Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 192133 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Annisa Padmasari
"Penelitian ini meneliti pengaruh metode pengukuran nilai wajar atas instrumen keuangan yang diukur dengan proxy aset instrumen keuangan diukur dengan nilai wajar liabilitas keuangan diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi selisih keuntungan dan kerugian aset tersedia untuk dijual serta selisih keuntungan dan kerugian yang diukur melalui laporan laba rugi terhadap volatilitas laba pada perusahaan perbankan di lima negara di Asia Tenggara yakni Indonesia Malaysia Filipina Singapura dan Thailand Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara umum liabilitas keuangan diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi berpengaruh positif sedangkan selisih keuntungan dan kerugian yang diukur melalui laporan laba rugi berpengaruh negatif terhadap volatilitas laba Penelitian ini juga menunjukkan bahwa kualitas regulasi memperlemah hubungan positif antara aset keuangan diukur dengan nilai wajar liabilitas keuangan diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi dan selisih keuntungan dan kerugian aset tersedia untuk dijual terhadap volatilitas laba Sampel adalah perusahaan perbankan yang terdaftar di bursa efek masing masing negara sampel pada tahun 2010 ndash 2012.
.....This study examined the effect of fair value measurement method on financial instruments that are measured by the proxy of financial instrument assets are measured at fair value financial liabilities at fair value through profit or loss unrealized net changes of available for sale assets as well as net changes of financial instrument measured through profit or loss of the company s earnings volatility on banks in five Southeast Asian countries namely Indonesia Malaysia Philippines Singapore and Thailand The results showed that in general financial liabilities measured at fair value through profit and loss has a positive effect while net changes between profit and loss is measured through the income statement negatively affect earnings volatility This study also shows that the quality of regulation weakens the positive relationship between asset measured at fair value financial liabilities measured at fair value through profit and loss and net changes on available for sale assets to earnings volatility Samples are bank companies listed on stock exchanges of each country sampled in 2010 2012."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S45756
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Oktavianti
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh volatilitas laba akibat penerapan PSAK 50/55 (revisi 2006) terhadap manajemen laba di perbankan melalui diskresi nilai wajar aset kredit, serta melihat bagaimana pengaruh moderasi self-assessment corporate governance, struktur kepemilikan, dan kualitas audit terhadap hubungan antara volatilitas laba dengan manajemen laba perbankan di Indonesia. Dengan menggunakan data dari 101 laporan bank umum di Indonesia selama tahun 2012, yang merupakan periode efektif untuk pengukuran nilai wajar untuk aset kredit di perbankan, hasil penelitian membuktikan bahwa volatilitas laba berpengaruh positif terhadap manajemen laba bank, dan menemukan bahwa self-assessment corporate governance mampu memperlemah pengaruh volatilitas laba terhadap manajemen laba yang dilakukan perbankan di Indonesia, sementara struktur kepemilikan dan kualitas audit tidak berpengaruh terhadap hubungan antara volatilitas laba dengan manajemen laba perbankan di Indonesia.Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh volatilitas laba akibat penerapan PSAK 50/55 (revisi 2006) terhadap manajemen laba di perbankan melalui diskresi nilai wajar aset kredit, serta melihat bagaimana pengaruh moderasi self-assessment corporate governance, struktur kepemilikan, dan kualitas audit terhadap hubungan antara volatilitas laba dengan manajemen laba perbankan di Indonesia. Dengan menggunakan data dari 101 laporan bank umum di Indonesia selama tahun 2012, yang merupakan periode efektif untuk pengukuran nilai wajar untuk aset kredit di perbankan, hasil penelitian membuktikan bahwa volatilitas laba berpengaruh positif terhadap manajemen laba bank, dan menemukan bahwa self-assessment corporate governance mampu memperlemah pengaruh volatilitas laba terhadap manajemen laba yang dilakukan perbankan di Indonesia, sementara struktur kepemilikan dan kualitas audit tidak berpengaruh terhadap hubungan antara volatilitas laba dengan manajemen laba perbankan di Indonesia."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Monica Sarah Rosa
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji hubungan antara hierarki nilai wajar terhadap audit fees dan spesialisasi industri auditor sebagai variabel pemoderasi. Penelitian ini menggunakan sampel dari sektor perbankan yang beroperasi di Indonesia, Malaysia, Singapura, Filipina, dan Thailand selama 2013-2015. Hasil penelitian menunjukkan bahwa auditor mengenakan audit fees yang lebih tinggi atas nilai wajar aset keuangan yang lebih sulit diverifikasi level 2 dan level 3 dibandingkan nilai wajar aset keuangan yang lebih mudah diverifikasi level 1 . Spesialisasi industri auditor berpengaruh positif terhadap audit fees yang konsisten dengan strategi differentiation. Terakhir, keberadaan dari spesialisasi industri auditor dapat memperlemah hubungan positif nilai wajar aset level 3 terhadap audit fees.

This research aims to test the effect of fair value hierarchy to audit fees and auditor industry specialization as moderating variable. This research uses sample from banking sectors which located in Indonesia, Malaysia, Singapore, Philippines, and Thailand for 2013 to 2015. The empirical results show, that auditors charge higher audit fees for auditing fair values of financial assets which are hard to verify level 2 and level 3 than easier to verify level 1. Auditor industry specialization has positive effect on audit fees, consistent with the differentiation strategy. Finally, the auditor industry specialization weakened the positive effect of level 3 fair valued assets to audit fees."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
S66968
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Novita Wardhani
"Penelitian ini bertujuan untuk meneliti pengaruh penggunaan nilai wajar aset tidak lancar aset tetap dan properti investasi dan aset keuangan terhadap imbal jasa audit dengan kualitas komite audit sebagai variabel pemoderasi. Sampel yang digunakan adalah perusahaan non keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2014 dan 2015. Penelitian ini menemukan bahwa penggunaan nilai wajar pada aset keuangan berpengaruh negatif terhadap imbal jasa audit. Sedangkan penggunaan nilai wajar pada aset tidak lancar tidak terbukti berpengaruh terhadap imbal jasa audit. Kualitas komite audit terbukti berpengaruh positif terhadap imbal jasa audit. Namun kualitas komite audit tidak terbukti memiliki pengaruh pemoderasi terhadap hubungan antara penggunaan nilai wajar aset tidak lancar dan aset keuangan terhadap imbal jasa audit.

This study aims to investigate the effect of fair value accounting of non current assets fixed assets and investments property and financial assets to audit fee with the audit committee as moderating variables. The sampel used is a non financial listed company in Indonesia Stock Exchange in 2014 and 2015. The study found that the use of fair value of financial assets has negatif effect on audit fee. And the use of fair value of non current assets has not been proven to effect audit fee. Quality of the committee audit has positive effect on audit fee, however the audit committee has not been proven to have a moderating effect on the relationship between the use of fair value accounting and audit fee."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
S66375
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Siagian, Delfita
"[Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh keahlian keuangan yang diukur
berdasarkan pengalaman di bidang akuntansi, supervisi dan keuangan terhadap
manajemen laba dengan peran status (lulusan universitas elit, tingkat gelar
pendidikan, dan kepemimpinan ganda) sebagai variabel moderasi. Manajemen
laba diukur dengan menghitung abnormal akrual menggunakan model Kasznik
(1999). Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa keahlian keuangan komite audit tidak terbukti mempengaruhi manajemen laba. Peran status komite audit yang lebih tinggi dibandingkan status manajemen juga tidak terbukti dapat memperkuat pengaruh keahlian keuangan komite audit terhadap manajemen laba.

, The aim of this research is to examine the impact of financial expertise audit
committee measured by audit committee experience in accounting, supervision,
financial on earnings management with the role of status (elite university, degree
education, and multiple directorship) as a moderating variable. This research use
measurement discretionary accruals for earnings management with use model
Kasznik (1999). The result of this research shows that audit commite financial
expertise has no significant impact on earnings management. Audit committee
status higher in management status also relatively no influence the impact of
financial literacy audit committee and earnings management.]
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S61548
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nurul Mutmainnah
"Penelitian ini meneliti pengaruh kualitas komite audit yang diukur dari independensi, keahlian di bidang akuntansi dan keuangan, jumlah rapat, dan jumlah anggota, terhadap kualitas pelaporan keuangan perusahaan dengan kualitas audit sebagai variabel moderasi. Pengukuran kualitas pelaporan keuangan menggunakan tiga dimensi yaitu persistensi, prediktabilitas, dan rata-rata, dan spesialisasi industri. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa secara umum independensi, serta keahlian di bidang akuntansi dan keuangan berpengaruh positif terhadap kualitas pelaporan keuangan. Jumlah rapat tidak berpengaruh signifikan terhadap kualitas laporan keuangan dan jumlah anggota berpengaruh negatif terhadap kualitas laporan keuangan. Kualitas audit dengan pengukuran tipe auditor eksternal secara umum memperkuat hubungan antara kualitas komite audit dengan kualitas laporan keuangan, sedangkan biaya audit rata-rata dan spesialisasi industri relatif lemah dalam mempengaruhi hubungan antara kualitas komite audit dan kualitas laporan keuangan dari sampel perusahaan yang terdaftar di BEI tahun 2008 dan 2009.

The purpose of this research is to examine and investigate the impact of audit committee quality measured by audit committee independence, audit committee financial expertise, number of meeting, and audit committee size on the quality of company financial reporting with audit quality as a moderating variable. This research uses three measurements for financial reporting quality which are persistency, predictability, and conservatism whereas audit quality measured by auditor types, weighted audit fees, and industry specialization. The results of this research prove that, in general, audit committee independence and financial expertise give positive impact on financial reporting quality. Number of meeting does not give significant impact. Meanwhile, audit committee size has a negative correlation with financial reporting quality in general. Audit quality as a moderating variable which measured by external auditor types, in general, strengthens the relationship between audit committee quality and financial reporting quality, while weighted audit fee and industry specialization relatively weak influence the relationship between audit committee quality and financial reporting quality from all companies listed in Indonesia Stock Exchange for the year 2008 and 2009."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Setiafitrie Yuniarti
"Penelitian ini menganalisis pengaruh tiga jenis slack resources (financial slack, innovational slack, dan managerial slack) terhadap nilai perusahaan perdana atau IPO value yang diukur dengan jumlah proceeds pada saat IPO serta discretionary current accruals sebagai variabel moderasi dalam mengukur kualitas pelaporan keuangan. Enam puluh dua sampel diuji dari 4 sektor industri (basic industry & chemicals, agriculture, others, dan trade, services & investment) dengan menggunakan metode regresi linear berganda.
Hasil analisis menunjukkan bahwa Innovational Slack memiliki pengaruh positif dan non-linear negatif (U-Terbalik) terhadap nilai perusahaan perdana. Working capital slack tidak memiliki pengaruh terhadap IPO value. Cash reserve slack memiliki pengaruh positif dan experience slack memiliki pengaruh negatif terhadap nilai perusahaan perdana. Discretionary current accruals mempengaruhi secara negatif hubungan cash reserves slack terhadap nilai perusahaan perdana. Berkebalikan dengan hipotesis yang diajukan, jumlah executives slack memiliki pengaruh negatif dan non-linear positif (Berbentuk U) terhadap nilai perusahaan perdananya.

This study examines the impact of three types of slack resources (financial slack, innovational slack, and managerial slack) on IPO Value, measured by the amount of proceeds gained at the time of IPO and discretionary current accruals as moderating variable in measuring financial reporting quality By using multiple linear regression method, 62 sample tested from four different sectors (basic industry & chemicals, agriculture, others, and trade, services & investment).
Analysis result shows that innovational slack has positive and negative non-linear effects (Reversed-U-Shape) on IPO Value. Working capital slack has no effect on IPO value. Cash reserve slack has positive effect but experience slack has negative effect on IPO Value. Discretionary current accruals has negative effect in the relationship of cash reserves slack to IPO value while working capital slack still has no effect on IPO value. Contrary to hypotheses, executives slack has negative and positive non-linear effect (U-Shape) on the IPO Value."
Depok: Universitas Indonesia, 2016
T45454
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Alhamdi Alfi Fajri
"[Tujuan penelitian ini adalah menganalisis dan memberikan bukti empiris pengaruh penerapan nilai wajar aset keuangan terhadap informasi asimetris pada sektor perbankan di Indonesia. Penelitian ini menguji implikasi dari dua aspek nilai wajar yaitu penggunaan nilai wajar berdasarkan PSAK 55 (revisi 2011) dan kehandalan pengukuran nilai wajar berdasarkan PSAK 60 (revisi 2010). Pengujian informasi asimetris menggunakan proksi dari persebaran closing bid-ask. Hasil pertama dari penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan nilai wajar berdasarkan PSAK 55 (revisi 2011) memiliki hubungan positif signifikan yang lebih besar dari pada penggunaan amortized cost pada aset keuangan perbankan. Hasil kedua dari penelitian ini menunjukkan bahwa hubungan informasi asimetris memiliki korelasi positif paling besar pada penggunaan pengukuran hirarki kedua dan paling kecil pada penggunaan pengukuran hirarki pertama. Selain itu, penelitian ini juga membuktikan bahwa kualitas tata kelola perusahaan, auditor spesialis, struktur kepemilikan pemegang saham pengendali asing dan keluarga mampu memoderasi hubungan dari kedua proksi nilai wajar tersebut terhadap informasi asimetris., The purpose of this study is to analyze and provide the empirical evidence of the effect of financial asset fair value implementation on information asymmetry of banking sector in Indonesia. This study examines the implementation of two aspects of fair value: fair value implementation based on PSAK 55 (revision in 2011) and the reliability of fair value measurement based on PSAK 60 (revision in 2010). The test for information asymmetry employs proxy of closing bid-ask spread. The result of this study indicates that the implementation of fair value has significantly a higher positive relation to information asymmetry than the usage of amortized cost on banking financial asset. The study also indicates that level 2 measurement of fair value has significantly a greater positive relation to information asymmetry than the level 1 measurement of fair value. Besides, quality of corporate governance, quality of audit, ownership structure of foreign and family controlling shareholders are successfully moderating the relation for both of fair value proxies to information asymmetry.]"
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S59997
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dahyang Ika Leni Wijayani
"Tujuan penelitian ini adalah menguji pengaruh efektivitas pengendalian internal terhadap kualitas laba dan moderasi budaya perusahaan terhadap efektivitas pengendalian internal ke kualitas laba. Efektivitas pengendalian internal dihitung dengan skoring 5 komponen pengendalian internal berdasarkan illustrative tools COSO (2012). Budaya perusahaan dihitung dengan text analysis 4 elemen budaya menurut Cameron et al. (2006) menggunakan bag of words yang dikembangkan Fiordelisi dan Ricci (2014). Pengujian hipotesis dengan regresi data panel 188 sampel perusahaan listed di BEI tahun 2011-2013 (564 observasi). Hasil penelitian menunjukkan pengendalian internal yang efektif akan meningkatkan kualitas laba. Jenis budaya hierarchy terbukti dapat memperkuat pengaruh efektivitas pengendalian internal dalam meningkatkan kualitas laba.

The objective of this research is to examine the effect of internal control to earnings quality. We examine the effect of corporate culture as a moderating variable to the effect of internal control to earnings quality. The internal control will be measured with five elements of internal control based on COSO?s illustrative tools. Text analysis is a method that used to measure corporate culture based on four cultures dimension by Cameron et al. (2006) with bag of words by Fiordelisi and Ricci (2014). Based on 188 companies that are listed in Indonesia`s Stock Exchange (BEI) from 2011 to 2013 (564 observations), the empirical study with panel data regression shows that the effectivity of internal control can increase the earnings quality. The hierarchy culture (control-oriented) can moderate the effectivity of internal control to earnings quality."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Prabu Wisesa Giswara
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh opsi nilai wajar yang terdapat dalam PSAK 55 (revisi 2006) terhadap volatilitas laba pada institusi perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2010 - 2011. Pengujian hipotesis menggunakan regresi linear berganda dengan sampel 30 bank. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa opsi nilai wajar memiliki pengaruh tidak signifikan terhadap volatilitas laba. Dengan kata lain tidak terdapat cukup bukti bahwa opsi nilai wajar mampu mengurangi volatilitas laba pada institusi perbankan Indonesia.

This research aims to know the effect of fair value option implementation under SFAS 55 (2006 revision) on earnings volatility of banks listed at Indonesia Stock Exchange period 2010-2011. Hypotheses testing used multiple regression using 30 banks. The result of this study shows that fair value option not significant on earnings volatility. In other words there is not enough evidence to conclude that fair value option reduce earnings volatility on banking institution in Indonesia."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S44932
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>