Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 14370 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Bardwick, Judith M.
New York: Holt, Rinehart and Winston, 1979
301.412 BAR i
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Bardwick, Judith M.
New York : Holt, Rinehart, and Winston, 1979
301.09 BAR t
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Lowe, Donald M.
Durham : Duke University Press , 1995.
306.4 LOW b (1)
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Peirce, Neal R.
New York: W. W. Norton, 1983
973.92 PEI b
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Millett, Kate
New York: Doubleday & Company Inc., 1970
301.41 MIL s
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
"Summary:
This meticulous book examines how gender inequalities in contemporary societies are changing and how further changes towards greater gender equality might be achieved."
Cheltenham: Edward Elgar, 2012
305.3 GEN
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
London: Routledge Press, 1997
306.46 PRO
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Epstein, Cynthia Fuchs.
Berkeley: University of California Press, 1970.
301.412 2 EPS w
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Aprilia Patriani
"Adanya stereotipi yang menggambarkan bahwa manajer yang efektif sesuai dengan stereotipi maskulin merupakan penghalang bagi perempuan untuk memasuki posisi kepemimpinan. Hal tersebut menyebabkan perempuan enggan untuk memberanikan dirinya tampil agresif yang sebenarnya merupakan faktor yang berkaitan dengan efektivitas seorang pemimpin. Keengganan ini ditimbulkan oleh adanya keadaan fear of success. Fear of success adalah suatu karakteristik kepribadian stabil yang berkembang pada masa awal kehidupan sebagai hasil dari pembelajaran peran jenis kelamin. Perempuaan akan mempelajari peran jenis kelaminnya sesuai dengan standar yang terdapat dalam masyarakat. Gambaran tersebut akhirnya menyebabkan seorang perempuan akhirnya membatasi diri terhadap hal-hal yang dianggap dunia kaum pria, dan ketika menikah lebih berperan sebagai istri yang cakap mengurus rumah tangga dan melayani suami demi menyesuaikan diri terhadap harapan masyarakat.
Hal ini terjadi pula pada perempuan Batak yang hidup di dalam budaya Batak yang patrilineal dimana suatu kelompok kekerabatan dihitung berdasarkan satu ayah, satu kakek atau satu nenek moyang. Perempuan Batak sejak kecil diajarkan untuk sebaiknya aktif di dapur serta tidak punya andil dalam pengambilan keputusan karena tingginya pengakuan akan dominasi pria. Kepemimpinan dalam masyarakat Batak, baik di bidang adat, pemerintahan dan keagamaan di pegang oleh kaum pria. Pengaruh sosialisasi dan pemahaman tersebut, selanjutnya akan sangat berpengaruh bagi perkembangan pribadi perempuan Batak. Mereka cenderung tidak mengembangkan kemampuannya secara optimal demi menyesuaikan diri dengan harapan masyarakat. Akhirnya perempuan pun akan mengalami kesulitan pada saat ditempatkan pada posisi kepemimpinan.
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan antara fear of success dengan efektivitas kepemimpinan perempuan berlatar belakang budaya Batak. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan teknik non-probability sampling dengan tipe Occidental sampling. Subyek penelitian adalah para pemimpin perempuan dengan batasan seseorang yang memiliki pengaruh terhadap orang lain atau kelompok, membantu seseorang yang memiliki pengaruh terhadap orang lain atau kelompok, membantu bawahan atau pengikutnya menetapkan tujuan bersama dan mencapai tujuan tersebut. Subyek penelitian adalah sebanyak 30 pemimpin, dimana setiap pemimpin akan dinilai oleh 3 orang pengikut atau bawahannya untuk menilai efektivitas kepemimpinannya. Pendidikan terakhir subyek minimal SLTA dan sebagai kontrol budaya dalam penelitian maka kedua orangtua subyek berasal dari suku Batak dan subyek masih menguasai bahasa daerah serta tinggal di kota Medan. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner dengan skala 1-6 untuk alat ukur fear of success dan 1-4 untuk alat ukur efektivitas kepemimpinan.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara fear of success dengan efektivitas kepemimpinan perempuan berlatar belakang budaya Batak. Hal yang sama juga terlihat pada dimensidimensi fear of success, kecuali pada dimensi social rejection. Ini berarti, semakin tinggi social rejection atau ketakutan akan penolakan sosial maka semakin tinggi efektivitas kepemimpinan perempuan berlatar belakang budaya Batak. Hal ini dapat teijadi karena penerimaan secara sosial adalah hal yang dianggap penting baginya sehingga munculnya ketakutan akan penolakan sosial selanjutnya dapat berpengaruh pada efektivitas kepemimpinannya. Penelitian ini masih membutuhkan penelitian lanjutan dengan sampel yang lebih besar dan spesifik, perbaikan pada alat ukur efektivitas kepemimpinan dan kontrol budaya yang lebih tepat."
Depok: Universitas Indonesia, 2002
S3104
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tyas Amalia Prihatini
"Keberadaan karakter non-heteronormatif di serial televisi Amerika semakin terlihat lebih banyak. Publik kini lebih familiar dengan karakter LGBT. Namun, terdapat sebuah stereotipe yakni semua karakter non-heteronormatif diklasifikasikan sebagai LGBT. Riverdale (2017- 2019) terlepas dari stereotipe ini dengan menggambarkan sexual fluidity. Serial televisi Riverdale diadaptasi dari buku komik tahun 1970 dengan alur cerita mengenai kehidupan remaja di Riverdale. Riset sebelumnya mengenai sexual fluidity fokus pada analisis data survei, pengamatan, dan sejarah. Tujuan dari riset ini adalah untuk menginvestigasi bagaimana seksualitas yang berubah-ubah direpresentasikan di serial televisi Amerika, Riverdale. Dengan menggunakan teori Diamond mengenai sexual fluidity (2009), riset ini menemukan bahwa meskipun terdapat beberapa karakter dengan karakteristik sexual fluidity, mereka masih terpengaruh norma heteronormatif.

Non-heteronormative characters have become more visible in American TV series. The public are more familiar with LGBT characters now. However, there is a common stereotype that all non-heteronormative characters are classified as LGBT. Riverdale (2017-2019) breaks away from this stereotype by portraying sexually fluid characters. Riverdale TV series is adapted from 1970s comic book with a plot revolving around teenagers life on Riverdale. Previous sexual fluidity research focus on data analysis of survey, observation, and history. The aim of this research is to investigate how sexual fluidity is represented on Riverdale TV series. Using Diamond`s (2009) theory of sexual fluidity, this research found that although there are some sexually fluid characters, they still follow heternormative norms to some extent."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2020
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>