Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 136222 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1993
S9172
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Eddy Pianto
Depok: Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, 1988
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sentot Agus Priyanto
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1990
S18081
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
A.A. Ayu Ratna Dewi
"PT X adalah perusahaan yang telah menggunakan peralatan canggih dalam proses produksinya, namun sebagai perusahaan multi produk PT X belum memiliki sistem bi~ya yang dapat digunakan untuk menghitung biaya prciduksi secara akurat. Sistem ActivityBased Costing merupakan sistem perhitungan biaya yang didasarkan atas aktivitas yang berhubungan langsung dengan produk sehingga menjanjikan perhitungan biaya produksi yang lebih akurat. Skripsi ini betujuan memberikan gambaran apabila sistem Activity-Based Costing diterapkan pada suatu perusahaan seperti PT X. Untuk meroperoleh data yang dibutuhkan dilakukan tinjauan langsung ke perusahaan bersangkutan, analisa atas laporan produksi perusahaan, serta wawancara dengan bagian produksi. Untuk melengkapi tulisan dan sebagai acuan analisa, dilakukan studi atas literatur-literatur yang berkaitan dengan permasalahan yang dibahas. Hasil analisa menunjukkan bahwa PT X telah melakukan pembebanan dibebankan biaya secara bertahap, dan beban yang timbul telah pada aktivitas yang mengkonsumsinya. Tetapi sistem yang ada tidak menghitung biaya produksi per-produk, pembebanan didasarkan atas suatu prosentase tertentu dan bersifat tetap sehingga tidak mencerminkan jumlah konsumsi sebenarnya, dan cost driver yang mendasari prosentase pembebanan biaya tidak dapat ditelusuri. Penerapan sistem Activity-Based Costing pada PT X yang merupakan perusahaan multi produk dengan" biaya overhead yang cukup tinggi disertai persaingan yang semakin tajam, sangat tepat karena dapat membantu memecahkan masalah yang ditimbulkan sistem yang sekarang ada. Dengan kondisi saat ini, di mana perusahaan dalam tahap penyempurnaan sistem komputer, agak sulit bagi PT X untuk dapat menerapkan sistem ini sepenuhnya, karena penerapannya membutuhkan informasi yang cukup rinci. Untuk mengatasi masalah tersebut dan agar diperoleh informasi biaya yang mendekati keadaan sebenarnya, disarankan untuk menerapkan sistem Activity-Based Costing secara bertahap, diawali dengan perhitungan biaya produksi per-divisi berdasarkan aktivitas yang sebenarnya dikonsumsi, dasar alokasi seperti yang diterapkan saat ini. bukan dengan Sejak atau setelah sistem baru diterapkan, departemen akuntansi PT X membutuhkan restrukturisasi buku besar sehingga kategorinya menjadi sama dengan cost pool sistem Activity-Based Costing."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1992
S18444
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
R. Sidharta Boedhi Soeparto
"Perekonomian negara kita dewasa ini telah berkembang cukup pesat dimana pelaksanaannya bukan hanya tanggung jawab pemerintah tetapi juga melibatkan segenap pelaku ekonomi didalam masyarakat, termasuk dalam hal ini pihak swasta, yang perannya tidak dapat diabaikan dalam pembangunan perekonomian dewasa ini. Salah satu pihak swasta disini adalah PT Pancha Suryacoy yang bergerak dalam bidang industri tekstil. Melihat perkembangan situasi usaha dewasa menunjukkan adanya persaingan yang ketat ini yang diantara perusahaan-perusahaan industri sejenis, maka pelaksanaan pengendalian biaya semakin penting untuk mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan tanpa mengabaikan kwalitas dari hasil produksinya. Peranan manajer sebagai pimpinan perusahaan didalam pengendalian biaya produksi yang terjadi semakin penting, tetapi karena perkembangan perusahaan yang semakin maupun untuk besar maka mereka harus mendelegasikan wewenang tanggungjawab tugasnya kepada bawahannya; dimana melaksanakan pengendalian terhadap bawahannya, maka pimpinan perusahaan memerlukan suatu informasi akuntansi. Penerapan akuntansi pertanggungj awaban didalam perusahaan untuk pengendalian biaya produksi adalah merupakan upaya perusahaan untuk melakukan pengendalian secara efisien dan efektif. Akuntansi pertanggungjawaban yang merupakan salah satu bentuk akuntansi yang ditujukan untuk membantu manajemen dalam kaitannya dengan pengendalian diharapkan dapat memberikan informasi akuntansi tersebut. Pengendalian biaya produksi melalui akuntansi anggaran dimiliki pertanggungjawaban dilakukan dengan membuat sesuai tugas, wewenang dan tangggung jawab yang oleh manajer suatu bagian atau pusat pertanggungjawaban dan membuat laporan pelaksanaan dari anggaran tersebut. Dengan demikian akan memudahkan bagi manajemen untuk mengetahui siapa yang bertanggung jawab atas penyimpangan-penyimpangan yang terjadi."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1995
S18877
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Niken Susanti
"Salah satu harapan Surat Edaran Direktur Jendral Pajak Nomor: SE-O1/PJ.7/2003 tentang kebijakan pemeriksaan pajak adalah agar pelaksanaan pemeriksaan menjadi lebih efektif dan efisien. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apakah analisis laporan keuangan dengan menggunakan rasio keuangan dan konsep pertumbuhan cukup memadai dalam meyakinkan pemeriksa untuk memeriksa pos-pos pemeriksaan tertentu dan manakala diantara rasio keuangan dengan konsep pertumbuhan yang lebih sesuai digunakan sebagai alat bantu dalam melakukan pemeriksaan pajak.
Penulis mencoba menganalisis laporan keuangan dengan menggunakan rasio keuangan, yakni: Debt Ratio, Debt-Equity Ratio, Times Interest Earned, Current Ratio, Quick Ratio, Gross Profit Margin, Operating Profit Margin, Net Profit Margin, Return on Assets, Return on Equity, Accounts Receivable Turnover, Average Collection Period, Inventory Turnover, Total Assets Turnover, dan konsep pertumbuhan (Sustainable Growth Rate).
Hasil penelitian yang dilakukan pada studi kasus PT. XYZ menunjukkan bahwa analisis keuangan dengan menggunakan rasio keuangan dapat digunakan sebagai alat bantu pemeriksaan sedangkan konsep pertumbuhan tidak dapat digunakan karena konsep pertumbuhan tidak mempunyai pengaruh dalam pengambilan keputusan pemeriksaan pajak. Berdasarkan penelitian ini, penulis berkesimpulan rasio keuangan dapat memanfaatkan waktu pemeriksaan pajak yang terbatas."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2004
T15702
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Djatmiko Catur Riyanto
"Peningkatan kompleksitas dalam operasi pengendalian satelit yang menuntut keakurasian dan kehandalan yang tinggi, telah memicu kebutuhan untuk melakukan otomatisasi dalam pelaksanaanya. Untuk mendukung hal tersebul, saat ini telah berkembang metode yang mengintegrasikan teknologi sistem cerdas (intelligent system) didalam sistem pengendalian satelit, dimana salah satu implementasinya berupa penggunaan sistem pengambilan keputusan (Decision Support System - DSS) untuk menghadapi situasi yang bersifat time critical.
Dalam pengoperasian satelit Cakrawarta-1, program simulasi DSS akan dimanfaatkan untuk membantu pelaksanaan proses Earth Recapture yang akan dijalankan apabila satelit Cakrawarta-1 mengalami situasi Loss of earth Lock, yaitu situasi dimana orientasi satelit sudah tidak lagi konsisten mengarah kepada stasiun pengendali di bumi. Waktu kritis dalam proses Earth Recapture adalah pada saat pengiriman perintah kendali sikap (attitude control) satelit yang bertujuan untuk menstabilkan dan mengarahkan kembali orientasi salelit ke posisi semula. Dengan menggunakan program simulasi DSS, seorang spacecraft engineer akan bisa mendapatkan gambaran dari situasi Loss of Earth Lock yang terjadi, dan bisa leblh dini menyiapkan tindakan penyelamatan (Contingency Action) berupa pengiriman perintah attitude control yang benar dengan nilai parameter yang akurat dan waktu pengiriman yang tepat, sesuai dengan kondisi yang ingin diantisipasi."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2003
S39274
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Siahaan, Rudy Riyanto P.
"Mengukur kinerja perusahaan merupakan sebuah hal yang sangat penting pada era globalisasi ini. Dengan mengukur kinerjanya, maka sebuah perusahaan dapat mengetahui sudah sebaik apa perusahaannya saat ini. Sehingga cara kerja indikator pengukur kinerja perusahaan mungkin mirip dengan cara kerja indikator yang ada pada pesawat teraang.. Banyak cara dan metode yang dapat digunakan untuk mengukur kinerja perusahaan. Namun semuanya tetap memakai indikator-indikator pengukur kinerja yang jumlahnya cukup banyak.
Hampir semua pemsahaan di dunia mengukur kinenja perusahaan dengan menggunakan indiaktor-indikator pengukuran kinerja yang ada. Terkadang terdapat kesamaan di da|amnya_ Sedangkan perusahaan Iain sering mengaiami kebingungan untuk menggunakan indiaktor pengukur kinenja yang mana yang tepat dan baik.
Pada penelitian ini penulis merancang database dan software sebagai alat bantu dalam menentukan jumlah indikator dan indikator apa saja yang baik digunakan oleh sebuah perusahaan berdasarkan jenis usahanya. Dasar dari penelitian ini adalah sebenamya Jurusan Teknik lndusiri telah memiliki beberapa penelitian mengenai masalah di atas, namun data tersebut Udak terorganisasi dengan baik dan dtidak dapat dimanfaatkan oieh perusahaan. Pemikirannya adalah sederhana, apabila banyak perusahaan dunia menggunakan sebuah indikator mengapa kita juga tidak menggunakannya. Keuntungan tarnbahannya adalah sebuah perusahaan dapat melakukan benchmarking dengan perusahaan dunia berdasarkan kesamaan indikator pengukurkinerja yang digunakan.
Dengan database dan software ini masatah di atas dijembatani sehingga data penelitian yang ada dapat digunakan menjadi infonnasi yang membantu sebuah perusahaan untuk menentukan indikator yangakan digunakan."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2000
S49916
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rachyani Irda
"seringkali suatu perusahaan dihadapkan pada berbagai alternatif yang selalu harus dipilih, salah satu atau lebih dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Khusus untuk pengambilan keputusan jangka pendek, pihak manajemen dihadapkan pada berbagai masalah adalah lanjut yang harus segera terpecahkan. keputusan untuk menjual atau suatu produk tertentu, yang pembahasan dalam skripsi ini. Salah satunya memproses lebih merupakan pokok Untuk pengambilan keputusan dalam jangka pendek, manajemen dapat dibantu oleh konsep-konsep akuntansi untuk jangka pendek, yang sering disebut Akuntansi Diferensial. Akuntansi diferensial Konsep adalah informasi akuntansi yang digunakan dalam membantu menentukan alternatif mana yang dipilih. Sedangkan biaya yang berhubungan dengan akuntansi diferensial disebut Biaya Diferensial, yaitu biaya yang berbeda antara berbagai alternatif dimasa yang akan datang yang berguna untuk pengambilan keputusan. Metode penelitian yang digunakan dalam penyusunan skripsi ini adalah penelitian kepustakaan dan lapangan. Pengumpulan bahan dilakukan dengan wawancara dan mengumpulkan dokumen-dokumen yang menunjang pembahasan. PT. Primissima adalah perusahaan yang menghasilkan 2 produk yaitu grey dan cambric (grey yang sudah diputihkan), untuk cambric pemrosesannya di PT. Primatexco yang merupakan perusahaan serumpun dibawah naungan GKBI. Permasalahan yang timbul adalah berapa jumlah grey yang akan diproses lebih lanjut menjadi cambric mengingat cost dan benefitnya, karena walaupun harga jual cambric cenderung lebih tinggi dari grey, tetapi untuk memproses lebih lanjut grey menjadi cambrics ada biaya tambahan yang harus dikeluarkan perusahaan. Untuk mengatasi masalah tersebut perusahaan memerlukan data-data biaya yang relevan dan menganalisanya lebih lanjut, sehingga dapat untuk menentukan prosentase produksi digunakan mana yang menguntungkan. Keputusan akan diambil bila biaya diferensial masih lebih kecil dari pendapatan diferensialnya, dalam arti ada keuntungan yang lebih besar setelah dikurangi dengan biaya diferensialnya."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1992
S18502
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Bevina Desjwiandra Handari
"Penelitian ini mengunakan model kompartemen model mammilary, satu dan dua kompartemen dengan pemberian satu jenis obat secara oral dan intravena. Model matematika yang dibentuk dari model farmakokinetik berupa persamaan diferensial. Solusi persamaan diferensial berupa variabel dan parameter farmakokinetik dapat diperoleh dengan metode matematika dan numerik seperti transformasi Laplace, residual, prinsip superposisi, dan metode-metode pemecahan lain pada persamaan diferensial. Untuk mengatasi kendala perhitungan manual dalam menyelesaikan persamaan diferensial dan membantu visualisasi dinamika obat dalam bentuk grafik, dibangun perangkat lunak simulasi komputer dengan bahasa Visual Basic.Hasil simulasi menunjukkan bahwa suatu data sampel plasma dapat ditentukan apakah pemberian secara oral atau injeksi dan memiliki kecenderungan mengikuti salah satu asumsi tubuh sebagai satu atau dua kompartemen. Jika diberikan data urin, perangkat lunak baru dapat menguji untuk data yang mengikuti asumsi tubuh 1 kompartemen. Data urin tersebut dapat dibedakan mana yang diberikan secara injeksi atau oral. Hasil simulasi mengisyaratkan bahwa variabel dan parameter farmakokinetik yang dihasilkan akan lebih bersifat individual.

The Development of a Computer Simulation Software as a Tool in Pharmacokinetics Analisys. This research uses mammilary model (one compartment and two compartments) as compartment model in which a single drug administration is given via oral and intravenous. Mathematical modeling in differential equations can be derived from a pharmacokinetics model. The solutions are pharmacokinetics variables and parameters that can be solved using some mathematical and numerical methods such as Laplace transformation, residual method, superposition principle, trapezoidal rule and some solving methods in differential equations. To overcome manual calculation and to visualize a drug?s dynamics in the graph form, a computer simulation software based on Visual Basic has been built. The simulation results show that any particular sample data plasma can be checked whether it is given orally or injection and has a tendency to be compatible with an assumption of one compartment or two compartments. For urin data, the software capability is still limited only for one compartment. However, it can checked if the corresponding data is given via oral or injection. So the simulations show that pharmacokinetics variables and parameters will have individual effects."
Depok: Lembaga Penelitian Universitas Indonesia, 2005
AJ-Pdf
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>