Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 163913 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Priyanka Agustina
"Faktor Unified Theory of Acceptance and Use of Technology (UTAUT) merupakan faktor yang berasal dari model penerimaan teknologi UTAUT, yang digunakan untuk menggambarkan faktor-faktor yang mempengaruhi penerimaan individu terhadap implementasi suatu teknologi baru dalam perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh faktor UTAUT terhadap e-retention dengan e-satisfaction sebagai variabel antara. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan teknik pengumpulan data total sampel.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) terdapat pengaruh Performance Expectancy terhadap e-retention secara signifikan; (2) terdapat pengaruh Effort Expectancy terhadap e-retention secara signifikan; (3) terdapat pengaruh Social Influence terhadap e-retention secara tidak signifikan; (4) terdapat pengaruh Facilitating Conditions terhadap e-retention secara signifikan; (5) terdapat pengaruh E-satisfaction terhadap e-retention secara signifikan; dan (6) terdapat pengaruh Faktor UTAUT terhadap e-retention dengan e-satisfaction sebagai variabel antara. Akan tetapi, pengaruh lebih besar ditunjukkan melalui pengaruh antara faktor UTAUT terhadap e-retention secara langsung tanpa melalui e-satisfaction.

Factors on Unified Theory of Acceptance and Use of Technology (UTAUT) are factors derived from UTAUT technology acceptance model, which is used to describe the factors that influence the acceptance of individuals on the implementation of a new technology in the company. This study aimed to analyze the influence of UTAUT factors on e-retention with e-satisfaction as mediating variable. This study uses a quantitative approach with the total samples.
The results showed that: (1) Performance Expectancy influences e-retention significantly, (2) Effort Expectancy influences e-retention significantly, (3) Social Influence influences e-retention not significantly, (4) Facilitating Conditions influences e-retention significantly, (5) e-satisfaction influences e-retention significantly, and (6) UTAUT Factors influence e-retention with e-satisfaction as mediating variable. However, the bigger impact is shown from the influence of UTAUT Factors on e-retention directly without going through the e-satisfaction.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013
S44061
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ahyan Septiani
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2010
S5308
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ignatius Denny Wicaksono
"Valuasi dilakukan untuk menghitung nilai perusahaan. Hasil dari valuasi dapat digunakan dalam pengambilan keputusan investasi. Karya akhir ini membahas empat metode dalam melakukan valuasi PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG), yaitu Discounted Free Cash Flow, Dividend Discount, Price Earning Multiplier dan EV Reserve Multiplier dengan pendekatan topdown. Masing - masing pendekatan mempunyai dasar dan asumsi yang berbeda - beda, sehingga hasil yang didapat dapat berbeda, karenanya diperlukan analisa lebih lanjut dan justifikasi dalam mengambil keputusan investasi.

Valuation is conducted to calculate the company's intrinsic value. Results of valuation can be used in making investment decisions. This thesis discusses four methods of valuation PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG), namely, Discounted Free Cash Flow, Dividend Discount, Price Earning Multiplier and Reserve Multiplier EV with top-down approach. Every model has a different basis and assumptions, so the results obtained can be different, hence require further analysis and justification before taking investment decisions."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tivanni Mahacantika Putri
"Saat ini pengetahuan telah menjadi modal penting yang berpengaruh terhadap pertumbuhan organisasi. Terlebih dengan berkembangnya teknologi informasi yang dapat memudahkan penggunanya dalam berbagi pengetahuan, khususnya bagi perusahaan yang diharapkan dapat menciptakan inovasi melalui kreativitas pegawainya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penggunaan e-learning dalam
knowledge transfer terhadap kreativitas pegawai di PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk., melalui work engagement dan job crafting sebagai variabel mediasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan pengumpulan data menggunakan metode
survei. Peneliti menggunakan hierarchical multiple regression analysis untuk menganalisis data. Jumlah responden dalam penelitian ini sebanyak 310 orang yang merupakan pegawai tetap di kantor pusat PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa knowledge transfer memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kreativitas pegawai dan work engagement sebagai variabel mediasi juga memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kreativitas pegawai, sedangkan job crafting sebagai variabel mediasi tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kreativitas pegawai.
Currently, knowledge has become an important capital that influences organizational growth. Especially with the development of information technology that can make it easier for users to share knowledge, especially for companies that are expected to create innovation through the creativity of their employees. This study aims to analyze the effect of using e-learning in knowledge transfer on employee creativity at PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk., through work engagement and job crafting as mediating variables. This study uses a quantitative approach with data collection using the method survey. The researcher used hierarchical multiple regression analysis to analyze the data. The number of respondents in this study were 310 people who are permanent employees at the head office of PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. The results of this study indicate that knowledge transfer has a significant effect on significant effect on employee creativity and work engagement as a mediating variable also has a significant effect on employee creativity, while job crafting as a mediating variable does not have a significant effect on employee creativity."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh learning organization terhadap kinerja pegawai dengan motivasi sebagai variabel mediasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Data penelitian diperoleh dari data sekunder dan survei yang dilakukan pada 120 pegawai tetap PT Waskita Karya(persero)Tbk serta wawancara dengan Vice President Human Capital Divission PT Waskita Karya(persero)Tbk dengan menggunakan metode total sampling. Penelitian ini menggunakan analisis regresi dengan causal step dan sobel test untuk menguji pengaruh langsung dan pengaruh mediasi di antara variabel-variabel kunci.
Hasil penelitian mengindikasikan bahwa learning organization mempengaruhi kinerja pegawai secara signifikan. Hasil penelitian juga mengindikasikan bahwa learning organization mempengaruhi motivasi secara signifikan. Sedangkan motivasi mempengaruhi kinerja pegawai secara signifikan. Hasil analisis juga mengindikasikan bahwa learning organization mempengaruhi kinerja pegawai dengan motivasi sebagai variabel mediasi secara signifikan. Hasil Sobel Test membuktikan pengaruh tidak langsung learning organization terhadap kinerja melalui motivasi signifikan.

The study aims to examine the effect of Learning organization on Employee Performance through Motivation as a mediating variable. This research used a quantitative approach. Data is collected through secondary data and survey which conducted on 120 head office employees at PT. Waskita Karya(persero)Tbk and interview with Vice President Human Capital Divission PT Waskita Karya(persero)Tbk by total sampling method. This Research using Regression analysis with causal step and Sobel Test to test the direct and mediating relationship between key variables.
The result of research shows that Learning organization affects Employee Performance significant. It also shows Learning organization affects motivation significant and motivation affects Employee Performance significant. It also shows that Learning organization affects employee Performance with motivation as a variable moderating significant. Sobel Test reveals a statistical support for the indirect effect of Learning organization on Employee Performance through motivation significantly.
"
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2018
Sinurat
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Thary Dwi Putri
"Berdasarkan data Direktorat Pengolahan PT Pertamina, jumlah pekerja berumur 38 tahun sampai 45 tahun hanya 8% dari total pekerja di HSSE Refinery. Fenomena tersebut menyebabkan belum terpenuhinya pekerja berpengalaman dalam pergantian manajemen. Untuk mempercepat transfer knowledge dari pekerja berpengalaman dilakukan program pengembangan kompetensi melalui E-learning Refinery Enrichment Program (REP). Berdasarkan log aplikasi tahun 2020, hanya 14% peserta telah menggunakan REP. Penggunaan yang belum optimal menghambat pengembangan kompetensi. Analisis faktor penyebabnya dilakukan menggunakan model General Extended Technology Acceptance Model for E-learning (GETAMEL) dan Technology-Organization-Environment (TOE). Penelitian ini menggunakan metode mixed method yaitu kuantitatif dan kualitatif dengan menggunakan kuesioner kepada 80 orang pengguna REP sebagai sampel penelitian dan kemudian melakukan wawancara kepada 2 narasumber. Teknik olah data yakni PLS-SEM menggunakan SmartPLS 3. Hasil penelitian ini menunjukkan faktor yang mempengaruhi penggunaan REP yakni Experience, Subjective Norm, Organization Support, Policies dan Relative Advantage, Attitude, dan Intention to Use. Hasil penelitian ini dapat menjadi referensi penelitian terkait web-based training berupa E-learning di perusahaan, memahami faktor-faktor yang mempengaruhi penggunaan E-learning, dan rekomendasi untuk meningkatkan kualitas layanan. Rekomendasi untuk meningkatkan penggunaan REP adalah menyediakan training, forum diskusi, prosedur pelaksanaan, promosi manfaat REP, dan pengoptimalan sistem seperti optimalisasi proses unggah dan unduh serta menyediakan fasilitas yang mencukupi.

Based on data derived from the Refinery Directorate of PT Pertamina, the number of workers aged 38 to 45 years is only 8% of the total workers at HSSE Refinery. To accelerate the transfer of knowledge for management succession, a competency development program is carried out through the E-learning Refinery Enrichment Program (REP). The sub-optimal use was analyzed using the General Extended Technology Acceptance Model for E-learning (GETAMEL) and Technology-Organization-Environment (TOE) models. This was a mixed method study which used a questionnaire towards 80 REP users and interviewing 2 REP users. The data processing using PLS-SEM utilized SmartPLS 3. The results indicated that the factors that influenced the use of REP were Experience, Subjective Norm, Organizational Support, Policies and Relative Advantage, Attitude, and Intention to Use. The results of this study can be used as a reference for further studies related to web-based training in companies, in order to understand the factors that influenced the use of E-learning, as well as recommendation towards service quality. Recommendations to increase the use of REP applications include providing training and assistance regarding the use of REP, creating discussion forums, promoting the use of REP, developing implementation procedures, and developing REP."
Jakarta: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2021
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Kartika Aulia Widyatami
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh career development terhadap employee retention dengan employee engagement sebagai variabel mediasi. Career development diukur menggunakan konsep assesment phase, direction phase dan development phase. Employee engagement diukur dengan vigor, dedication, dan absorption dan employee retention diukur dengan indikator employee retention intention. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Data penelitian dikumpulkan melalui kuesioner yang dilakukan pada 90 karyawan kantor pusat PT. Jasa Marga (Persero) Tbk dengan menggunakan teknik non-probability convenience sampling. Penelitian ini menggunakan analisis jalur dan sobel test untuk menguji pengaruh langsung dan mediasi dari variabel-variabel.Hasil analisis jalur mengindikasikan bahwa career development mempengaruhi employee engagement secara signifikan. Hasil analisis jalur juga mengindikasikan bahwa career development dan employee engagement mempengaruhi employee retention secara signifikan. Hasil sobel test membuktikan pengaruh tidak langsung career development terhadap employeeretention melalui employee engagement secara signifikan.

This study aims to examine career development on employee retention through employee engagement as a mediating variable. assesment phase, direction phase and development phase) Vigor,dedication,and absorption and employee retention intention indicator were using to measure career development,employee engagement and employee retention. This research used a quantitative approach. Data was collected through questionnaire which conducted on 90 employees PT Jasa Marga (Persero) Tbk by non-probability convenience sampling method. Path analysis and sobel test were used to test the direct and mediating relationship between variables. Path analysis show that career development affects employee engagement significantly. It also show career development and employee engagement affect employee retention significantly. Sobel test confirm for the indirect effect of career development on employee retention through employee engagement."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2016
S63933
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Adelia Yusnita
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh work-life balance terhadap employee engagement pada milenial PT XYZ melalui persepsi kepuasan kerja. Teknik penelitian yang digunakan adalah survey dan studi pustaka dari penelitian dengan topik sejenis yang telah dilakukan sebelumnya. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 102 responden, dan diperoleh dengan menggunakan teknik purposive sampling. Berdasarkan hasil uji regresi yang telah dilakukan menunjukkan bahwa work-life balance berpengaruh signifikan terhadap kepuasan kerja, kepuasan kerja berpengaruh signifikan terhadap employee engagement, dan work-life balance berpengaruh signifikan terhadap employee engagement. Kemudian berdasarkan hasil analisis kausal step yang dilakukan, kepuasan kerja dapat dikatakan sebagai variabel mediasi dalam hubungan work-life balance dengan employee engagement yang bersifat parsial dan signifikan.

This study aims to examine the effect of work-life balance on employee engagement at PT XYZ millennials through perceptions of job satisfaction. The research technique used was survey and literature study of research with similar topics that had been done previously. The sample used in this study amounted to 102 respondents, and obtained using purposive sampling technique. Based on the results of regression tests that have been conducted, it shows that work-life balance has a significant effect on job satisfaction, job satisfaction has a significant effect on employee engagement, and work-life balance has a significant effect on employee engagement. Then based on the results of the causal step analysis carried out, job satisfaction can be said to be a mediating variable in the work-life balance relationship with employee engagement which is partial and significant.
"
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Haryo Krisna Aji
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh Job Enrichment terhadap Employee Engagement pada PT PP Properti Tbk dalam lingkup karyawan Head Office. Employee engagement merupakan tahap yang diharapkan oleh perusahaan untuk dapat dicapai oleh seluruh karyawannya, karena mampu menghasilkan kinerja yang optimal. Oleh karena itu, diperlukan suatu desain pekerjaan untuk menimbulkan situasi keterikatan tersebut melalui Job enrichment atau pemerkayaan pekerjaan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan kuesioner sebagai teknik penyebaran datanya. Teknik penarikan sampel menggunakan Total Sampling kepada 89 karyawan dengan tingkat pengembalian sebesar 53 atau sebanyak 47 responden. Uji Validitas menggunakan korelasi pearson dan penggunaan alpha cronbach untuk menguji reliabilitas. Teknik analisis data menggunakan regresi linier sederhana untuk melihat pengaruh kedua variabel tersebut.
Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh positif dan signifikan dari Job Enrichment terhadap Employee Engagement.Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh Job Enrichment terhadap Employee Engagement pada PT PP Properti Tbk dalam lingkup karyawan Head Office. Employee engagement merupakan tahap yang diharapkan oleh perusahaan untuk dapat dicapai oleh seluruh karyawannya, karena mampu menghasilkan kinerja yang optimal. Oleh karena itu, diperlukan suatu desain pekerjaan untuk menimbulkan situasi keterikatan tersebut melalui Job enrichment atau pemerkayaan pekerjaan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan kuesioner sebagai teknik penyebaran datanya. Teknik penarikan sampel menggunakan Total Sampling kepada 89 karyawan dengan tingkat pengembalian sebesar 53 atau sebanyak 47 responden. Uji Validitas menggunakan korelasi pearson dan penggunaan alpha cronbach untuk menguji reliabilitas. Teknik analisis data menggunakan regresi linier sederhana untuk melihat pengaruh kedua variabel tersebut."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2017
S68614
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sinta Wahyuputri
"Work-life balance merupakan salah satu faktor yang perlu diperhatikan perusahaan. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk sebagai salah satu perusahaan perbankan yang memiliki tingkat work-life balance yang baik. Pengelolaan sumber daya manusia bagi BNI sebagai salah satu faktor utama untuk mencapai keberhasilan strategi di dunia perbankan. Salah satunya dengan memperhatikan aspek work-life balance. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh work-life balance terhadap organizational citizenship behavior melalui organizational commitment sebagai variabel mediasi pada karyawan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang dilakukan melalui pengumpulan data dengan penyebaran kuesioner terhadap 99 responden yang merupakan pegawai tetap di kantor pusat PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. Analisis data pada penelitian ini dilakukan dengan analisis deskriptif, analisis regresi, analisis mediasi (causal step) dan analisis sobel test. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat pengaruh dari work-life balance terhadap organizational citizenship behavior, work-life balance terhadap organizational commitment, dan organizational commitment terhadap organizational citizenship behavior. Berdasarkan hasil uji mediasi yang telah dilakukan, tidak terdapat pengaruh mediasi organizational commitment pada pengaruh work-life balance terhadap organizational citizenship behavior.

Work-life balance is one of the factors that companies need to pay attention to. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk as a banking company that has a good work-life balance. Managing human resources for BNI is one of the main factors in achieving a successful strategy in the banking world. One of them is by paying attention to the work-life balance aspect. This study aims to analyze the effects of work-life balance on organizational citizenship behavior with organizational commitment as a mediating variable on the employees of PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. This research used a quantitative approach using data by distributing questionnaires to 99 respondents who are permanent employees at the headquarters of PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. Data analysis in this study was conducted by descriptive analysis, regression analysis, mediation analysis (causal step) and sobel test analysis. The results of this study indicate that there is an influence of work-life balance on organizational citizenship behavior, work-life balance on organizational commitment, and organizational commitment on organizational citizenship behavior. Based on the results of mediation tests, there is no mediation effect of organizational commitment on the influence of work-life balance on organizational citizenship behavior."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>