Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 229262 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Agus Syah F.H
"Aktivitas kedatangan kapal di Pelabuhan Tanjung Priok yang mencapai 89.804.581 kapal dan kegiatan ekpor dan import sebanyak 47.849.526 kegiatan dalam setahun, disamping dampak perekonomian juga akan berdampak pada penyebaran potensial risiko penyakit dari manca negara, kondisi yang sama di Bandara Soekamo Hatta dimana aktivitas penerbangannya mencapai 3.36.415 pesawat dan mobilitas penumpang sebanyak 6.400.631 orang dalam setahun, hal ini mempunyai potensial risiko penyebaran penyakit menular yang sama dari manca negara.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang bertujuan untuk memperoleh informasi sejauh mana sistem manajemen cegah tangkal globalisasi penyakit menular dan penyakit potensial wabah dilakukan oleh K1CP sesuai dengan IHR tahun 2005, variabel yang diteliti meliputi komponen input (sumber daya manusia, dana, sarana, standar, uaraian tugas, sistem cegah tangkal penyakit), komponen proses (perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, pengawasan dan evaluasi), dan komponen output (kapasitas inti petabuhan sesuai dengan IHR tahun 2005).
Hasil analisis didapat bahwa komponen input, proses dan output belum maksimal dilakukan dan dipenuhi oieh KKP Kelas I Tartjung Priok dan KICP Kelas Jakarta, dimana sistem surveilans faktor risiko dan penyakit yang menjadi inti dari kegiatan manajemen cegah tangkal globalisasi penyakit menular dan penyakit potensial wabah di ICI& masih belum berjalan dengan baik.
Untuk meningkatkan kemampuan sistem manajemen cegah tangkal globalisasi penyakit menular dan penyakit potensial wa.bah MCP bersama dengan Dirjen PP dan PL dikarapkan dapat mendata ulang kebutuhan dan sumber daya masing-masing, terutama dalam mempersiapkan sisitem surveilan terpadu mulai tingkat nasional, regional, dan KICP.

Ships arrive activity on Tanjung Priok Port to 89.804.581. ships and export and import activity have 47.849.526 activity for year, beside that economic effect will be add to impact reasons diseases from foreign countries, the same conditions at Soekamo - Hata airport whereas flight activity until 336.416 airplane and passenger mobility have 6.400.631 for years, and have big potential to impact same diseases from another countries.
This research using a qualitative approach for purpose for having information so far management system for attack globalitation impact diseases and potential epidemic diseases to do KKP include with IHR on 2005, variable to research include input components (human resources, funds, tools, standard, jobdesk,system impact deseases) proses (planning, organizations, implementing, supervision, and evaluation) and output component (core capasity of port in with IHR on 2005).
Analysis evaluated have components on input , process, output unmaximum to do and not yet fulfilled by K.KP Tanjung Priok class l and KICP Jakarta's Classis', whereas system surveilans risk factors and diseases tobe a good from manajemen activity for protect globalitation epidemic diseases and potential deseases epidemic at ICKP is still not running well.
For increase power manajemen system attack globalization impact deseases and impact potential diseases, ICKP with Dirjen PP & PL. hoping can access needs and each human source, especially in prepare integrated surveillance system since national grade for national, regional and MCP.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2009
T34353
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Sinaga, Franz
"Peningkatan pemakaian logam berat dalam keperluan sehari-hari meningkatkan juga pencemaran logam berat tersebut ke sehingga menjadi sangat penting mengidentifikasi potensi pencemaran dalam kolom air. Sedimen dasar sebagai stok historikal pencemar logam berat juga perlu diteliti risiko pencemarannya terhadap kolom air. Selain meneliti kandungan total perlu dilakukan spesiasi untuk menggambarkan potensi pencemaran yaitu mobilitas dan bioavaliabilitasnya pada kolom air dan sedimen dasar.
Kegiatan sampling telah dilakukan di Danau Mahoni UI untuk kondisi musim hujan dan musim kering pada empat site dengan tiga kedalaman pada masing-masing site. Adapun logam berat yang di teliti adalah Cd, Cu, Pb, dan Zn. Dari penelitian ini dapat ditarik kesimpulan bahwa bila dibandingkan dengan PP 82 tahun 2001, kandungan total logam berat pada Danau UI masih memenuhi baku mutu, sementara untuk potensi pencemaran (mobilitas dan bioavailibilitas) logam beratnya juga masih dalam kategori aman, dimana fraksi dissolved dan fraksi acid extractable berada dibawah 1% dari total logam berat. Keberadaan sedimen sebagai stok pencemar logam berat juga masih dalam kategori aman yang disimpulkan dari mobility factor yang <1% untuk setiap unsur. Sehingga dapat disimpulkan berdasarkan spesisasi yang dilakukan, kolom air dan sedimen dasar Danau Mahoni UI dalam kategori aman.

Anthropogenic use of heavy metal as raw material is increasing causing persistence and accumulation in the environment which will further cause higher exposure to living species. Sediment as a historical stock and accumulation site of heavy metal is important to be assessed due to its risk to enter and contaminate the water column. When assessing heavy metal risk to living beings, it is also necessary to assess the speciation of heavy metal in addition to total concentration to obtain a more comprehensive understanding. This research aimed to identify the contamination potential by specifying the fraction of heavy metal in water column and sediment.
Sample was taken from Danau Mahoni UI in rainy and dry season in four sites with three depth point for each site. The elements assessed includes Cd, Cu, Pb, and Zn. This research finally concluded that the water of Danau Mahoni UI is in low risk and can be used as water source according to the standard of Government Regulation number 82 (2001) as the dissolved and acid extractable fraction with high mobility and bioavailability is less than 1% by its total content. The mobility factor of sediment that is less than 1% shows that the sediment is in low risk to recontaminate the water columns.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2014
S56293
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Al Mustawa
"Logam Seng masih menjadi pencemar di lingkungan yang berasal dari berbagai yang limbahnya langsung dibuang begitu saja ke perairan. Kehadiran biota perairan dapat dijadikan sebagai bioindikator untuk mengidentifikasi adanya pencemar logam berat. Kinetika proses bioakumulasi logam Seng melalui jalur air tawar dengan menggunakan ikan bawal (Colossoma macropomum) dan ikan sepat (Trichogaster trichopterus) sebagai bioindikator telah diteliti dengan menganalisis pengaruh pada variasi konsentrasi dan pH. Penelitian ini dilakukan dengan menentukan pengaruh bioakumulasi dan efek toksik yang ditimbulkan oleh pencemaran logam berat. Hasil penelitian menunjukkan kenaikan konsentrasi akan menaikkan juga laju pengambilan dan laju pelepasan dari logam Seng oleh ikan bawal (Colossoma macropomum) dan ikan sepat (Trichogaster trichopterus), diperoleh nilai faktor konsentrasi (CF) pada variasi konsentrasi Seng pada ikan bawal adalah 2,56-22,97 mL.g-1 dan pada ikan sepat sebesar 2,14-56,87 mL.g-1. Sedangkan nilai faktor konsentrasi (CF) pada variasi pH untuk ikan bawal sebesar 0,65-13,15 mL.g-1 dan untuk ikan sepat sebesar 0,93-15,29 mL.g-1. Variasi konsentrasi 1,5 ppm pada kondisi pH 7 dianggap berpotensi beracun bagi ikan sepat. Sedangkan untuk ikan bawal, semua variasi konsentrasi dan pH diperkirakan tidak memiliki potensi beracun. Metode ini diharapkan memberikan informasi yang dapat dijadikan sebagai studi lingkungan hidup dan untuk keperluan keamanan pangan terhadap efek toksik yang ditimbulkan.

Zinc metal is still a pollutant in the environment that comes from various wastes whose waste is directly dumped into the water. The presence of aquatic biota can be used as a bioindicator to identify the presence of heavy metal contaminants. The kinetics of the zinc metal bioaccumulation process through freshwater using pomfret (Colossoma macropomum) and sepat fish (Trichogaster trichopterus) as bioindicators has been investigated by analyzing the effect on variations in concentration and pH. This research was conducted by determining the effects of bioaccumulation and toxic effects caused by heavy metal pollution. According to the findings, increasing the concentration increases the rate of uptake and release of zinc metal by pomfret (Colossoma macropomum) and sepat fish (Trichogaster trichopterus). In sepat fish, the concentrations were 22.97 mL.g-1 and 2.14-56.87 mL.g-1. While the value of the concentration factor (CF) on the variation of pH for pomfret is 0.65–13.15 mL.g-1 and for sea bass is 0.93–15.29 mL.g-1. Concentration variations of 1.5 ppm at pH 7 are considered potentially toxic to finfish. As for pomfret, all variations in concentration and pH are not estimated to have toxic potential. This method is expected to provide information that can be used for environmental studies and for food safety purposes against toxic effects."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Anies
Jakarta: Elex Media Komputindo, 2006
363.7 ANI m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Aswindarti Purwaningsari
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2010
S26726
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Nur Assyifa Daiyah Fillah
"ABSTRAK
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dan kualitatif dengan desain studi kasus melalui pendekatan analisis sistem input-process-output yang bertujuan untuk menganalisis gambaran kesiapan atau situasi Kantor Kesehatan Pelabuhan dalam upaya cegah tangkal Public Health Emergency of International Concern PHEIC . Populasi penelitian adalah institusi KKP Kelas I Tanjung Priok secara menyeluruh. Informan penelitian berjumlah 10 orang yang dipilih menggunakan teknik purposive dan snowball sampling. Pengumpulan data dan analisis situasi dilakukan dengan mengumpulkan data primer daftar tilik kajian mandiri dan hasil wawancara mendalam , serta data sekunder laporan tahunan KKP Kelas I Tanjung Priok Tahun 2014-2016 . Dengan waktu penelitian pada bulan April-Juni 2017. Tingkat kepatuhan compliance rate KKP Kelas I Tanjung Priok terhadap standar dinilai sangat baik CR= 95,86 . Terdapat 8 item yang tidak memenuhi standar antara lain: speed boat quarantine, motoris speed boat karantina yang memiliki sertifikat ANT V Ahli Nautica Tingkat 5 , tenaga psikolog, petugas penata refraksi, petugas penata audiometri, dan petugas penata spirometri, dan hemocytometer. Kegiatan kekarantinaan dan surveilans epidemiologi dapat 100 dilaksanakan. Rekomendasi yang diberikan terfokus pada pengadaan sarana dan prasarana serta SDM yang dibutuhkan dan supervisi kerja petugas KKP dalam upaya cegah tangkal PHEIC.

ABSTRAK
This research is an analytical study of Public Health Emergency of International Concern Preparedness in Port Health Office using quantitative an qualitative approaches. The purpose of this study is to assess Public Health Emergency of International Concern Preparedness of Tanjung Priok Port Health Office in 2017 based on IHR 2005 and Indonesian quarantine regulation. Population of this study is Tanjung Priok Port Health Office in general. Ten officers are chosen with purposive and snowball samping to be this study informants. The data were collected from self administered PHEIC preparedness assessment filled by institutional representative and in depth interview results primary data , as well as 2014 2016 Tanjung Priok Port Health Office Yearly Reports secondary data . This study was conducted on April June of 2017. Complience rate in Tanjung Priok Port Health Office is rated excellence CR 95,86 , although there are 8 items that do not meet the PHEIC preparedness standard, such as quarantine speedboat quarantine speedboat motorist with ANT V sertificate psychologist refraction, audiometry, and spirometry experts and hemocytometer. Quarantine and epidemiologic surveillance activities in port of entry have been done 100 . The researcher suggests that there should be an improvement in Port Health Office facilities and human resources needed for PHEIC preparedness."
2017
S69645
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Julian Bagus Hariawan
"Salah satu hal penting dalam manajemen proyek konstruksi adalah tahap estirnasi awal (conceptual). Menurut AACE tahap konseptual dibuat dengan keterbatasan informasi pada lingkup proyek, belum masuk dalarn tahap desain dan engineering. Menurut AACE akurasi tahap konseptual berada pada rentang -20% sampai +30% dari biaya proyek sebenarnya. Teknik jaringan saraf timan merupakan salah satu cabang dari Artificial Intelegence yang berguna memecahkan masalah dengan meniru cara keija otak manusia.
Penelitian ini mengeksplorasi penggunaan teknik JST dalam memodelkan estirnasi biaya konseptual proyek konstruksi bangunan pabrik. Model estirnasi biaya berbasis JST kemudian dikembangkan ke dalam sistem prototype yang mampu mengestirnasi biaya konseptual konstruksi bangunan pabrik dengan waktu yang relative singkat dan akurat.

One of the important things in construction project management is the stage of initial estimates (conceptual). AACE in the conceptual stage is made with limited information on the scope of the project ang has not entered into the stage of design and engineering. The conceptual stage by AACE as accuracy in the estimation of conceptual expected to be in the range -20% to +30% of actual project costs. Artificial Neural Network (ANN) is onebrach of Artificial Intelligence which is useful in terms of solving problems by Artificial Intelligence which is useful in terms mimicking the workings of the human brain.
This study will explore the use of ANN techniques in modeling the estimated cost of plant construction project conceptually. ANN-based cost estimation model and then developed into a prototype system that is able to estimate the cost of conceptual of factory building with a relatively short time and accurate.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2011
T33640
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Pusat promosi kesehatan departemen kesehatan RI, 2007
362.1 IND j
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
cover
"This study develops, evaluates, and optimizes the potential of a novel "counter-diffusional?
membrane biofilm reactor to biologically treat and remove trichloroethylene (TCE) from contaminated
soil and groundwater caused by industrial activities (industrial solvent). The objectives of the research
are to investigate and evaluate design and operational factors reflecting the sustainability and
degradation rates of TCE transformation in a counter-diffusional membrane-attached methanotrophic
biofilm reactor system
As a first step attaining this objective, an overall mass transfer coeficient of the bioreactor was
developed a 23 laboratory experimental design have already conducted, and the development of a
mathematical model and computer simulation describing the concentration profile of substrates and TCE
within the biofilm has been introduced
A maximum sustainable TCE removal j7|o: of 205 Elmo!/m7/day was successfully attained when the
CH,¢ utilization rate was 11.67 mmoles/m2/hr, the TCE loading rate was approximately 400 mol/m2/day.
Normal probability plot and pareto chart indicated that methane partial pressure (P) and hydraulic
Reynolds 's numbers (Re) have important and significant positive effects on the TCE degradation rates.
The average percentage of TCE removal eficiency falls between 78.6 and 94. 7%.
"
Jurnal Teknologi ; Vol. 19 (3) September 2005 : 267-277, 2005
JUTE-19-4-Des2005-267
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>