Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 188351 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Febri Vabiono P.
"Penentuan rute dan jadwal merupakan masalah yang terdapat dalam masalah distribusi yang dikenal dengan istilah vehicle routing problem (VRP). Rute dan jadwal yang optimal akan memberikan kontribusi terhadap penurunan biaya distribusi. Masalah distribusi dalam penelitian ini adalah pengisian bahan bakar unit loader yang tersebar di area tambang. Posisi unit loader ini berpindah-pindah dalam waktu yang tertentu sesuai dengan area mana yang akan ditambang. Oleh karena itu, dibutuhkan suatu model rute dan jadwal pengisian bahan bakar unit loader yang optimal yang bisa mengakomodasi terjadinya perpindahan posisi unit loader ini.
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh model rute dan jadwal pengisian bahan bakar unit loader yang optimal dan mencegah unit loader berhenti beroperasi karena kehabisan bahan bakar. Algoritma Tabu Search akan digunakan untuk menyelesaikan masalah penentuan rute dan jadwal dalam penelitian ini. Algoritma Tabu Search merupakan salah satu algoritma metaheuristik yang ampuh untuk digunakan menyelesaikan masalah optimasi kombinatorial seperti VRP. Algoritma ini akan digunakan untuk merancang sebuah model optimasi menggunakan program MATLAB.
Hasil dari penelitian ini adalah diperolehnya model rute dan jadwal pengisian bahan bakar unit loader yang akan digunakan untuk menentukan rute dan jadwal pengisian bahan bakar unit loader yang optimal setiap harinya.

Routes and Schedules determination are problem that occur in distribution problem which is known as vehicle routing problem. Optimal routes and schedules will contribute to lowering the cost of distribution. Distribution problems in this study are loader units refueling that scattered in the mine area. The position of the loader unit to move in a certain time according to which area to be mined. Therefore, we need an optimal model of the routes and schedules of loader units refueling that can accommodate the movement of the loader units position.
This study aims to obtain an optimal model of routes and schedules of loader units refueling and to prevent loader units from stop operating due to running out of fuel. Tabu Search algorithm is used to solve the problem of determining the routes and schedules in this study. Tabu Search algorithm is one of the powerful metaheuristic algorithms to be used to solve combinatorial optimization problems like VRP. With this algorithm, an optimization model will be designed using the MATLAB program.
Result of this study is to obtain a routes and schedules model of loader unit that will be used to determine the optimal routes and schedules of loader units refueling on the daily basis.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2013
S46836
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Ariqulhakim
"Banyaknya pulau di Indonesia menyebabkan adanya tantangan untuk menjaga konektivitas antar pulaunya, mendorong untuk dibutuhkannya moda transportasi agar meningkatkan konektivitas antar pulau khususnya di wilayah 3T. Di masa ini pelayaran perintis menjadi moda transportasi yang ditugaskan oleh pemerintah guna melayani daerah 3T. Namun, pada penerapannya pelayaran perintis masih dinilai kurang optimal sehingga perlu dilakukannya optimasi. Optimasi merupakan aktifitas yang bertujuan untuk mendapatkan nilai maksimal atau minimal berdasarkan fungsi dan tujuan yang ingin dicapai, dengan tetap memenuhi fungsi kendala yang berlaku. Optimasi dinilai penting untuk keberlanjutan akses transportasi laut khususnya pelayaran perintis di Sulawesi Selatan-Nusa Tenggara. Seluruh Pelabuhan yang dilayani trayek pelayaran perintis diklasterkan menggunakan metode Density Based Spatial Clustering of Applications with Noise (DBSCAN). Penelitian ini ditujukan untuk memberikan rekomendasi untuk optimasi rute pelayaran perintis. Terdapat 3 klaster yang terbentuk untuk menyesuaikan ketersediaan kapal perintis yang berjumlah 3 kapal. Masing-masing klaster dilakukan optimasi menggunakan Travelling Salesman Problem (TSP). Hasil optimasi didapatkan lebih optimal dengan total jarak tempuh rata-rata di ketiga klaster yang terbentuk sebesar 630 NM dibandingkan dengan rute eksisting sebesar 1211 NM dengan penurunan sebesar 48%

The large number of islands in Indonesia poses a challenge to maintain connectivity between islands, encouraging the need for modes of transportation to increase inter-island connectivity, especially in the 3T region. At this time perintis shipping became a mode of transportation assigned by the government to serve the 3T areas. However, in its implementation, perintis shipping is still considered less than optimal, so optimization is needed. Optimization is an activity that aims to get the maximum or minimum value based on the function and goals to be achieved, while still meeting the applicable constraints. Optimization is considered important for the sustainability of access to sea transportation, especially perintis shipping in South Sulawesi-Nusa Tenggara. All ports served by perintis shipping routes are clustered using the Density Based Spatial Clustering of Applications with Noise (DBSCAN) method. This research is intended to provide recommendations for optimizing perintis shipping routes. There are 3 clusters formed to adjust the availability of perintis ships, which total 3 ships. Each cluster is optimized using the Traveling Salesman Problem (TSP). Optimization results obtained are more optimal with the total average mileage in the three clusters formed of 630 NM compared to the existing route of 1211 NM with a decrease of 48%."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Lumbanraja, Esther Monique Ulita
"ABSTRAK
Masalah penambahan rute penerbangan merupakan masalah dalam memilih rute-rute terbaik untuk ditambahkan ke dalam suatu jaringan penerbangan yang sudah ada. Tujuan dari penambahan rute tersebut adalah untuk memperbaiki robustness dari jaringan yang sudah ada. Salah satu metode pengukuran yang paling baik untuk mengukur robustness suatu jaringan adalah konektivitas aljabar. Semakin tinggi konektivitas aljabar suatu jaringan berarti semakin robust jaringan tersebut. Oleh karena itu, rute-rute terbaik yang dipilih adalah rute-rute yang saat ditambahkan menghasilkan konektivitas aljabar yang paling tinggi. Pada skripsi ini, masalah penambahan rute penerbangan diselesaikan menggunakan metode Tabu Search. Selain itu, sensitivitas metode Tabu Search terhadap perbedaan solusi awal juga dianalisa dengan melakukan percobaan.

ABSTRACT
Flight routes addition problem is a problem of choosing the best routes to be added to an existing air transportation network. The purpose of the addition is to improve the network?s robustness. One of the best metric to measure robustness of a network is algebraic connectivity. Higher algebraic connectivity means more robust network. Therefore, the best routes to be added are the routes that will yield the highest algebraic connectivity when they were added to the network. In this ?skripsi?, the flight routes addition is solved using Tabu Search method. Furthermore, the sensitivity of Tabu Search method towards different initial solutions is analysed by conducting several trials.
"
2016
S63372
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Khairani Juliannisa
"Biaya transportasi adalah salah satu komponen utama dalam struktur biaya logistik total. Transportasi yang efisien dapat menurunkan biaya logistik total. Salah satu komponen utama transportasi untuk mengurangi biaya transportasi adalah penentuan rute kendaraan atau Vehicle Routing Problem. Tujuannya adalah mengatur rute pengiriman sehingga menghasilkan jarak tempuh total seminimal mungkin. Untuk menyelesaikan permasalahan pengiriman CNG di salah satu perusahaan gas di Indonesia ini, dikembangkan model penyelesaian VRP menggunakan algoritma Tabu Search. Hasil dari penelitian ini adalah sistem penentuan rute penjadwalan truk setiap harinya. Hasil rute usulan yang menggunakan jadwal pada satu hari terpadat menghasilkan pengurangan jarak tempuh sebesar 31% dan biaya transportasi sebesar 44%.

Transportation cost is a main component in total logistics cost. An efficient transportation system could reduce the total logistic cost. One of the main component of transportation to reduce its cost is Vehicle Routing Problem. The objective of VRP is to set the delivery route in order to minimize the total distance. In order to solve CNG delivery problem in one of the gas company in Indonesia, VRP model was developed using Tabu Search algorithm. Output of this research is to make a system to schedule the truck route for daily use. The result shows that total distance was reduced by 31% and transportation cost by 44%.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2015
S58966
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Biantama Putra
"Kapal merupakan salah satu faktor penting dalam perekonomian & pendistribusian barang baik di dunia maupun di Indonesia. Kapal dinilai sangat efektif dalam pendistribusian barang dari suatu daerah ke daerah lainnya dengan muatan yang banyak. Dalam hal ini, Pemerintah Indonesia sudah membuat kebijakan Jalur Tol Laut. Namun Pemerintah Indonesia masih berupaya untuk menurunkan disparitas harga antara wilayah Indonesia Bagian Barat dengan Indonesia Bagian Timur dalam rangka menunjang pendistribusian barang dan pengembangan ekonomi di daerah terpencil dan daerah belum berkembang. Maka dari itu, pemilihan rute merupakan hal yang krusial untuk dapat mengurangi biaya oprasional yang tinggi. Penelitian ini mengimplementasikan metode optimasi rute pelayaran dengan menggunakan algoritma Nearest Neighbor. Dengan metode tersebut, dapat ditemukan jalur antar pelabuhan dari setiap rutenya yang paling pendek dalam segi jarak. Penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah rute yang sudah ditentukan merupakan jalur paling pendek. Pada penelitian dengan judul Optimasi Rute Pelayaran Tol Laut 2022 Menggunakan algoritma Nearest Neighbor, ditemukan adanya perbedaan jarak yang lebih dekat sehingga dapat mengurangi waktu tempuh. Hasil ini bisa menjadi masukan bagi Pemerintah Indonesia terutama Kementrian Perhubungan sebagai bahan evaluasi dalam Keputusan Direktur Jenderal Perhubungan Laut Nomor: KP – DJPL 8 Tahun 2022.

Ships are important factor in the economy & distribution of goods both in the world and in Indonesia. Ships are considered to be very effective in distributing goods from one area to another with a large load. In this case, the Government of Indonesia has made a Sea Highway Policy. However, the Government of Indonesia is still trying to reduce the price disparity between the western part of Indonesia and the eastern part of Indonesia in order to support the distribution of goods and economic development in remote and underdeveloped areas. Therefore, route selection is crucial to be able to reduce high operational costs. This study implements the cruise route optimization method using the Nearest Neighbor algorithm. With this method, it is possible to find the shortest route between ports from each route in terms of distance. This study aims to test whether the route that has been determined is the shortest path. In a study entitled Optimization of the 2022 Sea Highway Shipping Route Using the Nearest Neighbor algorithm, it was found that there are differences in closer distances so as to reduce travel time. These results can be input for the Government of Indonesia as an evaluation material."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Raymond Lesmana
"Kapal memiliki peran yang sangat penting pada perekonomian dunia sebagai alat pengangkutan barang baik antar daerah ataupun antar negara. Lebih dari tujuh miliar ton barang dikirim melalui jalur laut setiap tahunnya. Sebagian besar biaya operasional kapal berasal dari pemakaian bahan bakar dan harga bahan bakar sangat bervariasi pada setiap pelabuhan. Pemilihan rute kapal yang tepat merupakan hal yang sangat krusial dalam upaya meminimalisir biaya operasional. Penelitian ini mengimplementasikan metode optimasi dengan mempergunakan algoritma heuristik untuk pemilihan rute kapal dengan tujuan meminimalisir biaya operasional. Data jarak mil laut antar pelabuhan, kecepatan kapal, daya mesin, dan harga bahan bakar pada tiap pelabuhan diolah menjadi sebuah model Asymmetric Travelling Salesman Problem (ATSP). Penerapan 3 algoritma heuristik, yaitu : Nearest Neighbor Algorithm, Simulated Annealing, dan Algoritma Genetika dipergunakan untuk menyelesaikan model ATSP yang dibuat dengan fungsi objektif biaya bahan bakar yang seminimum mungkin. Variasi pada destinasi awal/akhir dari pemilihan rute juga dilakukan sebagai parameter uji tambahan dari setiap algoritma. Hasil penelitian menunjukkan bahwa algoritma genetika memberikan rute dengan biaya bahan bakar yang lebih rendah dari kedua algoritma lain pada setiap pemilihan rute yang dilakukan. Hal ini membuktikan bahwa algoritma genetika lebih efektif dalam menentukan rute kapal dengan biaya bahan bakar yang paling rendah.

Ships have a very important role in the world economy as a means of transporting goods between regions and between countries. More than seven billion tons of goods are shipped by sea each year. Most of the ship's operating costs come from the use of fuel and fuel prices vary widely at each port. Selection of the right ship route is very crucial to minimize operational costs. This study implements an optimization method using a heuristic algorithm for selecting ship routes with the aim of minimizing operational costs. Data on the distance of nautical miles between ports, ship speed, engine power and fuel prices at each port are processed into an Asymmetric Traveling Salesman Problem (ATSP) model. The application of 3 heuristic algorithms, namely: Nearest Neighbor Algorithm, Simulated Annealing, and Genetic Algorithm are used to solve the ATSP model created with the minimum fuel cost objective function. The results showed that the genetic algorithm provides a route with lower fuel costs than the other two algorithms at each route selection made. This proves that the genetic algorithm is more effective in determining the route of ships with the lowest fuel cost."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"The lack of standardised guidelines for the preparation and submission of work schedule has contributed to several problems in construction project especially the extra efforts that have to be put in before parties involved in the project accept the work plan. This paper explores the current practice in project scheduling in the Malaysian construction industry and proposes guidelines that will alleviate the current problems in project scheduling. The methodology adopted was through interviews and questionnaire survey. The findings of the survey form a basis for the formulation of the guidelines. It consists of four main aspects of project scheduling which are process of acceptance of work schedule, responsibilities of the contracting parties, application of work schedule, and implications of work schedule. With the establishment of these guidelines a standardised approach for the preparation and submission of work schedule can be achieved thus will be able to minimise some of the problems that are currently hinder the full application of project scheduling in various construction projects. The proposed guidelines will pave the way for the inclusion of work schedule as part of the contract document."
620 MJCE 20:2 (2008)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Rheza Anfasa Fadhilah
"Efisiensi pada aktivitas distribusi, khususnya dalam permasalahan pengiriman bahan bakar minyak masih menjadi fokus utama perusahaan. Tujuan dari penelitian ini adalah menentukan rute yang efisien serta penjadwalan armada yang baik demi terciptanya penurunan biaya distribusi. Pada penyelesaian Vehicle Routing Problem ini, Tabu Search digunakan sebagai teknik pencarian solusi melalui model yang akan dirancang. Perancangan model distribusi diawali dengan membangun model matematis yang sesuai dengan proses operasional pengiriman bahan bakar minyak. Setelah itu, model matematis ditranslasikan ke dalam bahasa Visual Basic. Penelitian ini membandingkan data selama tujuh hari biaya distribusi yang dilakukan perusahaan dengan hasil dari model distribusi yang dirancang. Hasil dari model memberikan biaya distribusi yang lebih rendah sebesar 3,1% dibandingkan biaya distribusi yang dilakukan perusahaan.

Efficiency in distribution activities, especially in the case of fuel oil shipping is still the main focus of the company. The purpose of this study is to determine efficient routes and good fleet scheduling for the creation of reduced distribution costs. In solving this Vehicle Routing Problem, Tabu Search is used as a solution search technique through the model to be designed. The design of the distribution model begins with building a mathematical model that is suitable for the operational process of fuel oil delivery. After that, the mathematical model is translated into the Visual Basic language. This study compares data for seven days of distribution costs made by the company with the results of the distribution model designed. The results of the model give a lower distribution cost of 3.1% compared to the cost of distribution by the company."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2020
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Achnaf Fauzan Umar
"Dalam perkembangannya, dengan munculnya pelabuhan-pelabuhan baru yang dapat mengakomodir kapal – kapal internasional untuk bersandar, pilihan rute pelayaran yang dapat ditempuh oleh suatu kapal kontainer akan semakin beragam. Efisiensi dari rute yang dipilih dapat dilihat dari penggunaan bahan bakar yang digunakan oleh kapal kontainer untuk mencapai tujuannya. Bahkan beberapa penelitian menyatakan bahwa 50-60% dari keseluruhan biaya operasional kapal didasarkan pada biaya bahan bakar kapal. Harga bahan bakar juga berfluktuatif dan tidak menentu pada setiap pelabuhan sehingga membuat sebuah kesulitan baru bagi perusahaan pelayaran dalam menentukan rute pelayaran yang paling efisien bagi mereka. Pemilihan rute kapal yang tepat sangat penting untuk meminimalkan biaya operasional. Pada penelitian ini, algoritma yang digunakan untuk pemilihan rute kapal dengan biaya paling minimum adalah algoritma Ant Colony dan Brute Force. Data yang digunakan pada penelitian ini berupa data jarak mil laut antara pelabuhan, daya mesin utama dan juga mesin bantu, kecepatan kapal, dan harga bahan bakar di tiap pelabuhan. Pengolahan data dilakukan dengan membuat model Asymetric Travelling Salesman Problem (ATSP) yang memiliki fungsi objektif bahan bakar yang se efisien mungkin, yang nantinya akan diterapkan algoritma Ant Colony dan Brute Force model ATSP. Variasi yang dilakukan pada penelitian ini terdapat pada destinasi awal atau akhir dari pemilihan rute. Hasil penelitian menunjukkan bahwa algoritma Brute Force melakukan pemilihan rute lebih optimal dibandingkan dengan algoritma Ant Colony dari segi penggunaan bahan bakar.

On its development, with the emergence of new ports that can accommodate international ships to dock, the choice of shipping routes that can be taken by a container ship will be more diverse. The efficiency of the chosen route can be seen from the use of fuel used by the container ship to reach its destination. Some studies state that 50-60% of the overall ship operating costs are based on fuel costs. Fuel prices also fluctuate and are uncertain at each port, making it difficult for companies to determine the most efficient shipping route for them. Selection of the optimum ship route is very important for operational costs. In this study, the algorithm used for selecting the shipping route with the minimum cost is the Ant Colony and Brute Force algorithms. The data used in this study are the distance of nautical miles between ports, main engine power and auxiliary engines, ship speed, and fuel prices at each port. Data processing is start by making the Asymmetric Traveling Salesman Problem (ATSP) model which has the most efficient fuel objective function, which will later be applied to the Ant Colony and Brute Force ATSP models. Variations made in this study are in the initial or final destination of the route selection. The results showed that the Brute Force algorithm selected the optimal route compared to the Ant Colony algorithm in terms of fuel usage."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Feri Setiawan
"Transportasi dan distribusi adalah dua kegiatan penting bagi perusahaan karena melalui kegiatan ini perusahaan memenuhi kebutuhan konsumen. Salah satu solusi untuk melakukan efisiensi tersebut adalah dengan menyusun rute pengiriman yang optimal dengan mencari jarak terpendek. Vehicle Routing Problem (VRP) dikenal sebagai konsep yang dapat digunakan untuk mendapatkan rute terbaik bagi kendaraan.
Tujuan dari VRP adalah mengatur urutan rute pemberhentian dalam pengiriman sehingga menghasilkan jarak tempuh total seminimal mungkin. Tabu Search (TS) adalah salah satu solusi metaheuristik yang berbasis pada pencarian lokal. PT Kawan Lama Sejahtera adalah sebuah perusahaan penyediaan peralatan teknik, industri, dan permesinan di Indonesia. Penentuan rute pengiriman barang yang sesuai instuisi sopir menyebabkan terjadinya ketidakefisien. Guna menyelesaikan masalah pengiriman barang di Distribution Center PT Kawan Lama Sejahtera tersebut, maka dikembangkan model penyelesaian VRP dengan metode Tabu Search (TS). Dengan sistem usulan ini menghasilkan penurunan persentase sebesar 5,1 % dari sistem yang sekarang ada.

Transportation and distribution are two important activity for the company because through these activities meet the needs of enterprise customer. One solution for such efficiency is to develop an optimaldelivery route to find the shortest distance. Vehicle Routing Problem ( VRP ) is known as a concept that can be used to obtain the best route for vehicle.
The purpose of the VRP is to set the order of dismissal in the delivery route resulting in a total mileage to a minimum. Tabu Search ( TS) is one of metaheuristic solution based on local search. Kawan Lama Sejahtera,pt is a company providing engineering equipment, industrial, and machinery in Indonesia. Determination of delivery routes in accordance driver instuisi. In order to solve problem in the delivery, then the model developed by the VRP Tabu Search. With this proposed system produce a percentage decrease 4,3 % of the existing system.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2009
S52025
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>