Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 87894 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1985
S8861
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Trisaksono Puspo Aji
"Tesis ini menjelaskan manajemen pengamanan Kawasan Wisata Taman Impian Jaya Ancol yang diterapkan oleh tiga Badan Usaha Jasa Pengamanan (BUJP) yaitu PT Kibar Asia Sapta, PT Metro Security Nusansara-911 SG dan PT Sword Security yang bekerjasama dengan PT Pembangunan Jaya Ancol, Tbk dalam mewujudkan keamanan dan kenyamanan wisatawan yang berkunjung. Pengamanan yang dilakukan herupa pengamanan fisik (physicai security) dan pengamanan personi! (personai security) terhadap seluruh asset pengclola kawasan dan wisatawan serta karyawan PT. Pembangunan Jaya Ancol, Tbk dengan desain pengamanan lingkungan yang sudah ada. Perwujudan keamanan dan kenyamanan yang dirasakzm o¥eh wisamwmz akan bendampak positif pada image Taman Impian Jaya Ancol sebagai icon pariwisata Jakarta.
Metode Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan desain deskriptif analisis. hasil penelitian menyimpulkan bahwa manejemen pengamanan sudah dilakukan sesuai standard operasional prosedur naman belum berjalan optimal karena belum menerapkan pelayanan pengamanan prima kepada wisatawan.
Penulis menyarankan agar Badan Usaha jasa pengamanan melakukan pelatihan kepariwisataan kepada seluruh satpam yang bertugas di kawasan wisata, PT Pembangunan Jaya Anool, Tbk menuqiuk manajer security yang memhawahi ketiga BUJP dan membuat standart operasional prosedur yang bersifat kontijensi dan dilaksanakan oleh Satparn.

This thesis describes a security management Tourism Region Taman lmpian Jaya Ancol adopted by the three Entetprise Security Services{BUJP), PT Kibar Asta Sapta, PT Metro Security Nusantara -911 SG and PT Sword Security in cooperation with PT Pemban.sunan Jaya Ancol, Tbk in realizing safety and comfort of tourists who visit. Security is done in the form of physical security and personnel security on all assets and tourist area managers and employees of PT Pembangunan Jaya Ancol, Tbk design existing environmental safe_guards. Embodiment of security and comfort that is felt by the tourists will have a positive impact on the image of Taman Impian Jaya Ancol Jakarta as a tourism loon.
This research methodology is qualitative research design with descriptive analysis. Tbe research concludes that tbe management of security operations have been done according to standard operational procedures but has not been optimal because it has not applied the security service of excellence to visitors.
The writer suggests that Enterprise security services do tourism training to all security guards on duty in the tourism area, PT Pembangunan Jaya Ancol, Tbk appoint security managers who supervise the three BUJP and create standard operating procedures that are contingent and implemented by tbe security guard."
Depok: Universitas Indonesia, 2010
T33462
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2003
S50145
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Tourism attraction Taman Impian Jaya Ancol (TIJA), that a clean and healthy environment is almost an absolute necessity. Environmental management of tourism TIJA concern itself with incorporating positive environmental impacts of tourism development. Factors of the living environment are the main resources to be models development tourism TIJA, the necessary requirement for utilization is to promote the welfare of the communities living in the surroundings. The environmental assets of TIJA a crucial factor. It can be stated further that tourism products are not only the services being rendered by the tourism industry, but also the entire natural environment. The tourist objects and attractions of an innovative nature, which are now the pride and landmarks of Jakarta such as the TIJA. "
790 JUKIN 3:1 (2008)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Resty Nidya Astuti
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas pelayanan kepuasan pengunjung yang berekreasi di Dunia Fantasi PT Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta Utara, selain itu penulis berharap agar pembaca lebih dapat mengetahui bagaimana kepuasan pengunjung terhadap layanan rekreasi Dunia Fantasi PT Taman Impian Jaya Ancol Jakarta Utara. Penelitian ini bersifat kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner yang disebarkan kepada pengunjung sesuai dengan keadaan subjek yang sebenarnya, metode rentang skala untuk mengetahui kualitas pelayanan dan metode analisis GAP untuk mengetahui kepuasan pengunjung. Setelah penulis mengetahui kepuasan pengunjung terhadap layanan rekreasi Dunia Fantasi akhirnya penulis menarik kesimpulan bahwa kualitas pelayanan yang ada di Dunia Fantasi sudah sangat baik, kualitas pelayanan yang sudah sangat baik membuat pengunjung merasakan sangat puas karena telah berekreasi di Dunia Fantasi."
Jakarta: Pusat Kajian Ilmu Ekonomi (Puskanomi) Universitas Indraprasta PGRI, 2016
330 JABE 3:1 (2016)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Gita Gayatri
"Industri Pariwisata di Indonesia mengalami kendala yang cukup serius belakangan ini, menyusul terjadinya krisis ekonomi dan krisis moneter yang berkepanjangan di Indonesia, maka tak pelak lagi, penurunan pendapatan yang berakibat menurunnya daya beli masyarakat secara otomatis menyurutkan keinginan konsumen untuk mengunjungi tempat rekreasi. Berbeda dengan perusahaan lain yang berusaha mengencangkan ikat pinggang dengan memotong anggaran-anggaran tidak tetap, seperti anggaran Promosi, untuk mempertahankan kelangsungan perusahaannya, pihak pengelola Dufan justru melihat adanya peluang untuk mendatangkan pengunjung lebih banyak dengan tidak mengurangi program promosi yang telah dilangsungkan, dan justru menambah program-program promosi yang inovatif dengan tujuan menarik pengunjung. Untuk itu penelitian dilakukan dengan menggunakan analisa regresi - korelasi antara biaya promosi yang dikeluarkan dengan pendapatan yang diperoleh Unit Dunia Fantasi dalam lima tahun terakhir, dan analisa perilaku konsumen melalui penyebaran kuisioner kepada 50 responden dari populasi pengunjung Dufan. Hasil analisa menunjukkan bahwa kenaikan biaya promosi yang dilakukan Dufan, ternyata mempengaruhi kenaikan pendapatan yang diperoleh Dufan, selain itu, dari sisi konsumen juga merasakan bahwa beberapa program promosi yang dilakukan Dunia Fantasi sejak krisis bergulir cukup menarik bagi mereka sehingga mereka datang mengunjungi Dufan. Oleh karena itu, kegiatan bauran promosi di Dufan hams ditingkatkan agar dapat meningkatkan jumlah pengunjung yang berarti pula meningkatkan jumlah pendapatan Dufan, serta dapat memberikan pelayanan yang baik bagi pengunjung Dunia Fantasi."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2000
S19214
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2003
07 Nur u
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Iswyoto Agoeng L.D.
"Tesis ini tentang pengamanan kawasan Ancol Jakarta Utara. Perhatian utama tesis ini adalah pengamanan kawasan Ancol Jakarta Utara, khususnya pada Taman Impian Jaya Ancol dengan fokus manajemen pengamanan. Dalam kajian tesis ini, pengamanan dilihat dari rangkaian tindakan dalam proses kegiatan dan pengamanan melalui pendekatan manajemen.
Metode penelitian yang digunakan adalah metode etnografi dengan teknik pengumpulan data melalui pengamatan, wawancara dengan pedoman dan pengamatan terlibat untuk mengungkapkan perbagai kegiatan yang dilakukan oleh Pos Polisi Binaria Ancol dan Bid. Kamtib PT. Pembangunan Jaya Ancol dalam melaksanakan pengamanan kepada warga masyarakat sebagai wujud pemberian pelayanan keamanan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa di daftar proses kegiatan pengamanan, Pos Polisi Binaria Ancol dan Bidang Keamanan Ketertiban PT. Pembangunan Jaya Ancol melaksanakan pendekatan manajemen pengamanan, yang diterapkan melalui fungsi-fungsi organik administrasi dan manajemen, yaitu perencanaan, pengorganisasian, penggerakan/pemotivasian, dan pengendalian yang bersifat formal. Kebijaksanaan Direksi/Manajemen PT. Pembangunan Jaya Ancol untuk menyatukan kedua instansi pengamanan tersebut dalam satu struktur organisasi Bidang Keamanan Ketertiban, belum menciptakan pengelolaan pengamanan yang terintegrasi seperti diharapkan. Walaupun berada dalam satu struktur organisasi, penerapan manajemen pengamanan tidak terlihat sebagai satu sistem pengamanan terpadu, yang disebabkan oleh adanya dua kewenangan sekaligus komando yang berjalan sendiri-sendiri diantara para petugas pengamanan, sehingga pelaksanaannya sangat tergantung pada situasi dan kondisi di lapangan, yang menimbulkan kemungkinan terjadinya konfiik kepentingan.
Pengamanan Kawasan Ancol Jakarta Utara, khususnya Taman lmpian Jaya Ancol, dilakukan oleh anggota Pos Pol Binaria Ancol dan petugas satpam Bid Kamtib PT. Pembangunan Jaya Ancol, yang secara rutin dilaksanakan melalui kegiatan penjagaan, pengaduan arus lalu lintas, pengawalan, patroli, tindakan pertama di tempat kejadian, maupun penerimaan laporan dan atau pengaduan dari warga masyarakat. Obyek/ sasaran pengamanan fisik lebih diutamakan oleh Bid Kamtib dengan tanggung jawab penugasan ada pads petugas satpam di unit-unit kerja, sedangkan anggota Pos Pol lebih banyak bersifat membantu.
Di dalam melaksanakan kegiatan pengamanan, para petugas satpam dan anggota Pos Pol melakukan hubungan sosial dengan warga masyarakat dan menunjukkan adanya usaha untuk membantu atau melayani warga masyarakat, yang tidak hanya dilakukan melalui komunikasi dan kontak sosial secara Iangsung, tapi juga dilakukan melalui perbuatan atau tindakan daiam rangka pemenuhan kebutuhan warga masyarakat akan keamanan, ketertiban, keselamatan dan kenyamanan beraktivitas di Kawasan Ancol, khususnya Taman Impian Jaya Ancol.
Implikasi kajian tesis ini adalah perlunya pengkajian yang lebih mendalam tentang pengelolaan keamanan oleh suatu manajemen perusahaan yang melibatkan struktur organisasi tingkat kewliayahan Poiri dan pejabatnya sebagai bagian dari struktur organisasi perusahaan secara keseluruhan. Hal inl dikarenakan Polri, berdasarkan pasal 14 huruf f Undang-Undang No. 2 tahun 2002, bertugas melakukan koordinasi, pengawasan dan pembinaan teknis terhadap bentuk-bentuk pengamanan swakarsa.
E. Daftar Kepustakaan: 32 buku + 9 dokumen"
Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2002
T394
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Abdul Jamaludin
"Telah dilakukan penelitian mengenai perilaku makan dugong di Sea World Indonesia, Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perilaku makan dua ekor dugong (Dugong dugon) berbeda jenis kelamin dan usia. Metode yang dilakukan adalah focal animal sampling dan ad libitum sampling. Data yang diperoleh berupa persentase perilaku makan dan perilaku makan dugong. Persentase perilaku makan disuapi petugas (DP) harian dugong jantan (31,30%) tidak berbeda nyata dengan dugong betina (29,67%). Persentase perilaku makan permukaan (MP) harian dugong jantan (65,83%) lebih tinggi dibandingkan dugong betina (32,08%). Persentase perilaku makan dasar (MD) harian dugong jantan (6,23%) lebih rendah dibandingkan dugong betina (36,63%). Perilaku makan disuapi petugas dan makan permukaan merupakan adaptasi perilaku makan di penangkaran, sedangkan perilaku makan dasar merupakan perilaku alami dugong. Berdasarkan pengamatan diketahui bahwa kedua dugong terutama dugong jantan, mempunyai kemampuan adaptasi makan disuapi petugas dan makan permukaan yang baik, sedangkan dugong betina mempertahankan perilaku makan alaminya.

Research on dugong (Dugong dugon) feeding behaviour had been conducted in Sea World Indonesia, Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta. This study aimed to describe the feeding behavior of two captive dugong (Dugong dugon) with different sexes and ages. The method used were focal animal sampling and ad libitum sampling. The result showed percentage of the hand-fed seagrass behaviour of male dugong (31.30%) was not significantly different from female dugong (29.67%). The percentage of the surface-fed behaviour of male dugong (65.83%) was higher than the female dugong (32.08%). Percentage of bottom-fed behaviour of male dugong (6.23%) lower than females (36.63%). Hand-fed behaviour and surface-fed are the adaptation of feeding behavior in captivity meanwhile bottom-fed is the natural feeding behavior of dugong. Based on the observation, it is known that both dugong, male dugong especially, have a good adaptation on hand-fed seagrass behaviour and feed on surface, while the female dugong maintain its natural feeding behavior."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2013
S53045
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jaila Muhardila
"ABSTRAK
Tulisan ini membahas tentang interioritas yang terjadi di ruang terbuka kota melalui kegiatan piknik. Studi kasus piknik yang terpilih berlokasi di Kolam Pantai, Taman Impian Jaya Ancol. Aktifitas makan biasanya dilakukan di ruang dalam (interior). Makan yang dilakukan pada piknik dilakukan di ruang luar. Alasan kegiatan makan dilakukan di ruang interior adalah adanya kebutuhan kualitas interior seperti aman dan nyaman untuk berkegiatan. Berkegiatan pada ruang luar, khususnya ruang terbuka kota, memunculkan isu akan kebutuhan kualitas interior tersebut sehingga piknik membutuhkan pertimbangan terhadap penentuan lokasi. Perasaan nyaman dan aman tiap individu bergantung pada subyektifitas manusia. Ruang terbuka kota berisikan elemen lingkungan. Strategi yang dilakukan tiap individu terhadap elemen lingkungan ruang luar menjadi penting agar tercipta rasa aman dan nyaman ketika berkegiatan di ruang luar. Subyektifitas manusia terjelaskan melalui interioritas manusia. Interioritas terjelaskan melalui keintiman dan kedekatan. Salah satu bentuk keintiman adalah privasi. Kondisi intim terjelaskan melalui batasan tak terlihat.
Melalui studi kasus yang dilakukan, bentuk keintiman piknik yang ditemukan adalah orientasi yang berhadapan dan jarak yang dekat ketika makan dan mengobrol sesama anggota keluarga. Batasan yang tercipta saat piknik adalah selalu berubah menurut pergerakan dan perpindahan yang dilakukan berdasarkan waktu dilaksanakannya piknik, yaitu dapat diperluas, diperpanjang, dipersempit dsb. Ruang interior yang telah terbentuk di ruang terbuka kota harus mempertimbangkan keinginan, kebutuhan, pengalaman, indera dan persepsi manusia sehingga kehidupan kota menjadi lebih humanis dan layak untuk dihuni.

ABSTRACT
This paper discusses the interiority that occurred in the city open space through picnic activities. Case studies of picnic are located in Beach Pool, Taman Impian Jaya Ancol. Meal activity usually done in the interior. Meal activity in picnic is done in exterior. The reason why dining activities carried out in the interior space because there is interior quality requirements such as safe and comfortable for doing activities. Doing activities in exterior, particularly the open spaces of the city, raised the issue of the need for the interior quality, so picnic requires consideration of location determination. Feeling comfortable and secure of each individual relies on human subjectivity. The action strategy through the open space environment elements of exterior space becomes important in order to create a sense of security and comfort when doing activities in exterior space. Human subjectivity explained through human interiority. Interiority explained through intimacy and closeness. One form of intimacy is privacy.
Intimate conditions explained through an invisible boundary.
Through case studies were carried out, the form of intimacy at a picnic that was found was the opposite orientation and proximity when eating and chatting among family members. Space boundaries created at the picnic is always changing according to the movement and displacement which is based on time of execution of the picnic, which can be expanded, extended, etc. narrowed. The interior space that has formed in the open space the city should consider the wants, needs, experiences, senses and human perception that city life is becoming more humane and decent to live.
;;"
2016
S64667
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>