Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 109839 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Rina Hermyastuti
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1986
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Bambang Nugroho
"Penelitian ini berangkat dari pemikiran bahwa kemiskinan tidak akan teratasi tanpa mengedepankan peranan masyarakat sebagai agen perubahan. Peranan ini ditandai dengan seberapa besar kelompok/organisasi swadaya melakukan kinerja. Dengan menguatnya paradigma pembangunan sosial yang berorientasi pada `community based activity', maka kinerja kelompok/organisasi swadaya menjadi salah satu indikator keberhasilan pembangunan. Sementara itu, kegagalan Proyek Bantuan Kesejahteraan Sosial adalah ketidakmampuannya mewujudkan target yang ingin dicapai, yaitu sebesar 50% pada akhir pelita VII ternyata hanya sekitar 3 % yang menunjukkan keberhasilannya. Penelitian ini berusaha menelusuri sasaran yang dianggap berhasil. Dengan mempergunakan pemikiran dari Schler dan R. Batten sebagai piranti analisisnya, permasalahan yang diungkap adalah (1) kinerja Proyek Bantuan Kesejahteraan Sosial (2) pengaruh Proyek terhadap kinerja Kelompok usaha bersama (3) kinerja Kelompok Usaha Bersama dalam memperbaiki kesejahteraan masyarakat (4) intervensi yang dilakukan dan hasilnya.
Jenis Penelitian adalah deskirptif dengan -pendekatan kualitatif dan anggota Kelompok Usaha Bersama (KUB) di Desa Wonorejo sebagai sasaran. Dari penelitian terungkap, bahwa Proyek Bantuan Kesejahteraan sosial tidak `sustainable'. Pendekatan yang digunakan lebih direktif, Strateginya adalah membangun kelompok usaha bersama sebagai sarana keswadayaan. Peranan petugas sangat dominan. Sementara masyarakat kurang memperoleh kesempatan untuk melakukan pilihan dalam pemecahan masalah, karena merupakan `paket', Keberadaan Kelompok Usaha Bersama dikatakan efektif jika diukur dari daya tahan (survival), walaupun tingkat perkembangannya berbeda. Indikator keberhasilan proyek baru mencapai 25%. Faktor keberhasilan (a) pengetahuan dan komitmen (b) Peranan ketua (b) fasilitas (c) reward (d) Peranan Pendamping dan campur tangan Kepala Desa. Kelompok yang memiliki `otonomi' justru menunjukkan perkembangan lebih lamban. Temuan lainnya adanya persaingan yang tidak sehat' antar KUB yang secara potensial menimbulkan konflik. Intervensi lanjutan ternyata mampu memperbaiki kondisi tersebut dengan menghasilkan insitutusi baru yang berperan sebagai 'social safety net'.
Kekhasan Pengembangan keswadayaan masyarakat (a) diawali intervensi pihak luar. (b) terbentuknya institusi sosial baru (c) keanggotaan kelompok swadaya yang bersifat heterogen dan didukung oleh kekuatan lain menyebabkan tetap survival (d) penerapan pengembangan masyarakat secara sustainable telah mempercepat proses keswadayaan."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1998
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Departemen Sosial Republik Indonesia, 1999
361 IND j (1)
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Triyana Sulistari
"Skripsi ini menggambarkan mengenai bagaimana peran solidaritas sosial dalam menjamin kesejahteraan pekerja sektor informal, dengan kasus dua usaha warung makan yang berada di Kober, Kelurahan Pondok Cina, Depok. Hasil temuan lapangan menggambarkan bahwa solidaritas sosial suku bangsa menimbulkan tanggung jawab moral yang pada akhirnya mendorong pemilik warung makan untuk memperhatikan kesejahteraan karyawannya, yaitu berupa pemenuhan terhadap kebutuhan pangan, pakaian, perumahan, sarana kesehatan, transportasi, pendidikan, rekreasi, tabungan, dan jaminan sosial, serta kesejahteraan spiritual.

This thesis is describing the phenomenon about how is the role of the social solidarity in assuring the welfare for the informal workers sector, with a case study of two eating place in Kober, Pondok Cina, Depok. And the result shows that the social solidarity of ethnics creating a moral responsibility that finally driven the owner to give attention to their worker's welfare, in a forms of providing them food, clothes, a place to stay, health care, education, transportation, recreation, saving, worker's social security, and spiritual walfare."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2009
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Daud Bahransyaf
"ABSTRAK
Penelitian kampung siaga bencana yang dilakukan di Kecamatan Munjul Kabupaten Pandeglang Provinsi Banten diperoleh beberapa informasi bahwa kecamatan Munjul merupakan wilayah aliran sungai Ciliman yang bermuara di pantai Labuhan. ungai ciliman ini merupakan sebuah sungai besar yang rutin meluap ketika terjadi curah hujan yang tinggi. bulan feberuari 2017 yang lalu, sungai ciliman meluap dan terjadi banjir pD 7 (tujuh) kecamatan di Kabupaten Pandeglang. Termasuk di Kecamatan Munjul. Antisipasi menghadapi masalah banjir yang kerap terjadi di lokasi penelitian ini, pemerintah daerah setempat melalui dinas sosial Provinsi Banten membentuk organisasi sosial yang siaga dengan kondisi tanggap darurat banjir dengan sebutan Kampung Siaga Bencana (KSB). Tujuan penelitian adalah ingin mengetahui penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS) dan potensi sumber kesejahteraan sosial (PSKS). Metode penelitian menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif yakni mencoba memperoleh pemahaman yang lebih baik mengenai kondisi lokasi penelitian yang rawan terjadi bencana alam banjir terutama dimusim penghujan. perolehan data lapangan yang dilakukan memberikan data informasi bahwa PMKS lanjut usia terlantar merupakan jumlah terbesar yang ada di Kabupaten Pandeglang, dan informasi ini menggambarkan bahwa cukup besar jumlah warga yang berusia diata 60 tahun dan hiudp dalam kekurangan. PMKS berikutnya yang jumlahnya cukup mencolok adalah penyandang diabilitas dan perempuan rawan sosial ekonomi. Potensi dan Sumber Kesejahteraan Sosial (PSKS) dilokasi ini peneliti terlihat cukup variatif datanya. Pekerja sosil masyarakat sanggat mendominasi keberadaanya, kemudian terdapat dau PSKS yang juga terlihat cukup potensial jumlahnya diwilayah kabupaten ini yaitu pendamping PKH dan opertornya."
Yogyakarta : Balai Besar penelitian dan Pengambangan Pelayanan Kesejahteraan Sosial , 2018
360 MIPKS 42:2 (2018)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Maulana
"ABSTRAK
Untuk membangun lokasi apapun yang sesuai peruntukannya, termasuk penentuan bangunan lembaga kemasyarakatan (lapas), diperlukan sebuah pertimbangan geografis. Dengan pertimbangan informasi geografis/ kewilayahan tersebut kemudian dapat memilih dan memilah lokasi yang tepat bagi bangunan di lingkungan lapas. setiap wilayah mempunyai karakteristik geografis yang tidak sama. oleh karena itu kecocokan lahan untuk pembangunan Lapas dapat dicari lokasinya sesuai dengan persyaratan lapas yang hendak dibangun. karena tingkat kemampuan lahan, kesuburan, topografi dan berbagai kondisi dan potensinya yang tidak sama itu, maka dalam penentuan lahan untuk membangun sebuah lapas diperlukan pertimbangan lokasional geografis. teknologi Sistem Informasi Geografis (Geographic Information Systems) dapat dimanfaatkan untuk menghasilkan suatu informasi spasial yang terintegrasi yang siap digunakan untuk pengambilan keputusan, yakni menentukan lokasi pembangunan lapas yang ideal. makalah ini membahas pentingnya pertimbangan geografis, sebagai jawaban atas banyaknya saran masukan pejabat publik, terkait kejadian Lapas Sukamiskin yang dari sisi lokasi terlalu dekat dengan kota dan dianggap banyak memfasilitasi kemudahan dan kemewahan untuk para narapidana (napi) koruptor. Harapannya agar bagaimana napi itu ditempatkan di lokasi yang tepat, misalnya lokasinya yang jauh di pulau terluar dimaksudkan agar menyulitkan akses, dan tidak dapat menjadikan lapas maupun rumah tahanan negara (rutan) dengan fasilitas yang mewah dan berlebihan, tetapi sisi pembinaan pemasyarakatan bagi napi tetap diperlukan."
Jakarta: Biro humas settama lemhanas RI, 2019
321 JKLHN 37 (2019)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Mohammad Suud
Jakarta : Prestasi Pustaka, 2006
303 MOH t (2)
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Bahrullah Akbar
Jakarta: Pusat Kajian Keuangan Negara (Pusaka Negara), 2015
362 BAH b
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
"For Muslims, the Holy Quran and the hadith constitute the primary sources of knowledge. And for some Muslim countries like Indonesia, there is the third most acclaimed sorce called the fiqh ( the writings of the 'ulama)...."
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>