rasch scores. It means that the internet use can reduce food insecurity in agricultural households. The further analysis shows that the internet use can reduce food insecurity in agricultural households through income"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Amelia Kumoro
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2000
S23833
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1994
S7972
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
D.T.P. Kusumawardhani
"Secara umum kita telah mengetahui bahwa penggunaan internet sebagai sarana informasi, bila tidak terkendali, bisa membahayakan bagi anak-anak di bawah umur, karena jaringan itu memuat segala macam informasi, termasuk bahan-bahan pornografis. Penelitian ini mencoba melihat secara nyata kondisi konsumsi pornografi melalui internet pada anak-anak, baik visual (websites) maupun obrolan tertulis (chatting) serta kondisi keterpengaruhan dari informasi pornografi yang dikonsumsi tersebut pada anak-anak pengguna internet tersebut, baik secara aktual maupun perseptual.
Pendekatan yang digunakan dalam penelitian, di dua Warnet di Daerah Pertokoan yang berbeda di Pamulang, Tangerang, Propinsi Banten dengan sampel , yang terdiri dari 50 responden laki-laki dan 50 responden perempuan, ini adalah pendekatan kuantitatif.
Beberapa temuan penelitian yang dapat dikemukakan pada bagian ini dapat dikatakan sesuai dengan "hipotesa kerja" yang penulis ajukan, yakni :
(1) Jika anak mengkonsumsi pornografi secara intensif maka mereka cenderung melakukan Penyimpangan seksual
(2) Jika anak mengkonsumsi pornografi dan mereka juga permisif terhadap pelanggaran hukum atau norma sosial maka mereka cenderung melakukan penyimpangan seksual.
(3) Jika anak mengkonsumsi pornografi dan mereka juga berpengalaman dalam aktivitas seksual maka mereka cenderung anak melakukan penyimpangan seksual.
(4) Jika anak mengkonsumsi pornografi dan tingkat sosialisasi mereka dalam keluarga rendah maka anak tersebut cenderung melakukan penyimpangan seksual."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2004
T11569
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rezki Utami Thamrin
"ABSTRAK
Penelitian ini menguji bagaimana dampak praktek internet financial reporting (IFR) terhadap cost of equity capital (COE) di Indonesia, yang sepanjang sepengetahuan penulis belum pernah dilakukan sebelumnya, sehingga penelitian ini diharapkan memberikan kontribusi secara akademis. Selain itu, penelitian ini dilakukan mengingat bahwa Bapepam mengeluarkan kewajiban pelaporan keuangan di website perusahaan melalui Keputusan KEP-431/BL/2012 yang berlaku efektif mulai tahun 2012. Perlu untuk diteliti apakah perusahaan akan mendapatkan manfaat dari peraturan ini. Hal tersebut diharapkan menjadi kontribusi praktis penelitian ini. Penelitian dilakukan dengan mengambil data IFR dari penelitian Machmudin et al. (2010) yang mengukur IFR pada tahun 2009 melalui checklist yang diadopsi dari penelitian sebelumnya. COE sebagai variabel dependen, diukur dengan menggunakan price earnings growth ratio (PEG ratio) yang diadopsi dari Hail and Leus (2005). Sampel dalam penelitian ini adalah 179 perusahaan terbuka di Indonesia yang telah melakukan praktek IFR. Penelitian ini membuktikan bahwa ketika praktek IFR dinilai secara keseluruhan tidak diperoleh pengaruh yang signifikan. Sebaliknya, ketika masing-masing aspek diuji secara terpisah, terlihat bahwa aspek konten dan aspek ketepatan waktu berpengaruh signifikan negatif terhadap COE perusahaan, sedangkan aspek presentasi berpengaruh signifikan positif. Kontribusi penelitian ini secara akademis adalah membuktikan pengaruh IFR terhadap COE. Secara praktis, hasil penelitian ini diharapkan memotivasi emiten untuk melakukan IFR mengingat hal tersebut dapat menurunkan COE.

ABSTRACT
This study examines the impact of internet financial reporting (IFR) practices on cost of equity capital (COE) in Indonesia. To the extend of the author?s knowledge, the impact of IFR on COE has not been examined before, so that this study is expected to contribution academically. The release of Bapepam?s requirement (KEP-431/BL/2012) to present financial report on the company's website starting in 2012, also motivates this study. Investigation whether the company will benefit from this regulation is needed, which becomes the practical contribution of this research. This research was conducted by taking the IFR data from Machmudin et al. (2010) which measures the IFR in 2009 through a checklist adopted from previous studies. COE as the dependent variable is measured using price earnings growth ratio (PEG ratio) as adopted from Hail and Leus (2005). Sample of this research consists of 179 public firms which practiced IFR. This research finds that there is no significant effect of IFR on COE when IFR is measured as a total. Conversely, when each aspect of IFR is tested separately, this study finds that content and timeliness have negative significant effect on COE, while presentation has positive significant effect. Practically, the results of this study are expected to motivate issuers to practice IFR since it can lower the COE."
2013
S44226
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>