Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 76907 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Muhammad Fazlur Rachmad
"ABSTRAK
penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi perubahan Return on Equity (ROE) dengan melakukan dekomposisi teHi"adap njlai ROE dengan teknik Du Pont yang terdiri dari Net Profit Margin (NPM), Operating Asset Turnover (OAT), dan Financial Leverage (FL). Serta analisis bagaimana pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR), Finance Deposit Ratio (FOR), Biaya Operasional dan Behan Operasional (BOPO), Non Performing Finance (NPF), dan Net Interest Margin (NIM) terhadap profitabilitas UUS PT Bank X dengan indikator (ROE). Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder laporan keuangan Bank Januari 2005-Desember 2008. Penelitian ini menggunakan analisis Du Pont dan model regresi linier berganda dengan memanfaatkan aplikasi SPSS 14. Hasil dari analisis DuPont menunjukkan bahwa yang sangat berpengaruh terhadap ROE adalah Net Profit Margin. Serta ditemukan variabel C~ FD~ BOPO, dan NIM berpengaruh terhadap ROE. Namun untuk rasio NPF tidak: ada pengaruhnya terhadap ROE.

Abstract
he purpose of this research is to know the factor that influence Return On Equity (ROE) by decomposition with DuPont analysis that consist of Net Profit Margin (NPM), Operating Asset Turnover (OA 1), and Financial Leverage (FL) Beside that this research is to know the influence of Capital Adequacy Ratio (CAR), Finance Deposits Ratio (FDR), Operational Cost to Operational Income (BOPO), Net Interest margin (NIM) and Non Performing Finance (NPF) to ROE UUS PT. Bank X. The data being used in this research is secondary data from financial report period 2005 up to 2008. This research using Du Pont Analysis and linear regression with SPSS 14. The result from Du Pont Analysis indicate that Net Profit Margin is the most influenced for ROE and linear regression indicate that ROE indicator influence CAR, FDR, BOPO, and NIM but not NPF"
2009
T32828
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Kresnasyafar Armanto
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor internal dan faktor eksternal apa saja yang mempengaruhi profitabilitas bank umum di Indonesia karena profitabilitas bank berperan penting bagi terwujudnya Stabilitas Sistem Keuangan. Peran penting ini tercermin dari penguasaan 75% total aset industri keuangan oleh perbankan. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah laporan keuangan bank-bank umum yang tercatat pada Bursa Efek Indonesia dari tahun 2002-2011 sehingga jenis datanya adalah unbalanced panel data. Model yang digunakan adalah model efek tetap (MET) dengan treatment Generalized Least Square (GLS).
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa faktor internal bank yang terdiri dari permodalan, risiko kredit, dan reserve memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap profitabilitas bank umum di Indonesia. Faktor eksternal bank memiliki pengaruh yang berbeda, namun semuanya signifikan. Tingkat konsentrasi, pertumbuhan ekonomi, dan krisis keuangan global 2007 memberikan pengaruh negatif terhadap profitabilitas bank umum di Indonesia, sementara inflasi dan market-based financial development memberikan pengaruh positif terhadap profitabilitas bank umum di Indonesia.

The purpose of this study is to examine the internal and external factors that affects profitability of conventional banks in Indonesia. Banking profitability is an important ingredient for stability of financial system in Indonesia. This important role is reflected in conventional banks taking nearly 75% of financial industry`s total assets. The data used in this study are financial statements of conventional banks that are listed in Indonesia Stock Exchange (IDX) from 2002-2011 so this study used unbalanced panel data. The model used in this study is fixed effect with generalized least square (GLS) treatment. The findings showed that all of the internal factors that consists of equity, credit risk, and reserve positively and significantly affect banks` profitability. All of the external factors also significantly affect banks` profitability but they affect differently. While market concentration, economic growth, and 2007 financial crisis affect bank`s profitability negatively, inflation and market-based financial development affects bank`s profitability positively."
Depok: Universitas Indonesia, 2013
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Moh. Nurul Shobah
"Profitabilitas suatu bank dapat diidentifikasi melalui rasio keuangan namun penelitian sebelumnya mununjukkan adanya gap antara teori profitabilitas rasio keuangan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji kembali pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR), Financing to Deposit Ratio (FDR), Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO), Non Performing Financing (NPF) terhadap Return On Asset (ROA), Return On Equity (ROE) dan Net Operating Margin (NOM) sebagai proksi dari profitabilitas Bank Umum Syariah di Indonesia periode 2011-2013. Penelitian ini menggunakan data Laporan Keuangan Bank Umum Syariah tahun 2011-2013 yang dipublikasikan di website Bank Indonesia. Analisis data menggunakan regresi data panel.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa hanya variabel BOPO yang berpengaruh signifikan secara negatif terhadap ROA. Variabel CAR berpengaruh signifikan positif terhadap ROE, sementara variabel BOPO dan NPF berpengaruh signifikan secara negatif terhadap ROE. Selanjutnya, hanya variabel CAR yang berpengaruh signifikan secara positif terhadap NOM dan NPF berpengaruh signifikan secara negatif terhadap NOM. Tingkat pengaruh keempat variabel (CAR, FDR, BOPO & NPF) terhadap ROA, ROE dan NOM adalah sebesar 53,2%, 49,3% dan 12,1%, sedangkan sisanya dipengaruhi oleh faktor lain di luar model penelitian."
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nazwar U. Nawawi
"Untuk mengetahui apakah suatu portofolio investasi sudah efisien atau belum, maka dilakukan analisis, salah satunya dengan teori portfolio optimal Markowitz. Teori portfolio optimal Markowitz ini adalah suatu teori portofolio modern yang digunakan untuk menganalisis pembentukan suatu kombinasi proporsi dari beberapa instrumen investasi sehingga dapat menbentuk titik-titik kombinasi portfolio yang efisien pada garis efficient frontier.
Dari hasil perhitungan aplikasi teori portfolio optimal Markowitz yang dibantu dengan program solver pada software excel, dengan menggunakan data selama periode Agusutus 2002 sampai dengan Maret 2005, maka dihasilkan ada 26 kombinasi proporsi dari pembiayaan murabaha, mudharabah, musyarakah dan Sarah yang diberikan oleh UUS BRI berada pada titik-titik garis efficient frontier.
Dari 26 kombinasi portofolio tersebut akan dipilih satu kombinasi portofolio yang paling optimal dengan menggunakan perhitungan reward to variability ratio. Dari basil perhitungan, kombinasi portofolio yang optimal tersebut terdiri dari 58,27% pembiayaan murabaha, 30,23% pembiayaan mudharabah, 11,50% pembiayaan Sarah dan 0% pembiayan musyarakah dengan return sebesar 14,50% dan deviasi standar 4,83%.

To know whether or not any investment portfolio had been established efficiently, we could conduct a portfolio analysis, one of which use the theory of modem portfolio by Markowitz.
The theory of optimal portfolio by Markowitz is a modern portfolio theory used for analyzing the construction of proportional combinations from some investment instruments to form efficient portfolio points at efficient frontier lines.
Based on the application of Markowitz's optimal portfolio theory calculation and assisted by solver program of excel program using data from August 2002 through March 2005, it had been resulted 26 proportional combination from murabaha, mudharabah, musyarakah and Sarah given by UUS BRI at efficient frontier lines.
From all 26 portfolio combinations, it will be elected one portfolio, which is the most optimal portfolio combination using reward to variability ratio calculation. This optimal portfolio combination consists of 58.27% for murabaha, 30.23% for mudharabah, 11.50% for ijarah and 0% for musyarakah, with both return and standard deviation is 14.50% and 4.83% respectively.
"
Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2006
T20283
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Seprina Hasan Effendi
"BPRS merupakan lembaga perbankan yang sangat penting berperan dalam fungsi intermediasi perbankan. Dengan keunggulan karakteristik BPRS yang beroperasi di daerah-daerah terpencil bahkan pada daerah remote area, sehingga mampu dalam memberikan pelayanan dengan jangkauan yang lebih luas kepada masyarakat.
Penelitian ini membahas mengenai pengaruh rasio keuangan terhadap profitabilitas BPRS selama kurun Triwulan II 2011 - Triwulan IV 2012. Variabel bebas yang digunakan dalam penelitian ini meliputi Credit, Liquidity, Capital Adequacy Ratio CAR), Financing to Deposit Ratio (FDR), Operating Efficiency (OE), Debt to Total Assets Ratio (DTAR). Sedangkan variabel terikat terdiri dari Return On Assets (ROA) dan Financing Income (FI).
Hasil penelitian ini diperoleh bahwa pada model ROA, secara simultan variabel bebas berpengaruh signifikan. Variabel bebas yang berpengaruh signifikan antara lain Credit, DTAR, dan OE. Sedangkan pada model FI, seluruh variabel berpengaruh tidak signifikan

BPRS is a very important banking institutions that play a role in the functioning of the banking intermediation. With the advantage characteristics of BPRS that operating even in remote areas, thus capable of providing services to a wider range to the public.
This study discusses the effect of the ratio of bank risk in financing to financial performance of BPRS during the Second Quarter 2011 - Fourth Quarter 2012. This study uses a quantitative approach in testing the data where variables of the study consists of independent variables and dependent variables. The independent variables include Credit, Liquidity, Capital Adequacy Ratio, Financing to Deposit Ratio, Operating Efficiency, Debt to Total Assets Ratio. The dependent variables consisted of Return on Assets and Financing Income.
The results of this study is that in the ROA models, variables have a significant effect simultaneously. Variables that have significant effect include Credit, DTAR, and OE. While in the FI models, all the variables do not affect significantly.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S57467
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tambunan, Nurlina Rumonda
"Merger merupakan alternatif strategi yang lazim digunakan untuk meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan suatu perusahaan. Dalam dunia perbankan, baik skala nasional maupun internasional, alternatif merger adalah merupakan salah satu alternatif strategi bisnis  yang dipandang efektif untuk memperbaiki kondisi kesehatan perbankan di sebuah negara.
Strategi merger yang ada di Indonesia juga merupakan salah satu agenda dalam regulasi Bank Indonesia sebagai bank sentral yang tertuang dalam Arsitektur Perbankan Indonesia (API). Sesuai dengan strategi konsolidasi perbankan yang tertuang dalam API, terdapat kewajiban pemenuhan permodalan perbankan yang harus dipenuhi sebesar Rp 80 miliar sampai dengan akhir 2007. Hal ini yang menjadikan motif utama mergernya PT Bank Y (BY) kedalam PT Bank X Tbk (BX) pada tanggal 8 Januari 2008.
Dengan telah dilakukannya merger antara BY dengan BX, perlu dilakukan penilaian atas sinergi yang tercipta yaitu untuk mengetahui apakah keputusan strategis bisnis bank untuk melakukan merger merupakan keputusan yang tepat atau tidak. Salah satu cara yang dilakukan untuk mengukur sinergi adalah mengetahui adanya benefit dari bank hasil merger salah satunya adalah melalui penilaian rasio-rasio keuangan pokok sesuai perhitungan tingkat kesehatan bank yang dilakukan oleh Bank Indonesia. Termasuk juga penilaian atas hasil yang telah dicapai selama triwulan pertama setelah merger dan penilaian atas proyeksi laporan keuangan sampai dengan satu tahun setelah merger.
Laporan keuangan yang dihasilkan pada saat penggabungan atau merger adalah dengan menggunakan metode pooling of interest. Dimana nilai laporan keuangan dari mergernya kedua bank ini merupakan penjumlahan dari masing-masing akun dari tiap-tiap bank. Sehingga laporan keuangan konsolidasi Bank hasil merger merupakan penggabungan harta, kewajiban, ekuitas dari masing-masing perusahaan yang melakukan penggabungan usaha
Merger is an alternative strategy that is commonly used to increase the growth and development of a company. In the world of banking, both on a national and international scale, alternative mergers are one of the alternative business strategies that are considered effective in improving the health condition of banking in a country.
The merger strategy in Indonesia is also one of the agendas in the regulation of Bank Indonesia as the central bank as stated in the Indonesian Banking Architecture (API). In accordance with the banking consolidation strategy contained in the API, there is an obligation to fulfill banking capital that must be met in the amount of Rp 80 billion by the end of 2007. This is the main motive for the merger of PT Bank Y (BY) into PT Bank X Tbk (BX) on January 8, 2008.
With the merger between BY and BX, it is necessary to evaluate the synergy created, namely to determine whether the strategic decision of the bank's business to conduct a merger is the right decision or not. One way to measure synergy is to know the benefits of the merged bank, one of which is through the assessment of basic financial ratios according to the calculation of the soundness of the bank conducted by Bank Indonesia. This includes an assessment of the results that have been achieved during the first quarter after the merger and an assessment of the projected financial statements up to one year after the merger.
The financial statements produced at the time of the merger or merger are using the pooling of interest method. Where the value of the financial statements of the merger of these two banks is the sum of each account from each bank. Therefore, the consolidated financial statements of the Bank resulting from the merger are a combination of assets, liabilities, and equity of each of the companies conducting the business combination.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2008
T-Pdf
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
M. Taufik Rikardian
"Perkembangan bank syariah di Indonesia cukup pesat. Hal ini dibuktikan dari hampir tiap tahunnya muncul bank syariah baru. Dengan pertimbangan tersebut maka tujuan penelitian ini adalah membahas mengenai pengelompokkan bank umum syariah Indonesia dan ingin melihat variabel apa yang mempengaruhi kelompok tersebut dan juga menjelaskan karakteristik dalam setiap kelompok tersebut.
Data penelitian ini diolah dengan program SPSS 16.1, menggunakan teknik multivariat yaitu analisa kluster. Dalam pengelompokkannya menggunakan metode hirarki algomeratif dan juga non hirarki k+- mean.
Hasil dari penelitian ini yakni terdapat pengelompokan bank syariah di Indonesia berdasarkan variabel yang digunakan dalam penelitian ini dan mampu menjelaskan karakteristik dari tiap kelompok bank tersebut.

The development of Islamic commercial bank in Indonesia has increased. It can be seen by every year new islamic bank has increasing. Based on it, the purpose of this research is to examines the grouping islamic commercial bank in Indonesia and to identify what variables that influenced by each group and also expain the characteristics from each group.
The data in this research was proceed with SPSS 16.0, using multivariat technique that is cluster analysis. In order to grouping used hierarchical aglomerative method and also non hierarchical k - mean method.
The result showed there is grouping of islamic commercial bank in Indonesia according to the variable used in this research and also identifying characteristics from each grouping bank.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Syukri Syaukani
"Laporan Keuangan merupakan sarana utama untuk membuat laporan informasi keuangan kepada pihak-pihak yang berkepentingan dengan perusahaan seperti pemegang saham, manajemen, karyawan, kreditor, instansi pajak, dan sebagainya. Dari Iaporan keuangan tersebut juga dapat dihitung besarnya rasio keuangan perusahaan dari segi likuiditas, solvabilitas, aktivitas dan profitabilitas serta dapat dihitung besarnya pajak penghasilan yang harus dibayarkan oleh perusahaan.
Dalam penelitian ini mengkaji apakah terdapat hubungan rasio keuangan (current ratio, debt to total asset, total asset turn over dan profit margin) dengan pajak penghasilan. Sedangkan tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana hubungan antara rasio keuangan (current ratio, debt to total asset, total asset turn over, dan profit margin) dengan pajak penghasilan, dan untuk mengetahui rasio keuangan mana yang mempunyai hubungan kuat dengan pajak penghasilan.
Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif studi kasus, dimana pembahasannya didasarkan pada landasan teoritis dan kasusnya diambil dari PT. X. Data-data yang diperoleh dianalisis dengan metode analisis korelasi linear berganda menggunakan program Statistical Product and Service Solution (SPSS) 13.0.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial debt to total asset mempunyai hubungan yang kuat dan negatif dengan pajak penghasilan, dan profit margin mempunyai hubungan yang kuat dan positif dengan pajak penghasitan sedangkan current ratio mempunyai hubungan yang Iemah dan negatif dengan pajak penghasilan dan total asset turnover mempunyai hubungan yang Iemah dan positif dengan pajak penghasilan secara bersama-sama atau simultan current ratio, debt to fetal asset, total asset turnover dan profit margin mempunyai hubungan yang kuat dan signifikan dengan pajak penghasilan.

Financial report is the main instrument to make the financial information report for them who concern with the company, for example, share holder, management. employee, creditor, tax institution, etc.
By using of financial report can also counted the number of company's financial ratio side of the liquidity, solvability, activity, and profitability and we can count the number of income tax that company should paid.
This examination studies about is there any relation financial ratio (current ratio, debt to total asset, total asset turn over and profit margin) with income tax.
This examination purpose is to know about how strong the ration between financial ratio (current ratio. debt to total asset, total asset turn over, and profit margin) with income tax, and which one that has strong relation with income tax.
The examination method uses the case study description method, that based on theory and the case of X's Company. Datas are analyzed by multiple linear correlation analyses method using Statistical Product and Service Solution (SPSS) 13.0.
The result of the study show that partiaily, debt to total asset with income tax has a strong and negative correlation, and profit margin with income tax has a strong and positive correlation. But, current ratio with income tax has a weak and negative correlation, and total asset turn over with income tax has a weak and positive correlation. Simultaneously current ratio, debt to total asset ratio, total asset turn over, and profit margin has a strong and significant correlation with income tax.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2006
T22237
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ismail Zulkarnain
"Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh bank specific factor, industry specific factor dan kondisi makroekonomi terhadap profitabilitas bank. Jumlah bank yang menjadi sampel adalah sebanyak 39 yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia. Dengan menggunakan periode penelitian 2003-2013 dan estimasi fixed effect model, hasil yang diperoleh adalah capital adequacy dan asset composition berpengaruh signifikan dan positif terhadap profitabilitas bank, sedangkan credit risk dan cost management berpengaruh signifikan dan negatif terhadap profitabilitas bank. Market concentration berpengaruh signifikan dan positif terhadap profitabilitas bank. Pengaruh inflasi terhadap profitabilitas adalah signifikan dan positif, sedangkan periode krisis keuangan global tidak berdampak signifikan terhadap profitabilitas.

The objective of this research is to examine the effect of bank spacific factor, industry specific factor and macroeconomic conditions on bank profitability. Number of bank used in this research are 39 banks listed in Indonesia Stock Exchange. Using 2003-2013 time frame dan fixed effect model estimation, it is found that capital adequacy and asset composition have significant and positive effect on bank profitability, whereas credit risk and cost management have significant and negative effect on bank profitability. Market concentration have significant and positive effect on bank profitability. The effect of inflation are significant and positive, whereas global financial crisis period don’t have siginificant effect on profitability."
Jakarta: Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, 2014
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Siska Minnaria
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2010
S25312
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>