Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4650 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Daum, P.A.
Groningen: Thomas and Eras, 1977
BLD 839.36 DAU u
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Andrea Paramesti Ardiningrum Anggoro
"Manusia menggunakan gaya bahasa untuk mendukung proses penyampaian informasi yang mereka coba lakukan. Pemilihan gaya bahasa dapat dipengaruhi oleh kondisi emosi yang sedang dirasakan oleh seseorang. Sebagai contoh, penggunaan disfemisme untuk mengekspresikan kejengkelan, ketidaksukaan, atau kemarahan seseorang. Hoe Duur Was De Suiker merupakan film Belanda yang memperlihatkan konflik antara kulit putih dan kulit hitam dan situasi perbudakan pada abad ke-18 yang terjadi pada sebuah perkebunan tebu di Suriname. Beberapa ujaran yang disampaikan oleh tokoh dalam film mengandung disfemisme. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui jenis dan fungsi disfemisme yang muncul dalam film Hoe Duur Was De Suiker dengan menggunakan teori Allan dan Burridge (1991 & 2006). Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan analisis deskriptif. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat enam jenis disfemisme dengan posisi tertinggi pada jenis hinaan dan terdapat sepuluh fungsi disfemisme.

Humans use language styles to support the process of conveying the information they are trying to deliver. The choice of language style can be influenced by the emotional state that is being felt by someone. For example, the use of dysphemism to express annoyance, dislike, or anger in someone. Hoe Duur Was De Suiker is a Dutch film that shows the conflict between whites and blacks and the situation of slavery in the 18th century on a sugarcane plantation in Suriname. Some of the utterances conveyed by the characters in the film contain dysphemism. This study is conducted to determine the types of dysphemism and its functions in the film Hoe Duur Was De Suiker by using Allan and Burridge’s theory (1991 & 2006). This study uses a qualitative method with a descriptive analysis approach. The results of this study indicate that there are six types of dysphemism with the highest position on the type of insult and there are ten functions of dysphemism."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Kuyper, Eric de
Nijmegen/Belgie: SUN/Kritak, 1997
BLD 839.313 6 KUY i
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Snoek, Paul
Gent: PoezieCentrum, 1995
BLD 839.36 SNO b
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Drop, Willem
Groningen: Wolters-Noordhoff, 1971
BLD 839.3 DRO u
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Lennart, Clare
's-Gravenhage: A. A. M. Stols, 1951
BLD 839.36 LEN s
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Loo, Tessa de
"Berkisah tentang seorang pria yang sudah tidak punya hasrat untuk hidup lagi. Sebelum hari ulang tahunnya yang terakhir, dia meminta anak-anaknya untuk menemukan adik laki-lakinya yang rebel dan tidak pernah kembali sejak 30 tahun lalu agar bisa bertemu kembali dengan ayah mereka. "
Amsterdam/Antwerpen: De Arbeiderspers, 2009
BLD 839.36 LOO z
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Arkiana
"Tuturan atau ujaran yang berisikan kesantunan digunakan untuk menciptakan komunikasi yang baik dan harmonis. Dalam penelitian ini penulis membahas prinsip kesantunan yang ditulis oleh Geoffrey Leech. Menurut Leech prinsip kesantunan dibagi menjadi 6 jenis maksim yaitu; maksim kebijaksanaan, maksim kedermawanan, maksim pujian, maksim kerendahan hati, maksim kesepakatan dan maksim simpati. Metode penulisan yang digunakan pada penelitian ini adalah metode kualitatif yang bersifat deskriptif melalui pengumpulan data. Objek yang digunakan pada penelitian ini berupa film yang berjudul Hoe Duur Was De Suiker karya Jean Van De Velde. Di dalam film ini telah ditemukan Kesantunan maksim yang berjumlah total 74 tuturan yang terdiri dari 6 maksim yakni maksim kebijaksanaan terdapat 37 tuturan, maksim kedermawanan terdapat 5 tuturan, maksim pujian terdapat 11 tuturan, maksim kerendahan hati terdapat 2 tuturan, maksim kesepakatan terdapat 7 tuturan dan maksim simpati ada 12 tuturan.

Speech or utterances that contain politeness are used to create good and harmonious communication. According to Geoffrey Leech there is a principle of politeness which is divided into 6 maxims; the tact maxim, the generosity maxim, the approbation maxim, the modesty maxim, the agreement maxim and the sympathy maxim. The method used in this study is a descriptive qualitative method. The object used in this research is a film entitled Hoe Duur Was De Suiker by Jean Van De Velde. The politeness maxims that have been found in a total of 74 utterances have complied with 6 maxims. In the tact maxim there are 37 utterances, the generosity maxim there are 5 utterances, the approbation maxim there are 11 utterances, the modesty maxim there are 2 utterances, the maxim of agreement there are 7 utterances and the maxim of sympathy there are 12 utterances."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2021
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Keymeulen, Annie van, 1952-
"seorang wanita bernama Rianne memiliki pasangan bernama Christian, pensiunan advokat. Christian selalu pergi bersama teman-temannya tiap, hingga suatu hari Christian tidak pulang ke rumah dan tidak seoran pun tahu dimana keberadaannya. Rianne pun teringat kembali potongan-potongan kisah hidupnya bersama Christian di masa lalu."
Amsterdam: De Geus, 2006
BLD 839.36 KEY m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Kan, Joseph van, 1877-1944
"Dit boek bevat een uitleg van het de rechtsgeschiedenis der compagnie."
Bandoeng: A.C. Nix, 1935
K 346 KAN u
Buku Klasik  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>