Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 135670 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Any Eliza
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris pengaruh intellectual capital yang diukur dengan efisiensi penciptaan nilai dari intellectual capital dan capital employed terhadap ROA dan Market-to-Book Ratio. Penelitian ini menggunakan data laporan keuangan dan market capitalization dari 120 bank yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2004 sampai dengan 2008. Analisis secara empiris dilakukan dengan menggunakan regresi linear berganda. Hasil pengujian mengindikasikan bahwa efisiensi dari capital employed dan human capital memiliki pengaruh positif terhadap ROA; efisiensi structural capital memiliki pengaruh negatif terhadap ROA. Efisiensi capital employed dan structural capital tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap Market-to-Book Ratio; efisiensi human capital berpengaruh negatif terhadap Market-to-Book Ratio.

This research attempts to investigate empirically the impact of intellectual capital measured by value creation efficiency of intellectual capital and capital employed on ROA and Market-to-Book Ratio. This research uses financial and capital market data of 120 banks listed on Indonesia Stock Exchange from 2004 to 2008. Empirical analysis is conducted using multiple linear regression. Findings from empirical analysis indicate that value creation efficiency of capital employed and human capital have a positive impact on ROA; value creation efficiency of structural capital has a negative impact on ROA. Value creation efficiency of capital employed and structural capital have no impact on Market-to-Book Ratio; value creation efficiency of human capital has a negative impact on Market-to- Book Ratio."
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2010
T-pdf
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Fanny Damopolii
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris pengaruh intellectual capital yang merupakan modal perusahaan berbasis knowledge (knowledge-based) terhadap capital gain perusahaan yang diperoleh investor. Data penelitian diambil dari laporan keuangan perusahaan bank, asuransi, dan finance yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dari tahun 2009 sampai dengan 2011. Analisis dilakukan dengan menggunakan regresi statistik. Komponen intellectual capital yang digunakan untuk mengukur kinerja intellectual capital perusahaan yaitu value added intellectual coefficient (VAIC), human capital, structural capital, dan capital employed. Hasil pengujian menunjukkan bahwa salah satu dari ketiga komponen tersebut, yaitu capital employed, yang terbagi lagi atas physical capital dan financial capital adalah komponen yang berpengaruh positif terhadap capital gain.

The objective of this research is empirically to find the impact of intellectual capital, the asset of company which is based on knowledge, to capital gain’s company investor. The research data samples are taken from the financial statements of Bank, Insurance, and Finance Companies which are listed in Indonesia Stock Exchange from the year of 2009 until with 2011. This research analysis is done by using the statistic regression. The intellectual capital components which are used to measure the performance of company intellectual capital are value added intellectual coefficient (VAIC), human capital, structural capital, and capital employed. The results of the statistic regression show that capital employed which consists of both physical capital and financial capital, is the only component among the three components of VAIC, which has positive impact to capital gain’s investor."
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2021
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Pramirtha Restu Dwiayu
"Skripsi ini membahas pengaruh modal intelektual terhadap kinerja keuangan perusahaan jangka pendek, yang diukur berdasarkan Economic Value Added (EVA) dan Earnings Before Interest and Tax (EBIT), serta kinerja keuangan perusahaan jangka panjang, yang diukur melalui Future Growth Value (FGV). Objek dalam penelitian ini merupakan perusahaan sektor keuangan, yang meliputi industri perbankan, asuransi, efek, lembaga pembiayaan, serta jasa keuangan lainnya dalam sektor keuangan yang terdaftar secara konsisten di Bursa Efek Indonesia sejak tahun 2007 hingga 2011. Hasil dari penelitian menunjukan adanya pengaruh modal intelektual yang signifikan terhadap kinerja keuangan jangka pendek, dan jangka panjang perusahaan. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif yng bersifat empiris.

This study discusses about the significant effect of intellectual capital on financial performance for Indonesian listed companies that falls into the financial sector group, with the length of study is limited only for 5 years, that of started from 2007-2011. The financial performance was measured both in short-term; using Economic Value Added (EVA), and Earnings Before Interest and Tax (EBIT) as proxies, also in long-term, using Future Growth Value (FGV) as proxy. The object of the study was companies which were persistently listed during the year of 2007 to 2011, and only conducted for the companies that falls into financial sector, that includes banking industry, insurance, securities, non-banking financial institutions, and other financial services. The significant effect of intellectual capital on financial performance in short-term and long-term was proven in the study. The approach taken for the research was emprical-quantitative study.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S54232
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Novita Indri Garini Lestari
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh intellectual capital (IC) terhadap kinerja keuangan dan kinerja ESG (environmental, social and goverrment) perusahaan dengan pandemi COVID-19 sebagai variabel moderasi. Pada penelitian ini menggunakan sampel perusahaan (kecuali sektor keuangan) yang tercatat pada bursa efek di negara-negara ASEAN, yaitu: Indonesia, Malaysia, Philippina, Singapura dan Thailand dengan total data observasi sebanyak 784 dalam periode tahun 2016 sampai dengan 2020. Dalam penelitian ini menggunakan model Modified Value-Added Intellectual Coefficient (MVAIC) sebagai proksi dari IC, return on assets (ROA) sebagai proksi dari kinerja keuangan, dan skor ESG dari database Eikon Thomson Reuters sebagai proksi dari kinerja ESG. Hasil penelitian menunjukkan bahwa MVAIC memiliki hubungan positif yang signifikan dengan kinerja keuangan, tapi sebaliknya MVAIC berhubungan negatif signifikan dengan kinerja ESG. Dengan pandemi COVID-19 sebagai variabel moderasi, hasil pengujian menunjukkan periode pandemi tidak terbukti memoderasi pengaruh MVAIC terhadap kinerja keuangan dan kinerja ESG. Hasil tersebut mengindikasikan bahwa dalam kondisi normal sebelum krisis ekonomi akibat COVID-19, perusahaan-perusahaan di ASEAN lebih mengutamakan pemanfaatan IC untuk meningkatkan kinerja keuangan. Sedangkan, dalam masa pandemi COVID-19, perusahaan-perusahaan di ASEAN belum memanfaatkan IC untuk meningkatkan kinerjanya. Implikasi dari penelitian ini adalah memberikan pemahaman kepada perusahaan pentingnya IC untuk kinerja keuangan dan kinerja ESG perusahaan baik di masa normal maupun di masa krisis.

This study aims to analyze the impact of intellectual capital (IC) on firm’s financial performance and ESG (environmental, social and government) performance with the COVID-19 pandemic as a moderating variable. This study uses a sample of companies (except the financial sector) listed on stock exchanges in ASEAN countries, namely: Indonesia, Malaysia, the Philippines, Singapore, and Thailand with a total of 784 observational data in the 2016 to 2020 period. This study uses the Modified Value-Added Intellectual Coefficient (MVAIC) model as a proxy for IC, return on assets (ROA) as a proxy for financial performance, and ESG scores from the Eikon Thomson Reuters database as a proxy for ESG performance. The results showed that MVAIC had a significant positive relationship with financial performance, but on the other hand, MVAIC had a significant negative relationship with ESG performance. With the COVID- 19 pandemic as the moderating variable, the test results show that the pandemic period was not proven to moderate the influence of MVAIC on financial performance and ESG performance. These results indicate that under normal conditions before the economic crisis due to COVID-19, companies in ASEAN prioritized using IC to improve financial performance. Meanwhile, during the COVID-19 pandemic, companies in ASEAN are not using IC to improve their performance. The implication of this research is to provide understanding to companies about the importance of IC for the company's financial performance and ESG performance both in normal times and in times of crisis."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rr. Dyah Purnamasari Sulistianingsih
"ABSTRAK
Skripsi ini bertujuan untuk menguji secara empiris pengaruh kinerja modal
intelektual dan performa klub terhadap tingkat pengungkapan modal intelektual.
Selain itu, penelitian ini juga menguji pengaruh kinerja modal intelektual tahun
berjalan terhadap performa klub di tahun depan. Sampel penelitian yang digunakan
dalam penelitian ini adalah klub-klub sepakbola yang terdaftar pada Divisi Utama
Liga Eropa untuk periode musim 2007/2008 hingga 2012/2013 dan terpilih 26 klub
yang menjadi sampel. Hasil regresi menyimpulkan bahwa kinerja modal intelektual
dan performa klub berpengaruh positif terhadap tingkat pengungkapan modal
intelektual, sedangkan kinerja modal intelektual tahun berjalan berpengaruh negatif
terhadap performa klub di tahun depan.

ABSTRACT
The objective of this research is to investigate the effect of intellectual capital
performance and club’s performance on intellectual capital disclosure level.
Moreover, this research also aims to investigate the effect of current intellectual
capital performance on future club’s performance. This research examines intellectual
capital disclosure of First Division European football clubs for season 2007/2008
until 2012/2013. The result shows that there is positive relationship between
intellectual capital performance and club’s performance on intellectual capital
disclosure level, while current intellectual capital performance has negative
relationship on future club’s performance."
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S54099
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Rausyan Fikri
"ABSTRAK
Hampir dua puluh tahun semenjak penelitian di bidang modal intelektual pertama kali berkembang, modal intelektual telah terbukti berperan penting dalam kinerja perusahaan. Namun penelitian modal intelektual cenderung dilakukan pada negara maju dan industri yang bersifat padat modal intelektual. Studi ini dilakukan untuk memenuhi dua tujuan. Pertama, penelitian ini bertujuan menganalisis pemanfaatan modal intelektual dan komponenya pada proses penciptaan nilai tambah yang diukur dari sisi finansial atau moneter bagi perusahaan di industri sektor nonfinansial Indonesia. Kedua, penelitian ini bertujuan mengeksplorasi pengaruh modal intelektual lintas industri melalui bukti empiris perusahaan di pasar Bursa Efek Indonesia BEI . Analisis dilakukan menggunakan sampel sebanyak 123 perusahaan dari 24 industri di pasar BEI selama periode 2013-2016. Modified Value Added Intellectual Coefficient MVAIC digunakan untuk mengukur kontribusi modal intelektual pada proses penciptaan nilai tambah. Nilai tambah diukur pada aspek moneter atau kinerja finansial perusahaan, seperti profitabilitas dan tingkat pengembalian perusahaan menggunakan proksi earnings before interest, taxes, depreciation and amortization, net profit margin, return on asset, dan return on equity. Hasil penelitian studi disimpulkan ke dalam beberapa point penting. Pertama modal intelektual berpengaruh terhadap kinerja finansial perusahaan di Indonesia meskipun pengaruh komponen modal intelektual bervariasi. Kedua, modal manusia dan modal relasi adalah komponen yang paling bermanfaat dan signifikan mempengaruhi profitabilitas dan tingkat pengembalian perusahaan. Tiga, industri padat modal dan rendah modal intelektual tidak memiliki perbedaan pada konteks penggunaan dan pemanfaatan modal intelektual. Keterbatasan penelitian ini terletak pada kekurangan pengukuran kontribusi modal intelektual menggunakan MVAIC dan penggunaan database Thomson Reuters Datastream. Studi ini mengisi kekosongan penelitian modal intelektual lintas industri di Indonesia serta memperkaya penelitian modal intelektual dengan menggunakan MVAIC dan variabel lagged.

ABSTRACT
For almost twenty years since the first time intellectual capital research been developed, intellectual capital has proven to play a significant role in corporate performance. However, intellectual capital research tend to be done in developed countries and in intellectual capital intensive industries only. The purpose of this research is twofold. First, this research is purposed to analyse the utilization of intellectual capital and its components on the process of creating value added which is measured from the monetary or financial aspect for firm in Indonesian non financial sector industry. Second, the purpose of this study is to explore the effect of cross industry to intellectual capital through empirical evidence of the company in Indonesian Stock Exchange IDX market. The analysis is conducted using a sample of 123 companies from 24 industries in the IDX market during the period 2013 2016. Modified Value Added Intellectual Coefficient MVAIC is used to measure the contribution of intellectual capital to the value creation process. The value added is measured on the monetary or financial performance aspects of the firm, such as profitability and corporate rate of return using proxy earnings before interest, taxes, depreciation and amortization, net profit margin, return on assets, and return on equity. The result entails several important points. First, intellectual capital affects significantly the financial performance of firms in Indonesia although the influence of intellectual capital components varies. Second, human capital and relational capital are the most useful and significant components affecting the profitability and corporate rate of return. Third, intellectual capital intensive industries and low intellectual capital industries have no distinction in the context of the use and utilization of intellectual capital. The limitations of this study lie in the lack of measurement of intellectual capital contribution using MVAIC and the use of Thomson Reuters Datastream database. This study fills a gap of cross industry intellectual capital research in Indonesia and enriches intellectual capital research using MVAIC and lagged variables.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yudha Prastika Novianto
"ABSTRAK
Penelitian ini menganalisis pengaruh salah satu dimensi CSR, yaitu hubungan dengan pegawai, terhadap kinerja keuangan dan kinerja pegawai pada 127 perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI pada tahun 2014 dan 2015. Penelitian ini bersifat kuantitatif dengan desain deskriptif. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode non-probability sampling jenis purposive sampling. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan pengujian regresi linier berganda. Hasil pengujian menyimpulkan employee relation-CSR tidak berpengaruh signifikan baik terhadap kinerja keuangan berbasiskan pasar maupun terhadap kinerja keuangan berbasiskan akuntansi. Hasil pengujian juga menyimpulkan employee relation-CSR tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai dalam bentuk produktivitas.

ABSTRACT
This research analyzes the influence of one of CSR dimensions, which is employee relationship, towards the financial performance and the employee performance in 127 manufacturing companies which are listed in Indonesia Stock Exchange BEI in 2014 and 2015. This is a quantitive research with descriptive design. Sampling is done using non probability sampling method with purposive sampling type. Hypothesis testing is done using multiple linear regression testing. The finding concluded that employee relations CSR does not significantly influence to either market based financial performance or accounting based financial performance. The finding also concluded that employee relations CSR does not significantly influence the employee performance in the form of productivity."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
S66404
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aulia Rahimi
"Penelitian ini bertujuan untuk mengumpulkan bukti empiris terkait pengaruh keputusan perusahaan untuk melakukan revaluasi aset tetap terhadap kinerja masa depan perusahaan yang dijelaskan dengan menggunakan variabel operating income, cash from operating, harga saham dan return saham. penelitian ini juga membahas mengenai penerapan PSAK 16 dan perubahannya setelah konvergensi dengan IAS 16 oleh emiten yang ada di BEI periode 2004-2008.
Hasil dari pengujian menunjukkan bahwa revaluasi aset tetap tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap operating income, stock price dan return saham. Namun revaluasi memiliki pengaruh negatif terhadap cash from operating masa depan perusahaan.

This study attempted to collect empirical evidence related impact of fixed asset revaluation towards future firm performance which described by operating income, cash from operating, stock prices and stock returns. Moreover, this study also discusses the application of IAS 16 and amendments after convergence with IAS 16 which applied by listed firms in BEI 2004-2008.
This study concludes that the fixed asset revaluation insignificantly influence future operating income, stock price and stock return. However, the fixed asset revaluation is negatively related to future cash from operating.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S52493
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Purba, Evi Lidwina Br
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh akuisisi terhadap kinerja keuangan perusahaan yang tercatat di Bursa Efek Indonesia yang melakukan akuisisi tahun 2016 hal ini disebabkan karena melihat pada tren perusahaan yang melakukan merger dan akuisisi yang semakin meningkat. Pengukuran kinerja keuangan menggunakan rasio profitabilitas, rasio likuiditas, rasio leverage, rasio arus kas. Profitabilitas diukur melalui return on assets, return on equity dan gross profit margin, serta likuiditas diukur melalui current ratio, debt ratio dan cash equivalent to total assets. Rasio arus kas diukur dengan cash generated from net cash flow from operating activities to profit after tax dan rasio leverage diproksikan dengan debt to equity ratio. Hasil penelitian menunjukkan bahwa akuisisi yang dilakukan tidak memiliki pengaruh yang signifikan dimana tidak terdapat perbedaan yang signifikan terhadap rasio kinerja keuangan perusahaan baik pada rasio profitabilitas, rasio likuiditas, rasio leverage, dan rasio arus kas tetapi pada beberapa perusahaan terdapat perbedaan yang signifikan setelah dilakukannya akuisisi.

This study aims to analyze the acquisition of the financial performance of companies listed on the Indonesia Stock Exchange that made acquisitions in 2016 this is due to the increasing trend of companies conducting mergers and acquisitions. Measurement of financial performance using profitability ratios, liquidity ratios, leverage ratios, cash flow ratios. Profitability is measured through the return on assets, return on equity and gross profit margin, and is measured by the current ratio, debt ratio and cash equivalents to total assets. Cash flow ratio is measured by cash generated from net cash flow from operating activities to profit after tax and leverage ratio is proxied by debt to equity ratio. The results showed that the acquisition did not have a significant effect where there was no significant difference to the financial ratios both in profitability ratios, liquidity ratios, leverage ratios, and current ratios but in some companies there were significant differences after observation."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Vita Puji Lestari
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis praktik pengungkapan modal intelektual dalam laporan tahunan perusahaan di Indonesia serta menguji pengaruhnya terhadap pertumbuhan eksternal perusahaan. Penelitian ini menduga adanya hubungan simultan antara pengungkapan modal intelektual dan pertumbuhan perusahaan, sehingga pengujian pengaruh pertumbuhan perusahaan terhadap pengungkapan modal intelektual juga dianalisis dalam penelitian. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini meliputi perusahaan yang tergolong dalam klasifikasi knowledge-based industry yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia tahun 2009-2013. Jumlah sampel penelitian terdiri dari 235 observasi. Tingkat pengungkapan modal intelektual perusahaan dalam sampel penelitian relatif rendah dengan rata - rata 27% namun menunjukkan tren yang meningkat. Komponen modal intelektual dengan proporsi pengungkapan terbesar adalah modal relasi. Selama rentang penelitian 2009 - 2013, sektor dengan tingkat pengungkapan modal intelektual tertinggi adalah sektor telekomunikasi dan terendah adalah sektor kabel. Pengujian terhadap model penelitian tidak berhasil menemukan bukti adanya hubungan simultan antara pengungkapan modal intelektual dan pertumbuhan perusahaan. Namun demikian, dengan menggunakan model terpisah, penelitian ini berhasil menemukan bukti yang mendukung pengaruh positif signifikan pengungkapan modal intelektual terhadap pertumbuhan perusahaan, dan pada model lain menemukan bukti pengaruh positif signifikan pertumbuhan perusahaan terhadap tingkat pengungkapan modal intelektual. Pengujian tambahan dilakukan dengan menguji komponen modal intelektual (modal manusia, modal struktural, modal relasi) secara terpisah. Hasil pengujian menunjukkan pengungkapan modal manusia dan modal relasi berpengaruh positif signifikan terhadap pertumbuhan perusahaan, sedangkan pertumbuhan perusahaan hanya berpengaruh positif signifikan pada pengungkapan modal manusia. Hasil penelitian ini memiliki implikasi bagi kreditur maupun investor untuk mempertimbangkan informasi modal intelektual terkait keputusan pendanaannya serta bagi manajemen untuk meningkatkan pengungkapan modal intelektual dalam laporan tahunan perusahaan.

This study aims to analyze the intellectual capital disclosure practice in Indonesian company’s annual report and analyze its impact on firm growth. This study predict that there is simultaneous relationship between intellectual capital disclosure and firm growth, so the study also test the effect of firm growth on intellectual capital disclosure. The sample used in this study include companies classified in knowledge-based industry listed in Indonesia Stock Exchange for period 2009-2013. Sample consists of 235 observations. Intellectual capital disclosure practice of companies included in the sample is relatively low about 27% but shows increasing trend. Intellectual capital’s component with highest proportion is relational capital. For period 2009 – 2013, sector with the highest level of intellectual capital disclosure is telecommunication and the lowest one is cable. The model testing can not prove any simultaneous relationship between firm growth and intellectual capital disclosure. However with doing separate test, the study find that intellectual capital disclosure have positive significant influence on firm growth and firm growth has positive significant effect on intellectual capital disclosure. Additional testing conducted to analyze intellectual capital component (human capital, structural capital, relational capital) disclosure separately. The hipothesis testing show that human capital and relational capital disclosure have positive and significant effect on firm growth. And firm growth only has positive and significant effect on human capital disclosure. The empirical findings have implication for investor and creditor to consider intellectual capital information for their investing or financing decision and for management to enhance their intellectual capital disclosure in company’s annual report.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S59285
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>