Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 131682 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Panjaitan, Ujuan Marihot
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1998
S34326
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Basirun
"ABSTRAK
Sambungan balok kolom merupakan bagian konstruksi gedung yang menerima
beban besar baik berupa momen, geser maupun aksial yang didesain berdasarkan
peraturan yang berlaku pada masanya. Di Indonesia diberlakukan PBI 1971 dan SK
SNI T-15-1991-03 di tahun 1971 dan 1991. Di sisi lain sambungan balok kolom
berprilaku semi kaku ditandai dengan penurunan kekakuan dan terbentuknya rotasi
setelah terjadinya retak pada balok. Studi dilakukan untuk melihat kecenderungan
perbedaan kekuatan, kekakuan dan daktilitas serta karakteristik kesemikakuan
sambungan balok kolom yang didesain dengan kedua peraturan tersebut. Dalam studi
dilakukan eksperimental benda uji dan analisi hasil eksperimen serta dilakukan
pemodelan dan analisa numerik dengan Drain-2DX. Dari hasil analisa diperoleh desain
dengan SK SNI T-15-1991-03 memiliki nilai 30% lebih besar untuk aspek kekuatan dan
kekakuan dibandingkan desain dengan PBI 1971 dan memiliki nilai daktilitas lebih dari
5 untuk keduanya. Sementara itu untuk aspek kesemikakuan sambungan, nilai rotasi,
momen dan kekakuan rotasi dengan desain SK SNI T-15-1991-03 memiliki nilai
cenderung lebih besar dibandingakan dengan desain PBI 1971. Dari hasil analisis baik
eksperimental maupun numerik terlihat bahwa nilai kekuatan, kekakuan, daktilitas dan
kesemikakuan desain dengan SK SNI-T-15-1991-03 lebih besar dibandingkan dengan
desain PBI 1991.

ABSTRACT
Beam-column joint is part of the building which get large load like moment,
shear or axial that design based code at the time. In Indonesia, PBI 1971 and SK SNI T15-1991-03
applied on 1971 and 1991. In other hand, beam-column joint behave
semirigid indicated by degradation of stiffness and formed of rotation after crack at the
beam. This study made to check trend of difference from strength, stiffnes and ductility
than characteristics of semirigidity beam-column joint designed by both of code. In this
study made experiment on specimen and analysis of its results and than made a
modelling and numerik analysis use Drain-2DX. Results of the analysis show that
design use SK SNI T-15-1991-03 more than 30% design use PBI 1971 for strength and
stiffness than have ductility more than 5 for both. Morever, for semirigidity of joint,
rotation, moment and stiffness of rotation designed by SK SNI T-15-1991-03 have a
tendency more than PBI 1971. From experimental and numerical show that strength,
stiffnes, ductility and Semirigidity designed by SNI-T-15-1991-03 more than designed
by PBI 1991."
2017
T48919
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Haloho, Demson
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1995
S34473
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Melani
"Perencanaan bangunan gedung bertingkat tinggi berkembang sesuai dengan perkembangan teknologi. Berbagai program komputer terapan sudah tersedia baik untuk mencari respons mekanik berupa gaya dalam maupun respons kinematik berupa lendutan dan percepatan. Bahkan ada program untuk menghitung penulangan berdasarkan gaya dalam yang sudah dihitung sebelumnya. Namun hampir semua program tersebut mengikuti peraturan di luar negeri misalnya ACI-318-89, UBC94, dll.
Dalam skripsi ini dilakukan desain ulang sebuah gedung perkantoran di Jakarta dengan sistem struktur lantai flat slab untuk menghasilkan perencanaan yang optimal, berkualitas dan memenuhi standar dengan menerapkan peraturan yang berlaku di Indonesia, yakni Tata Cara Penghitungan Struktur Beton untuk Bangunan Gedung SK SNI T-15-1991-03 dengan konsep desain kapasitas dan desain kuat perlu maksimum. Analisa gempa meliputi analisa spektrum respons tiga dimensi."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1998
S35076
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
R. Soediono
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2001
S35639
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Randy Adityas
"Di tengah meningkatnya harga minyak dunia, gas elpiji menjadi salah satu energy penting bagi masyarakat Indonesia. Elpiji biasa digunakan sebagai bahan bakar untuk memasak bagi konsumen rumah tangga atau sumber energi operasi pabrik. Sehingga pemerintah mengeluarkan kebijakan mengenai konversi minyak tanah ke elpiji, khususnya satu jenis tabung elpiji baru kemasan 3 kg untuk menekan subsidi dalam APBN. Stasiun Pengisian Bulk Elpiji atau biasa disingkat sebagai SPBE adalah organisasi yang bertanggung jawab melakukan operasi pengisian tabung gas elpiji. Dalam hal ini, program pemerintah pengalihan minyak tanah ke tabung elpiji 3 kg perlu mendapat perhatian khusus.
Program ini mengakibatkan meningkatnya pendistribusian elpiji dibanding dengan sebelumnya. Selain itu, belum banyak pemain dalam pengoperasian SPBE untuk tabung gas 3 kg. Oleh karena itu, perencanaan operasi adalah hal yang krusial bagi perusahaan baru seperti SPBE untuk tabung gas 3 kg. Sehingga pengusaha SPBE ingin mengetahui bagaimana proyeksi keuangan sejak pabrik didirikan hingga beroperasi. Untuk itu, dilakukan pembuatan aplikasi untuk menghasilkan proyeksi keuangan untuk mendapatkan analisis kelayakan keuangan dalam bentuk spreadsheet excel dengan bantuan software visual basic.
Dari data yang didapat, dengan melihat aktivitas operasional perusahaan sejenis, diperoleh gambaran operasi pengisian tabung gas elpiji di SPBE dan investasi yang harus dilakukan. Uji kasus dapat dilakukan untuk memvalidasi spreadsheet yang dihasilkan. Uji ini dilakukan untuk mengetahui tampilan yang dihasilkan serta perhitungan di dalamnya telah menghasilkan jawaban yang benar atau belum.

In the middle of increasing of oil price, Liquid Petroleum Gas (LPG) definitely becomes an important energy for Indonesian society. The usage of LPG is on vast range, from household usage until the usage for manufacturing energy. Commonly, LPG was sold in cylinder. So, government established 'kerosene exchange to LPG' policy, especially a new kind of LPG cylinder, the 3 kg, to limt the load of subsidy in APBN. LPG Bulk Filling Station or abbreviated as SPPBE is an organization which is responsible to do LPG cylinder filling operation. In this case, the government's program of replacing kerosene with LPG in 3 kg gas cylinders needs more consideration.
This program will cause an increasing in distribution than before. Beside that, there were just only some players in operating of SPBE for 3 kg gas cylinder. Because of that, operational planning certainly becomes a crucial major to new company like SPBE for 3 kg gas cylinder. So, the owner of SPBE is eager to know the financial projection the time that plant start to build until the operation. By having related information to agent, development and production process from closed similar company and also the information about plant facility that now has been being installed, the making of application for establishing financial projection to get financial feasibility study will be done in form of excel's spreadsheet using visual basic software.
From obtained data which collected by gain knowledge of operational activities of closed similar company, is achieved reflection of LPG cylinder filling operation and first investment which has to be done. Case analysis in the application can be done to validate the spreadsheet which has been generated. This test is executed to analyze the resulted spreadsheet and the calculation inside whether all of that have provided the right answer or not.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2008
S50397
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Harsono Basuki
"Dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang demikian pesatnya, mendorong timbulnya terobosan-terobosan baru dalam segala bidang kehidupan manusia. Dengan semakin majunya daya pikir manusia membuat semakin banyak keinginan untuk menghasilkan sesuatu yang baru dan lebih baik dari penciptaan sebelumnya. Pemikiran ini juga melanda ke bidang teknik sipil dan perencanaan konstruksi. Dalam bidang struktur, banyak diciptakan bangunan-bangunan baru, seperti gedung bertingkat yang semakin tinggi dan jembatan yang semakin panjang. Hal ini tentu saja memerlukan struktur-struktur baru yang semakin kuat, tahan lama dan juga efisien dalam penentuan dimensi, bentuk ataupun penggunaan material. Untuk itulah perlunya diciptakan bentuk dan dimensi baru bagi struktur-struktur tersebut, khususnya struktur kolom. Struktur kolom yang kita kenal kebanyakan berbentuk pejal (padat), tetapi terkadang kita juga memerlukan kolom yang berlubang tengahnya. Biasanya hal ini diperlukan untuk penghematan material, pengurangan berat sendiri (bobot) kolom. Selain itu juga digunakan pada struktur jembatan gantung dengan kabel (Cable Stayed Bridge), yaitu sebagai tempat penarikan kabel serta perawatannya.
Untuk itulah penulis berusaha merencanakan tulangan kolom persegi berlubang ini, tentu saja yang memenuhi standar kekuatan dan keamanan struktur. Dengan semakin pesatnya perkembangan teknologi komputer terutama di bidang perangkat lunak (software), banyak keuntungan yang dapat kita rasakan sebagai perencana struktur; yaitu semakin mempercepat dan mempermudah perhitungan. Melihat hal di atas, penulis berkeinginan untuk mempermudah perencanaan struktur kolom berlubang dengan mencoba untuk membuat diagram interaksi yang sudah dikenal luas oleh para perencana struktur bangunan. Dan dengan menggunakan aplikasi komputer, yaitu bahasa pemrograman Visual Basic for Application (VBA) yang dioperasikan dalam lingkungan kerja Microsoft Excel 97 diharapkan dapat mempermudah dan mempercepat perhitungan dalam pembuatan diagram interaksi tersebut. Diharapkan diagram interaksi tersebut dapat dijadikan perbandingan dan acuan dalam perencanaan awal tulangan kolom persegi berlubang. Sehingga dapat mempercepat waktu perencanaan terutama untuk kondisi di mana dimensi kolom yang direncanakan banyak ukurannya."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1999
S34839
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Eric
"Salah satu komponen bangunan yang cukup penting dan perlu direncanakan secara baik adalah struktur pelat beton bertulang. Dalam perencanaan, struktur pelat ini seringkali dianggap sebagai struktur yang tipikal dan analisa yang dilakukan merupakan analisa yang cukup praktis dengan memperhatikan segi kelayanan dan keamanan yang tinggi. Dilihat dari fungsinya yang cukup penting, kedua faktor tersebut memang mutlak diperlukan dalam perencanaan struktur pelat, akan tetapi hal tersebut menimbulkan konsekuensi dari segi biaya yang juga cukup tinggi. Dalam penulisan skripsi ini, akan dibahas mengenai analisa struktur pelat secara praktikal dengan bantuan program komputer yang dapat melakukan analisa perhitungan secara cepat, tepat dan juga mampu mengoptimalkan karakteristik pelat baik dari segi kekuatan, serviceability maupun segi biaya.
Secara garis besar skripsi ini terdiri atas tiga bagian analisa, yang pertama adalah analisa pemilihan nilai koefisien momen dari beberapa referensi yang akan digunakan dalam perhitungan struktur pelat. Yang kedua adalah analisa untuk mencari faktor ekivalen beban garis. Kedua analisa tersebut dilakukan dengan bantuan program GTSTRUDL dan dianalisa untuk semua type pelat berdasarkan kondisi perietakannya. Yang ketiga adalah analisa perhitungan struktur pelat dan estimasi biayanya. Untuk analisa yang ketiga, dibuat suatu program dengan menggunakan bahasa pemrograman Visual Basic dari Microsoft Excel. Analisa yang dilakukan dibatasi hanya untuk struktur pelat sistem dua arah ( Two way slab system ) dengan jenis perletakan terjepit elastis dan menggunakan metode koefisien momen."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1998
S34698
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mohamad Syarif Tahir
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1997
S35010
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Erni
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1997
S34659
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>