Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 8116 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ngayogyakarta: Yayasan Habirandha, 1977
791.539 2 PED I
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Kangjeng Gusti Pangeran Adipati Arya Mangkunegara VII
Jakarta: Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan RI, 1978
899.21 MAN s
Koleksi Publik  Universitas Indonesia Library
cover
Kangjeng Gusti Pangeran Adipati Arya Mangkunegara VII
Jakarta: Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan RI, 1978
899.21 MAN s
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Suwandono, compiler
Jakarta: Proyek Pembinaan Kesenian, Direktorat Pembinaan Kesenian, Ditjen Kebudayaan, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, [date of publication not identified]
R 791.5303 SUW e
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Balai Pustaka, 1983
791.539 2 SEK p ;791.539 2 SEK p (2);791.539 2 SEK p (2)
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
"Teks terdiri dari beberapa bagian, yaitu: 1. Bubuka: berisi keterangan mengenai Lakon Bimasuci dan beberapa unsur yang berkaitan dengan lakon tersebut (h.ii); 2. Talu: berisi keterangan mengenai awal pertunjukan wayang, waktu mulai, gending-gending yang akan dibawakan, tata cara dalang ketika akan memulai pertunjukan (h.l); 3. Jejer: Prabu Duryudana merasa khawatir terhadap kekuatan Pandawa. Durna menyarankan agar membunuh Bima terlebih dahulu, karena dia menjadi pusat kekuatan Pandawa (h.l); 4. Adegan kedhatonan: Dewi Banowati, Laksmanawati, Limbuk, dan Cangik menyambut kedatangan Prabu Duryudana (h.20); 5. Adegan Pasowanan ing Jawi: patih Sangkuni yang dihadap balatentara Kurawa tengah membicarakan bagaimana menghadapi peperangan, sekaligus mengikuti perjalanan Werkudara ke Hutan Tikbra Sara (h.28); 6. Adegan Sabrangan: Batara Anantaboga dihadap Dewi Suparti, membicarakan keinginan Dewi Suparti untuk menolong Bratasena yang tengah ditipu daya Durna (h.42); 7. Adegan Perang Gagal: peperangan antara Dewi Suparti dengan tentara Astina (h.50); 8. Adegan Pandhita: Arjuna mengatakan kepada Bagawan Abiyasa bahwa Bratasena sedang berguru kepada Durna. Mereka merasa khawatir, karena sudah mengetahui watak Kurawa yang penuh tipu daya (h.68); 9. Adegan Perang Kembang: peperangan sepasang raksasa dengan Arjuna (h.91); 10. Adegan ing Negari Ngamarta: Prabu Puntadewa membicarakan kepergian Arjuna (h.171); 11. Adegan ing Negari Ngastina: Prabu Duryudana mengatur siasat untuk dapat membunuh Werkudara (h.233); 12. Adegan ing Negari Ngamarta: Prabu Yudistira mengkhawatirkan kepergian Werkudara ke Gunung Candramuka (h.252); 13. Adegan ing Guwa Sigrangga: Naga Suparti jatuh cinta pada Werkudara (h.281); 14. Adegan ing Pasanggrahan Wana Tibrasara: Kurawa berniat menghadang perjalanan Buna,,namun gagal karena ternyata Bima mengambil jalan lain (h.314); 15. Adegan Prang Sampak (Amuk-amukan): peperangan antara Werkudara dengan Kurawa (Kartawarma, Durmagati, dan Carucitra) (h.353); 16. Adegan Pungkasan (Tancep Kayon): Prabu Yudistira membicarakan kisah Bimasuci (h.363). Menurut keterangan pada h.i, naskah induk dibuat oleh M.Ng. Nayawirangka atas perintah Mangkunagara VII. Keterangan tarikh penulisan tidak diketahui. Penyunting memperkirakan penulisan dikerjakan pada masa pemerintahan MN VII, yaitu antara tahun 1916-1944. Kini naskah induk kemungkinan tersimpan di Museum Reksapustaka, Surakarta dengan kode SMP/MN.430. Naskah kemudian dibuatkan alih aksara ketikan. Keterangan penyalinan tidak dijumpai dalam naskah, hanya pada MSB/W.63 disebutkan bahwa penyalinan dibuat pada tahun 1937, di Surakarta oleh staf Pigeaud. Salinan tersebut, selain tersimpan pada koleksi FSUI ini, juga dapat dijumpai pada SMP/MN.429 dan MSB/W.63."
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
WY.84-G 189
Naskah  Universitas Indonesia Library
cover
Purwadi
Surakarta: Cendrawasih, 2010
899.222 PUR s
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Purwadi
Surakarta: Cendrawasih, [date of publication not identified]
899.222 PUR s
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Ki Narya Carita
Surakarta: Cendrawasih, 1993
899.222 NAR s
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
"Jilid pertama dari seri empat jilid Serat Gandakusuma ini, merupakan saduran dari cerita wayang gedhog dengan mengambil tokoh utama Raden Gandakusuma dari negara Bandaralim. Jilid kedua dari rangkaian naskah ini hilang dari koleksi FSUI. Pada jilid pertama ini, teks diawali dengan cerita sang Prabu Bandaralim sudah merasa tua, ingin turun tahta dan digantikan oleh putranya yang bernama Raden Arya Jayengtilam. Ia sendiri akan giat bertapa agar dikasihani Tuhan. Teks berakhir dengan sang Rajaputra meminta petunjuk kepada seorang resi. Keterangan penyalinan rangkaian naskah ini terdapat di halaman terakhir jilid IV, yaitu disalin oleh R.T. Atmacandrabrata pada tanggal 17 Ruwah, Jimakir 1858 (7 Februari 1928). Pigeaud menerima naskah ini dari R. Gandasukaca Duryasaputran pada tanggal 19 Agustus 1938 (h.1). Daftar pupuh (bandingkan dengan daflar pupuh SJ.194 dan SJ.195): (1) dhandhanggula; (2) sinom; (3) asmarandana; (4) pucung; (5) pangkur; (6) durma; (7) sinom; (8) kinanthi; (9) pangkur; (10) asmarandana; (11) durma; (12) mijil; (13) asmarandana; (14) pangkur; (15) kinanthi; (16) mijil; (17) durma; (18) dhandhanggula; (19) sinom."
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
SJ.196-NR 329
Naskah  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>